SESUAI SYARIAT
MUSHOLA AL-BAROKAH
RW XI PADANGSARI SEMARANG
28 MARET 2020 (14 SYA‟BAN 1442 H)
***
Rukun Islam :
Di dalam Al Quran, kata zakat dalam bentuk ma’rifat( al-zakat ) disebut tiga puluh
kali. Diantaranya 27 kali disebutkan selalu besama dengan sholat dalam satu ayat
2 JENIS ZAKAT
Dalam Islam tedapat dua jenis zakat yang wajib ditunaikan oleh umat Muslim.
Yaitu Zakatul Abdan & Zakatul Maal .
Zakatul abdan yaitu zakat badan (jiwa ) yang kemudian disebut dengan zakatfitrah.
Zakatul maal yaitu zakat atas harta . Setiap jenis zakat ini memiliki ketentuan serta
masing-masing.
=========
ZAKAATUL ABDAN / ZAKAATUL NAF’S ( Zakat Fitrah )
Zakat merupakan salah satu rukun islam dan menjadi unsur penegak syariat islam.
Oleh karena itu, hukum menunaikan zakat adalah wajib (fardhu) bagi setiap umat
islam yang telah memenuhi syarat-syarat tertentu.
A. NIAT
Kapan harus berniat ? Saat barangnya sudah di pisahkan dari harta yang
dimilikinya.
Niat zakat harus dicanagkan dalam hati , adapun melafadzkannya adalah sunnah.
TIDAK HARUS BERBAHASA ARAB..!!!
Lafadz Arab niat zakat :
ًَََْْٔٗثُ أَىْ أ ُخْﺮِﺝَ زَكَاةَ الْفِﻄْﺮِ عَيْ ًَفْسْٖ فَﺮْضًا للَِ جَعَال
Nawaytu an ukhrija zakaata al-fitri ‘an nafsi fardhan lillahi ta’ala
Artinya: “Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku sendiri fardhu karena
Allah Taala.”
2. Zakat Fitrah untuk Istri
ًَََْْٔٗثُ أَىْ أُخْﺮِﺝَ زَكَاةَ الْفِﻄْﺮِ عَيْ َّلَﺪِْٕ … فَﺮْضًا للَِ جَعَال
Nawaytu an ukhrija zakaata al-fitri ‘an waladi fardhan lillahi ta’ala
Artinya: “Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk anak laki-lakiku
……..(sebutkan nama), fardhu karena Allah Taala.”
َٔ…) فَﺮْضًا للَِ جَعَال..( ًََْْْٗثُ أَىْ أُخْﺮِﺝَ زَكَاةَ الْفِﻄْﺮِ عَي
Nawaytu an ukhrija zakaata al-fitri ‘an (……) fardhan lillahi ta’ala
Artinya: “Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk……..(sebutkan nama
spesifik), fardhu karena Allah Taala.”
B. MUZAKKI
Orang yang terkena kewajiban untuk berzakat karena telah memenuhi kriteria
syarat wajib zakat.
- Beragama Islam
- Merdeka.
- Menemui dua waktu yaitu di antara bulan Ramadhan dan Syawal walaupun
hanya sesaat.
- Mempunyai harta untuk makan yang lebih daripada kebutuhannya sehari-hari
untuk dirinya dan orang-orang di bawah tanggungan pada malam hari raya dan
saat hari raya.
Orang yang sudah memenuhi syarat Wajib zakat tersebut , maka WAJIB
menzakati dirinya sendiri dan orang-orang yang menjadi tanggung jawab Wajib
nafakah nya.
Siapa orang yang menjadi tanggung jawab Wajib nafkah tsb ?
- Istri-Istri
- Anak-anak yang belum baligh
- Orang tua yang miskin
Catatan : Anak yang sudah baligh TIDAK BOLEH dibayarkan zakat fitrahnya
oleh orang tuanya TANPA IZIN / SEPENGETAHUAN anak tersebut.
Harus ada IQROR TAUKIL ( mewakilkan )
C. MUSTAHIQ
Orang fakir, yaitu orang yang tidak punya penghasilan atau penghasilannya tidak
cukup untuk memenuhi separuh kebutuhan hidupnya sehari-hari . Misal jika
kebutuhannya 10 dia hanya memiliki 1-4 saja.
Amil zakat, yaitu adalah orang / lembaga yang ditunjuk Imam (penguasa tertinggi
negara) sebagai penarik, pengumpul dan pendistribusi zakat kepada delapan
golongan yang berhak menerimanya. Syarat Amil yang berhak mendapat zakat
fitrah adalah: Islam, berakal, baligh, Adil (tidak fasiq/adil dalam hal kesaksian),
bisa mendengar, bisa melihat, mengerti tentang bab zakat dan tidak digaji.
Gharimin, yaitu orang yang tidak mampu membayar hutang dalam rangka untuk
memenuhi kebutuhan dasar keluarga ataupun untuk kemaslahatan umat .
Sabilillah, yaitu orang yang berperang untuk kepentingan di jalan Allah dan tidak
mendapat gaji.
Ibnu Sabil, yaitu orang yang dalam perjalanan yang kehabisan bekal dan
perjalanan tersebut untuk tujuan kebaikan.
Waktu Jawaz/mubah
Waktu ini merupakan yang paling sering dilakukan oleh umat Islam. Rentang
waktu ini adalah semenjak masuk bulan Ramadan sampai sebelum shalat Idul Fitri.
Waktu Haram
Pembayaran zakat fitrah yang dilakukan setelah lewat 1 Syawal masuk dalam
kategori waktu haram.
Panitia yang dibentuk oleh takmir masjid BUKANLAH AMIL sebagaimana yang
dimaksud dalam surat at Taubah 60 yang menjelaskan 8 asnaf yang boleh
menerima zakat. Sehingga panitia zakat di masjid-masjid TIDAK BOLEH
mengambila zakat fitrah.
Amil Zakat , karena diangkat oleh pemerintah berstatus sebagai NAIB (pengganti)
mustahiq, sehingga bila terjadi penyelewengan dalam pengelolaan zakat ,
kewajiban zakat muzakki sudah gugur.
Amil Zakat berhak mengambil sebagian harta zakat sebagai biaya operasional bila
dibutuhkan , dan juga berhak mendapatkan bagian zakat atas nama amil zakat
sebagai bagian dari 8 asnaf.
Panitia Zakat, berstatus sebagai wakil dari muzakki (bila wakalahnya sah),
sehingga bila terjadi penyelewengan dalam pengelolaan zakat , kewajiban zakat
muzakki tetap belum gugur.
Panitia zakat tidak berhak mengambil sebagian harta zakat sebagai biaya
operasional , juga tidak berhak mendapatkan bagian zakat atas nama amil zakat.
Jika panitia ingin mengambil bagian zakat , maka bisa dengan sebagai fakir ,
miskin , atau lainnya sebagai bagian dari 8 asnaf.
هسجحق
Penjualan /
Penukaran
Beras
MUSTAHIQ
كجاب
KATIB (Pencatat)