WAKA KESISWAAN
MA DARUSSHOLIHIN CAMPURDARAT
PERIODE 2023/2024
Kepala MA Darussholihiin
Dengan ini mengesahkan
Program Kerja Waka Kesiswaan
Dengan mengucap puji dan syukur kehadirat Allah SWT , waka kesiswaan MA
Darussholihiin mencoba menyusun program kerja untuk kegiatan bidang kesiswaan untuk
periode 2023/2024.
Pendidikan adalah bidang yang harus diutamakan, sebab menyangkut kehidupan dan
masa depan bangsa. Manajemen atau pengelolaan adalah segala kegiatan yang meliputi
Perencanaan, Pengaturan, Pelaksanaan, Pengawasan, Penilaian dan Pemberian berbagai bentuk
bantuan yang dilakukan dan diberikan oleh sekolah kepada siswa.
Manajemen kesiswaan atau pengelolaan kegiatan kesiswaan adalah bentuk pembinaan
dan pemberian pelayanan kepada peserta didik semenjak diterima hingga meninggalkan lembaga
pendidikan. Kegiatan yang dilaksanakan meliputi penerimaan, bimbingan, program kegiatan
ekstrakurikuler, kokurikuler yang pada umumnya menunjang kegiatan intrakurikurel,
pengelolaan fasilitas kegiatan siswa, penghargaan peserta didik berprestasi dan kegiatan
penunjang pembelajaran siswa lainnya.
Bentuk pembinaan kesiswaan diarahkan agar para siswa dapat tumbuh dan berkembang
sebagai manusia seutuhnya sesuai dengan tujuan Pendidikan Nasional berdasarkan Pancasila.
Disamping itu pembinaan kesiswaan bertujuan meningkatkan peran serta dan inisiatif para siswa
untuk menjaga dan membina madrasah sebagai Wiyata Mandala, sehingga terhindar dari usaha
dan pengaruh yang bertentangan dengan kebudayaan nasional, menumbuhkan daya tangkal pada
diri siswa terhadap pengaruh negatif yang datang dari luar lingkungan madrasah.
Peningkatan manajemen kesiswaan secara terarah akan meningkatkan citra siswa serta
rasa persatuan dan kesatuan, patuh terhadap peraturan dan menumbuhkan kesadran diri yang
selanjutnya memperkuat disiplin sosial dan Nasional. Dengan program ini diharapkan dapat
mendukung pelaksanaan kegiatan belajar mengajar dengan sebaik-baiknya sehingga mampu
meningkatkan prestasi, mutu, dan daya saing pada lembaga.
Waka Kesiswaan
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pencapaian tujuan pendidikan di MA Darussholihin hendaknya diawali adanya
suatu persepsi yang sama dari seuruh warga sekolah dan pihak-pihak terkait lainnya,
bahwa sekolah merupakan tempat penyelenggarakan proses pendidikan guna
menanamkan, mengembangkan, dan meningkatkan nilai-nilai budi pekerti, IPTEK, dan
wawasan dalam upaya pencapaian pengetahuan, bakat minat, kreatifitas, serta
keterampilan siswa.
Maka dari itu, Madrasah Aliyah (MA) Darussholihiin harus mampu mengelola
dan membina peserta didik agar menjadi siswa yang bertaqwa, berbudi luhur, cerdas,
bertanggung jawab, memiliki karakter, disiplin dan jujur sebagai modal untuk mencapai
tujuan nasional.
B. Maksud dan Tujuan
Maksud Pembinaan kesiswaan adalah mengusahakan agar para siswa dapat tumbuh dan
berkembang sebagai manusia seutuhnya sesuai dengan tujuan pendidikan nasional.
Tujuan pembinaan kesiswaan adalah meningkatkan peran serta dan inisitif para siswa
untuk menjaga dan membina madrasah sebagai Wiyatamandala sehingga terhindar dari
usaha dan pengaruh yang bertentangan dengan kebudayaan nasional. Sasaran pembinaan
kesiswaan adalah seluruh siswa-siswi pada setiap jenis, dan tingkatan di madrasah.
Adapun tujuan khusus dalam pebinaan ini antara lain:
WIYATA
MANDALA
OSIS KELULUSAN
PPDB MATSAMA &
KEPEMIMPINAN EVALUASI
EKSTRAKURIKULER
2. KEORGANISASIAN (OSIS)
Dalam upaya melatih dan meningkatkan wawasan tentang keorganisasian,
maka dalam berbagai kesempatan para siswa dilibatkan untuk berperan serta pada
kegiatan yang sudah diagendakan oleh sekolah, yang meliputi penyelenggarakan
berbagai macam kepanitian hari-hari besar Nasional/Islam, seperti panitia Hari
Kemerdekaan, Hari Kartini, Tahun Raru Islam, Maulid Nabi Muhammad SAW,
dan lain-lain
7
a. Berorientasi pada tujuan
b. Memeiliki susunan kehidupan kelompok
c. Terkoordinir
d. Berkelanjutan dalam kurun waktu tertentu
3. KEPEMIMPINAN
Kepemimpinan sebagai salah satu fungsi managemen yang tidak lain
merupakan suatu kiat atau wibawa seseorang yang mampu menggerakan orang
lain, baik secara peorangan maupun kelompok di dalam suatu organisasi.
Dilihat dari prosesnya kepemimpinan merupakan suatu proses
mengarahkan, dipimpin dan mempengaruhi dalam memilih dan mencapai tujuan.
Sementara kalau di tinjau dari tugas yang diemban, kepemimpinan adalah
kemampuan guna mempengaruhi dan menggerakkan individu atau sekelompok
orang untuk dapat melaksanakan perannya dalam upaya mencapai tujuan yang
telah ditetapkan.
Keberhasilan kepemimpinan seseorang akan banyak ditentukan oleh sejauh
mana penguasaan seorang pemimpin terhadap pencapaian proses dan tujuan yang
dicapai. Sebagai indicator keberhasilan tersebut, maka dapat dilihat dari
pencapaian keberhasilan unsure-unsur yang ada di dalamnya, seperti :
a. Kesadaran terhadap pribadi dirinya, terhadap orang lain dan situasi yang
ada disekitarnya.
b. Kesadaran terhadap berbagai macam kesulitan yang diahadapi, persepasi
dan kounikasi yang tepat.
c. Kelanturan dan fleksibilitas mental
d. Kecakapan untuk memecahkan masalah
e. Kemauan untuk mengambil tindakan
f. Kemauan untuk bekerja.
Berbagai bentuk kegiatan yang mengarah kepada indikator seperti diuraikan di
atas, yaitu seperti :
4. EKSTRAKURIKULER
Ekstrakurikuler merupakan kegiatan di luar jam pelajaran dan pada waktu
libur sekolah yang didilakukan di lingkungan sekolah maupun diluar lingkungan
8
sekolah. Ekstrakurikuler juga merupakan salah satu jalur dalam membina siswa
yang bertujuan sebagai berikut :
Dari 4 (empat) jalur pembinaan di atas dapat kami gambarkan pada BAB III tentang
rincian kegiatan yang disampaikan kepada seluruh siswa.
9
BAB III
11
12
BAB IV
PENUTUP
Demikian program kerja bidang kesiswaan ini di buat dengan harapan dapat
dijadikan bahan masukan dan menjadi pedoman dalam penyusunan dan pelaksanaan
program kegiatan sekolah, khususnya yang berkaitan dengan kegiatan sekolah bidang
pembinaan kesiswaan.
Kami menyadari bahwa masih cukup banyak kekurangan dan kelemahan dalam
penyusunan program ini. Oleh karena itu, kami mengharapkan saran kontruksif untuk
perbaikan program kerja ini di masa yang akan datang.
Namun demikian, program kerja ini hanya salah satu bagi dalam pensuksesan
kegiatan sekolah. Hal yang lebih penting tentunya adalah partisipasi semua pihak dalam
berbagai kegiatan sekolah secara aktif dan bertanggung jawab.
Waka Kesiswaan