Penerapan Computational

Thinking dalam Kehidupan

Sehari-hari
Kelompok 3A2
1. Wulandari (22819299094)
2. Annisa Nirmala (22819299116)

Mata Kuliah: Computational Thinking

Computational Thinking

adalah metode menyelesaikan

persoalan dengan menerapkan teknik
ilmu komputer (informatika)
 1. Dekomposisi
Computational
Thinking 2. Pengenalan Pola

3. Abstraksi

4. Algoritma
Hasil Kerja Kelompok
Contoh hal yg mebutuhkan CT

1. Kurangnya keaktifan 2. Siswa terlambat masuk

siswa dalam pembelajaran sekolah

3. Penyebaran undangan
acara yg cukup mendadak
 Penerapan Fondasi CT yang Sudah Tepat

1. Kurangnya keaktifan siswa 2. Penyebaran undangan

dalam pembelajaran acara yg mendadak

a. Guru mampu memahami

a. Membuat daftar tamu
karakter siswa

b. Guru mampu menyesuaikan

model, metode, strategi dan media b. Membuat undangan digital
pembelajaran

c. Proses pembelajaran c. Menyebarluaskan undangan

diperbanyak praktik dan diskusi digital

d. Siswa melakukan presentasi

dan menanggapi pertanyaan
 PENERAPAN YANG KURANG TEPAT

1. Penyelasaian masalah kurangnya keaktifan 2. Penyelesaian masalah siswa terlambat masuk

siswa dalam pembelajaran kurang tepat jika sekolah, yaitu: jika pihak sekolah tidak
guru tetap menerapkan model, metode, menindak lanjuti maka perilaku murid akan
strategi dan media pembelajaran yg kurang menjadi kebiasaan yang tidak baik.
sesuai dengan karakter siswa

3. Penyelesaian masalah penyebaran undangan

dalam acara mendalak kurang tepat jika
mengirim undangan tertulis, biaya dan waktu
pengiriman undangan tertulis yg kurang efektif
dan efisien

20XX presentation title 6

 Kesimpulan Hasil Kelompok Sesuai
dengan 4 Tahapan dalam CT
Masalah : Siswa terlambat masuk sekolah

Decomposisi Pengenalan Pola

Guru piket mencatat keterlambatan siswa,

Rekapan keterlambatan siswa,
yang terdiri dari: a. Identitas kemudian melaporkan kepada guru BK,
siswa b. Waktu keterlambatan hasil identifikasi dilaporkan kepada wali
c. Alasan keterlambatan d. kelas untuk ditindak lanjuti dan
Intensitas ketelambatan.
dilaporkan kepada wali murid.
PENERAPAN ABSTRAKSI
 PENERAPAN ALGORITMA

Siswa datang terlambat

Guru Piket Mencatat identitas siswa, waktu keterlambatan, alasan

keterlambatan, intensitas keterlambatan.

Guru BK Mengidentifikasi dan menindaklanjuti pelanggaran siswa, baik

dengan memberikan bimbingan dan nasehat atau memberikan sanksi
sesuai dengan tingkat pelanggaran yang sudah dilakukan siswa.

Wali Kelas Menerima laporan dari guru BK dan mengkomunikasikan

kepada wali murid.

Wali Murid Menerima laporan kemudian mengomunikasikan bersama

siswa
Terima Kasih . . .