Anda di halaman 1dari 12

PROYEK RISET

IMPLEMENTASI NILAI-NILAI PANCASILA DALAM PEMBENTUKAN KARAKTER


DIRI MAHASISWA

diajukan untuk memenuhi tugas besar pada mata kuliah Pancasila

Disusun oleh:
TI-4-GAB01
Ni Luh Pt. Ananda Govinda I 1201204305

Aisya Gusti Yanila 1201200336

Anggita Putri Ilsanty 1201204115

Aulia Nisaul Mufidah 1201204136

Roza Ainun Tasya 1201204001

FAKULTAS REKAYASA INDUSTRI 

UNIVERSITAS TELKOM

TAHUN AJARAN 2023/2024


DAFTAR ISI
DAFTAR ISI................................................................................................................................... 2
ABSTRAK...................................................................................................................................... 3
BAB I PENDAHULUAN............................................................................................................... 5
BAB II LANDASAN TEORI ......................................................................................................... 6
II.2 Nilai-nilai Pancasila .............................................................................................................. 7
BAB III HASIL DAN PEMBAHASAN ....................................................................................... 9
I.1 Implementasi Nilai – Nilai Pancasila terhadap Pembentukan Karakter Diri Mahasiswa ...... 9
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN ......................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................................... 12
ABSTRAK
Pancasila adalah dasar negara Indonesia yang mengandung lima nilai fundamental, yaitu
Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan yang Adil dan Beradab, Persatuan Indonesia,
Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan,
dan Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia. Implementasi nilai-nilai Pancasila dalam
kehidupan sehari-hari mahasiswa diharapkan dapat membentuk karakter yang kuat, bertanggung
jawab, dan beretika. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi
literatur, dengan mengumpulkan informasi dari berbagai sumber seperti buku, jurnal, dan artikel
terkait. Hasil analisis menunjukkan bahwa implementasi nilai-nilai Pancasila dapat dilakukan
melalui beberapa cara, antara lain:

Pendidikan dan Pembelajaran: Institusi pendidikan memiliki peran penting dalam


memperkenalkan dan mendidik mahasiswa tentang nilai-nilai Pancasila. Melalui kurikulum yang
mencakup mata pelajaran seperti Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, mahasiswa dapat
memahami dan menginternalisasi nilai-nilai tersebut dalam kehidupan sehari-hari. Kegiatan
Ekstrakurikuler: Mahasiswa dapat mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila melalui berbagai
kegiatan ekstrakurikuler, seperti organisasi mahasiswa, kegiatan sosial, dan kegiatan
kepemimpinan. Dalam kegiatan tersebut, mahasiswa dapat belajar tentang kerjasama, persatuan,
dan keadilan sosial. Etika dan Sikap Mental: Implementasi nilai-nilai Pancasila juga dapat
terlihat dalam etika dan sikap mental mahasiswa. Sikap saling menghormati, toleransi, dan
menghargai keragaman merupakan implementasi nilai-nilai Pancasila dalam interaksi sosial
mahasiswa. Penelitian dan Inovasi: Melalui penelitian dan inovasi, mahasiswa dapat
berkontribusi dalam memecahkan masalah sosial dan menciptakan perubahan positif dalam
masyarakat. Hal ini sejalan dengan nilai-nilai Pancasila, terutama dalam upaya mencapai
keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

Proyek riset ini memiliki implikasi penting bagi institusi pendidikan dalam
mengembangkan strategi yang lebih efektif dalam mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila
dalam pembentukan karakter diri mahasiswa. Diharapkan penelitian ini dapat memberikan
pemahaman yang lebih baik tentang pentingnya nilai-nilai Pancasila dan kontribusinya dalam
membentuk karakter yang baik pada mahasiswa, yang pada gilirannya akan berdampak positif
pada perkembangan masyarakat dan bangsa.
Kata kunci – Nilai-nilai Pancasila, Pendidikan, Kualitas Pembelajaran
BAB I PENDAHULUAN

Pancasila, sebagai dasar negara Indonesia, memiliki peran yang sangat penting dalam
membentuk karakter individu dan masyarakat. Nilai-nilai Pancasila yang terdiri dari Ketuhanan
Yang Maha Esa, Kemanusiaan yang Adil dan Beradab, Persatuan Indonesia, Kerakyatan yang
Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan, serta Keadilan Sosial
bagi Seluruh Rakyat Indonesia, memainkan peran sentral dalam membentuk sikap, nilai, dan
perilaku individu dalam kehidupan sehari-hari. Sebagai generasi muda yang akan menjadi
pemimpin masa depan, mahasiswa memiliki peran krusial dalam mewujudkan cita-cita dan
tujuan negara yang tercakup dalam nilai-nilai Pancasila.

Implementasi nilai-nilai Pancasila dalam pembentukan karakter diri mahasiswa


merupakan hal yang sangat penting, karena karakter yang kuat, bertanggung jawab, dan beretika
menjadi landasan yang kokoh dalam menghadapi tantangan dan menjadi anggota masyarakat
yang berkontribusi. Dalam konteks pendidikan tinggi, institusi pendidikan memiliki peran utama
dalam mendorong mahasiswa untuk memahami, menghormati, dan menerapkan nilai-nilai
Pancasila dalam kehidupan mereka. Pendidikan formal, melalui kurikulum yang mencakup mata
pelajaran seperti Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, memberikan kesempatan bagi
mahasiswa untuk mendalami dan memahami nilai-nilai tersebut secara teoritis. Namun,
implementasi nilai-nilai Pancasila tidak hanya terjadi di dalam kelas, melainkan juga melalui
berbagai kegiatan di luar kurikulum. Selain pendidikan formal, kegiatan ekstrakurikuler, seperti
organisasi mahasiswa, kegiatan sosial, dan kegiatan kepemimpinan, dapat menjadi wadah bagi
mahasiswa untuk mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila dalam tindakan nyata.

Selain itu, implementasi nilai-nilai Pancasila juga tercermin dalam etika dan sikap mental
mahasiswa. Sikap saling menghormati, toleransi, menghargai keragaman, serta menjunjung
tinggi nilai-nilai kebenaran dan keadilan adalah contoh implementasi nilai-nilai Pancasila dalam
interaksi sosial sehari-hari. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis lebih lanjut tentang
implementasi nilai-nilai Pancasila dalam pembentukan karakter diri mahasiswa. Dengan
pemahaman yang lebih baik tentang cara-cara implementasi nilai-nilai Pancasila dalam
kehidupan mahasiswa, institusi pendidikan dapat mengembangkan strategi yang lebih efektif
dalam memperkuat karakter positif mahasiswa, sehingga mereka dapat menjadi agen perubahan
yang baik dalam masyarakat dan membangun masa depan Indonesia yang lebih baik.
BAB II LANDASAN TEORI

II.1 Dasar Pelaksanaan Nilai-nilai Pancasila dalam Pembentukan Kararkter diri Mahasiswa

Berdasarkan Pasal 35(5) Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi,
disebutkan bahwa pendidikan tinggi harus mencakup pendidikan agama, pendidikan pan-
Casailian, pendidikan kewarganegaraan, dan kursus bahasa Indonesia. Pendidikan Pancasila
memiliki empat landasan, yaitu:

1. Landasan Historis

Landasan historis adalah landasan sejarah. Pancasila merupakan warisan para founding
fathers bangsa. Pancasila tentu saja merupakan fakta sejarah tentang proses berbangsa
dan bernegara. Pancasila merupakan hasil sejarah yang sangat berharga, maka kita harus
bersepakat untuk mempertimbangkan negara kesatuan Republik Indonesia dan
menjaganya hingga saat ini.

2. Landasan Kultural

Landasan Pancasila selanjutnya adalah Landasan Kebudayaan. Perlu diketahui bahwa


dasar budaya pancasila meliputi unsur-unsur seperti adat istiadat, aksara, bahasa,
semboyan, kesenian, agama, kepercayaan dan kebudayaan dalam suatu negara indonesia
yang biasanya

3. Landasan Yuridis

Yang dimaksud dengan landasan Yuridis adalah landasan berdasarkan aturan yang
memungkinkan usaha dan nasehat. Pada alinea keempat atau subbab pembukaan UUD
1945, yaitu sebagai dasar hukum konstitusional, dengan rumusan dan susunan ketentuan
pancasila sebagai dasar negara yang nyata dan sah.

4. Landasan Filosofis

Landasan pendidikan Pancasila yang terakhir yaitu sebagai landasan filosofis. Filosofis
ini bersumber dari adanya pandangan-pandangan yang ada di dalam filsafat pendidikan,
lalu menyangkut keyakinan terhadap hakikat manusia, keyakinan mengenai sumber nilai,
hakikat pengetahuan, serta mengenai kehidupan yang baik.

Pancasila merupakan dasar negara Indonesia yang sah dan resmi, selain sebagai sumber hukun
fungsi Pancasila juga sebagai falsafah hidup bangsa Indonesia. Berikut fungsi dari pancasila.

1. Sebagai dasar negara Republik Indonesia

2. Sebagai falsafah hidup bangsa Indonesia

3. Sebagai sumber dari segala sumber hukum di Indonesia

4. Sebagai perjanjian luhur para pendiri bangsa Indonesia

5. Sebagai pandangan hidup bangsa Indonesia

6. Sebagai jiwa dan kepribadian bangsa Indonesia

7. Sebagai cita-cita dan tujuan bangsa Indonesia

II.2 Nilai-nilai Pancasila

Nilai-nilai Pancasila sebagai ideologi bersifat universal, yakni berlaku dimanapun atau
universal sehingga dapat diterapkan negara lain kendati negara tersebut tidak menggunakan
Pancasila sebagai dasar negaranya. Berikut nilai-nilai Pancasila yang terkandung pada sila 1
sampai sila 5 :

1. Nilai Ketuhanan

Meyakini adanya Tuhan YME dengan sifat-sifatnya yang Maha Sempurna. Bertakwa kepada
Tuhan YME dengan menjalankan seluruh perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya.
Menghormati serta toleransi kepada pemeluk agama lainnya.

2. Nilai Kemanusiaan

Mengandung nilai kemanusiaan tanpa membeda-bedakan berdasarkan agama, suku, ras, atau
keturunannya. Nilai ini mengajarkan untuk mengakui adanya harkat dan martabat manusia.
Mengakui keberadaan manusia sebagai makhluk yang paling mulia yang diciptakan Tuhan
YME. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dan berlaku adil terhadap manusia lainnya.
3. Nilai Persatuan

Nilai ini mengajarkan manusia untuk menempatkan persatuan, kesatuan, kepentingan, dan
keselamatan bangsa dan negara. Menumbuhkan rasa cinta tanah air dan bangsa.
Menumbuhkan rasa rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan negara. Mengakui
keragaman suku dan budaya bangsa.

4. Nilai Kerakyatan

Nilai ini mengajarkan untuk mengakui kedaulatan negara ada di tangan rakyat. Mengakui
manusia Indonesia sebagai warga masyarakat dan warga negara yang memiliki kedudukan,
hak, dan kewajiban yang sama. Mengutamakan musyawarah dalam setiap pengambilan
keputusan.

5. Nilai Keadilan

Nilai ini mengajarkan untuk hidup berbangsa dan bernegara dengan berlaku adil pada semua
orang sesuai hak dan kewajibannya. Merawat keseimbangan hak dan kewajiban diri sendiri.
Menghormati hak-hak orang lain.
BAB III HASIL DAN PEMBAHASAN

I.1 Implementasi Nilai – Nilai Pancasila terhadap Pembentukan Karakter Diri Mahasiswa

Mahasiswa dalam peran sebagai “agen perubahan” dan “kepemimpinan sosial” harus
menerapkan dan mengamalkan pancasila sebagai pedoman hidup untuk meningkatkan rasa cinta
tanah air, dan meningkatkan rasa cinta terhadap pancasila tidaklah mudah. Misalnya, setiap kita
harus bisa bertanggung jawab, disiplin, jujur, memiliki jiwa patriotisme, dan siap berkorban
untuk bangsa dan negara untuk mengamalkannya. dan memahami nilai-nilai yang terkandung di
dalamnya serta wujud nyata peran mahasiswa dalam mewujudkan nilai-nilai pancasila, dengan
akhlak dan perilaku yang baik, dengan menghormati orang-orang disekitar dan mengikuti semua
peraturan yang berlaku di kampus. Oleh karena itu, salah satu cara untuk mengimplementasikan
nilai-nilai pancasila adalah dengan adanya pendidikan karekter.

Pendidikan karakter merupakan usaha sadar dan terencana menciptakan suasana dan proses yang
mendorong potensi dan budaya siswa untuk mengembangkan karakter pribadi dan kelompok
warga negara yang baik diharapkan mampu berkontribusi secara optimal bagi terciptanya
masyarakat ketuhanan yang maha esa, kemanusiaan yang adil dan beradab, semangat persatuan
indonesia, semangat demokrasi yang dipimpin secara bijak kebijaksanaan dalam
refleksi/representasi, keadilan sosial semua orang Indonesia. Salah satu pendidikan karakter
yang dapat dibeirkan, yaitu melalui mata kuliah pancasila memiliki peran yang sangat penting
dalam membentuk karakter, kebangsaan dan persatuan peserta didik. Pemahaman yang baik
tentang Pancasila akan membantu siswa memperoleh gambaran yang tepat tentang ideologi
negara Indonesia. Selain itu mata kuliah Pancasila membantu membangun karakter yang baik,
memperkuat jati diri bangsa, mendorong dialog dan debat, menghargai keberagaman serta
meningkatkan kesadaran politik dan partisipasi sosial. Oleh karena itu, penting bagi mahasiswa
untuk menghargai kesempatan ini dan memanfaatkannya untuk menjadi agen perubahan positif
di masyarakat.

Melalui mata kuliah Pancasila, mahasiswa juga diharapkan dapat meningkatkan kesadaran
politik dan partisipasi sosialnya. Memahami Pancasila meletakkan dasar untuk memahami sistem
politik dan pemerintahan negara. Siswa didorong untuk mengenali peran mereka sebagai warga
negara yang aktif, hak dan tanggung jawab mereka dalam proses demokrasi, dan berpartisipasi
dalam pembangunan masyarakat. Hal ini mendorong mahasiswa untuk terlibat dalam kegiatan
sosial dan politik yang bermanfaat bagi bangsa dan negara.

Di samping itu untuk menunjang suksesnya penerapan pendidikan karater terdapat beberapa
upaya dalam mengimplementasikan nilai – nilai Pancasila di lingkungan kampus kepada
mahasiswa dapat dilihat dari kegiatan yang dilakukan, yaitu sebagai berikut:

1. Sila kesatu, Ketuhanan Yang Maha Esa, yaitu dengan melakukan kegiatan berdoa sebelum
dan sesuah belajar, tidak menganggu teman yang sedang beribadah, dan menjunjung
toleransi.
2. Sila kedua, Kemanusian yang Adil dan Beradab, yaitu dengan menjaga sopan santun kepada
dosen dan teman, tidak melanggar norma dan adab yang berlaku di lingkungan kampus.
3. Sila ketiga, Persatuan Indonesia, berimplikasi pada menghormati kebhinekaan bela negara
dan meningkatkan solidaritas antar mahasiswa.
4. Sila keempat, Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam
Permusyawaratan Perwakilan, yaitu dengan dapat melakukan muyswarah ketika melakukan
tugas kelompok dan bijaksana dalam mengambil suatu keputusan.
5. Sila kelima, Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia, yaitu dengan berlaku adil dan
menjunung tinggi nilai-nilai kemanusiaan di lingkungan kampus.
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN

IV.1 Kesimpulan

Implementasi nilai-nilai Pancasila dalam pendidikan karakter diri mahasiswa memiliki peran
penting dikarenakan menjadi salah satu landasan bagi mahasiswa untuk dapat melanjutkan
kepemimpinan Indonesia, selain itu dapat meningkatkan dan menumbuhan kesadaran mahasiswa
mengenai nilai-nilai Pancasila yang dijadikan pandangan hidup bangsa. Dengan adanya
pembentukan karakter diri mahasiswa melalui nilai-nilai Pancasila dapat membawa dampak
positif bagi mahasiswa dan meningkatkan kualitas pendidikan di perguruan tinggi.

IV.2 Saran

Berdasarkan kesimpulan yang telah diuraikan di atas, maka penulis memberikan saran sebagai
berikut.

1. Perlu adanya peningkatan pemahaman nilai-nilai Pancasila, baik dari dosen, kurikulum, dan
kegiatan-kegiatan yang dapat membantu peningkatakan karakter.
2. Peningkatan sosilasasi mengenai pentingnya Pancasila bagi mahasiswa.
3. Adanya evaluasi terhadap implementasi nilai-nilai Pancasila agar tetap tersampaikan dengan
baik dan melahirkan karakter mahasiswa yang memiliki nilai-nilai Pancasila.
DAFTAR PUSTAKA

Kurniawaty, J. B. (2022). Penerapan Nilai Pancasila Dalam Proses Pembelajaran di Sekolah


Dasar. Kebhinekaan dan Wawasan Kebangsaan, Volume 1, No. 2 Juni, 23-30.

Anda mungkin juga menyukai