Anda di halaman 1dari 2

STRATEGI PENGAWASAN

PELAKSANAAN PEKERJAAN

Apa mengapa dan bagaimana pengawasan itu

Apakah Pengawasan Pelaksanaan Pekerjaan :

• Suatu fungsi dalam manejemen yang diperlukan untuk mejamin tercapainya tujuan sesuai
dengan rencana baik kualitas kuantitas waktu kegunaan serta fungsi yang ter back up dalam
administrasi yang baik.

Mengapa perlu ada pengawasan pelaksanaan pekerjaan :

• Ada uang rakyat yang dibelanjakan untuk kepentingan masyarakat umum


• Ada pihak lain (kontraktor) yang melaksanakan pekerjaan itu.

Bagaimana melakukan pengawasan pekerjaan :

• Harus ada personil pengawasan


• Harus ada instrument pengawasan
• Harus ada kewenangan bagi personil pengawasan
• Harus ada panduan dan pedoman tugas bagi pengawasan

Poersonil Pengawas :

• Memiliki mental yang baik


• Memiliki integritas (kewibawaan)
• Disiplin
• Memiliki Kompentensi (memahami pekerjaan)
• Memahami aturan dalam dokumen kontrak
• Komunikatif -> Moderat (lembut dalam berkata tegas dalam kemandirian)

Instrumen Pengawasan (alat sarana dalam pengawasan) :

• Keputusan Penunjukan pengawas Lapangan


• Surat Tugas
• Dokumen kontrak

Kewenangan Pengawas :

• Memeriksa dan meneliti pekerjaan sebelum, pada saat dan sesuda dilaksanakan
• Menghitung mengukur hasil pekerjaan
• Menandatangani semua dokumen hasil pelaksanaan pekerjaan

Tugas Pengawas :

• Meneliti Dokumen Kontrak


• Melakukan mutual chek awal
• Melakukan pematokan
• Menyiapkan perubahan kuantitas
• Memeriksa material / bahan
• Mengarakan pelaksaan pekerjaan
• Melaporkan pelaksaan pekerjaan
TIPS JADI PENGAWAS LAPANGAN
1. Bersikaplah Bijaksana, tidak membeda bedakan setiap pekerja satu sama lain;
2. Tegas, tegas bukan berarti galak terhadap pekerja, tegas yang dimaksud adalah apabila ada
problem dalam proyek harus dapat memutuskan dengan yakin, jangan ragu – ragu;
3. Apabila anda orang baru dalam pekerjaan pengawasan proyek, jangan malu untuk
bertannya kepada pekerja, saling berbagi ilmu, jalin toleransi dengan baik;
4. Sapalah setiap kali bertemu;
5. Tanyakan target terselesaikannya pekerjaaan tersebut kapan;
6. Tanyakan kebutuhan yang dibutuhkan pekerja demi kelancaran proyek;
7. Janganlah terlalu akrab dan jangan terlalu rengang dalam jam kerja. Agar tidak terjadinya
suatu keberanian pekerja kepada atasan, ini sangat penting;
8. Berikan contoh yang baik pada pekerja;
9. Jangan berlama – lama mengobrol kepada pekerja pada jam kerja, karna ini berdampak
pada kelancaran pekerjaan tersebut;
10. Jangan selalu Meng IYA kan perkataan mereka, tanya dulu, apa maksud dan tujuannya;
11. Dan selalu ingat anda adalah pemimpin mereka, Tangung jawab anda lebih besar daripada
mereka.

Anda mungkin juga menyukai