Kimia SJ X TEI 2
Kimia SJ X TEI 2
Di Susun Oleh :
1. Ainun Najib (2)
2. Daffa Aqil A (8)
3. Gilang Risqian Raga W (15)
4. Muhammad Maulid (27)
5. Naufal Aly Hanif (29)
B. Rumusan Masalah
1. Apakah pengertian, rumus umum dan sifat fisika alkuna itu?
2. Bagaimana reaksi kimia yang terdapat pada alkuna?
3. Bagaimana proses pembuatan alkuna?
C. Tujuan
Dalam makalah ini, kami membagi tujuan atas 2 macam :
1.Tujuan Khusus
Tujuan khusus dari makalah ini tak lain adalah untuk memenuhi tugas
kelompok mata kuliah kimia organik berupa melakukan suatu diskusi
danmempresentasikan hasil diskusi tersebut dengan materi “Alkuna” dengan
penugasan akhir yaitu penyerahan makalah dari hasil presentasi tersebut.
2.Tujuan Umum
Tujuan umum dari pembuatan makalah ini, antara lain:
• Memahami pengertian, rumus umum, dan sifat fisika dari alkuna
• Memahami reaksi kimia yang terjadi pada alkuna
• Memahami proses pembuatan alkuna
PEMBAHASAN
1.Pengertian Alkuna
Alkuna adalah suatu gogo saat ini alifatik yang mempunyai gugus fungsi
berupa ikatan ganda tiga karbon-karbon (-C≡C-). Seperti halnya ikatan rangkap
dalam alkena, ikatan ganda tiga dalam alkuna juga disebut ikatan tidak
jenuh.Ketidak jenuhan ikatan ganda tiga karbon-karbon lebih besar daripada
ikatan rangkap. Oleh karena itu kemampuannya bersaing dengan pereaksi-
peraksi yang dapat didekati dengan alkena juga lebih besar. Hal inilah yang
menyebabkan golongan alkuna memiliki peranan khusus dalam sintesasenyawa
organik. Salah satunya adalah etuna yang disebut juga sebagai asetilena dalam
perdagangan atau sebagai pengelasan.
Ikatan ganda tiga karbon-karbon memiliki sudut 180°dan panjang
ikatan0,121nm.
Contoh:
2.Tentukan rantai utama (rantai dengan jumlah atom karbon paling panjangyang
terdapat ikatan rangkap tiga). Contoh:
5. Jika terdapat 2 atau lebih substituen berbeda dalam penulisan harus disusun
berdasarkan urutan abjad huruf pertama nama pengganti.
Contoh:
6. Awalan di-, tri-, sek-, ters-, tidak perlu diperhatikan dalam perawatan urutan
abjad sedangkan awalan yang tidak dipisahkan dengan tanda hubung (antara
lain : iso-,dan neo-) diperhatikan dalam urutan urutan abjad.
Contoh:
PENUTUP
DAFTAR PUSTAKA