PERSIAPAN MENGAJAR

1. Konsep Dasar Persiapan Mengajar

2. Peranan Guru
3. Aktivitas-aktivitas Utama yang Perlu
Dimiliki Guru
4. Prinsip-prinsip Persiapan Mengajar

By: H. Imam bukhori, S.Pd, M.M., M.Pd.

5. Format Rencana Pembelajaran
6. Rencana Pembelajaran dalam Satuan
Pelajaran
7. Unsur-unsur Penting dalam Rencana
Pengajaran
8. Tahapan-tahapan Kegiatan dalam
Pembelajaran
 KONSEP DASAR
PERSIAPAN MENGAJAR

 Persiapan mengajar: memperkirakan tindakan

yg akan dilakukan dlm keg pembel.
 Perencanaan pembel diperlukan utk
mengkoordinasikan komponen-komponen
pembel berbasis kompetensi yg terdiri dari:

1. Kompetensi dsr berfungsi utk

mengembangkan potensi peserta
didik.
2. Materi standar berfungsi utk memberi
makna thd kompetensi dsr.
3. Indikator hsl bljr berfungsi utk menunjukkan
keberhasilan pembentukan kompetensi pd
peserta didik.
4. Skenario pembel berfungsi utk mengetahui
tahapan-tahapan yg akan dilakukan dlm proses
pengajaran.
5. Penilaian Berbasis Kelas (PBK) berfungsi utk
mengukur pembentukan
kompetensi&menentukan tindakan yg hrs
dilakukan apabila standar kompetensi blm
tercapai.
 Menurut Kenneth D. Moore, perencanaan
dibagi menjadi 2:
1. Rencana mingguan:
rencana pembel yg disusun sbg garis bsr
prog pengajaran yg disiapkan guru&dpt
diserahkan kpd adm sekolah apabila
tiba-tiba guru tsb berhalangan hadir
shg tetap ada penyampaian informasi
kpd siswanya.
2. Rencana harian:
rencana pembel yg disusun utk setiap hari
mengajar,&bersentuhan langsung dgn
suasana dlm kls.
 PERANAN GURU
 Apabila ditinjau dari segi keg guru, maka
peranan guru sbb:
1. Guru sbg perencana: guru dpt
mendiagnosa ke para siswa
sbg subyek bljr, merumuskan tujuan
keg proses pembel,&menetapkan
strategi pengajaran yg ditempuh utk
merealisasikan tujuan yg tlh
dirumuskan.
2. Guru sbg pengimplementasi: guru dpt
mempertimbangkan situasi&kondisi yg ada,
shg dpt memoles setiap situasi yg muncul
menjadi situasi yg memungkinkan
berlangsungnya keg bljr mengajar.
3. Guru sbg penilai: guru dpt menetapkan
prosedur&teknik evaluasi yg tepat.
 AKTIVITAS-AKTIVITAS UTAMA
YG PERLU DIMILIKI GURU
1. Mendiagnosa keb peserta didik.
2. Memilih isi&menentukan sasaran.
3. Mengidentifikasi teknik-teknik pembel.
4. Merencanakan aktifitas merumuskan unit-
unit&merencanakan pel.
5. Memberikan motivasi&implementasi prog.
6. Perencanaan yg dipusatkan kpd pengukuran,
evaluasi,&penentuan tingkat.
 PRINSIP-PRINSIP
PERSIAPAN MENGAJAR
1. Rumusan kompetensi dlm persiapan
mengajar hrs jls.
2. Persiapan mengajar hrs sederhana&fleksibel
serta dpt dilaksanakan dlm keg
pembel&pembentukan kompetensi peserta
didik.
3. Keg-keg yg disusun&dikembangkan dlm
persiapan mengajar hrs menunjang&sesuai
dgn kompetensi yg tlh ditetapkan.
4. Persiapan mengajar yg dikembangkan hrs
utuh&menyeluruh, serta jls pencapaiannya.
5. Hrs ada koordinasi antara komponen
pelaksana prog sekolah, terutama apabila
pembel dilaksanakan scr tim (team
teaching/moving class).
 FORMAT
RENCANA PEMBELAJARAN

1. Topik bahasan.
2. Tujuan pembel (kompetensi&indikator dsr).
3. Materi pel.
4. Keg pembel.
5. Alat/media yg dibutuhkan.
6. Evaluasi hasil bljr.
 RENCANA PEMBELAJARAN
DALAM SATUAN PELAJARAN

1. Identitas mata pel (nama pel, kls,

semester,&wkt/byknya jam pertemuan yg
dialokasikan.
2. Kompetensi dsr&indikator yg hendak
dicapai/dijadikan tujuan.
3. Materi pokok beserta uraiannya yg perlu
dipelajari siswa.
4. Media yg digunakan utk keg pembel.
5. Strategi pembel/skenario/tahapan-tahapan
PBM.
6. Menentukan jenis penilaian (instrumen yg
digunakan utk menilai pencapaian bljr siswa,
cth: tes tulis, tes perbuatan, atau tes lisan,
pemberian tgs)&tindak lanjut (prosedur yg
digunakan utk menilai pencapaian bljr siswa,
cth: remidial, pengayaan).
7. Sumber bhn yg digunakan dlm keg pembel.
 UNSUR-UNSUR PENTING DALAM
RENCANA PENGAJARAN

1. Apa yg akan diajarkan.

2. Bagaimana mengajarkannya.
3. Bagaimana mengevaluasi hasil bljrnya.
TAHAPAN-TAHAPAN KEGIATAN
DALAM PEMBELAJARAN
1. Kegiatan awal:
a. Melaksanakan apersepsi/penilaian
kemampuan awal: guru
menghubungkan materi pel yg tlh
dimiliki siswa dgn materi yg akan
dipelajari siswa&tdk
mengesampingkan motivasi bljr thd
siswa.
b. Menciptakan kondisi awal pembel, dgn cara:
1) Menciptakan semangat&kesiapan bljr
melalui bimbingan guru kpd siswa.
2) Menciptakan suasana pembel demokratis
dlm bljr.
2. Kegiatan inti:
a. Penyampaian tujuan pembel.
b. Penyampaian materi/bhn ajar dgn
menggunakan metode,
sarana,&alat/media yg sesuai.
c. Pemberian bimbingan bg pemahaman
siswa.
d. Melakukan pemeriksaan/pengecekan
tentang pemahaman siswa.
 Dlm keg inti, pembel dibagi menjadi 3:

1. Pembel klasikal: pembel yg digunakan

apabila materi pembel lbh bersifat
fakta utk memberikan informasi sbg
pengantar dlm proses pembel.
2. Pembel kelompok: pembel yg digunakan
apabila materi pembel lbh mengembangkan
konsep/sub pokok
bahasan&mengembangkan aktivitas sosial,
skp, nilai,kerjasama,&aktivitas dlm
pemecahan masalah melalui kelompok bljr
siswa.

3. Pembel individual: pembel yg menuntut siswa

utk mengerjakan tgsnya sesuai dgn
kemampuan yg mereka miliki.
3. Keg penutup:
a. Melaksanakan penilaian akhir&mengkaji hsl
penilaian.
b. Melaksanakan keg tindak lanjut:
memberikan tgs/latihan-latihan,
menugaskan mempelajari materi pel
tertentu,&memberikan motivasi/bimbingan
bljr.
c. Mengakhiri proses pembel dgn
menjelaskan/memberi tahu pokok yg akan
dibahas pd pel berikutnya.

SELESAI