SKRIPSI
Gelar Sarjana Strata Satu (S-1) Dalam Ilmu Pendidikan Agama Islam
Oleh :
WANDOYO
NIMKO.2019.520.101.780
Nama : Wandoyo
NIM : 2019.520.101.780
Ngawi,……………. 2023
Dosen Pembimbing
Disusun oleh:
Nama Mahasiswa : Wandoyo
NIM : 2019.520.101.780
Prodi : PAI
Telah dibimbing dalam penyusunannya selama 3 bulan dan dinyatakan
selesai serta layak untuk sidang munaqosah di hadapan dua Penguji Skripsi yang
ditunjuk oleh Pimpinan Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Muhammadiyah
Tempurejo Ngawi.
Ngawi, ……………2023
Mengetahui, Menyetujui,
Kaprodi……………….. Pembimbing
Skripsi ini telah diujikan dalam sidang munaqosah di Sekolah Tinggi Ilmu
Tarbiyah Muhammadiyah Tempurejo Ngawi pada :
Hari :
Tanggal :
Nama mahasiswa : Wandoyo
Telah dilakukan revisi (perbaikan) maka dinyatakan lulus dan dapat diterima
sebagai salah satu persyaratan untuk memperoleh gelar Sarjana Strata Satu (S1)
Program Studi Pendidikan Agama Islam. Naskah skripsi diserahkan pada:
Hari :
Tanggal :
Pembimbing,
Penguji I Penguji II
Disahkan oleh,
Ketua STIT Muhammadiyah
Tempurejo Ngawi
Sumarno, M.Pd.I
NIDN. 2113078501
PERNYATAAN KEASLIAN
Nama :Wandoyo
NIMKO : 2019.520.101.780
Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi ini secara keseluruhan adalah
hasil penelitian /karya saya sendiri, kecuali pada bagian-bagian yang dirujuk dari
sumbernya. Jika ternyata dikemudian hari skripsi ini terbukti bukan hasil karya
Tempurrejo-Ngawi.
Wandoyo
ABSTRAKSI
Wandoyo, Dosen pembimbing : Budi Sunariyanto, M.Pd.I. STRATEGI
PENGAJARAN KITAB KUNING DI SMP SYARIFATUL ULUM.
Skripsi: Tarbiyah, Pendidikan Agama Islam, STIT Muhammadiyah
Tempurrejo-Ngawi,2023.
Kata Kunci: Strategi Pengajaran Kitab Kuning Fathul Qorib di SMP Syarifatul
‘Ulum.
Kitab kuning merupakan salah satu kitab klasik yang memiliki peran
penting dalam ilmu agama. dikatakan sebagai kitab kuning karena kitab ini
dicetak dikertas yang berwarna kekuning-kuningan.ciri khas dari kitab kuning
selain dicetak dikertas berwarna kuning,isi tulisan tidak ada harokat, alias gundul.
Karena tulisan gundul inilah, hanya orang yang tahu ilmu dan cara
membacanya. Buat yang masih pemula, dijamin hanya bengong tidak bisa
membaca.Namun diera semakin maju, pasalnya kitab kuning yang dicetak ulang
dengan gaya baru sudah dicetak menggunakan kertas tidak kuning, atau dicetak
dikertas HVS dan sudah diberi harokat.
Imam Bawani juga menyebutkan bahwa kitab kuning disebut-sebut
sebagai kitab warisan abad pertengahan Islam, dan banyak digunakan dipesantren-
pesantren.
Ditinjau dari segi isi, kitab kuning sebagai kitab klasik yang masih
digunakan sampai sekarang memang dianggap sebagian orang kurang pas,
dianggap tidak etis, memunculkan stigma dan tidak sopan.wajar jika muncul
komentar seperti itu ditengah perkembangan teknologi dan perubahan sudut
pandanng modernisasi yang pesat.
Justru perkembangan yang serba cepat yang sebagian orang meragukan isi
kitab kuning,justru kitab-kitab inilah yang menjadi acuan paling baku untuk
menjawab persoalan kehidupan yang terjadi saat ini.
Berangkat dari hal itu tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui
Strategi Pengajaran Kitab Kuning di SMP Syarifatul ‘Ulum.
Jenis Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptfi. Sumber data
berasal dari manusia atau informan yaitu Guru mapel Kitab, Kepala Sekolah.
Dokumen berupa foto dan data siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan
observas, wawancara, dan dokumentasi. Kemudian analisis data menggunakan
pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.
Hasil Penelitian yang diperoleh yaitu : 1) Strategi Pengajaran Kitab
Kuning di SMP Syarifatul ‘Ulum yaitu menggunakan kurikulum yang terintegrasi
dengan pondok pesantren Syarifatul ‘Ulum, sehingga pelajaran yang digunakan di
SMP Syarifatul ‘Ulum saling berkaitan dengan pelajaran yang diajarkan di
pondok pesantren,sehingga siswa lebih mudah untuk menyerap pelajaran yang
diberikan disekolah.
KATA PENGANTAR
‘ULUM.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini tidak lepas dari bimbingan, motivasi
dan bantuan dari berbagai pihak, untuk itu dengan rasa hormat dan rendah
terselesaikan.
5. Bapak Zulham Ainun Najib, S.Pd dan Bpk/Ibu guru yang telah bersedia
6. Ucapan terima kasih kepada semua pihak yang tidak dapat penulis
sebutkan satu persatu yang telah membantu dalam penyelesaian skripsi ini.
Penulis juga menyadari bahwa penulisan skripsi ini masih banyak kekurangan,
oleh karena itu kritik dan saran sangat penulis harapkan. Semoga skripsi ini
bermanfaat bagi penulis pada khususnya dan bagi para pembaca pada umumnya.
Aamiin.
Penulis,
Wandoyo
NIMKO 2019.520.101.780
MOTTO
1. Bapak dan Ibu tercinta yang tiada pernah hentinya memberi semangat, doa,
dorongan, nasehat dan kasih saying serta pengorbanan yang tak tergantikan.
3. Bapak dan Ibu Dosen STITM Tempurrejo Mantingan Ngawi yang tidak bisa
6. Kawan-kawan PAI Semester VIII angkatan 2023 yang tidak bisa penulis
Halaman
Judul………………………………………………………………………..
Halaman Nota
Dinas………………………………………………………………….
Pernyataan Sidang
Munaqosah……………………………………………………...
Halaman Pengesahan
Skripsi………………………………………………………..
Abstraksi Atau
Abstract………………………………………………………………
Kata Pengantar…………………………………………………………………
Motto……………………………………………………………………
Persembahan………………………………………………………………
Daftar
Isi……………………………………………………………………………….
Daftar
Tabel…………………………………………………………………………...
Daftar
Lampiran……………………………………………………………………...
BAB I :
Pendahuluan…………………………………………………………………
C. Rumusan Masalah…………………………………………………………
D. Tujuan Penelitian………………………………………………………….
E. Kegunaan Penelitian………………………………………………………
F. Penelitian Terdahulu………………………………………………………
G. Sistematika Pembahasan………………………………………………….
BAB II : Kajian
Pustaka…………………………………………………………………....
A. Tinjauan Umum Tentang
Variabel………………………………………………
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Pendidikan merupakan masalah yang sangat penting bagi setiap bangsa,
karena salah satu faktor penting dalam rangka pembangunan suatu bangsa adalah
dengan memotivasi siswa untuk belajar membaca kitab kuning, karena dengan
membaca kitab kuning , maka siswa akan menambah ilmu dalam dirinya dan
yang wajib hukumnya untuk memenuhi bagi pria dan wanita, tua dan muda tidak
ada batasan untuk memperolehnya dan berlangsung seumur hidup, mulai dari
buaian sampai ke liang lahat sebagai bekal untuk kebahagiaan hidup didunia dan
di akhirat.1
bahwa sumber dari segala pendidikan dan ilmunya adalah Al-Qur’an dan Sunnah.
dan menambah keyakinan siswa akan sifat ke-Mahaan Allah SWT atas segala
1
Zuhairini,Filsafat pendidikan islam,(Jakarta :Bumi Aksara , 1995),hal ,98
yang ada di alam semesta,serta mampu mendorong siswa untuk bersikap, dan
maupun masyarakat luas sesuai dengan tuntunan Rosululloh SAW, sehingga dapat
Al-Qur’an dan Hadits merupakan dua sumber utama umat islam dalam
Dikatakan sebagai kitab kuning karena kitab ini dicetak di kertas yang
berwarna kekuning-kuningan. Ciri khas dari kitab ini selain dicetak di kertas yang
Karena ditulis dengan tulisan gundul maka bagi orang yang baru belajar atau
pemula hanya bisa melihat tidak bisa membaca. Tetapi sekarang sudah ada kitab
kuning yang dicetak ulang menggunakan kertas HVS dan sudah diberi harokat.
Sehingga dapat mempermudah bagi orang yang ingin mempelajari kitab kuning.
menjadi 2 macam, yaitu: kitab yang berbentuk penyajian ilmu secara polos /
naratif seperti hadits dan tafsir dan kitab yang menyajikan materi yang berbentuk
kaidah keilmuan, seperti nahwu, sharaf, ushul fiqih dan mustholah hadits.
Dan jika dilihat dari kadar pengajiannya, kitab kuning terbagi menjadi 3
Mukhtasar adalah kitab yang tersusun secara ringkas dan menyajikan pokok-
pokok masalah. Kitab mutawasithah adalah kitab yang materinya tidak terlalu
ringkas dan tidak terlalu panjang. Sedangkan syarah adalah kitab yang
memberikan uraian panjang lebar dan banyak mengutip ulasan para ulama dengan
argumentasi masing-masing.
Kitab Kuning merupakan salah satu landasan bagi umat islam dalam
memuat berbagai aturan dan larangan yang harus ditinggalkan. mengingat begitu
pentingnya kitab kuning, maka Sekolah SMP ini akan berusaha mengajarkan kitab
kuning kepada para siswa. Dengan cara menjadikan kitab kuning sebagai
kitab kuning tidak semudah seperti mempelajari buku biasa. karena dalam
penulisan bahasa Arab ada kaidah-kaidah yang harus diperhatikan, seperti Nahwu,
Sorof dan lain-lain. dari situlah timbul suatu masalah yakni semakin berkurangnya
membaca dan memahami kitab kuning secara mendalam. Oleh karena itu penting
buku Turas al-Fiqh al-Islami (Warisan fikih islam) , menyebutkan setidaknya ada
tiga alasan mengapa kitab kuning tetap perlu dikaji, yaitu: pertama, sebagai
pengantar dari langkah ijtihad dan pembinaan hukum islam kontemporer, kedua,
tertentu sebagai sumber hukum, baik secara histories maupun secara resmi, ketiga,
sebagai upaya untuk memenuhi kebutuhan umat manusia secara universal dengsn
perbandingan hukum.
kuning. Kitab kuning memberikan arti agama seluas-luasnya, ini terbukti dengan
banyaknya pendapat dalam satu masalah agama, dan juga kitab kuning merupakan
tempat merujuk kepada permasalahan agama yang tidak kita pahami dari Al-
Qur’an. Kalau dilihat secara teliti peranan kitab kuning dalam membimbing
ilmuan muslim sangat berpengaruh besar ini dapat dibuktikan bahwa para
Dilihat dari realita sekarang ini kitab kuning sudah mulai terbelakang
kebanyakan dari masalah agama hanya melihat kepada terjemahannya saja. Ini
membuktikan bahwa betapa lemahnya umat islam. Oleh karena itu peran Sekolah
dan pesantren sangat menentukan nasib kitab kuning untuk masa yang akan
datang.2
2
https://eprints.walisongo.ac.id/2256/3/73111214_bab2.pdf
Dengan adanya strategi pengajaran kitab kuning di SMP ini diharapkan
bisa menambah pengetahuan para siswa tentang isi dari kitab kuning dan
jarang diajarkan disekolah-sekolah formal, namun kali ini SMP Syarifatul ‘Ulum
mulai mengajarkan kitab kuning kepada para siswa dan menjadikan kitab kuning
B. Pembatasan Masalah
dari kitab kuning. yaitu melalui pendidikan dasar tentang kaidah-kaidah penulisan
Karena untuk memahami nahwu dan sorof itu lumayan sulit, maka
dibutuhkan waktu lumayan lama untuk para siswa bisa memahami tentang
pelajaran tersebut.
karena dapat meningkatkan kualitas pendidikan yang sesuai dengan kondisi saat
ini.
kitab kuning maka akan semakin baik kualitas pendidikan para siswa. Dengan
C. Rumusan Masalah
Katerban ?
3. Kesulitan apa yang dialami oleh para siswa saat mempelajari kitab kuning ?
D. Tujuan Penelitian
c. Kesulitan yang dialami oleh para siswa saat mempelajari kitab kuning
E. Kegunaan Penelitian
pengalaman belajar langsung dalam pengajaran kitab kuning kepada para siswa.
menanggulanginya.
selanjutnya.
mendidik anaknya.
F. Penelitian Terdahulu
pesantren Modern Daar Al Ulum Kisaran dilaksanakan pada pagi hari didalam
pelajaran yang telah disusun sekolah. Metode yang digunakan adalah metode
gurunya hanya menggunakan buku paket atau kitab kuning, papan tulis yang telah
disediakan oleh sekolah. Faktor pendukung yang dialami siswa, santri sudah
dan siap dijadikan tempat bertanya, faktor penghambat siswa, minimnya alokasi
dasar bahasa arab atau nahwu dan shorof, latar pendidikan santri yang berbeda-
beda.3
Penelitian yang dilakukan oleh M. Fikhi Dini Fajar Bashofi (2020) yang
Pondok Pesantren Nurul Ulum Kota Blitar. Jenis penelitian ini menggunakan
pembelajaran kitab kuning yaitu kemampuan dasar santri, minat, dan motivasi
3
http://repository.uinsu.ac.id/11660/
lingkungan. Solusi untuk menghadapi kendala tersebut adalah melalui motivasi
Penelitin yang dilakukan oleh Abdul Adib (2021) yang berjudul Metode
pembelajaran kitab kuning di Pondo Pesantren telah berjalan sesuai dengan adat
kepesantrenan yang serba klasik, materi yang diajarkan adalah kitab karangan
ulama kuno yang bermazhab syafi’iyah. Metode pembelajaran kitab kuning pada
dengan waktu yang cukup lama, materi ilmu alat ( nahwu dan shorof ) yang dikaji
secara rinci dan mendalam, peraturan pondok yang cukup ketat, dan guru yang
penghambatnya adalah materi dan metode yang serba klasik terkadang membuat
bahasa kitab.5
berikut :
4
http://repo.uinsatu.ac.id/21689/
5
https://journal.an-nur.ac.id/index.php/mubtadiin/article/download/73/63
B. Jenis dan metode pendekatan penelitian sama-sama menggunakan deskriptif
kualitatif
sebagai berikut :
Daar Al Ulum Kisaran. Dan yang dilakukan oleh M. Fikhi Dini Fajar Bashofi
G. Sistematika Pembahasan
Skripsi ini terdiri dari tiga bagian yang saling terkait. Bagian pertama
merupakan bagian awal yang merupakan bagian ekstra yang terdiri atas halaman
Adapun bagian kedua dari skripsi ini adalah body teks yang merupakan isi
Bab I : Pendahuluan
pembahasan.
Bab II : Landasan Teori
Ulum, Kesulitan yang dialami oleh para siswa saat mempelajari kitab kuning.
analisis data.
Bab V : Penutup
Meliputi kesimpulan dan saran-saran. Bagian akhir dari skripsi ini berupa
mempermudah pembaca dalam memahami isi dari karya penulis tentang “Strategi
Pengajaran Kitab Kuning di SMP Syarifatul ‘Ulum”, Kecamatan Widodaren,
Kabupaten Ngawi.
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A. Tinjauan Umum Tentang Variabel
1. Strategi Pengajaran Kitab Kuning di SMP Syarifatul ‘Ulum
suatu tujuan, maka dalam pembelajaran guru harus membuat rencana langkah-
pembelajaran adalah suatu kegiatan pembelajaran yang harus dikerjakan guru dan
siswa agar tujuan pembelajaran dapat dicapai secara efektif dan efisien.
diharapkan.7
6
M.Pd Dr.H.Martinis Yamin,Strategi dan metode dalam model pembelajaran,ed.saiful
ibad(Jakarta :GP (Press Group,),2017).
7
Husein Umar, Strategic Management in Action (Jakarta:PT Gramedia Pustaka Utama)
Menurut Chandler Strategi sebagai alat perusahaan ataupun organisasi
kesatuan yang utuh.dimana strategi sebagai formulasi yang disusun dengan baik,
guna membantu penyusunan sumber daya organisasi atau perusahaan agar dapat
1. Menjaga kepentingan
8
https://www.gramedia.com/literasi/pengertian-strategi/amp/,diaksesdiakses tanggal 10 maret
2023.
9
https://www.gramedia.com/literasi/pengertian-strategi/amp/,diaksesdiakses tanggal 10 maret
2023.
4. Memperbarui Strategi yang lalu
tulis dibidang keagamaan dengan huruf arab. Sebutan ini membedakan karya tulis
pada umumnya yang ditulis dengan huruf selain arab, yang disebut buku. Adapun
kitab yang dijadikan sumber belajar di pesantren dan lembaga pendidikan islam
tradisioanal semacamnya, disebut kitab kuning, yakni karya tulis arab yang
disusun oleh para sarjana muslim abad pertengahan islam, sekitar abad 16-18.
karena lapuk ditelan masa. Oleh karena itu kitab kuning juga disebut kitab kuno.
Istilah kitab kuning ini selanjutnya menjadi nama jenis literature tersebut dan
Adapun dari sisi jenis dan materi yang termuat didalam kitab kuning
sangat beragam. Mulai dari masalah aqidah, tata bahasa Arab (nahwu shorof),
ilmu tafsir, ilmu hadits, ilmu ushul fiqih, ilmu fiqih, dan lain-lain.
Fungsi Kitab Kuning, Para santri dan pelajar yang ingin mendalami ilmu
fiqih, tentu perlu merujuk kepada literatur yang mengupas ilmu fiqih. Dan kitab
kuning itu sebagiannya berbicara tentang ilmu fiqih. Sedangkan ilmu fiqih adalah
ilmu yang sangat vital untuk mengambil kesimpulan hukum dari dua sumber asli
ajaran islam. Boleh dibilang bahwa tanpa ilmu fiqih, maka manfaat Al-Qur’an dan
as-Sunah menjadi hilang. Sebab manusia bisa dengan seenaknya membuat hukum
dan agama sendiri, lalu mengklaim suatu ayat atau hadits sebagai landasannya.
Padahal terhadap Al-Qur’an dan hadits tidak boleh asal kutip seenaknya. Harus
ada kaidah-kaidah tertentu yang dijadikan pedoman. Maka ilmu fiqih adalah
benteng yang melindungi kedua sumber ajaran islam itu dari pemalsuan dan
jahat. Untuk itu setiap muslim wajib hukumnya belajar ilmu fiqih, agar tidak jatuh
ngawi. Lembaga ini dirintis pada tahun 2021 M. dan mendapatkan izin
operasional pada tanggal 25 Oktober 2021 ditandai dengan turunnya surat izin
operasional dari Diknas (Dinas Pendidikan Nasional). SMP ini berdiri pada masa
Di SMP Syarifatul ‘Ulum siswa diajarkan materi-materi kitab kuning dan juga
materi-materi umum.
b. Faktor yang Mempengaruhi Pelaksanaan Pembelajaran Kitab Kuning
karena itu peserta didik tidak dapat diganti dengan faktor yang lain. Pada
Bila mendapat pembelajaran yang baik mereka akan menjadi baik, dan jika tidak
dibina dengan arahan yang baik, maka perkembangannya juga akan kurang baik.
mendengarkan dengan baik. Selain itu siswa juga diberi kesempatan untuk
memilih guru, maka sebaiknya memilih guru yang alim, wara’, dan lebih tua
sebagaimana Abu Hanifah memilih Syeh Hammad Bin Abi Sulaiman setelah ia
yang akan menentukan apakah ia akan menjadi pembimbing dan pembina yang
baik bagi muridnya ataukah ia akan menjadi perusak bagi hari esok anak didiknya
dimiliki oleh guru, yaitu: zuhud (tidak mengutamakan materi), bersih, ikhlas
dalam pekerjaan, menjadi seorang bapak, suka pemaaf, mengetahui tabiat murid
Seorang guru harus mengetahui dengan baik materi yang akan diajarkan
dalam menguraikan ilmu pengetahuan, pemahaman, dan apa saja yang harus di
Guru yang mengajar kitab kuning adalah salah satu faktor yang sangat
Keberhaislan tinggi yang dicapai seorang guru apabila telah berhasil membuat
Faktor ini sangat penting dalam pendidikan dan pengajaran karena tujuan
merupakan arah yang hendak dicapai dalam pembelajaran, demikian juga dengan
pada murid adalah keimanan yang teguh katena dengan adanya iman yang teguh,
Untuk sekolah menengah tingkat pertama seperti Mts atau SMP, tujuan
kecerdasan
tersebut.
dengan kemampuan murid yang akan menerima pelajarannya. Bahan ajar yang
mengajar yaitu :
f. Materi pelajaran tersusun dalam ruang lingkup dan urutan yang sistematis
dan logis.
g. Materi pelajaran bersumber dari buku sumber yang baku, pribadi yang ahli
dan masyarakat.10
mencapai tujuan pendidikan Islam. Maka alat ini mencakup apa saja yang dapat
Metode dan alat pendidikan Islam mepunyai peranan yang sangat penting,
karena menjadi jembatan yang menjadi penghubung antara pendidik dan anak
Pada dasarnya media pembelajaran dilihat dari aspek panca indera dibagi
menjadi tiga macam yaitu : media audio (mendengar), media visual (melihat),
11
https://eprints.walisongo.ac.id/2256/3/73111214_bab2.pdf
12
https://eprints.walisongo.ac.id/2256/3/73111214_bab2.pdf
b. Audio yaitu media pembelajaran yang dapat diserap melalui indera
6. Faktor Lingkungan
perkembangannya.
mengatakan seorang guru sebelum memutuskan untuk memilih suatu metode agar
Guru yang berpengalaman tahu betul bahwa kelas dari hari kehari dan dari
waktu kewaktu selalu mengalami perubahan sesuai dengan kondisi para murit.
Oleh karena itu guru harus dapat mempertimbangkan dinamika kelas dari sudut
manapun.
panas, apabila guru menggunakan metode ceramah, tentu respon dari siswa
sebab antara faktor satu dengan faktor lainnya saling mendukung, sehingga
B. Kerangka Berfikir
Kontribusi Guru
pengajar kitab
kuning
strategi pembelajaran kitab kuning yang diajarkan, seperti fiqih, tauhid, nahwu,
sorof, dan pelajaran kitab kuning lainnya yang diajarkan di SMP Syarifatul
‘Ulum.
dengan SMP pada umumnya. letak perbedaannya adalah jika SMP pada
berbasis kitab kuning. maka dari itu yang pertama kali dilaksanakan adalah
wawancara dengan dewan guru SMP Syarifatul ‘Ulum. Selain melaksanakan
METODE PENELITIAN
1. Lokasi Penelitian
menentukan tempat dalam penelitian harus berhubungan dengan apa yang diteliti.
2. Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan dalam kurun waktu empat bulan yaitu 15 Februari 19 Juni
2023.
1. Bentuk penelitian
benar, utuh, penuh nuansa daripada sekedar pernyataan jumlah atau frekuensi
Jenis data terdiri dari jenis data primer dan data sekunder. Data primer
adalah informan yakni guru SMP Syarifatul ‘Ulum dan peristiwa atau aktifitas
saat KBM berlangsung. sedangkan data sekunder adalah dokumen dan arsip.
1. Informan
Adapun sumber data dalam penelitian kualitatif terdiri dari informan yaitu
orang yang memberi informasi kepada peneliti secara benar, lengkap dan utuh,
serta penuh nuansa, peristiwa atau aktifitas, tempat atau lokasi dan dokumen atau
arsip.
Sebagai mana yang diungkapkan oleh Moleong bahwa sumber data utama
2. Peristiwa
Disini peneliti terlebih dahulu wawancara dengan kepala sekolah serta guru untuk
mengetahui kejadian yang saat itu terjadi. Kemudian peneliti terjun kelapangan
guna mengetahui secara langsung peristiwa yang terjadi saat melakukan penelitian
berkaitan dengan penelitian. Hal ini arsip dan dokumen yang berkaitan dengan
penelitian ini ialah arsip yang terdapat dilembaga pendidikan sekolah serta yang
1. Wawancara
informasi dengan cara Tanya jawab antara peneliti dengan informan atau subjek
penelitian. dalam hal ini peneliti akan melaksanakan wawancara dengan dewan
tak berstruktur adalah wawancara yang bebas dimana peneliti tidak menggunakan
pedoman wawancara yang telah tersusun secara sistematis dan lengkap untuk
13
http://penelitianilmiah.com/wawancara-tidak-terstruktur/
2. Observasi
yang diperlukan untuk menjawab masalah penelitian yang diperlukan. dalam hal
ini peneliti akan melaksanakan observasi terhadap dewan guru dan siswa SMP
sekolah, sedangkan diluar sekolah orang tua juga harus berberan aktif
b. Salah satu kegiatan rutin yang dilakukan oleh guru disini adalah
Dan juga selalu mengingatkan agar tidak mudah putus asa dalam
belajar.
c. Pengawasan yang dilakukan guru dalam mengatasi siswa adalah
3. Dokumentasi
ini, sesuai dengan jenis penelitian yang dilakukan oleh peneliti. Metode ini
berdirinya sekolah, profil sekolah, visi dan misi sekolah dan lain sebagainya.
E. Teknik Cuplikan
pengertiannya sama dengan teknik sampling dalam istilah kuantitatif atau istilah
penelitian pada umumnya. Teknik cuplikan dalam penelitian kualitatif ini adalah
bersifat seleksi untuk pembatasan jumlah serta jenis data yang akan digunakan
dalam penelitian. Untuk itu, teknik cuplikan yang digunakan dalam penelitian ini
adalah purposive sampling yaitu sampel dari informan atau dari narasumber yang
terpilih diantara mereka yang paling mengetahui serta yang lebih memahami
disebut diatas dipilih informan yang paling mengetahui serta lebih memahami
F. Validitas Data
Agar data yang diperoleh melalui penelitian valid yaitu mempunyai nilai
kepercayaan dan kebenaran data, maka perlu dilakukan uji validitas dan yang
2. Triangolasi metode
3. Triangolasi peneliti
4. Triangolasi teori
Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan teknik triangolasi data dan triangolasi
metode.
1. Triangolasi data atau sumber
Triangolasi data atau sumber yang sejenis dapat digali melalui beragam
triangolasi data atau sumber yang dimaksudkan adalah data tentang kontribusi
2. Triangolasi metode
Trianggolasi metode yaitu data atau sumber yang sejenis dapat digali
dengan penelitian ini, maka trianggolasi metode yang dimaksudkan adalah data
tentang kontribusi guru pengajar kitab kuning di SMP Syarifatul Ulum akan digali
melalui metode wawancara mendalam terhadap kepala sekolah dan guru dengan
di sekolah.
Menurut muhajir analisis data adalah upaya mencari dan menata secara
temuan bagi orang lain. maka dari itu hasil dari analisis data akan fokus pada
penelitian.
1.Reduksi data
diambil.
2.Penyajian Data
pengambilan tindakan
3.Kesimpulan
Reduksi data
Penarikan
kesimpulan
Penjelasan dari bagan diatas sebagai berikut.
Model analisa interaktif ini diawali dengan proses pengambilan data yang
Ulum, sesuai dengan metode yang telah ditentukan seperti observasi, wawancara,
memilih data yang sesuai dengan reduksi data, sehingga akan didapat sekelompok
data yang sesuai dengan penelitian. Data-data hasil reduksi dilihat secara
keseluruhan. Dari tampilan data ini, maka peneliti mengambil kesimpulan tentang
maka proses analisa data kembali pada proses awal yakni proses pengumpulan
data. Proses ini akan terus berjalan sampai dapat satu kesimpulan yang menjawab
HASIL PENELITIAN
A. Deskripsi Data
di SMP Syarifatul ‘Ulum, sekolah ini berada di desa Katerban, desa Sekaralas,
Kecamatan Widodaren, kabupaten Ngawi Jawa Timur dengan kode pos 23256.
SMP Syarifatul ‘Ulum sekarang dipimpin oleh seorang kepala sekolah yang
SMP Syarifatul ‘Ulum dibagi menjadi 2 lokasi, lokasi barat khusus untuk
laki-laki, dan yang lokasi timur khusus untuk perempuan. Adapun lokasi yang
barat berada didalam area pondok pesantren. Dan lokasi yang timur berada
diluar area pondok. Adapun batas-batas wilayah untuk lokasi yang barat adalah
sebagai berikut :
pesantren
JUMLAH GURU
TINGKAT
NO PNS/P3K Guru Tidak Tetap Jumlah
PENDIDIKAN
L P L P
1 S1/S2 2 3 9 8 22
b. Data Sarana Dan Prasarana SMP Syarifatul ‘Ulum14
c. Data Siswa15
2 VIII 2 22 29 51
JUMLAH 5 66 64 126
14
Data Sarana dan prasarana SMP Syarifatul ‘Ulum Sesuai penelitian tahun 2023
15
Data Siswa SMP Syarifatul ‘Ulum Sesuai penelitian tahun 2023
1. Paparan Hasil Penelitian
Pelajaran 2022/2023 selama kurang lebih tiga bulan yaitu pada bulan Maret -
digunakan oleh guru dalam mengajar kitab kuning serta untuk mengetahui
2. Temuan Peneliti
yang diperoleh dari hasil penelitian lapangan yang sesuai dengan masalah yang
anak dapat menerima pembelajaran yang diberikan oleh guru maka guru
dalam mencari dan menjawab pertanyaan, melalui Tanya jawab yang sering
diajukan antara murid dengan guru yang mengajar. Dan strategi
pengetahuan atau materi yang diberikan secara lisan oleh guru kepada murid
untuk membantu murid dalam memahami materi yang diajarkan. Salah satu
metode pembelajaran.
sebagai berikut :
a. Metode Sorogan
Sorogan berasal dari kata sorog ( bahasa jawa ) yang memiliki arti
guru. Sistem sorogan ini terbukti sangat efektif sebagai taraf pertama bagi
pembelajaran.
16
Widada, Wuwadi, Sukardi MP, Kamus Bahasa Jawa, ( Yogyakarta: KANISIUS, 2001 ),
gilirannya, membaca materi yang diajarkan, guru menyimak dan
sorogan ini hubungan guru dengan murid sangat dekat, sehingga guru lebih
b. Metode Wetonan/Bandongan
Wetonan, istilah weton ini berasal dari kata wektu ( bahasa jawa )
yang bermakna waktu, sebab pengajian tersebut diberikan pada waktu yang
sekolah yang bersifat klasikal atau orang banyak, seperti zaman para wali
dahulu, dengan satu guru menerangkan isi dari bab yang diterangkan
dengan metode ceramah dan taanya jawab. Guru menjelaskan materi yang
17
http://etheses.iainkediri.ac.id/3052/3/932129413%20bab2.pdf
untuk dipecahkan bersama-sama. Jika cara itu belum bisa memecahkan
c. Metode Diskusi
kebenaran dalam proses belajar mengajar. Di dalam ruang diskusi ini, para
fiqih. Dan biasanya para murid tidak hanya belajar memetakan dan
d. Metode Hafalan
maupun kaidah-kaidah. Tujuan teknik ini adalah supaya para murid mampu
mengingat pelajaran yang diketahui serta melatih daya ingat para murid.
e. Metode Tanya Jawab
f. Metode Ceramah
para murid. Metode ini sering digunakan apabila guru ingin menyampaikan
apabila guru ingin mengajarkan topik baru, tidak ada sumber bahan
pelajaran pada siswa, dan menghadapi sejumlah murid yang cukup banyak.
Kitab Kuning di SMP Syarifatul ‘Ulum yang biasa digunakan adalah metode
tanya jawab dan metode ceramah. Penerapan metode pembelajaran kitab kuning
di SMP Syarifatul ‘Ulum sesuai dengan metode warisan turun temurun dari para
ulama salaf yakni : a) metode sorogan yaitu guru menyimak apa yang
apa yang disampaikan oleh guru. c) metode hafalan yaitu metode yang digunakan
untuk mengingat materi yang diajarkan. d) metode diskusi yaitu metode yang
baru.
sekolah ini adalah : Pengajian keilmuan dengan waktu yang lumayan lama, materi
ilmu alat ( nahwu/sorof ) yang dikaji secara rinci dan mendalam, peraturan
sekolah yang cukup ketat, guru yang mmengajar adalah alumni pondok pesantren.
Dan faktor penghambat pembelajaran kitab kuning disekolah ini adalah Materi
dan metode yang serba klasik terkadang membuat para murid cepat bosan,
Adapun kesulitan yang dialami oleh para murid dalam mempelajari kitab
kuning adalah para murid masih banyak yang belum memahami kaidah bahasa
arab seperti nahwu dan sorof, banyak kosakata yang belum diketahui para murid,
para murid masih kesulitan dalam menterjemahkan kalimat bahasa arab kedalam
kalimat yang tepat, dan para murid masih kesulitan dalam penentuan tanda baca,
Syarifatul ‘Ulum perlu adanya kerja sama antara guru satu dengan guru yang lain
dalam sistem pembelajaran kitab kuning yang ada disekolah ini, sehingga para
murid bisa dengan mudah menyerap pelajaran yang diberikan oleh guru. Tugas
dan tanggung jawab guru pengajar kitab kuning tidak hanya mentransfer nilai
namun juga harus mentransfer ilmu pengetahuan. Bukan hanya menjadi tanggung
jawab guru semata, namun beberapa pihak juga memiliki tanggung jawab yang
sama. Seperti halnya pihak sekolah dan orang tua peserta didik agar proses belajar
mengajar di SMP Syarifatul ‘Ulum terarah dan mendapatkan hasil yang baik.
hasil dari penelitian diatas dapat disimpulkan bahwa Strategi Pengajaran Kitab
kuning di SMP Syarifatul ‘Ulum adalah proses interaksi peserta didik dengan
guru dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar. Dan cara-cara yang
kuning adalah suatu cara yang ditempuh dalam menyampaikan materi atau
penggunaan strategi dalam mengajar adalah karena strategi merupakan salah satu
komponen dari proses pendidikan, Strategi merupakan alat untuk mencapai tujuan
yang didukung oleh alat-alat bantu mengajar, dan strategi merupakan alat yang
PENUTUP
A. Kesimpulan
dibutuhkan dan melakukan analisis data serta peneliti telah mengurangi sedikit
kesimpulan pokok dari semua apa yang telah dijelaskan sebagai penegasan dan
berikut :
dibutuhkan oleh para guru dan para murid karena dengan adanya strategi
pembelajaran yang lebih efektif dan membuat para murid lebih tertarik.
Metode hafalan, metode diskusi, metode tanya jawab dan metode ceramah.
sesuai dengan metode warisan turun temurun dari para ulama salaf yakni :
a) metode sorogan yaitu guru menyimak apa yang disampaikan oleh murid.
Kuning
kedalam bahasa yang tepat, dan para murid kesulitan dalam menentukan
B. Saran-saran
motivasi dan dorongan kepada para murid agar lebih yakin dan
menuntut ilmu.
karena itu, peneliti yang akan datang semoga bisa menemukan hal-hal
MillenniumBaru.https://eprints.walisongo.ac.id/2256/3/73111214_bab2.pdf
Pesantren.http://repository.uinsu.ac.id/11660/
pesantrenhttp.//repo.uinsatu.ac.id/21689/
https://journal.an- nur.ac.id/index.php/mubtadiin/article/download/73/63
Utama
Ismail.2008.StrategiPembelajaran.
https://eprints.walisongo.ac.id/2256/3/73111214_bab2.pdf
terstruktur.http://penelitianilmiah.com/wawancara-tidak-terstruktur/
Data Sarana dan prasarana SMP Syarifatul ‘Ulum Sesuai penelitian tahun 2023
Data Siswa SMP Syarifatul ‘Ulum Sesuai penelitian tahun 2023
KANISIUS
6. Metode apa sajakah yang digunakan oleh guru dalam mengajarkan kitab
kuning ?
8. Media apa saja yang digunakan oleh guru dalam proses pembelajaran kitab
kuning ?
9. Apakah sarana dan prasana yang ada dapat mendukung kelancaran dalam
10. Adakah guru yang melakukan evaluasi pada pembelajaran kitab kuning?
Berikut ini daftar pertanyaan dalam wawancara yang dilakukan oleh
peneliti kepada para murid yang belajar kitab kuning di SMP Syarifatul ‘Ulum.
kuning ?
3. Ketika ada materi yang belum kamu ketahui apa yang akan kamu
lakukan ?
5. Metode apa saja yang digunakan oleh bapak/ibu guru dalam mengajar
kitab kuning ?
Lampiran V
Dokumentasi Penelitian
KelasVIII Putra
1NO Alfiansyah Muafak Zaki NAMA
Asidiq
2 Azuan Maulana Fadillah
3 Badrul Munir Annaja
4 Bagas Ibrohimovik
5 Bayu Aji Pamukas
6 Daffa Zainullarifin
7 Erik Subastian
8 Fabian Thionalyndra Kastanto
9 Fahri Abdurrohman
10 Febri Nur Wijayanto
11 Gunawan Catur Adi N.
12 Lutfian Furqon Maulana
13 Maulana Habiburrahman
14 Muhammad Afud Bahrur M.
15 Muhammad Faiz Hidayatullah
16 Muhammad Falach Choirul Arifin
17 Muhammad Miftakhud Dzihni
18 Muhammad Nur Ibrahim
19 Muhammad Rizal Narta Prayoga
20 Muhammad Rohman Fuadi
21 Muhammad Zidan Arlian P.
22 Rahmat Wibowo
23 Rizky Rafael
24 Singge Kurniawan
25 Tarikh Sukron Jazilan
26 Yosy Tegar Saputra
Nama : Wandoyo
Fakultas : Tarbiyah
Agama : Islam
Wandoyo