Nama : Sherly Lela Putri S

Nim : 2201120001.P
Mata Kuliah : Manajemen Keuangan

Perusahaan VIRGO untuk tahun 2021 merencanakan akan membeli asset tetap, untuk itu
diperlukan investasi sebesar Rp 125.000.000,- dengan mengoperasikan asset tersebut
penghasilan tahunan sebesar Rp 90.000.000, dimana asset tersebut dapat beroperasi selama 5
tahun, tanpa nilai residu metode penyusutan garis lurus. Harga pokok Rp 50.000.000 dan
biaya operasional belum termasuk penyusutan adalah sebesar Rp 10.000.000. pajak
penghasilan 10%. Seandainya anda sebagai pimpinan perusahaan tersebut, maka perlu
melalukan evaluasi tentang kelayakan usulan investasi tersebut dengan menghitung Net Cash
Flow (Proceed) tahunannya ?
Penyelesaian:

Keterangan Accounting Net Cash Flow

Hasil Penjualan Rp. 90.000.000 Rp. 90.000.000

Harga Pokok Penjualan Rp. 50.000.000 (Rp. 50.000.000)

Laba Kotor Rp. 40.000.000

Biaya Operasional (Rp. 10.000.000) (Rp. 10.000.000)

Depresiasi aset (Rp25.000.000)

Laba sebelum pajak (EBT) Rp. 5.000.000

(Rp. 500.000)
Pajak 10% (Rp. 500.000)

Laba setelah pajak (EAT) Rp. 4.500.000

Rp. 29.500.000
Proceeds Rp. 25.000.000

Depresiasi aset setiap tahun adalah sebesar Rp. 125.000.000,- : 5 = Rp. 25.000.000.-
Proceeds dapat pula dihitung dari laba setelah pajak ditambah depresiasi mesin, karena pada
dasarnya depresiasi adalah biaya yang tidak mengeluarkan uang kas sehingga aliran kas akan
lebih tinggi daripada laba setelah pajak. Proceeds = Rp. 4.500.000 + Rp. 25.000.000 = Rp.
29.500.000,-
Maka, hal ini menunjukkan arus kas positif dapat menjadi pertimbangan positif dalam
mengevaluasi kelayakan usulan investasi