Anda di halaman 1dari 3

Cara Menulis Kutipan Langsung dari

Jurnal
Setelah mengetahui beberapa contoh kutipan langsung dari jurnal, kamu juga
perlu tahu cara menulisnya dengan benar. Berikut adalah beberapa hal yang
perlu diperhatikan saat menulis kutipan langsung dari jurnal:1. Pastikan kamu
menuliskan nama penulis dan tahun publikasi jurnal.2. Cantumkan judul jurnal
dan volume/edisi jika diperlukan.3. Tuliskan nomor halaman dari kutipan yang
kamu ambil.4. Gunakan tanda kutip (“”) untuk menandakan kutipan langsung.5.
Cantumkan sumber referensi secara lengkap di daftar pustaka.

Kesimpulan
Itulah beberapa contoh kutipan langsung dari jurnal yang bisa kamu gunakan
sebagai referensi. Meskipun penting, kamu harus tetap berhati-hati saat menulis
kutipan langsung dari jurnal.Pastikan kamu mencantumkan sumber referensi
secara lengkap dan tidak melakukan plagiarisme. Selain itu, kamu juga harus
memahami dengan baik materi yang kamu kutip agar tidak terjadi kesalahan
dalam pengutipan.Sampai jumpa lagi di artikel menarik lainnya!

Kutipan Langsung
Kutipan langsung adalah pengutipan dari sumber yang diambil secara langsung
dan dituliskan sesuai dengan apa yang ada pada sumber tersebut. Contohnya
seperti berikut:Menurut penelitian yang dilakukan oleh Smith (2015), “hampir
80% responden merasa bahwa penggunaan teknologi dalam pembelajaran
sangat efektif.”Dalam contoh tersebut, kutipan langsung diambil dari penelitian
yang dilakukan oleh Smith pada tahun 2015. Kutipan langsung biasanya
dituliskan dalam tanda kutip (“…”) dan diikuti dengan penulis dan tahun publikasi.

Kutipan Tidak Langsung


Sedangkan kutipan tidak langsung adalah pengutipan dari sumber yang diambil
secara tidak langsung. Contohnya seperti berikut:Menurut beberapa penelitian
yang telah dilakukan, penggunaan teknologi dalam pembelajaran dianggap
sangat efektif (Smith, 2015).Dalam contoh tersebut, kutipan tidak langsung
diambil dari beberapa penelitian yang dilakukan sebelumnya dan mengutip nama
penulis serta tahun publikasi.

Cara Memasukkan Kutipan dalam Jurnal


Ketika menulis jurnal, sangat penting untuk memasukkan kutipan secara benar
dan sesuai dengan aturan. Berikut cara memasukkan kutipan dalam jurnal:1.
Kutipan langsung harus dituliskan dalam tanda kutip (“…”) dan diikuti dengan
penulis dan tahun publikasi.2. Kutipan tidak langsung harus diikuti dengan
penulis dan tahun publikasi.3. Selalu cantumkan sumber kutipan pada daftar
pustaka.

Contoh Kutipan dalam Daftar Pustaka


Berikut contoh kutipan dalam daftar pustaka:- Smith, J. (2015). Penggunaan
Teknologi dalam Pembelajaran. Jurnal Pendidikan, 20(2), 12-20.Dalam contoh
tersebut, kutipan dituliskan sesuai dengan nama penulis, judul artikel, nama
jurnal, volume, nomor, dan halaman.

Kesimpulan
Dalam penulisan jurnal, kutipan merupakan bagian penting yang harus
diperhatikan dengan baik. Kutipan langsung dan tidak langsung memiliki
perbedaan dan cara penulisannya yang berbeda pula. Sehingga, sebagai penulis
jurnal, kita harus memahami dengan baik bagaimana cara memasukkan kutipan
dalam penulisan jurnal.

Cara Menulis Kutipan dari Jurnal


Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat menulis kutipan dari jurnal, di
antaranya adalah:

1. Format Kutipan
Format kutipan dari jurnal dapat disesuaikan dengan gaya penulisan yang
digunakan. Namun, secara umum, format kutipan dari jurnal terdiri dari nama
penulis, tahun terbit, judul artikel, judul jurnal, volume jurnal, nomor jurnal, dan
halaman.Contoh: (Lestari, 2020, “Pengaruh Media Sosial Terhadap Kesehatan
Mental”, Jurnal Psikologi, 5(2), hal. 23-34)

2. Penggunaan Tanda Kutip


Tanda kutip digunakan saat kamu mengutip langsung isi dari jurnal. Jika kamu
hanya mengutip gagasan atau ide dari jurnal, tidak perlu menggunakan tanda
kutip.Contoh: Menurut Lestari (2020), “penggunaan media sosial yang berlebihan
dapat berdampak negatif pada kesehatan mental seseorang.”

3. Penulisan Daftar Pustaka


Setiap kutipan dari jurnal harus dicantumkan di daftar pustaka atau referensi
pada akhir tulisan. Daftar pustaka tersebut harus mencantumkan semua kutipan
yang digunakan dalam tulisan.Contoh: Lestari. (2020). Pengaruh Media Sosial
Terhadap Kesehatan Mental. Jurnal Psikologi, 5(2), 23-34.

Anda mungkin juga menyukai