KELOMPOK : 4
ANGGOTA :
STIK MAKASSAR
2022/2023
Pengertian bahaya
Sumber Bahaya
Menurut Syukri Sahab (1997) kecelakaan dan penyakit akibat kerja
terjadi karena adanya sumber-sumber bahaya di lingkungan kerja. Sumber
bahaya berasal dari
Jenis Bahaya
Menurut Soehatman Ramli (2010) jenis bahaya ada 5 (lima) yaitu :
a) .Bahaya mekanis
Bahaya mekanis bersumber dari peralatan mekanis atau benda
bergerak dengan gaya mekanika baik yang digerakkan secara manual dengan
penggerak. Misalnya : gerinda, bubut, potong, press, tempa pengaduk.
Bagian yang bergerak pada mesin mengandung bahaya seperti gerakan
mengebor, memotong, menempa, menjepit, menekan.
Gerakan mekanis ini dapat menimbulkan cedera atau kerusakan seperti
tersayat, terjepit, terpotong, dan terkupas.
b) Bahaya listrik
Bahaya listrik bersumber dari energi listrik yang dapat
mengkibatkan berbagai bahaya seperti kebakaran, sengatan listrik, dan
hubungan arus pendek. Di lingkungan kerja banyak ditemukan bahaya
listrik, baik dari jaringan listrik, maupun peralatan kerja atau mesin
yang menggunakan listrik.
c) Bahaya kimiawi
Bahaya yang dapat ditimbulkan oleh bahan-bahan kimia antara
lain :
(1) Keracunan oleh bahan kimia yang bersifat beracun (toxic).
(2) Iritasi oleh bahan kimia yang memiliki sifat iritasi seperti asam
keras, cuka air aki.
(3) Kebakaran dan peledakan. Beberapa jenis bahan kimia memiliki
sifat mudah terbakar dan mledakmisalnya golongan senyawa
hidrokarbon seperti minyak tanah, premium, LPG.
(4) Polusi dan pencemaran lingkungan.
(http://jurnal.unpad.ac.id/farmaka/article/download/15187/pdf)
Pengendalian Resiko
upaya pengendalian risiko untuk aktivitas kerja di ruang rawat dengan lima
hirarki pengendalian yaitu:
yang tidak sesuai dengan sikap dan cara kerja dapat mengakibatkan lemah
fisik dan nyeri sendi pada tubuh. Dan pekerjaan yang dilakukan berulang-ulang
bisa menguras tenaga sehigga lebih dikurangi dengan mendesain ulang pekerjaan
seperti menambah petugas/perawat untuk melakukan pekerjaan tersebut.
DAFTAR PUSTAKA