III.TUJUAN KEGIATAN
Untuk meningkatkan pengetahuan dan merubah perilaku tentang BUD pada ibu muda
di Posyandu Kelurahan Sendangadi.
IV. STRATEGI
Strategi yang cocok untuk mencapai tujuan dan menyelesaikan permasalahan adalah
dengan metode Cara Belajar Insan Aktif (CBIA). Cara Belajar Insan Aktif (CBIA)
merupakan salah satu metode pemberdayaan masyarakat yang dapat digunakan untuk
mengedukasi masyarakat sehingga meningkatkan pengetahuan, sikap, dan tindakan
dari masyarakat tersebut. Metode penyuluhan CBIA dilipih karena dinilai efektif
dalam beberapa penelitian.
V. RANCANGAN KEGIATAN
Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Rancangan penelitian menggunakan
metode quasi experimental dengan intrumen pretest dan postest.
Kriteria inklusi:
Ibu muda dengan usia maksimal 40 tahun
Ibu muda mengikuti pertemuan, pretest, posttest 1, 2, dan 3.
Kriteria eksklusi:
Ibu muda diatas usia 40 tahun
Ibu muda yang tidak mengikuti pertemuan, pretest, posttest 1,2, dan 3.
X. PENGUJIAN INSTRUMEN
Instrumen yang dibutuhkan dalam penelitian ini adalah kuisioner dan booklet. Setelah
booklet dibuat, dilakukan review terlebih dahulu oleh tenga kesehatan yang ahli di
bidangnya yaitu Apoteker praktisi/akademisi senior. Booklet harus mencakup
petunjuk kegiatan dan materi edukasi. Untuk kuisioner sebagai alat pretest dan
posttest dilakukan uji validitas terlebih dahulu dengan expert judgement minimal
sebanyak 3orang selanjutnya dilakukan uji Reliabilitas serta pemahaman Bahasa.
XI. PELAKSANAAN KEGIATAN
Tahap persiapan sebelum melaksanakan CBIA hendaknya dilakukan training kepada
2 orang fasilitator untuk mempin dinamika dan mengarahkan jalannya diskusi
kelompok.
Berikut adalah Rundown acara pada saat pelaksanaan CBIA.
09.00-09.15 Pembukaan: Doa, kata pengantar, penjelasan kegiatan
09.15-09.30 Pretest
09.30-10.00 Pembagian kelompok (5 kelompok terdiri dari 7 ibu muda).
10.00-10.15 Post test 1
10.15-10.30 Kesimpulan dan Penutup
Rundown acara untuk pertemuan bulan kedua dan ketiga hanya dilaksanakan posttest
saja.