Anda di halaman 1dari 3

NAMA : GERHARD SALVATORY

NIM : 3180043
KELAS : KARYAMAN
MATKUL : MANAJEMEN INVESTASI
PRODI : MANAJEMEN KEUANGAN

Jelaskan bentuk pasar keuangan.


Pasar keuangan adalah mekanisme pasar yang memungkinkan bagi seorang atau koporasi
untuk dengan mudah dapat melakukan transaksi penjualan dan pembelian dalam
bentuk sekuritas keuangan (seperti saham dan obligasi), Dalam
sekuritas komoditas dimungkinkan dapat melakukan pembelian dan penjualan awal atas produk-
produk sumber alam seperti produk pertanian dan Pertambangan dan lain sebagainya.
Dalam dunia keuangan, pasar keuangan ini meliputi:

 Penjual saham dalam memperolehkan modal melalui pasar modal;


 Pengalihan atas risiko pada transaksi pasar derivatif; dan
 Perdagangan internasional melalui pasar valuta asing.

Pasar keuangan dapat berarti:

1. Suatu sistem pasar yang memfasilitasi terjadinya perdagangan antar produk dan
turunan keuangan seperti misalnya bursa efek yang memfasilitasi
perdagangan saham, obligasi dan waran .
2. Pertemuan antara pembeli dan penjual untuk memperdagangkan produk
keuangan dalam berbagai cara termasuk penggunaan bursa efek, secara
langsung antara penjual dan pembeli (over-the-counter) .
Dalam dunia akademis, mahasiswa bidang studi keuangan akan menggunakan kedua makna
tersebut namun mahasiswa ekonomi hanya menggunakan makna yang kedua.

Pasar keuangan dapat dibagi kedalam beberapa sub jenis seperti:

 Pasar modal yang terdiri dari pasar primer dan pasar sekunder yang terbagi lagi


menjadi:
 pasar saham, yang merupakan sarana pembiayaan melalui penerbitan saham, dan
merupakan sarana perdagangan saham.
 Pasar obligasi, yang merupakan sarana pembiayaan melalui penerbitan obligasi dan
merupakan sarana perdagangan obligasi.
 Pasar komoditi, yang memfasilitasi perdagangan komoditas.
 Pasar keuangan, yang merupakan sarana pembiayaan utang jangka pendek dan
investasi.
 Pasar derivatif, yang merupakan sarana yang menyediakan instrumen untuk
mengelola risiko keuangan.
 Pasar berjangka, yang merupakan sarana yang menyediakan stadarisasi kontrak
berjangka bagi perdagangan suatu produk pada suatu tanggal dimasa mendatang .
 Pasar asuransi, yang memfasilitasi redistribusi dari berbagai risiko.
 pasar valuta asing, yang memfasilitasi perdagangan valuta asing 

kebijaksanaan pasar keuangan serta instrumen kebijakan moneter


serta faktor-faktor yang mempengaruhi investasi dalam suatu
negara.
Pasar uang
Pasar uang merupakan bagian dari pasar keuangan bersama dengan pasar modal. Perbedaan
antara pasar uang dan pasar modal ditandai oleh tiga hal dasar dalam kegiatan penjualan dan
pembelian dalam perdagangan. Instrumen yang diperjualbelikan dalam pasar uang dan pasar
modal adalah surat-surat berharga. Perbedaannya, pasar uang menjual dan membeli surat
berharga jangka pendek, sedangkan pasar modal menjual surat berharga jangka panjang. Pasar
uang hanya menjual surat berharga dengan jangka waktu kurang dari setahun seperti surat
berharga komersial, wesel tagih, dan sertifikat bank negara. Tempat jual beli untuk pasar uang
bersifat abstrak dan tidak memerlukan tempat khusus tertentu seperti bursa efek. Proses jual-
beli diadakan menggunakan media elektronik seperti telepon, faksimile atau telegram. Proses
transaksi dapat dilakukan dimanapun antara kreditur dan investor. Selain itu, pasar uang
bertujuan untuk memenuhi kebutuhan modal jangka pendek seperti untuk keperluan modal
kerja. Pasar uang tidak bertujuan untuk ekspansi perusahaan. Tujuan investor dalam membeli
surat-surat berharga di pasar uang adalah untuk mencari keuntungan sekaligus penguasaan
perusahaan. Ciri lainnya adalah peserta pasar uang umumnya adalah bank atau lembaga
keuangan bukan bank yang memerlukan dana jangka pendek. Sifat dari pembelian surat-surat
berharga pada pasar uang hanya berdasarkan rasa saling percaya di antara pihak-pihak yang
terlibat. Transaksi dilakukan tanpa ada jaminan tertentu di masing-masing pihak. Kepercayaan
antarpihak menjadi penentu keberlangsungan pasar uang.[1]

Perdagangan
Perdagangan atau jual-beli instrumen keuangan dapat diadakan di pasar modal yang
merupakan bagian dari pasar keuangan. Instrumen keuangan yang diperjualbelikan dalam pasar
modal bersifat jangka panjang dengan bentuk yang beragam. Dalam pasar modal, jenis
instrumen yang diperdagangkan meliputi instrumen kas maupun instrumen derivatif. Jenis
instrumen kas pada pasar modal ialah saham, obligasi, waran, right, dan obligasi konventibel.
Sedangkan jenis instrumen derivatif berupa opsi.[2]

Bursa efek
Bursa efek utamanya melakukan jual beli saham, obligasi, dan sertifikat reksadana. Saham
merupakan tanda bukti penyertaan modal atau bukti pemilikan atas suatu perseroan
terbatas. Dividen akan diberikan kepada pemilik saham sebagai bagian dari keuntungan usaha.
Obligasi merupakan tanda utang yang dikeluarkan perusahaan atau pemerintah kepada
masyarakat dengan pembayaran bunga. Sedangkan sertifikat reksadana merupakan surat
berharga yang menggantikan suatu surat berharga atau sekumpulan surat berharga lainnya.[3]

Manfaat pasar keuangan


Tanpa adanya pasar keuangan ini maka peminjam uang (kreditur) akan mengalami kesulitan
dalam menemukan debitur yang bersedia untuk memberikan pinjaman kepadanya. Pengantara
seperti bank membantu dalam melakukan proses ini, dimana bank menerima deposito dari
nasabahnya yang memiliki uang untuk ditabung dan kemudian bank dapat meminjamkan uang
ini kepada orang yang berniat untuk meminjam uang. Bank biasanya memberikan pinjaman
uang dalam bentuk kredit dan kredit pemilikan rumah. Ilustrasi pada tabel dibawah ini dapat
menjelaskan hubungan antara pasar keuangan dan peminjam serta pemberi pinjaman:

Hubungan antara peminjam dan pemberi pinjaman

Pemberi pinjaman Perantara keuangan Pasar keuangan Peminjam

Antarbank Individu
Banks
Bursa efek Perusahaan
Individu Perusahaan Asuransi
Pasar uang Pemerintah pusat
Perusahaan Dana Pensiun
Pasar obligasi Pemerinmtah daerah
Reksadana
Valuta asing Perusahaan publik

Pemberi pinjaman
Individu tidak pernah menganggap dirinya sebagai pemberi pinjaman namun mereka
meminjamkan sejumlah uang kepada pihak lainnya dalam berbagai cara seperti misalnya:

 Menyimpan uangnya dalam bentuk tabungan atau deposito di bank ;


 Menjadi peserta program dana pensiun;
 Membayar premi asuransi ;
 Investasi dalam obligasi pemerintah; atau
 investasi dalam saham perusahaan.
Perusahaan cenderung menjadi peminjam untuk permodalannya. Apabila perusahaan
mengalami kelebihan dana tunai yang tidak digunakan dalam jangka waktu pendek maka
mereka meminjamkan uang tersebut melalui pasar pinjaman jangka pendek yang disebut pasar
uang. Amat sedikit perusahaan yang memilki struktur arus kas yang kuat, dan perusahaan
seperti inilah yang cenderung menjadi pemberi pinjaman dibanding meminjam uang.

Peminjam
Individu meminjam uang melalui kredit bank untuk kebutuhan jangka pendek maupun panjang
guna pembiayaan pembelian rumah. Perusahaan meminjam uang untuk membantu kebutuhan
jangka pendek maupun panjang guna perputaran dananya maupun untuk pengembangan
bisnis. Pemerintah sering kali menghadapi suatu masalah dimana pengeluaran mereka lebih
besar daripada pemasukan pajaknya maka guna menutupi kekurangan ini dibutuhkan pinjaman.
Pemerintah juga melakukan peminjaman bagi keperluan badan usaha milik negara, pemerintah
daerah, otoritas setempat dan sektor publik lainnya. Peminjaman ini dilakukan dengan cara
menerbitkan obligasi pemerintah. Pemerintah daerah dapat meminjam atas nama daerahnya
sebagaimana halnya dengan penerimaan pinjaman dari pemerintah pusat. Badan usaha milik
negara dan perusahaan publik biasanya termasuk industri nasional dal layanan publik seperti
perusahaan kereta api pos, perusahaan listrik negara, air minum dan perusahaan penyedia
layanan publik lainnya.

Anda mungkin juga menyukai