Anda di halaman 1dari 11

PLS SMAN 3 BEKASI

Hari pertama
Senin, 13 Juli 2020
Materi:

1. Profil Sekolah
Struktur kurikulum 2013
Alokasi Waktu
Mata Pelajaran
Sesi 1 Sesi 2
Kelompok A

1.Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 3 3


2.Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 2 2
3.Bahasa Indonesia 4 4
4.Matematika 4 4

5.Sejarah Indonesia 2 2
6.Bahasa inggris 2 2
Kelompok B

7.Seni Budaya 2 2
8.Pendidikan Jasmani 3 3
9.Prakarya dan Kewirausahaan 2 2
10.Bahasa Sunda 2 2
Jumlah pelajaran kelompok A dan B per minggu 26 26
Lintas Minat

Lintas Minat IPA: 1. Bahasa Inggris

(pilih dua) 2. Bahasa Jepang


3. Bahasa Prancis
Lintas minat IPS: 1. Fisika
(pilih dua) 2. Kimia
3. Biologi

Jadwal Belajar Saat Normal


Senin: Pukul 07.00 – 15.00
Selasa-Kamis: Pukul 06.45 – 15.00
Jumat: Pukul 06.45 – 15.35
Sabtu: Kegiatan ekstrakurikuler

Jadwal Belajar Saat Covid


Dilakukan secara daring, pembelajaran 2-3 pelajaran/hari
Aplikasi yang digunakan: Google Classroom, Youtube, Zoom

Sistem Penilaian
 Skala penilaian pengetahuan dan sikap 0-100
 KKM penilaian pengetahuan dan keterampilan minimal 70
 Peserta didik dinyatakan tuntas setiap maple apabila nilai pengetahuan
dan keterampilannya minimal mencapai 70
(penilaian sikap minimal baik, penilaian esktrakurikuler minimal baik untuk
pramuka wajib)

Kenaikan Kelas
 Menyelesaikan seluruh program pembelajaran dalam dua semester pada
tahun pelajaran yang diikuti
 Berkelakuan baik sesuai dengan standar penilaian sekolah
 Memiliki nilai pengetahuan dan keterampilan minimal sama dengan
KKM
 Tidak memiliki nilai kurang lebih dari dua pelajaran
2. Sekolah Ramah Anak
Ramah dapat dimaknai baik hati dan menarik budi pekertinya atau manis tutur
kata dan sikapnya.
Sekolah Ramah Anak adalah sekolah yang secara sadar berupaya menjamin
dan memenuhi hak-hak anak dalam setiap aspek kehidupan secara terencana
dan bertanggung jawab. Prinsip utama adalah non diskriminasi kepentingan,
hak hidup serta penghargaan terhadap anak. Sebagaimana dalam bunyi pasal
4 UU No.23 Tahun 2002 tentang perlindungan anak, menyebutkan bahwa anak
mempunyai hak untuk dapat hidup tumbuh, berkembang, dan berpartisipasi
secara wajar sesuai harkat dan martabat kemanusiaan, serta mendapatkan
perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi.
Sekolah Ramah Anak adalah sekolah/madrasah yang aman, bersih, sehat, hijau,
inklusif dan nyaman bagi perkembangan fisik, kognisi dan psikososial anak
perempuan dan anak laki-laki termasuk anak yang memerlukan pendidikan
khusus dan/atau pendidikan layanan khusus.

3. Cara Belajar Efektif


Belajar merupakan proses perubahan perilaku/pribadi seseorang berdasarkan
pemahaman/praktik tertentu.
Jika mengalami perubahan yg meningkatkan maka cara belajar efektif jika
sebaliknya atau tetap maka cara belajar tidak efektif.
Faktor internal:
1.fisik
2.psikis
3.adanya kemauan
4.kecerdasan
5.minat
6.motivasi
Faktor eksternal:
1. sarana dan prasarana
2. lingkungan sekitar
Cara belajar:
-belajar kelompok secara teratur/daring
-belajar teratur dan memiliki target
-konsentrasi
-Pahami materi pembelajaran
-membuat catatan
Hari kedua
Selasa, 14 juli 2020

Materi:
1. Penguatan pendirian karakter
ARTI KARAKTER
Menurut Wikipedia : Karakter merupakan sifat batin yang memengaruhi
segenap pikiran, perilaku, budi pekerti dan tabiat yang dimiliki manusia atau
mahluk hidup lainnya.

Jenis karakter
Berikut ini beberapa karakter yang biasa ditemui
dalam kehidupan
1. pemarah 19. bijaksana
2. Iri 20.penghina
3. Penakut 21.munafik
4. penyabar 22.boros
5. pembenci 23.ramah
6. Tamak 24. pendiam
7. Ceria 25. pelit
8. pemalas 26. licil
9. rajin 27. jujur
10.peduli 28. pedendam
11. pemaaf 29. penghianat
12. setia 30. tidak
13. sombong percaya diri
14. cuek
15. egois
16. penyayang
17. hemat
18.pelit
Membangun karakter
Membangun karakter adalah suatu usaha untuk membina, memperbaiki,
dan/atau membentuk sifat kejiwaan, ahlak (budi pekerti).

Bagaimana Caranya membangun karakter : Bergaul dengan teman yang


memiliki penlaku baik, saling mengingatkan untuk berperilaku baik dengan
teman, selalu melihat dan mencari perilaku yang sebaiknya kita lakukan dan
biasakan setiap hari, misalnya mengucapkan tolong atau terima kasih.

Contoh membangun karakter: Ada siswa yang senang menolong orang,


siswa itu juga digolongkan dermawan, jika ada musibah, dia secara spontan
menolong. Jika siswa ini mengajak teman-teman lainnya utk melakukan
kegiatan yang sama, berarti siswa ini sudah menularkan penlaku positif.

Perilaku Manusia
Perilaku yang dimiliki oleh manusia dipengaruhi oleh adat, sikap, nilai,
kekuasaan.
Perilaku yang dilakukan terus menerus akan menjadi watak atau
karakter dan dapat dijadikan identitas seseorang.
Karakter yang ada dalam dir seseorang biasanya sejalan dengan
perilakunya/ Bila orang tersebut selalu melakukan aktifitas yang positif,
sopan ketika berbicara, menghargai orang lain, senang menolong, dan
lainnya, maka dapat dikatakan jika kemungkin karakter yang dimiliki orang
tersebut juga sangat baik.
Namun jika orang tersebut seringkali melakukan aktifitas yang buru
seperti senang mencela, berbohong dan selalu berkata yang tidak
sopan, maka tentu saja kemungkinan besar jika karakter dari orang
tersebut sama buruknya dengan perilakunya.

Membangun karakter cinta tanah air


 Menuntut ilmu dengan sungguh-sungguh, dengan ilmu yang didapat
akan dapat membangun negeri
 Bangga sebagai bangsa Indonesia, menampilkan identitas kita
sebagai warga bangsa Indonesia
 Menjunjung tinggi hukum, jika sudah berumur 17 tahun memiliki
SIM dan KTP
Harapan
 Perilaku yang baik yang ditumbuhkan oleh diri sendiri walaupun ada
pengaruh dari lingkungan akan tetapi jika kita mengerti rambu-rambu
yang diketahui, ayo kita perbaiki.
 Karakter pribadi jika terus menerus dibangun dengan menularkan
kepada teman dan keluarga, kiranya dapat menjadi karakter bangsa.

2. Sadar Hukum
Pengertian Hukum
Secara sederhana, hukum adalah peraturan yang mengatur norma dan sanksi
dari setiap pelanggaran yang dilakukan
Hukum secara umum adalah seluruh aturan tingkah laku berupa
kaidah/norma baik tertulis mupun tidak tertulis yang dapat mengatur dan
menciptakan tata tertib.

Tujuan Hukum
 Melindungi hak asasi setiap manusia
 Menciptakan kesejahteraan,ketentraman,kenyamanan dalam
kehidupan
 Menciptakan rasa keadilan bagi seluruh masyarakat tanpa mengenal
kasta
 Menjadi petunjuk dalam pergaulan bagi setiap anggota masyarakat
 Mewujudkan sila ke-5

Kesimpulan

Kesadaran hukum adalah kesadaran diri sendiri tanpa tekanan, paksaan, atau
perintah dari luar untuk tunduk pada hukum yang berlaku.
Hari Ketiga
Rabu, 15 juli 2020
Materi:

1. Budaya Hidup Bersih Sehat


PHBS (Perilaku Hidup Bersih Sehat) adalah semua perilaku kesehatan
yang dilakukan karena kesadaran pribadi sehingga keluarga dan seluruh
anggotanya mampu menolong diri sendiri pada bidang kesehatan serta
memiliki peran aktif dalam aktivitas masyarakat.

Manfaat PHBS di Sekolah

 Meningkatnya semangat belajar siswa


 Menurunnya biaya kesehatan yang harus dikeluarkan oleh orangtua
 Meningkatnya citra sekolah yang positif

Contoh Perilaku Hidup Bersih Sehat

 Mencuci Tangan menggunakan sabun


 Mengkonsumsi makanan sehat
 Olahraga yang teratur dan terukur
Prinsip olahraga BBTT (Baik, Benar, Terukur, Teratur)
Baik, Sejak Usia dini hingga usia lanjut, Olahraga dianjurkan
minimal 30 menit, menggunakan perlengkapan olahraga yang
sesuai. Dilakukan secara bertahap dimulai dari pemanasan 5-10
menit, diikuti dengan pendinginan selama 5 menit.

Benar, Pilihlah olahraga yang digemari, aman, mudah, sesuai


dengan kondisi fisik dan pola gerak yang dibakukan

Terukur, Lakukan pengukuran dengan nadi setiap hari akhir


pelatihan dengan tujuan menilai apakah target denyut nadi tercapai
atau tidak
Teratur, Untuk mencapai hasil optimal, olahraga perlu dilakukan
minimal 3 kali seminggu.
 Memberantas jentik nyamuk dengan 3M (Menguras, Menutup,
Mengubur)
 Membuang sampah pada tempatnya
 Menimbang berat badan dan mengukur tinggi badan setiap 6 bulan

2. Narkoba dan Dampaknya terhadap Kesehatan


NARKOBA
NAR, Narkotika yang berarti zat/obat yang berasal dari tanaman atau
bukan, baik sintetis/semi sintetis ysng dapat menyebabkan
penurunan/perubahan kesdaran, hilangnya rasa dan dapat menimbulkan
ketergantungan
KO, Psyikotropika yang berarti zat/obat baik alamiah/sintetis bukan
narkotika yang berkhasiat psikoaktif melalui pengaruh selektif pada
susunan syaraf pusat yang menyebabkan penurunan mental.
BA, Bahan adiktif adalah bahan lain bukan narkotika/psikotropika yang
penggunaannya dapat menyebabkab ketergantungan.

Perspektif Salah Terhadap Narkoba


 Membangkitkan rasa PD
 Mempermudah komunikasi
 Menunjang vitalitas seksual
 Menambah kekuatan fisik

Dampak Narkoba
 Depresan (tertidur/tidak sadarkan diri)
 Halusinogen (melihat yang sebenarnya tidak ada)
 Stimulant (mempercepat kerja organ tubuh)
 Adiktif (ketagihan)
Jenis-jenis Narkotika

 Shabu
 Ganja
 Heroin/putauw
 Tembakau
 Gorilla
 Cocain

Tanda-tanda umum pecandu narkoba

 Berat badan turun drastis.


 Mata cekung dan merah, muka pucat dan bibir kehitaman.
 Sembelit atau sakit perut tanpa alasan jelas.
 Tanda berbintik merah seperti bekas gigitan nyamuk.
 Ada bekas luka sayatan.
 Terdapat perubahan warna kulit di tempat bekas suntikan.

Faktor yang menyebabkan anak menggunakan narkoba

1. Keluarga bermasalah atau broken home.

2. Ayah, ibu atau keduanya atau saudara menjadi pengguna atau


penyalahguna atau bahkan pengedar gelap narkoba.

3. Lingkungan pergaulan atau komunitas yang salah satu atau beberapa atau
bahkan semua anggotanya menjadi penyalahguna atau pengedar gelap
narkoba.

4. Sering berkunjung ke tempat hiburan (cafe, diskotek, karaoke).

5. Mempunyai banyak waktu luang, putus sekolah atau menganggur.

6. Lingkungan keluarga yang kurang atau tidak harmonis.

7. Orang tua atau keluarga yang permisif, tidak acuh, serba boleh, kurang
atau tanpa pengawasan.

8. Orang tua atau keluarga yang super sibuk mencari uang atau di luar
rumah.

Anda mungkin juga menyukai