RANCANGAN PERCOBAAN
“PERCOBAAN DUA FAKTOR RAK
MENGGUNAKAN MINITAB”
Oleh :
1.2. Tujuan
1.2.1. Tujuan Umum
Tujuan umum dari praktikum ini adalah untuk lebih
memahami mengenai materi rancangan faktorial khususnya
dengan 2 faktorial dengan rancangan percobaan RAK, serta
memahami penggunaan aplikasi minitab ataupun
perhitungan manual dalam menyelesaikan contoh kasus
yang tersedia.
Ju
ml
ah
Ra
taa
n
dengan:
= Nilai pengamatan
pada faktor A taraf ke-
i faktor B tarag ke-j
dan kelompok ke k
( merupakan
komponen aditif dari
rataan, pengaruh
utama faktor A dan
pengaruh utama faktor
B
= Rataan umum
= Pengaruh faktor A
taraf ke-i
= Pengaruh faktor B
taraf ke-j
= Komponen interaksi
dari faktor A dan
faktor B taraf ke-j
= Pengaruh aditif dari
kelompok dan
diasumsikan tidak
berinteraksi dengan
perlakuan (bersifat
aditif)
= Pengaruh acak yang
menyebar normal
(0, ).
2.4. Hipotesis
Model hipotesis yang diuji dalam rancangan dua faktor dalam
rancangan acak kelompok pada dasarnya sama seperti rancangan
dua faktor dalam rancangan acak lengkap ditambah hipotesis
tentang pengaruh lingkungan.
(tidak ada
pengaruh interaksi faktor A dengan faktor B terhadap respon
yang diamati)
4) Pengaruh pengelompokan
(tidak ada pengaruh pengelompokan
faktor terhadap respon yang diamati)
= FK
1. (A) =
2. (B) =
3. (AB) =
4. (Kelompok) =
3.1. Soal
Seorang mahasiswi Agroteknologi meneliti aplikasi kapur
dan bahan organik terhadap kejenuhan Al yang dilakukan dalam
unit percobaan polybag yang berisi tanah masam Ultisols Kentrong
yang diinkubasi di rumah kaca dengan kondisi lingkungan yang
tidak seragam dalam hal pergerakan sinar matahari. Faktor pertama
yaitu kapur (A) terdiri dari 3 taraf: = tanpa kapur, = 5 ton/ha
kapur, dan = 10 ton/ha kapur. Faktor kedua yaitu bahan organik
(B) terdiri dari 3 taraf: =tanpa bahan organik, = 10 ton/ha
bahan organik, dan = 20 ton/ha bahan organik. Percobaan
tersebut terdiri dari 9 kombinasi perlakuan kapur dan bahan
organik dan diulang sebanyak 4 kali dalam bentuk kelompok. Coba
anda bantu mahasiswi tersebutuntuk menarik kesimpulan pada taraf
faktor perlakuan interaksi mana kapur dan bahan organik tersebut
dapat menurunkan kejenuhan Al pada taraf nyata 5%! Data
kejenuhan Al (%) yang diperoleh sbb:
gambar 3.1.
2) Setelah itu akan muncul lembar kerja minitab, lalu masukkan data
pada lembar kerja tersebut.
gambar 3.2.
3) Pada menu Stat, klik Anova General Linear Model Fit
General Liniear Model
gambar 3.3.
gambar 3.4.
gambar 3.6.
gambar 3.7.
gambar 3.8.
8) Isilah bagian response dengan kejenuhan Al. Klik kapur, bahan
organik, dan kelompok. Dan terms to display dengan only model
terms. Lalu klik OK.
gambar 3.9.
gambar 3.10.
gambar 3.11.
BAB IV
PEMBAHASAN
Kapur Bahan
(A) Organi Kelompok
k (B) 1 2 3 4 Total
130 74 155 180 539
34 80 40 75 229
20 82 70 58 230
150 159 188 126 623
136 106 122 115 479
25 70 58 45 198
138 168 110 160 576
174 150 120 139 583
96 82 104 60 342
Total 903 971 967 958 3.799
tabel 3.2.
Perhitungan:
1) Faktor Koreksi (FK)
=
=
=
= 400.900,02
Susun tabel lagi untuk bisa menghitung nilai JKA dan JKB. Berikut
tabelnya:
Hasil Minitab
gambar 3.6.
Hipotesis Pengujian:
(tidak ada
pengaruh interaksi Kapur dengan Bahan Organik terhadap
Kejenuhan AI)
Hasil Minitab
gambar 3.10.
gambar 3.11.
Uji Lanjut
2 3 4 5 6 7 8 9
Tabel
2,919 3,066 3,16 3,226 3,276 3,32 3,345 3,37
Duncan
tabel 3.5.
3. Menentukan nilai DMRT hitung
DMRT hitung
Berikut hasilnya:
DMRT
39,856 41,86 43,146 44,05 44,73 45,3 45,67 46,01
hitung
tabel 3.6.
4. Susunlah nilai rata-rata perlakuan dari yang terkecil hingga yang
terbesar. Untuk mencari rata-rata DMRT jumlahkan rata – rata
dengan DMRT hitung.
Rata-rata
perlakuan
+ DMRT Rata
Perlakuan hitung DMRT Simbol
49,5 +
a1b2 39,866 89,3556288 A
57,25 +
a0b1 41,86 99,1127468 Ab
57,5 +
a0b2 43,146 100,64621 Ab
85,5 +
a2b2 44,05 129,547365 Bc
119,75 +
a1b1 44,73 164,480058 Cd
134,75 +
a0b0 45,3 180,012559 D
144 +
a2b0 45,67 189,672175 D
145,75 +
a2b1 46,01 191,763521 D
a1b0 155,75 D
tabel 3.7.
7,16 3,40
Statistik Uji F untuk faktor B