Alamat: Jl. Kol. Makmun Rasyid No. 5 Kel.Way Urang Kec. Kalianda Kab. Lampung Selatan. Cp.

082177844996

Kalianda, 28 Juli 2022

Kepada, Yth:

Ketua Pengadilan Agama Kalianda

Jl. Kolonel Makmun Rasyid No.48, Kalianda

Lampung Selatan

Di -

Tempat

Perihal : Permohonan Cerai Talak

Assalaamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Dengan hormat,

Perkenankan kami : FIKRI AMRULLAH, S.H., M.H., HASANUDDIN, S.H. para Advokat
dan Konsultan Hukum pada Kantor Hukum FIKRI AMRULLAH & PARTNERS, beralamat
di Jalan Kusuma Bangsa, Kelurahan Way Urang, Kecamatan Kalianda, Kabupaten
Lampung Selatan (Kantor LBH SABU-SEL), berdasarkan Surat Kuasa Khusus No.
27/FA/Pdt/LS/VII/2022 tertanggal 27 Juli 2022.
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama Pemberi Kuasa :

Nama : ADE UMBARA Bin ATOK SUPRIYAH (Alm)

Tempat/tanggal lahir : Lubuk Linggau, 14 April 1987

Jenis Kelamin : Laki-Laki

Agama : Islam

Pendidikan : SMA

Pekerjaan : Wiraswasta

Alamat : Dusun I Bandung Jaya Rt/Rw 001/001 Desa Sidoreno

Kecamatan Way Panji, Kabupaten Lampung Selatan.

Untuk selanjutnya disebut sebagai …………………………………….……………………. PEMOHON.

Bersama ini kami mengajukan Cerai Talak terhadap Istri PEMOHON:

Nama : TRI WINARSIH Binti TARNO

Tempat tanggal lahir : Serdang Jaya, 3 Januari 1982

Jenis Kelamin : Perempuan

Agama : Islam

Pendidikan : SMP

Pekerjaan : Swasta

Alamat : Dusun Malang Desa Bumi Daya Rt/Rw 026/005,

Kecamatan Palas, Kabupaten Lampung selatan.

Untuk selanjutnya disebut sebagai …………………………………………………………… TERMOHON.

Adapun Permohonan ini Pemohon ajukan berdasarkan hal-hal sebagai berikut:

1. Bahwa pada hari Minggu tanggal 24 Juni 2018 telah dilangsungkan perkawinan
antara PEMOHON dengan TERMOHON yang dilaksanakan menurut hukum dan
sesuai dengan tuntunan ajaran agama Islam. Perkawinan tersebut telah dicatatkan
di Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Palas sebagaimana tercatat dalam Akta
Nikah No. 278/41/VI/2018, tertanggal 25 Juni 2018;

2. Bahwa perkawinan antara PEMOHON dan TERMOHON dilangsungkan berdasarkan

kehendak kedua belah pihak dengan tujuan membentuk rumah tangga yang
sakinah, mawaddah, warahmah yang diridhoi oleh Allah SWT;

3. Bahwa setelah menikah, PEMOHON dan TERMOHON tinggal di rumah kediaman

orang tua dari TERMOHON di Dusun Malang Desa Bumi Daya Rt/Rw 026/005,
Kecamatan Palas, Kabupaten Lampung Selatan;

4. Bahwa selama masa perkawinan, PEMOHON dan TERMOHON telah berkumpul

hidup rukun sebagaimana layaknya suami-isteri dan Belum dikaruniai Anak;

5. Bahwa kebahagiaan yang dirasakan PEMOHON setelah berumah tangga dengan

TERMOHON hanya berlangsung 2 Bulan dari pernikahan, lalu sekitar akhir Bulan
Agustus 2018, ketentraman rumah tangga PEMOHON dengan TERMOHON mulai
goyah dan sering terjadi perselisihan/pertengkaran antara PEMOHON dengan
TERMOHON secara terus menerus, yang penyebabnya antara lain;

 Bahwa PEMOHON dan TERMOHON sering terjadi keributan dan bertengkar

mulut dalam membina rumah tangga.

 Bahwa TERMOHON sering meminta Cerai kepada PEMOHON.

 Bahwa TERMOHON tidak pernah menuruti setiap perkataan dan nasihat

PEMOHON dan tidak menghargai PEMOHON sebagai suami sah.

 Bahwa TERMOHON sering mengambil keputusan sendiri tanpa bermusyawarah

terlebih dulu kepada PEMOHON.
  Bahwa PEMOHON sudah tidak lagi Mencintai TERMOHON

6. Bahwa puncak dari percekcokan antara PEMOHON dan TERMOHON terjadi pada
sekitar akhir tahun 2018 yang menyebabkan antara PEMOHON dan TERMOHON
telah pisah ranjang/rumah;

7. Bahwa atas permasalahan dan kemelut rumah tangga yang dihadapi antara
PEMOHON dan TERMOHON, dimana keluraga PEMOHON telah mencoba
memusyawarahkan dengan keluarga TERMOHON untuk mencari penyelesaian dan
demi menyelamatkan perkawinan, namun usaha tersebut tidak membuahkan
hasil;

8. Bahwa ikatan perkawinan antara PEMOHON dan TERMOHON sebagaimana yang

diuraikan diatas sudah sulit dibina untuk membentuk suatu rumah tangga yang
sakinah, mawaddah wa rahmah sebagaimana maksud dan tujuan dari suatu
perkawinan, sehingga lebih baik diputus karena perceraian;

9. Bahwa berdasarkan hal-hal tersebut di atas, permohonan PEMOHON untuk

mengajukan Permohonan cerai talak terhadap TERMOHON atas dasar
pertengkaran yang terjadi terus menerus dan tidak mungkin hidup rukun dalam
suatu ikatan perkawinan, telah memenuhi unsur Pasal 19 huruf (f) Peraturan
Pemerintah No. 9 Tahun 1975 Jo. Pasal 116 huruf (f) dan (h) Kompilasi Hukum
Islam, sehingga berdasar hukum untuk menyatakan gugatan cerai ini dikabulkan;

10. Bahwa PEMOHON sanggup membayar biaya perkara;

Berdasarkan dalil dan alasan-alasan tersebut di atas, maka dengan ini PEMOHON
memohon kepada Ketua Pengadilan Agama Kalianda cq. Majelis Hakim yang
memeriksa dan mengadili perkara ini untuk dapat menentukan hari persidangan,
kemudian memanggil PEMOHON dan TERMOHON untuk diperiksa dan diadili,
selanjutnya memberikan putusan yang amarnya sebagai berikut:

PRIMER
1. Mengabulkan Permohonan PEMOHON untuk seluruhnya;
2. Menjatuhkan talak satu raji PEMOHON (ADE UMBARA Bin ANTO SUPRIYAH (Alm)
terhadap TERMOHON (TRI WINARSIH Binti TARNO)
3. Membebankan biaya perkara sesuai hukum;

SUBSIDER

Atau apabila Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara a quo berpendapat
lain mohon putusan yang seadil-adilnya (ex aequo et bono);

Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Hormat Kami,

KUASA HUKUM PEMOHON

FIKRI AMRULLAH, S.H., M.H.

HASANUDDIN, S.H.