A. Tujuan Pembelajaran : Siswa memiliki kesadaran akan nilai-nilai moral yang baik
dan penting dalam kehidupan. Mereka mampu memahami
perbedaan antara benar dan salah serta menginternalisasi
nilai-nilai moral yang positif
a. Indikator Pembelajaran : Siswa dapat mengidentifikasi dan menjelaskan nilai-nilai
moral yang dijelaskan dalam ajaran agama atau dalam
situasi kehidupan sehari-hari.
Contoh indicator : Siswa dapat mengidentifikasi nilai-nilai seperti kejujuran,
Etika dan sopan santun, dan Tolong menolong.
b. Kegiatan Pembelajaran : Studi Kasus: Siswa menganalisis studi kasus atau situasi
kehidupan nyata yang melibatkan pertimbangan moral dan
etika. Mereka mengidentifikasi masalah moral yang
terlibat, mempertimbangkan berbagai sudut pandang, dan
merumuskan solusi yang didasarkan pada prinsip-prinsip
etika.
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan Memperkenalkan topik pembelajaran dan tujuan
pembelajaran kepada siswa.
Mengaitkan topik pembelajaran dengan kehidupan sehari-
hari siswa 5 Menit
Mengetahui
Kepala Sekolah Guru PAI
Informasi Umum
Nama Penyusun : Edy Rohendi
Institutsi : SDN 1 Pohgading Timur
Tahun Penyusunan : 2023
Jenjang Sekolah : Sekolah Dasar
Kelas :4
Alokasi Waktu : 24x4 JP
Kompetensi Awal :
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli,
santun, ramah lingkungan, kerjasama, dan cinta damai dalam
berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan lingkungan
sosial.
3. Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin
tahu tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan
kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.
Kompetensi Inti
A. Tujuan Pembelajaran
1.1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
1.2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, ramah
lingkungan, kerjasama, dan cinta damai dalam berinteraksi dengan keluarga,
teman, guru, dan lingkungan sosial.
2.1. Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahu tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab
fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan
masalah.
B. Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran
1.1.1. Pemahaman Konsep: Peserta didik harus dapat memahami konsep-konsep
dasar akhlak yang diajarkan dalam modul, seperti nilai-nilai moral, etika, dan
tindakan yang baik.
1.1.2. Penerapan dalam Kehidupan Sehari-hari: Peserta didik harus mampu
mengaplikasikan konsep-konsep akhlak yang dipelajari dalam kehidupan
sehari-hari. Mereka harus dapat menunjukkan perilaku yang baik,
mempraktikkan nilai-nilai moral, dan menghormati hak dan kewajiban mereka
serta orang lain di sekitar mereka.
1.1.3. Sikap dan Perilaku: Peserta didik harus dapat menunjukkan sikap yang positif
dan perilaku yang sesuai dengan nilai-nilai akhlak yang diajarkan dalam
modul. Mereka harus menunjukkan kejujuran, empati, kerjasama, toleransi,
rasa hormat, dan tanggung jawab.
1.2.1. Refleksi: Peserta didik harus dapat merefleksikan tindakan dan keputusan
mereka, mengevaluasi apakah tindakan tersebut sesuai dengan nilai-nilai
akhlak yang dipelajari, dan berpikir tentang konsekuensi dari tindakan mereka.
1.2.2. Penyelesaian Konflik: Peserta didik harus mampu mengelola dan
menyelesaikan konflik dengan cara yang adil, berdasarkan prinsip-prinsip
moral dan nilai-nilai akhlak yang diajarkan dalam modul.
1.1.1. Tanggung Jawab Sosial: Peserta didik harus memiliki kesadaran akan tanggung
jawab sosial mereka sebagai anggota masyarakat. Mereka harus dapat
berkontribusi secara positif dalam masyarakat dan memahami pentingnya
keadilan sosial.
1.1.2. Evaluasi Diri: Peserta didik harus mampu melakukan evaluasi diri terhadap
perkembangan mereka dalam mengembangkan akhlak yang baik. Mereka
harus mampu mengenali keberhasilan mereka dan mengidentifikasi area yang
perlu ditingkatkan.
C. Pemahaman Bermakna
• Kemampuan Merumuskan Kembali: Peserta didik dapat merumuskan kembali
konsep-konsep akhlak dengan menggunakan bahasa dan kata-kata mereka
sendiri. Mereka mampu mengungkapkan konsep dengan jelas dan memahami
inti dari setiap konsep tersebut.
• Menerapkan dalam Konteks Baru: Peserta didik mampu menggeneralisasi
konsep-konsep akhlak ke situasi yang baru dan tidak terbatas pada contoh-
contoh yang diberikan dalam modul. Mereka dapat mengidentifikasi dan
menerapkan konsep-konsep akhlak dalam konteks yang berbeda dan situasi
yang belum pernah mereka hadapi sebelumnya.
• Mengaitkan dengan Pengalaman Pribadi: Peserta didik dapat menghubungkan
konsep-konsep akhlak dengan pengalaman pribadi mereka. Mereka mampu
mengidentifikasi contoh-contoh dalam kehidupan sehari-hari di mana konsep
akhlak berlaku dan memahami bagaimana konsep-konsep tersebut relevan
dengan situasi tersebut.
D. Pertanyaan Pemantik
• Mengapa integritas dan kejujuran dianggap sebagai nilai-nilai moral yang
penting? Bagaimana Anda menggambarkan integritas dalam tindakan sehari-
hari ?
• Apa dampak dari sikap empati dan kepedulian terhadap diri sendiri dan orang
lain? Bagaimana perilaku empati dapat mempengaruhi hubungan interpersonal
?
• Apa peran rasa hormat terhadap diri sendiri dan orang lain dalam membangun
hubungan yang sehat? Apa tindakan konkret yang dapat Anda lakukan untuk
menunjukkan rasa hormat ?
E. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
1. Memperkenalkan topik pembelajaran dan tujuan pembelajaran kepada siswa.
2. Mengaitkan topikpembelajaran dengan kehidupan sehari-hari siswa.
Kegiatan Inti (50 menit)
1. Memberikan penjelasan tentang nilai-nilai moral dan etika dalam Islam.
2. Menggunakan contoh-contoh kasus untuk memperjelas penerapan nilai-nilai
tersebut dalam kehidupan nyata.
3. Membagi siswa menjadi kelompok kecil.
4. Memberikan kasus-kasus moral yang memerlukan pengambilan keputusan
5. Meminta kelompok untuk berdiskusi dan mencari solusi yang didasarkan pada
nilai-nilai moral dan etika yang telah dipelajari.
6. Meminta setiap kelompok untuk menyajikan hasil diskusi dan solusi yang
mereka temukan.
7. Melakukan refleksi bersama tentang pembelajaran yang telah dilakukan dan
pengalaman yang diperoleh.
8. Memberikan tugas proyek kepada siswa, yang berkaitan dengan penerapan nilai-
nilai akhlak dan etika dalam kehidupan sehari-hari.
9. Memfasilitasi siswa dalam melaksanakan proyek mereka dan memberikan
bimbingan sesuai kebutuhan.
Kegiatan Penutup (10 menit)
1. Memberikan kesimpulan pembelajaran dan mengaitkannya kembali dengan
tujuan pembelajaran.
2. Memberikan motivasi dan arahan untuk penerapan nilai-nilai akhlak dan
etika dalam kehidupan sehari-hari.
F. Asesmen
Penilaian formatif dilakukan melalui observasi, partisipasi dalam diskusi, dan
pemahaman siswa terhadap materi melalui tanggapan lisan atau tulisan.
Penilaian sumatif dilakukan melalui penilaian proyek individu atau kelompok,
presentasi, dan tes tulis.
G. Pengayaan dan Remidial
Tugas Tambahan
Pemutaran Ulang Materi
H. Glosarium
Akhlak: Prinsip-prinsip moral dan tindakan yang baik yang mengatur perilaku
individu dalam masyarakat.
Kejujuran: Kualitas atau sifat jujur, berbicara dan berperilaku secara jujur dan
jujur.
tika: Studi tentang prinsip-prinsip moral dan nilai-nilai yang mengatur tindakan
manusia serta analisis tentang apa yang benar dan salah.
Nilai-nilai Moral: Prinsip-prinsip atau pandangan tentang apa yang dianggap
baik, benar, dan pantas dalam tindakan dan perilaku.
I. Daftar Pustaka
Al-Ghazali, A. H. (2010). Ihya' Ulumuddin: Revitalisasi Ilmu-Ilmu Agama.
Bandung: Pustaka Setia.
Kidwai, A. R. (2012). The Book of Character: Writings on Virtue from Islamic
and Other Sources. Leicestershire: Kube Publishing.
Smith, J. (2021). Building Moral Character: Strategies for Educators. Education
Today, Retrieved on September 15, 2021, from
https://www.educationtoday.co/building-moral-character-strategies-for-
educators/.
United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization. (2020).
Global Citizenship Education: Preparing Learners for the Challenges of the
21st Century. UNESCO, Retrieved on September 15, 2021, from
https://en.unesco.org/themes/gced.
Mengetahui :
Kepala Sekolah Guru PAI