Anda di halaman 1dari 2

ANALISA BAHAN AJAR DARI JURNAL “JUAL BELI ONLINE BERBASIS MEDSOS

DALAM PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM” (KB 2)

1. 5 KONSEP DAN DESKRIPSI DARI BAHAN AJAR


a) Konsep Akad
Akad adalah salah satu cara untuk memperoleh harta menurut syariat Islam dalam kehidupan
sehari-hari. Akad adalah suatu hal yang di Ridhai Allah SWT, untuk itu harus ditegakkan
isinya. Mustafa az-Zar’qa menyatakan, tindakan berupa perkataan yang bersifat akad terjadi,
bila dua atau beberapa pihak mengikatkan diri untuk melakukan sesuatu perjanjian.
b) Rukun Akad
Menurut Hanafiyah yang menjadi rukun akad adalah shighat akad yaitu ijab dan qabul, karena
hakikat dari akad ialah ikatan antara ijab dan kabul. Maka yang menjadi rukun akad di kalangan
Jumhur ada tiga yaitu Akid (orang yang berakad), disyaratkan baligh berakal atau cakap hukum.
Ma'qud ‘alaih (objek akad), sesuatu yang diakadkan ada ketika akad, objek akad adalah sesuatu
yang dibolehkan oleh syariat, dapat diserah terimakan ketika akad, maka tidak sah melakukan
akad pada sesuatu yang tidak bisa diserahterimakan
c) Konsep Jual Beli
■ Jual beli mutlaqah, yaitu pertukaran antara barang atau jasa dengan uang
■ Jual beli sarf, yaitu jual beli antara satu mata uang dengan mata uang lain
■ Jual beli muqayyadah, yaitu jual beli dimana terjadi pertukaran antara barang dengan
barang yang dinilai dengan valuta asing
d) Penjualan Online
merupakan salah satu jenis transaksi jual beli yang menggunakan media internet dalam
penjualannya, pada saat ini yang paling banyak dilakukan adalah berbasis media sosial seperti,
facebook, twitter, whatsapp, instagram dan media sosial lainnya untuk memasarkan produk
yang mereka jual.
e) Bentuk Akad yang diadopsi dalam Jual Beli Online (Murabahah)
Murabahah adalah jual beli dengan harga pembelian penjual bersama tambahan keuntungan
yang diketahui misalnya 500. Dengan demikian jual beli murabahah merupakan akad jual beli
dengan modal pokok ditambah keuntungan, dimana penjual menyebutkan harga pembelian
barang (modal) kepada pembeli

2. EVALUASI DAN REFLEKSI DARI BAHAN AJAR


Perlu adanya pendampingan atau sosialisasi pemahaman rukun, akad, syarat dan tata cara jual
beli secara online yang baik dan benar berdasar syariat islam, baik itu dari guru disekolah maupun
orang tua di rumah. Karena zaman sekarang anak SD pun sudah pintar memainkan gadget, bahkan
melakukan transaksi belanja online, tetapi tanpa sepengetahuan orang tuanya. Maka ditakutkan
timbulnya ketidak jujuran anak terkait transaksi belanja online tersebut. Apalagi sekarang ini marak
kasus yang berkedok jual beli online padahal di dalamnya malah perjudian secara online.
Sebagai refleksi dari mempelajari dan menelaah isi jurnal ini, alhamdulillah saya menjadi lebih
paham apa yang harus dilakukan Ketika akan melakukan belanja online berdasar aturan agama islam.
bermanfaat baik untuk pembeli dan penjual.

3. KELEBIHAN DAN KEKURANGAN BAHAN AJAR JURNAL


Kelebihan :
- Sangat bermanfaat bagi saya khususnya dan masyarakat awam pada umumnya.
- Pemaparan cukup jelas dan beragam, muatannya pun sangat padat dan berbobot. Ini menjadi
salah satu tambahan ilmu dan wawasan baru tentunya

Kekurangan :
- Terdapat beberapa istilah yang kurang dipahami sehingga membutuhkan pemahaman yang
lebih dalam lagi

4. KAITAN MATERI BAHAN AJAR DENGAN NILAI MODERASI BERAGAMA


Aktivitas jual beli melalui media internet ini populer disebut dengan electronic commerce atau
yang disingkat dengan e-commerce. E-commerce seringkali diartikan sebagai jual beli barang dan jasa
melalui media elektronik, khususnya melalui internet. Jual beli yang sering kita lakukan sehari-hari
memang terlihat sederhana. Tetapi jika kita mengetahui ilmu dan konsep-konsep akad dan rukun jual
beli yang benar sesuai dengan aturan agama Islam, bukan hanya kebutuhan kita yang terpenuhi.
Sebagaimana kita ketahui hukum jual beli secara online ini memang diperbolehkan. sesuai
dengan firman Allah dalam QS. Al-Baqarah [2] : 275 yang artinya “Allah telah menghalalkan jual beli
dan mengharamkan riba.” Allah Swt melarang hamba-hamba-Nya yang beriman memakan harta
sebagian mereka terhadap sebagian lainnya dengan bathil, yaitu dengan berbagai macam usaha yang
tidak syar’i seperti riba, judi dan berbagai hal serupa.
Adapun kaitannya dengan nilai moderasi beragama ini sangatlah berkaitan. Seperti pada nilai
Ishlah yakni adanya perubahan ke arah positif terhadap sistem jual beli yang ada di masyarakat.
Kemudian pada nilai Qudwah dan ‘Urf pada jurnal ini memiliki keterkaitan yang mengarah ke hal
yang positif dan memang mudah diterima di kalangan masyarakat saat ini. Seperti halnya yang telah
dijelaskan pada jurnal tersebut salah satu kelebihan jual beli secara online ini diantaranya adalah
meminimalkan biaya promosi serta jangkauan jaringan yang lebih luas.

Anda mungkin juga menyukai