Anda di halaman 1dari 9

Kontraktor Fiktif

 Tahapan Awal (pendahuluan)


Kertas Kerja Audit

- Objek Audit : PT Waskita Beton


- Tujuan Audit : Mengungkan kasus kontraktor fiktif pada PT
Waskita Beton, sehingga dapat segera
dilakukan perbaikan.
- Peraturan Perundangan : 1. Undang-Undang Nomor 18 Tahun 1999 tentang
Jasa Konstruksi
2. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2002 tentang
Bangunan Gedung
3. Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1992 tentang
Perumahan dan Pemukiman
4. Undang-Undang Nomor 18 Tahun 1999 Pasal
25. Penyedia konstruksi bertanggungjawab atas
kegagalan bangunan, paling lama 10 tahun sejak
penyerahan akhir pekerjaan konstruksi.
5. Undang-Undang Nomor 18 Tahun 1999 Pasal
38. Hak bagi msyarakat yang dirugikan untuk
mengajukan gugatan. Berupa tuntutan untuk
melakukan tindakan tertentu.
- Informasi aktivitas : Dalam kasus ini yang diauudit adalah aktivitas
penyedia jasa konstruksi yang melibatkan
beberapa perusahaan, yang diduga terdapat
indikasi fiktif yang merugikan.
- Tujuan Audit : 1. Mencapai tujuan sesuai visi dan misi
perusahaan yang diaudit.
2. Memastikan bahwa kegiatan yang dilaksanakan
sudah sesuai prosedur dan peraturan yang telah
ditetapkan.
- Ruang Lingkup Audit : 1. Organisasi Pengadaan
2. Perencanaan Pengadaan
3. Pelaksanaan Pengadaan
 Program Audit
Program Audit
Program Audit atas Organisasi Pengadaan
Nama Perusahaan : PT Waskita Beton Periode yang Diaudit No. KKP
Program yang Diaudit : Organisasi Pengadaan

Jawaban
No Pertanyaan dan langkah kerja Komentar
Ya Tidak
1. Apakah fungsi pengadaan telah Ya. Tidak. Memeriksa bukti
ditempatkan secara tepat pada Cari bukti- Berpotensi –bukti secara
struktur organisasi perusahaan ? buktinya, lihat Fraud. detail pada
pada BAP struktur
Langkah Kerja : perusahaan organisasi
Telusuri kesesuaian antara tugas atau struktur perusahaan.
dan fungsi yang dijalankan fungsi organisasi
pengadaan dengan wewenang perusahaan.
serta tanggungjawab yang
dilimpahkan.
2. Apakah perusahaan memiliki Ya. Tidak. Memeriksa lebih
prosedur terdokumentasi untuk Periksa SOP Berpotensi lanjut atas tata
fungsi pengadaan ? atauprosedur Fraud. Dan kelola pengadaan
fungsi adanya barang yang baik.
Langkah Kerja : pengadaan kekurangan
Periksa kecukupan prosedur perusahaan. informasi.
tersebut untuk memandu
pelaksanaan pengadaan agar
tercapai praktik berdasarkan tata
kelola pengadaan yang baik.
3. Apakah prosedur pengadaan telah Ya. Tidak. Wawancara dapat
disosialisasikan, dipahami, dan Wawancarai Berpotensi menjadi langkah
dilaksanakan secara konsisten? karyawan fraud dan efektif untuk
perusahaan kerjasama mengetahui
Langkah Kerja : tentang yang prosedur telah
Lakukan wawancara dengan prosedur menguntungk dilaksanakan
karyawan yang menangani pelaksanaan an pihak secara tepat atau
pengadaan untuk menilai pengadaan. terentu, belum.
kemampuan mereka daam namun
memahami prosedur dan merugikan
pelaksanaannya, perusahaan.
4. Apakah kebijakan dan prosedur Ya. Tidak. Kebijakan dan
pelaksanaan pengadaan telah Cari bukti- Berpotensi prosedur
didefinisikan dan buktinya. fraud. pelaksanaan harus
didokumentasikan secara lengkap Periksa dan Dan didokumentasikan
pada pedoman pengadaan? telusuri kemungkinan secara lengkap,
pedoman hilangnya untuk
Langkah Kerja : Cpengadaan data sangat menghasilkan
Periksa pedoman pengadaan yang perusahaan besar. pengadaan yang
dimiliki perusahaan, telusuri baik.
kelengkapan, kejelasan uraian,
prosedur dan kebijakan serta
dokumentasinya.
5. Apakah prosedur pengadaan telah Ya. Tidak. Prosedur
secara tegas menetapkan : Periksa BAP Berpotensi pengadaan harus
1. Kewenangan pada tingkat perusahaan dan fraud. Dan diterapkan secara
paling rendah dari telusuri kecurangan tegas, untuk
pelaksana yang prosedur yang dalam mengurangi
bertanggungjawab untuk ada. pelaksanaan resiko trejadinya
melakukan pengembalian tanggungjawa fraud.
kembali? b.
2. Batas-batas penggunaan
dana?
3. Metode pembelian yang
dilakukan?
4. Kelengkapan dokumen
yang digunakan?
5. Informasi yang dibutuhkan
untuk mendukung
keputusan pembelian
kembali?
6. Prosedur dan kondisi
untuk pembelian
mendesak dan bersifat
khusus?
7. Komposisi dan
tanggungjawab pada setiap
komite yang dibentuk?
6. Apakah pedoman pengadaan telah Ya. Tidak. Pedoman akan
mengandung usaha-usaha Periksa dan Berpotensi angat baik jika
pencegahan korupsi? telusuri fraud. Dan memuat unsur
pedoman. Serta penyalahguna pencegahan
Langkah Kerja : periksa setiap an fungsi korupsi untuk
Periksa ketegasan dan kejelasan aktivitas setiap setiap mengurangi
pendefinisian setiap aktivitas fungsi. aktivitas. resiko fraud.
dalam proses pengadaan,
pemisahan fungsi yang terlibat
dalam pengadaan, dan kecukupan
pengendalian (internal) yang
termuat dalam pedoman
pengadaan.
7. Apakah pejabat yang membidangi Ya. Tidak. Perusahaan perlu
pengadaan telah memilki Periksa dan Kinerja memeriksa
kualifikasi sesuai dengan telusuri data pejabat yang kualifikasi
peraturan dan UU yang berlaku, pejabat yang menangani pejabat yang akan
serta pedoman yang ditetapkan menangani perlu menangani
perusahaan? proses dipertanyaka pengadaan. Untuk
pengadaan, n. menghindari
Langkah Kerja : sesuai dengan adanya
Periksa kesesuaian kualifikasi dari pedoman yang kecurangan atau
pejabat yang membidangi ditetapkan fraud.
pengadaan dengan peraturan yang perusahaan
berlaku, dan pedoman yang
ditetapkan perusahaan.
8. Apakah pedoman telah memuat Ya. Tidak. Staf karyawan
kode etik untuk staf yang terlibat Periksa dan Berpotensi perlu memahami
dalam pengadaan? telusuri fraud. kode etik dalam
pedoman kode Dan staf atau melaksanakan
Langkah Kerja : etik atas karyawan fungsi pengadaan.
Periksa kecukupan pedoman kode pengadaan. kurang
etik pengadaan dan Amati dan berintegritas
kemampuannya dalam wawancarai dalam
memberikan pedoman komunikasi karyawan bekerja.
antar staf dalam proses apakah telah
pengadaan. paham atas
kode etik
pengadaan.
9. Apakah fungsi pengadaan Ya. Tidak. sistem organisasi
dibentuk terpusat dan berada di Periksa dan Berpotensi perusahan harus
tanggungjawab unit pengadaan? telusuri system fraud dan jelas untuk
oraganisasi penyalahguna mengetahui
Langkah Kerja : perusahaan. an apakah ada sistem
Periksa tugas, wewenang, dan wewenang. lain yang ikut
tanggungjawab ddfungsi melakukan fungsi
pengadaan pada pedoman pengadaan.
engadaan dan telusuri tentang
kemungkinan adanya fungsi lain
yang melakukan pengadaan.
10. Apakah fungsi pengadaan telah Ya. Tidak. Fungsi-fungsi
terpisah dengan fungsi yang lain Periksa dan Berpotensi yang menangani
seperti fungsi penerimaan dan telusuri fungsi- adanya pengadaan akan
penyimpanan dan fungsi fungsi yang tumpang lebih baik jika
pencatatan / akuntansi?? berkaitan tindih atas dibedakan (tidak
dengan fungsi-fungsi jadi satu)
Langkah Kerja : pengadaan. yang ada.
Periksa kecukupan pemisahan Berpotensi
fungsi-fungsi yang seharusnya fraud.
terpisahkan pada pedoman
pengadaan dan kemampuan
internal cross checknya.
11. Apakah pertanggungjawaban telah Ya. Tidak. Dokumen harus
ditetapkan secara tepat untuk : Periksa dan Pengadaan tersedia secara
1. Persiapan dokumen telusuri akan terperinci, untuk
penawaran barang dokumen yang terhambat. menjadi
2. Pengelolaan proses berkaitan Berpotensi pengendalian
penawaran baran dengan fraud. internal.
3. Pembukaan penawaran prosespengada Dokumen
4. Evaluasi penawran an. tidak
5. Persiapan kontrak lengkap.
6. Inspeksi dan pengendalian
kualitas
12. Apakah pedoman pengadaan telah Ya. Tidak. Dokumen
menetapkan seluruh dokumen Periksa dan Berpotensi penilain tender
yang harus dipenuhi pada proses telusuri fraud. sangat penting
penawaran seperti dokumen kelengkapan bagi proses
tender, order pemeblian, dsb? dokumen pengadaan.
tender.
Langkah Kerja :
Periksa kelengkapan dokumen
yang harus dipenuhi oleh peserta
tender pada pedoman pengadaan,
lakukan penilaian apakah telah
sesuai dengan tata kelola
pengadaan yang baik.
13. Apakah setiap dokumen telah Ya. Tidak. Nomor dokumen
diberikan nomor tercetak secara Periksa Resiko penting untuk
berurutan? kelengkapan hilangnya mencari
dokumen dan dokumen kelengkapan data.
Langkah Kerja : nomor urutnya. besar.
Buktikan nomor urut tercetak Berpotensi
pada setiap dokumen tender yang fraud.
digunakan.
14. Apakah seluruh formulir Ya. Tidak. Formuir
pengendalian telah dijaga dan Periksa dan Berpotensi pengendalian
didistribusikan secara terpusat? telusuri fraud. harus lengkap,
formulir sebagai
Langkah Kerja : pengendalian pengendalian
Periksa tata cara penggunaan pada internal.
formulir pengendalian pada setiap perusahaan.
tahapan proses pengadaan.
15. Apakah organisasi telah memiliki Ya. Tidak. Dokumen sangat
kebijakan yang tepat untuk Periksa dan Resiko mudah
menjaga dan menyimpan telusuri dokumen disalahgunakan.
dokumen pengadaan? peraturan yang hilang cukup Maka perlu
ditetapkan besar. diamankan
Langkah Kerja :
Periksa kecukupan kebijakan perusahaan. Berpotensi dengan baik.
tersebut untuk mengamankan fraud.
dokumen dari penyalahgunaan.

Diaudit oleh Jawaban Catatan Di-review oleh


Veronica Hasti A Ya Tidak
Tgl 26 September 2020 Tgl

Kemungkinan kecurangan yang mungkin terjadi dalam perencanaan pengadaan proyek


konstruksi :
1. Penggelembungan anggaran (terlihat dari tingkat harga per unit yang tidak realistis)
2. Rencana pengadaan yang telah diarahkan (pada merk atau perusahaan tertentu)
3. Tidak mengumumkan secara terbuka atas rencana pengadaaan barang konstruksi pada
awal perencanaa anggaran
4. Pemaketan pekerjaan yang di rekayasa (dlakukan oleh kelompok tertentu)
5. Memecah beberapa pengadaan barang menjadi beberapa paket untuk menghindari
pelelangan
6. Memecah pengadaan barang yang menurut sifaat lpekerjaanya seharusnya merupakan
satu kesatuan
7. Menyatukan atau memusatkan beberapa kegiatan yang tersebar di beberapa satuan kerja
yang menurut siat pekerjaan dan tingkat efisiensinya seharusnya dilakukan di satuan
kerja masing masing
8. Menggabungkan beberapa paket pekerjaan yang sifat pekerjaan dan besaran nilainya
seharusnya dapat dilakukan usaha kecil menjadi satu paket pekerjaan yang hanya dapat
dilaksanakan oleh usaha non kecil
9. Rencana pembelian yang tidak sesuai kebutuhan
10. Penentuan jadwal waktu pelaksanaan yang tidak realistis
11. Pemilihan metode penunjukan langsung untuk kontrak yang seharusnya melalui
pelelangan umum.

Program Audit
Program Audit atas Perencanaan Pengadaan
Nama Perusahaan : PT Waskita Karya Periode yang Diaudit No. KKP
Program yang Diaudit :

Pertanyaan dan langkah Jawaban


No Komentar
kerja Ya Tidak
I Daftar kebutuhan barang dan
jasa
1. Apakah perusahaan telah Ya. Tidak. Kebutuhan
memiliki daftar kebutuhan Periksa dan Berpotensi barang dan jasa
barang atau jasa yang telusuri daftar fraud. Adanya perlu di catat
terdokumentasi? kebuthan barang kekurangan akan dengan seksama
dan jasa yang barang yang agar tidak ada
Langkah Kerja : diperlukan. dibutuhkan. yang
Lakukan penilaian apakah terlewatkan.
semua kebutuhan barang atau
jasa unit-unit pengguna telah
termasuk dalam daftar tersebut.
2. Apakah rencana pengadaan Ya. Tidak. Rencana
tersebut telah memuat tentang : Periksa dan Berpotensi pengadaan perlu
1. Spesifikasi barang atau telusuri fraud. Kualitas di catat secara
jasa yang dibutuhkan? dokumen barang dan jasa seksama untuk
2. Kuantitas barang yang tentang tidak sesuai mengindari
dibutuhkan? kebutuhan dengan yang di adanya
3. Standar kualitas barang barang dan jasa inginkan. kekurangan dan
atau jasa? yang diperlukan. fraud.
4. Jadwal penggunaan
barang?
5. Stok maksimum atau
minimum?
3. Apakah rencana pengadaan Ya. Tidak. Perlunya
telah mencerminkan efisiensi Periksa dan Berpotensi mengoreksi
dalam pengadaan? telusuri fraud. Rencana rencana
dokumen pengadaan tidak pengadaan
Langkah Kerja : perencanaan lengkap, dan secara detail,
Lakukan penilaian terhadap pengadaan. tidak efisien. untuk
spesifikasi barang atau jasa memastikan
yang dibutuhkan, besarnya dokumen yang
dana yang terlibat dan metode direncanakan
pengadaan yang digunakan. telah siap dan
lengkap.
II Daftar pemasok
4. Apakah perusahaan memiliki Ya. Tidak. Daftar pemasok
daftar pemasok terpilih yang Periksa dan Berpotensi terpilih perlu di
terdokumentasi? telusuri daftar fraud. catat secara
pemasok barang detail. Untuk
Langkah Kerja : dan jasa. menghindari
Lakukan penilaian atas adanya
kemampuan pemasok tersebut kecurangan /
dalam memenuhi kebutuhan fraud.
barang atau jasa organisasi
secara tepat.
5. Apakah setiap pemasok yang
masuk dalam daftar tersebut
telah di verifikasi terlebih
dahulu untuk menilai
kemampuannya dalam
menyediakan barang atau jasa
yang :
1. Tetap kuantitas?
2. Tetap kualitas?
3. Tetap waktu?
4. Harga yang paling
rendah?
6. Apakah pemasok terpilih Ya. Tidak. Kontrak pada
memiliki komitmen untuk Periksa dan Berpotensi pemasok
memasok kebutuhan barang telusuri kontrak fraud. penting untuk
atau jasa perusahaan apada saat pada setiap mengetahui
dibutuhkan dan terikat pada pemasok. komitmen atas
suatu kontrak jangka panjang? kerjasama
dengan
Langkah Kerja : perusahaan.
Periksa kontrak jangka panjang
dengan pemasok, lakukan
penilaian apakah terdapat
komitmen dan keterikatana
jangka panjang dari pemasok
untuk memenuhi barang atau
jasa organisasi.
7. Apakah perusahaan melakukan Ya. Tidak. Evaluasi secara
evaluasi secara periodic Periksa dan Berpotensi berkala penting
terhadap kemampuan pemasok telusuri dasar fraud. Jika ada untuk
terpilih? evaluasi kesalahan tidak mendeteksi
perusahaan. cepat tertangani. kesalahan.
Langkah Kerja :
Periksa dasar evaluasi yang
digunakan organisasi, apakah
organisasi yang dilakukan telah
tepat.
8. Apakah perusahaan secara Ya. Tidak. Daftar pemasok
periodik memperbarui daftar Periksa daftar Berpotensi perlu di perbarui
pemasoknya? pemasok. fraud. secara berkala
untuk
Langkah Kerja : mengetahui
Periksa apakah pembaruan keadaan setiap
pemasok dilakukan semata- pemasok.
mata untuk meningkatkan
efisien pengadaan.

Diaudit oleh Jawaban Catatan Di-review oleh


Veronica Hasti A Ya Tidak
Tgl 26 September 2020 Tgl

Anda mungkin juga menyukai