2.

Kegiatan Belajar Sikap Pasang

Sikap pasang bersifat , sikap dan Gerakan seorang pesilat akan selalu berubah seiring dengan perubahan posisi lawan. Sikap pasang
yang dipelajari dalam bela diri pencak silat terdiri atas empat jenis, yaitu sebagai berikut.

a. Kegiatan belajar pasang satu

Sikap pasang dengan posisi badan tegak, kedua tanan di samping dalam keadaan siap dan kedua kaki di buka selebar bahu.

b. Kegiatan belajar pasang dua

Sikap pasang dengan badan tetap pada posisi tegak, kaki dibuka selebar bahu, kedua tangan mengepal dan sejajar dengan pinggang.

c. Kegiatan belajar pasang tiga

Sikap pasang dengan badan pada posisi tegak lurus, kaki dibuka selebar bahu , tangan di angkat sejajar mata , dan posisi menyilang
dengan tangan terbuka.

d. Kegiatan belajar pasang empat

Kaki dibuka selebar bahu, tangan diangkat sejajar mata, dengan posisi menyilang dan tangan mengepal.

3. Kegiatan Belajar Pasang Empat

Dalam pola Langkah pencak silat perlu diperhatikan pedoman arah pergerakan pesilat yang meliputi beberapa arah yang disebut
dengan istilah delapan penjuru mata angin sebagai berikut

a. Depan
b. Serong kanan depan
c. Samping kanan
d. Serong kanan belakang
e. Belakang
f. Serong kiri belakang
g. Samping kiri
h. Serong kiri depan

Langkah adalah Gerakan memindahkan kaki dan mengubah posisi tubuh ke berbagai arah. Pola Langkah atau pengunaan Langkah
dalam pencak silat adalah perubahan injakan kaki dari sudut tempat ke tempat menjadi lebih baik dan menguntungkan yang di
kombinasikan dengan sikap tubuh dan tangan. Pola Langkah dalam pencak silat yang akan dipelajari adalah sebagai berikut.

a. Kegiatan belajar pola Langkah lurus

Pola Langkah ini disebut pola Langkah garis lurus karena membentuk garis lurus ke depan atau ke belakang.

b. Kegiatan belajar pola Langkah zig-zag

Pola Langkah zig-zag di sebut pola gergaji. Pada pola Langkah zig-zag dilakukan dengan kaki melangkah ke kiri dan ke kanan
membentuk zig-zag seperti gerigi gergaji

c. Kegiatan belajar pola Langkah huruf u

Pola huruf u disebut pola Langkah ladam karena dalam penerapannya membentuk huruf u yang disertai dengan pergeseran kaki
secara tunggal Maupun tangkap. Posisi Langkah huruf u diawali dengan arah hadap awal yang ditunjukan dengan tanda panah
pendek.

d. Kegiatan beajar pola segitiga

Pola Langkah segitiga dalam penerapannya membentuk segitiga, dilakukan dengan pergeseran kaki secara tunggal maupun rangkap.
Posisi ini di awali dengan arah hadap awal peserta didik ynag di tunjukan dengan tanda panah ungu

e. Kegiatan Belajar Pola Langkah Segita Empat

pola Langkah ini penerapannya membentuk segi empat yang di lakukan dengan pergeseran kaki secara tunggal maupun rangkap.
Pola Langkah segi empat di lakukan seperti pola Langkah huruf u tetapi di tambahkan awalan Langkah kearah samping peserta didik.

f. Kegiatan Belajar pola Langkah huruf s

Pola Langkah ini penerapannya membentuk huruf s pada pelaksanaannya dapat dilakukan dengan melakukan kuda – kuda tengah.
Berikut ini adalah pola Langkah huruf s

1. Posisi tubuh peserta mengikuti arah hadap awal yang ditunjukan tanda panah ungu
2. Kaki kiri ditarik dengan menggeser kearah kaki kanan, kemudian dilanjutkan kearah depan dengan sejajar.
3. Kaki kanan yang berada dibelakang kaki kiri menggeserkan kaki kearah kaki kiri, kemudian dilanjutkan kua – kuda
menghadap ke depan
4. Kaki kanan ditarik kearah kiri, kemudian dilanjutkan menggeserkan kearah depan kiri.
5. Kaki dilangkahan ke kanan sejajar bahu, kemudian kaki kiri ditarik kearah kaki kanan
6. Untuk Kembali ke sikap semula, lakukan seperti langakah-langkah sebelumnya kearah sebaliknya