Anda di halaman 1dari 2

Pembuluh darah

Pembuluh darah adalah bagian dari sistem peredaran yang berfungsi untuk mengalirkan darah
ke berbagai organ.

Mengingat fungsinya yang begitu krusial, sangat penting untuk kamu memahami jenis pembuluh
darah, penyakit, sampai cara untuk menghindarinya. Setiap harinya, pembuluh darah manusia
memompa sekitar 1.800 galon darah.

Apa Saja Jenis Pembuluh Darah?

Sebelum memahami cara untuk mencegah penyakit pembuluh darah, penting untuk kita kenali
terlebih dahulu jenis-jenis pembuluh darah. Terdapat 3 jenis yaitu:

1. Arteri atau Nadi

Arteri memiliki fungsi untuk menyalurkan darah dari jantung ke seluruh tubuh. Pembuluh darah
tersebut terdapat 2 jenis: pertama adalah aorta yang membawa darah kaya akan oksigen dari
jantung ke seluruh tubuh dan kedua adalah pulmonalis yang membawa darah mengandung karbon
dioksida dari jantung ke paru-paru.

2. Vena atau Balik

Vena berfungsi sebagai penyimpanan dan jalan untuk darah kembali mengalir ke jantung.

Hal ini bekerja karena Vena memiliki katup untuk mengalirkan darah dalam satu arah menuju
jantung. Terdapat 3 jenis Vena yaitu:

Vena kava superior: Terletak pada atrium kiri yang berfungsi membawa darah berisi karbon dioksida
dari tubuh bagian atas ke jantung.

Vena kava inferior: Terletak pada atrium kanan berfungsi membawa darah berisi karbon dioksida
dari tubuh bagian bawah ke jantung.

Vena pulmonalis: Terletak pada atrium kiri yang berfungsi menyalurkan darah berisi oksigen dari
paru-paru ke jantung

3. Kapiler

Kapiler merupakan pembuluh darah terkecil dibandingkan pembuluh darah lainnya. Pembuluh darah
tersebut berfungsi untuk menyaring dan menyerap cairan tubuh serta tempat terjadinya pertukaran
oksigen dan karbon dioksida.

Apa Saja Penyakit Pembuluh Darah?


Pada umumnya, penyakit pembuluh darah sering berkaitan dengan organ jantung. Namun harus
dicatat bahwa organ lainnya juga dapat terpengaruhi karena penyakit pembuluh darah. Berikut
adalah penyakit pembuluh darah yang sering terjadi:

 Penyakit jantung koroner: Terjadi karena aliran darah tertimbun oleh lemak.
 Penyakit jantung rematik: Terdapat bakteri Streptococcus yang menyebabkan demam
rematik, sehingga merusak otot dan katup jantung.
 Penyakit stroke: Penghambatan aliran darah ke otak
 Penyakit arteri perifer: Disebabkan karena pembuluh darah dari jantung yang menyempit

Cara Mencegah Penyakit Tersebut

Faktor utama untuk mencegah penyakit pembuluh darah adalah mengubah gaya hidup menjadi
lebih sehat. Menurut ucsfhealth, berikut adalah cara-cara untuk mencegah penyakit pembuluh
darah:

 Kelola pola makan, terutama perbanyak konsumsi makanan berserat. Hal ini dapat
membantu menurunkan kolesterol dan tekanan darah. Beberapa contoh makanan kaya akan
serat adalah pisang, wortel, dan kacang merah.
 Berolahraga secara rutin. Cukup dengan berjalan kaki, bersepeda, atau berenang selama 30
menit, kamu sudah dapat meningkatkan kesehatan jantung dan menurunkan tekanan darah.
 Berhenti merokok karena merokok merupakan penyebab utama terjadinya penyempitan
pembuluh darah.
 Kelola stres agar tekanan darah yang dialirkan tidak meningkat sehingga mengurangi resiko
terjadinya serangan jantung.

Selain karena pola hidup yang kurang sehat, penyakit pembuluh darah juga dapat disebabkan karena
keturunan.

Anda mungkin juga menyukai