Anda di halaman 1dari 5

LAPORAN AWAL (LAPORAN MINGGU PERTAMA)

HASIL OBSERVASI SEKOLAH


PROGRAM KAMPUS MENGAJAR ANGKATAN 5 TAHUN 2022

Nama ketua kelompok Ulfa Aulia Febriana

Nomor telepon aktif ketua kelompok 0831-2268-2900

Nama anggota kelompok 1. Astri Apriliani


2. Dhea Tri Agustina
3. Meliana Pertiwi

Nomor telepon aktif anggota kelompok 1. Astri Apriliani (0895-3578-39538)


2. Dhea Tri Agustina (0853-3756-1419)
3. Meliana Pertiwi (0896-5315-2686)

Tanggal dan waktu pelaksanaan 20-26 Februari 2023


Nama sekolah SDN 1 Cikeleng
NPSN sekolah 20213548
Nama Kepala Sekolah Maman Widarman, S.Pd., M.M.
Nomor Whatsapp aktif Kepala Sekolah 0813-1344-2339
Nama Guru Pamong Dewi Ratnasari, S.Pd
Nomor Whatsapp aktif Guru Pamong 0877-3977-0485
Nama Dosen Pembimbing Lapangan Ita Yusritawati, M.Pd.

Nama PIC Dinas Pendidikan untuk Pipin Aripin Mansur, S.Pd.,M.Pd.


Kampus Mengajar

Jabatan Kabid GTK

Nomor Whatsapp aktif PIC Dinas 0853-1740-7111


Pendidikan

*Guru Pamong hanya satu orang


*PIC = penanggung jawab
Jelaskan metode yang dilakukan saat observasi sekolah!

Metode:

- Wawancara
- Pengamatan Langsung
- Lainnya (sebutkan)

Penjelasan pemilihan metode: Wawancara , Angket dan Pengamatan Langsung


Metode Observasi awal yang kami gunakan adalah metode wawancara dan pengamatan
langsung. Di awal kegiatan observasi, kami melakukan wawancara bersama pihak sekolah
terlebih dahulu, baik itu Kepala Sekolah, Guru Pamong serta Bapak dan Ibu Guru lainnya.
Hal ini bertujuan untuk mengetahui kendala serta informasi mengenai data sekolah. Langkah
selanjutnya, kami melakukan observasi dengan bentuk kuisioner yang berisi beberapa
pertanyaan terkait kelancaran KBM yang diisi oleh bapak/ibu guru. Lalu metode yang terakhir
yaitu pengamatan secara langsung menggunakan metode observasi partisipan yakni
pengamatan yang dilakukan secara aktif dan terlibat langsung dalam berbagai hal atau terjun
langsung untuk melakukan proses observasi. Hal ini bertujuan untuk mengetahui gambaran
umum kondisi kelas maupun lingkungan sekolah SDN 1 Cikeleng. Dalam pengamatan
tersebut, kami memasuki ruang kelas untuk mengetahui berjalan tidaknya kegiatan literasi
dan numerasi serta ada tidaknya fasilitas pendukung seperti pojok baca dan media
pendukung numerasi di setiap kelasnya. Dengan kolaborasi 2 metode ini, kami dapat
melakukan observasi secara mendalam terkait apa yang benar-benar diperlukan oleh pihak
sekolah serta kami dapat merancang program-program yang disesuaikan dengan kebutuhan
sekolah.

Sebutkan sumber data apa saja yang digunakan saat melakukan observasi sekolah!

Sumber data observasi yang kami peroleh berasal dari, yaitu: Kepala Sekolah menjelaskan
seputar kurikulum yang digunakan dan kendala serta faktor penghambat kegiatan belajar
dan kelancaran program sekolah. Guru Pamong menjelaskan terkait keadaan kelas serta visi
misi sekolah, Operator Sekolah menjelaskan dan memberikan data-data sekolah yang kami
perlukan , dan Bapak Ibu Guru menjelaskan terkait metode, strategi pembelajaran, dan
kendala yang sering dihadapi dalam proses KBM serta peserta didik yang menjadi objek
observasi kami.

Bagaimana keadaan lingkungan kelas?

Mengenai lingkungan kelas, kami menemukan belum adanya jadwal piket, jadwal pelajaran,
struktur organisasi kelas, kesepakatan kelas serta media pendukung literasi dan numerasi di
beberapa kelas. Kondisi kelas dengan peserta didik yang padat membuat keadaan kurang
nyaman serta KBM tidak efektif.

Bagaimana keadaan lingkungan sekolah?

Mengenai lingkungan sekolah, menurut kami kebersihan sekolah SDN 1 Cikeleng ini baik
namun kami belum menemukan adanya slogan-slogan motivasi seperti slogan 5S yang
biasanya di pajang di dinding lingkungan sekolah, tidak adanya fasilitas perpustakaan, serta
kondisi lapangan yang belum baik untuk menunjang kegiatan olahraga dan upacara bendera.

Hasil observasi proses pembelajaran:


1. Kurikulum yang digunakan
2. Metode dan strategi pembelajaran yang digunakan
3. Media dan sumber pembelajaran yang digunakan

1. Kurikulum yang digunakan


Berdasarkan keterangan pihak sekolah, Kurikulum yang digunakan di SDN 1 Cikeleng
adalah mandiri berubah dengan kurikulum merdeka yang diterapkan di kelas 1 dan 4 serta
kurikulum 2013 diterapkan pada kelas 2,3,5 dan 6.
2. Metode dan strategi pembelajaran yang digunakan
Metode pembelajaran yang digunakan :
Metode yang digunakan pada saat pembelajaran beragam disesuaikan dengan kondisi
siswa. Metode yang biasa digunakan diantaranya ceramah, diskusi, tanya jawab,
demonstrasi, eksperimen, dan discovery learning.
Strategi pembelajaran yang digunakan :
Strategi yang digunakan dalam pembelajaran diantaranya menggunakan strategi
kooperatif yaitu dengan menerapkan strategi pembelajaran melalui diskusi kelompok dan
mengaitkan pembelajaran dengan kehiduan sehari-hari CTL (Contextual Learning).
3. Media dan sumber pembelajaran yang digunakan
Berdasarkan hasil kuisioner media pendukung pembelajaran yang biasa digunakan oleh
guru SDN 1 Cikeleng yaitu berupa: lingkungan sekitar, alat peraga seperti KIT Matematika
KIT MIPA , IT (Laptop). Sedangkan sumber yang digunakan yaitu buku paket dan internet.

Identifikasi masalah:

1. Jelaskan pembelajaran literasi dan numerasi yang sudah ada di sekolah!


2. Apakah ada Gerakan Literasi Sekolah (GLS)? Jelaskan!
3. Apakah sudah ada kegiatan pengembangan sekolah dan kompetensi guru?
Jelaskan!
4. Bagaimana kemampuan guru dalam memanfaatkan teknologi? Jelaskan!
1. Sebelum pembelajaran dimulai, siswa dibiasakan membaca dan berhitung yang dilakukan
selama 10 menit. Kemudian guru memberikan soal yang dibuat seperti soal-soal AKM.
2. Ada, tapi belum dilaksanakan secara rutin.
3. Ada, yaitu pengembangan kompetensi guru melalui diklat.
4. Sebagian guru SDN 1 Cikeleng sudah ada yang bisa menggunakan aplikasi google form,
rumah belajar, google classroom, quizizz atau aplikasi lainnya. Namun, masih ada
sebagian guru yang masih dalam tahap belajar.

Jelaskan gambaran awal dari rencana program yang akan diimplementasikan selama
penugasan!

Rencana program yang akan diimplementasikan :

1. Mengajar dan Penguatan Literasi dan Numerasi


 Peningkatan Literasi dan Numerasi
 Membantu atau mengasistensi guru dalam Kegiatan Belajar Mengajar (KBM)
 Implementasi Profil Pelajar Pancasila
2. Gerakan Literasi Sekolah
 Pojok baca dan pohon Literasi
 Les Siswa Lancar Membaca (LSLM)
 Membuat slogan-slogan motivasi (kombinasi aksara sunda dan Indonesia)
 Literasi surat pendek dan Asmaul Husna
 Mading Cerdas Ceria (MCC)
3. Adaptasi Teknologi
 Sharing IT (bersama guru-guru SDN 1 Cikeleng)
 Sosialisasi AKM Kelas
 Sosialisasi aplikasi Let’s Read dan Merdeka Mengajar
4. Bantuan Administrasi
 Membantu kegiatan administrasi sekolah
5. Pengelolaan Lingkungan
 Program 3K (Kerapihan, Kebersihan, Ketertiban)
 Green School (kombinasi Literasi dan Numerasi)
6. Program lainnya
 Membuat media pendukung Literasi dan Numerasi (permainan engklek, monopoli,
papan aksara sunda, dll)
 Mengenalkan siswa tentang IT (membuat struktur organisasi kelas, jadwal piket
jadwal pelajaran menggunakan desain siswa melalui aplikasi canva)
 KERAM (Kegiatan Ramadhan : LCC dan pesantren kilat)

Pilih skala 1 - 5, yang menggambarkan perasaanmu saat melaksanakan observasi


sekolah! Jelaskan!
Skor 1. Sangat Baik
Skor 2. Baik
Skor 3. Netral
Skor 4. Kurang Baik
Skor 5. Sangat Tidak Baik
Skor: 1
Penjelasan:
Kami merasa sangat senang saat melaksanakan observasi di SDN 1 Cikeleng karena pihak
sekolah menerima kami dengan baik dan ramah serta membantu menyediakan fasilitas
yang kami butuhkan dalam kegiatan observasi. Dan peserta didik pun sangat antusias
dengan kehadiran kami disini.

Kuningan, 22 Februari 2023.


Mahasiswa

(Ulfa Aulia Febriana)


Menyetujui/Mengetahui:

Guru Pamong Dosen Pembimbing Lapangan

(Dewi Ratnasari, S.Pd) (Ita Yusritawati, M. Pd)

Anda mungkin juga menyukai