Anda di halaman 1dari 15

PROPOSAL BISNIS

“GREEN HOUSE CLEANING”

Disusun Oleh:
Nur Latifah
1955301099

Dosen Pengampu:
Iqbal Maulana S.E., M.M.

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA


POLITEKNIK CALTEX RIAU
TA 2022/2023
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI............................................................................................................2
BAB I PENDAHULUAN........................................................................................3
1.1 Latar Belakang..............................................................................................3
1.2 Visi dan Misi.................................................................................................3
1.3 Tujuan...........................................................................................................4
1.4 Manfaat.........................................................................................................4
1.5 Data Perusahaan............................................................................................4
BAB II ASPEK PASAR DAN PEMASARAN.......................................................5
2.1 Aspek Pasar...................................................................................................5
2.1.1 Gambaran Umum Pasar Dan Sasaran.......................................................5
2.1.2 Jenis Produk Yang Di Pasarkan.................................................................5
2.1.3 Pesaing.......................................................................................................5
2.1.4 Sasaran Pembeli........................................................................................5
2.1.5 Diferensiasi................................................................................................5
2.1.6 Strategi Stp (Segmention, Targeting, Positioning)....................................5
2.2 Aspek Pemasaran..........................................................................................6
2.3 Analisa SWOT..............................................................................................6
2.4 Analisa 4P.....................................................................................................6
2.5 Distribusi.......................................................................................................7
BAB III ANALISIS OPERASIONAL.....................................................................8
3.1 Metode Pencapaian Tujuan...........................................................................8
BAB IV ASPEK PRODUKSI................................................................................11
4.1 Deskripsi Produk.........................................................................................11
4.2 Jenis Produk................................................................................................11
4.3 Kualitas Produk...........................................................................................11
4.4 Pengemasan Produk....................................................................................11
BAB V KEUANGAN............................................................................................12
5.1 Pengeluaran Perbulan..................................................................................12
5.2 Pemasukan Perbulan...................................................................................12
BAB VI ASPEK ORGANISASI DAN MANAJEMEN........................................13
BAB VII PENUTUP..............................................................................................15
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Green House Cleaning adalah layanan pembersihan rumah yang dilakukan
dengan menggunakan produk dan metode pembersihan yang ramah lingkungan.
Pada dekade terakhir, masalah lingkungan, seperti perubahan iklim, polusi, dan
penurunan kualitas udara, air, dan tanah, telah menjadi perhatian utama di seluruh
dunia.
Peningkatan kesadaran akan dampak negatif yang ditimbulkan oleh bahan
kimia berbahaya dalam produk pembersih konvensional, yang dapat mencemari
lingkungan dan mengganggu kesehatan manusia, telah mendorong masyarakat
untuk mencari alternatif yang lebih ramah lingkungan. Selain itu, masalah limbah
plastik dan pencemaran mikroplastik juga telah meningkatkan kebutuhan akan
produk dan layanan yang berfokus pada keberlanjutan dan pengurangan dampak
negatif pada lingkungan.
Inilah sebabnya mengapa Green House Cleaning mulai berkembang dan
menarik minat banyak orang. Dengan menggunakan produk pembersih ramah
lingkungan yang terbuat dari bahan alami dan aman, serta menerapkan metode
pembersihan yang efisien, jasa ini menawarkan solusi untuk para pelanggan yang
ingin menjaga rumah mereka tetap bersih tanpa mengorbankan lingkungan.
Bisnis Green House Cleaning juga mendukung gerakan menuju
keberlanjutan dan bertanggung jawab sosial. Mereka berkontribusi pada
pengurangan limbah plastik dengan menghindari penggunaan produk pembersih
yang dikemas dalam plastik sekali pakai dan memilih solusi pembersihan yang
lebih berkelanjutan. Dengan melakukan ini, bisnis semacam itu menciptakan
dampak positif dalam mengurangi jejak karbon dan membantu melindungi
lingkungan bagi generasi mendatang.
1.2 Visi dan Misi
Visi:
"Menjadi penyedia Green House Cleaning yang terkemuka dan diakui secara
global dalam menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat bagi masa depan
yang berkelanjutan."
Misi:
1. Menyediakan Layanan Pembersihan Ramah Lingkungan: Menyediakan jasa
pembersihan rumah yang menggunakan produk dan metode pembersihan
ramah lingkungan untuk mengurangi dampak negatif pada lingkungan dan
kesehatan penghuni rumah.
2. Mengadopsi praktik bisnis yang berkelanjutan dengan mengurangi limbah,
menggunakan sumber daya secara efisien, dan meminimalkan jejak karbon
untuk mendukung upaya perlindungan lingkungan.
3. Menjamin kualitas layanan pembersihan yang tinggi, profesional, dan efektif
untuk mencapai kepuasan pelanggan dan membangun hubungan jangka
panjang dengan mereka.
1.3 Tujuan
Adanya Green House Cleaning bertujuan untuk mencapai beberapa tujuan
seperti berikut:
1. Mengurangi Pencemaran Lingkungan
2. Menjaga Kesehatan Penghuni Rumah
3. Meningkatkan Kesadaran Lingkungan
4. Mendorong Inovasi dan Penggunaan Teknologi Ramah Lingkungan
5. Menciptakan Kesempatan Kerja dan Kesejahteraan Tim Pembersih
1.4 Manfaat
Adanya Green House Cleaning memberikan berbagai manfaat seperti
berikut:
1. Lingkungan yang Bersih dan Sehat
2. Kesehatan Penghuni Rumah yang Lebih Baik
3. Dukungan pada Pengembangan Lapangan Kerja
4. Meminimalkan Penggunaan Bahan Kimia Berbahaya
1.5 Data Perusahaan
1 Nama Perusahaan GreenHouse Cleaning
2 Bidang Usaha Jasa Pembersihan Rumah
3 Jenis Produk  Pembersih Ramah Lingkungan
 Disinfektan Ramah Lingkungan
4 Alamat Perusahaan Jalan Puri Kencana No. 123
5 Nomor Telepon 08134567889
BAB II
ASPEK PASAR DAN PEMASARAN
2.1 Aspek Pasar
2.1.1 Gambaran Umum Pasar Dan Sasaran
Green House Cleaning layanan pembersihan rumah yang dilakukan dengan
menggunakan produk dan metode pembersihan yang ramah lingkungan. Tujuan
utama dari jasa ini adalah untuk memberikan layanan pembersihan yang efisien
dan efektif, sambil tetap meminimalkan dampak negatif terhadap lingkungan dan
kesehatan manusia.
2.1.2 Jenis Produk Yang Di Pasarkan
Green House Cleaning memasarkan berbagai jenis produk dan layanan yang
berfokus pada pembersihan rumah dengan menggunakan produk dan metode yang
ramah lingkungan.
2.1.3 Pesaing
Untuk saat ini sudah ada beberapa pesaing yang mulai mengembangkan jasa
kebersihan rumah. Perusahaan atau penyedia layanan pembersihan rumah lain
yang menawarkan layanan serupa dengan fokus pada keberlanjutan dan
penggunaan produk pembersih yang ramah lingkungan
2.1.4 Sasaran Pembeli
Sasaran dari Green House Cleaning adalah sebuah kelompok yang sangat
memperhatikan kebersihan lingkungan, kesehatan, dan mencari alternatif
pembersihan yang lebih ramah lingkungan.
2.1.5 Diferensiasi
Strategi diferensiasi yang dilakukan Green House Cleaning adalah dengan
membedakan diri dan menonjolkan keunikan yang dimiliki dalam layanan
pembersihan dengan menggunakan produk pembersih yang aman dan berkualitas
dan layanan dalam menghadapi pelanggan dengan ramah
2.1.6 Strategi Stp (Segmention, Targeting, Positioning)
a) Demografis
Demografis dari pelanggan Green House Cleaning dapat mencakup berbagai
kelompok dan karakteristik. Beberapa faktor demografis yang dapat menjadi
sasaran pelanggan jasa ini meliputi:
1. Keluarga Peduli Lingkungan
2. Pecinta Hewan Peliharaan
3. Orang Tua atau Individu yang Sibuk
b) Targeting
Dalam menargetkan yaitu memproses pengidentifikasi dan menyusun
strategi pemasaran yang tepat berikut beberapa langkah untuk melakukan
targeting:
1. Dengan cara menganalisa pelanggan yang berpotensial,
2. Menentukan nilai tambah yang unik dalam melakukan penawaran
terhadap pelanggan
3. Berikan penawaran dan promosi khusus kepada pelanggan potensial
yang sesuai dengan profil pelanggan ideal dan segmen pasar yang
ditargetkan.Positioning
c) Positioning
Penempatan pada Green House Cleaning adalah tempat yang membuatny
amenjadi menonjol, relevan, dan membedakan diri dari pesaing lainnya
dengan cara menggunakan produk kebersihan dengan kualitas tinggi dan
tidak berbahaya, tim pekerja yang sudah terlatih dan berpengalaman.
2.2 Aspek Pemasaran
a) Promosi
Untuk mempromosikan layanan kami, kami akan membuat banner
promosi dan memasang lokasi penjualan di Google. Selain itu, kami akan
memberikan penawaran istimewa seperti diskon atau potongan harga
kepada para konsumen pada saat pembukaan. Hal ini bertujuan agar para
konsumen tertarik dengan produk kami dan merasa senang untuk
berkunjung kembali di lain waktu. Pengembangan Pasar
b) Pengembangan Produk
Setelah mencapai kesuksesan dengan usaha pertama ini, kami berencana
untuk melebarkan sayap dengan membuka cabang " GreenHouse Cleaning
" baik di dalam kota maupun luar kota. Tujuannya adalah agar para
konsumen dapat lebih mengenal dan memanfaatkan jasa kami.
c) Langkah-langkah Promosi
Pada awalnya, kami akan memberikan potongan harga kepada pelanggan
dan tetap menjaga layanan kami tanpa mebeda-bedakan pelanggan
lainnya. Tujuan kami adalah untuk terus memberikan pengalaman layanan
kami yang memuaskan bagi para pelanggan dan mempertahankan kualitas
produk dan layanan.
2.3 Analisa SWOT
1. Kekuatan (strength)
 Menggunakan produk ramah lingkungan
 Tim pekerja yang sudah terlatih dan berpengalaman.
2. Kelemahan (weakness)
 Persaingan di industri jasa pembersihan rumah, terutama jika sudah
ada banyak penyedia layanan serupa
 Sulit untuk mempromosikan ke pelanggan yang baru
3. Peluang (opportunities)
 Menjalin kemitraan dengan toko atau bisnis yang menjual produk
ramah lingkungan, sehingga saling mendukung dan memperluas
jangkauan pelanggan.
4. Ancaman (threats)
 Harga bahan baku yang meningkat
 Meningkatnya pesaing yang meniru
2.4 Analisa 4P
1. Produk (Product)
Layanan jasa kebersihan rumah ramah lingkungan menggunakan produk
kebersihan yang terhindar dari bahan kimia yang berbahaya. Disamping
itu kami memiliki tim yang terlatih dan berpengalaman sehingga layanan
yang kami berikan dapat memuaskan pelanggan.
2. Harga Jual (Price)
Harga jual jasa kebersihan rumah ramah lingkungan yakni Rp.300.000.00
untuk rumah kecil dan apartemen, Rp.600.000.00 untuk rumah dengan 3
kamar dan Rp.1.000.000.00 untuk rumah besar dengan lebih 5 kamar.
3. Promosi (Promotion)
Promosi GreenHouse Cleaning dilakukan dengan memberikan discount
untuk pembelian dalam tiga kali penggunaan layanan kami. Promosi yang
akan kami lakukan dengan memasang banner di depan toko dan membuat
iklan di sosial media mengenai GreenHouse Cleaning. Pada tiga hari
pertama kami juga akan memberikan diskon maupun potongan harga
kepada para pelanggan, agar para pelanggab tertarik terhadap produk kami
dan dapat berkunjung kembali.
4. Sistem Pemasaran dan Distribusi (Place)
Tempat yang kami gunakan dalam usaha ini adalah milik orang lain
(kotrakan) seharga Rp.18.000.000 per tahun yang berlokasi strategis di
pinggir jalan raya dan dapat diakses oleh kendaraan pribadi maupun
umum.
2.5 Distribusi
Green House Cleaning berlokasi strategis di area dengan jumlah penduduk
yang padat. Hal ini sangat mendukung kegiatan GreenHouse Cleaning karena
dapat menimbulkan efek positif dalam penggunaan layanan. Lokasi yang strategis
memungkinkan orang yang sebelumnya tidak tahu tentang GreenHouse Cleaning
dan keunikan yang dimilikinya untuk lebih cepat mengetahui dan tertarik
mencoba layanan baru dan berbeda.
BAB III
ANALISIS OPERASIONAL
3.1 Metode Pencapaian Tujuan
3.1.1 Metode Design Thinking
Metode Design Thinking adalah pendekatan atau kerangka kerja yang
digunakan untuk memecahkan masalah dan mengembangkan solusi yang inovatif
dengan fokus pada kebutuhan pengguna. Berikut adalah langkah-langkah atau
fase-fase dalam metode Design Thinking:
1. Emphatize
2. Define
3. Ideate
4. Prototype
5. Testing
3.1.2 Tahap Emphatize
Emphatize merupakan tahap unutk memahami secara mendalam dan
empatik tentang kebutuhan, keinginan, dan tantangan pengguna. Langkah ini
melibatkan observasi, wawancara, dan interaksi langsung dengan pengguna untuk
mendapatkan wawasan yang lebih baik.
Dilakukan wawancara kepada pemilik GreenHouse Cleaning dengan daftar
pertanyaan sebagai berikut :
1. Bagaimana owner mempromosikan layanan ini sebelumnya?
2. Layanan apa saja yang disediakan oleh owner?
3. Seberapa banyak rata-rata penghasilan perbulan?
4. Bagaimana rencana lima tahun kedepan mengenai strategi promosi layanan
ini?
Dari hasil wawancara tersebut, dapat disimpulkan sebagai berikut :
1. Layanan jasa ini akan dipromosikan melalui sosial media, poster dan event-
event tertentu
2. Layanan mebersihakan rumah dengan produk ramah lingkungan
3. Owner ingin membuat sebuah website untuk profile mengenai GreenHouse
Cleaning
3.1.3 Tahap Define
Tahap Define adalah tahap dalam metode Design Thinking di mana
perusahaan atau tim mencapai pemahaman yang mendalam tentang masalah yang
dihadapi oleh pengguna atau pelanggan, serta merumuskan secara jelas dan
spesifik pernyataan permasalahan yang ingin dipecahkan. Pada tahap ini, fokus
utama adalah mengartikulasikan masalah yang akan menjadi fokus perancangan
solusi yang inovatif. Dalam tahapan ini, ada beberapa metode yang dapat
digunakan, yaitu "How Might We" (HMW) Metode "How Might We" digunakan
untuk mengungkap peluang dalam merumuskan solusi dan tindakan untuk
mengatasi masalah yang dihadapi pengguna. Berikut adalah hasil pertanyaan
HMW dari hasil wawancara diatas :
HMW menciptakan layanan jasa untuk membantu masyarakat dalam mebersihkan
rumah dengan produk yang ramah lingkungan.
1. HMW memudahkan penggunaan sistem informasi bagi pelanggan yang
kurang terbiasa dengan teknologi?
2. HMW memfasilitasi pelanggan untuk memberikan umpan balik langsung
tentang sistem informasi?
3. HMW menciptakan pengalaman pengguna yang lebih personal dan
disesuaikan dengan preferensi pelanggan?
3.1.4 Tahap Ideate
Tahap Ideate adalah tahap dalam metode Design Thinking di mana tim atau
perusahaan berusaha untuk menghasilkan beragam ide dan solusi kreatif untuk
mengatasi masalah yang telah didefinisikan pada tahap sebelumnya, yaitu tahap
Define. Pada tahap ini, fokus utama adalah menghasilkan sebanyak mungkin ide
tanpa ada batasan kreativitas, sehingga tim dapat mengeksplorasi berbagai
pendekatan yang berbeda.
Setelah berhasil mengidentifikasi berbagai solusi yang potensial, langkah
berikutnya adalah merencanakan tindakan untuk mengimplementasikan solusi-
solusi tersebut. Dalam proses ini, Prioritization Matrix digunakan sebagai alat
untuk mengevaluasi setiap ide berdasarkan dampak dan usaha yang diperlukan.
Matriks ini terbagi menjadi empat kuadran, yang membantu menentukan prioritas
pekerjaan yang harus didahulukan dan pekerjaan yang dapat ditangguhkan.
3.1.5 Tahap Prototype
Tahap Prototype adalah tahap dalam metode Design Thinking di mana tim
atau perusahaan menciptakan prototipe atau model sederhana dari solusi yang
telah diidealkan pada tahap Ideate. Prototipe ini merupakan versi awal dari solusi
yang akan diuji dan dievaluasi oleh pengguna atau pelanggan. Tujuan dari Tahap
Prototype adalah menguji validitas dan efektivitas solusi yang dihasilkan, dapat
mengidentifikasi kelemahan atau kekurangan dalam solus, dan memberikan cara
yang lebih jelas dan konkret untuk menyampaikan ide dan konsep solusi kepada
pihak-pihak terkait atau pemangku kepentingan.

Gambar 1.1 Prototype


3.1.6 Tahap Testing
Tahap Testing adalah tahap dalam proses pengembangan produk atau
layanan di mana prototipe atau versi awal dari solusi yang telah dirancang diuji
secara menyeluruh untuk mengevaluasi kinerjanya sebelum diluncurkan secara
penuh. Tujuan utama dari tahap ini adalah untuk memastikan bahwa solusi yang
dikembangkan berfungsi sesuai dengan harapan dan memenuhi kebutuhan
pengguna serta memastikan kualitas yang tinggi sebelum diimplementasikan
secara luas.
3.1.7 Bussiness Model Canvas
Key Partner Key Activities Visual Customer Customer
 Mitra dengan  Menyediakan Proporsition Relationship Segments
produsen layanan  Layanan  Pelayanan  Pemilik
produk pembersihan pembersihan pelanggan rumah dan
pembersih rumah dan rumah ramah yang ramah apartemen
ramah apartemen lingkungan dan responsi  Penghuni
lingkungan  Melakukan menggunakan  Mengutamakan apartemen
 Kemitraan promosi dan produk alami kepuasan dan
dengan pemasaran dan ramah pelanggan dan perumahan
pengelola untuk menarik lingkungan kualitas
apartemen dan pelanggan baru  Mengutamaka layanan
agen properti Key Resource n kebersihan Channels
untuk  Tim pembersih dan kualitas  Situs web dan
mengakses yang terlatih dan pelayanan aplikasi mobile
pelanggan profesional untuk
potensial  Produk pemesanan
pembersih layanan
ramah  Tim pemasaran
lingkungan dan yang aktif
peralatan melakukan
pembersihan promosi online
dan offline
Cost Structure Revenue Streams
 Biaya operasional, termasuk gaji  Biaya berlangganan bulanan atau per kunjungan
karyawan dan biaya peralatan
 Biaya pemasaran dan promosi
 Biaya bahan baku dan produk
pembersih ramah lingkungan
BAB IV
ASPEK PRODUKSI
4.1 Deskripsi Produk
Green House Cleaning adalah layanan pembersihan rumah yang ramah
lingkungan, bertujuan untuk memberikan solusi kebersihan yang efektif sambil
tetap memperhatikan dampak positif pada lingkungan. Produk ini berfokus pada
penggunaan produk pembersih alami dan bahan-bahan ramah lingkungan yang
tidak mengandung bahan kimia berbahaya.
Green House Cleaning menggunakan produk pembersih alami seperti cuka,
baking soda, minyak esensial, dan lain-lain yang aman bagi lingkungan dan
kesehatan manusia. Produk-produk tersebut bekerja secara efektif dalam
membersihkan permukaan rumah tanpa meninggalkan residu berbahaya.
Green House Cleaning memberikan solusi pembersihan yang lebih ramah
lingkungan dan kesehatan, memberikan kesempatan bagi pelanggan untuk
merawat rumah mereka tanpa mengorbankan kebersihan dan kualitas layanan.
Produk ini juga mendukung kesadaran tentang pentingnya menjaga lingkungan
hidup dengan menggunakan produk alami dan ramah lingkungan dalam
kehidupan sehari-hari.
4.2 Jenis Produk
Green House Cleaning menggunakan produk pembersih alami seperti cuka,
baking soda, minyak esensial, dan lain-lain yang aman bagi lingkungan dan
kesehatan manusia. Produk-produk tersebut bekerja secara efektif dalam
membersihkan permukaan rumah tanpa meninggalkan residu berbahaya.
4.3 Kualitas Produk
Green House Cleaning mengutamakan kepuasan pelanggan dengan
memberikan layanan pembersihan berkualitas tinggi. Tim mereka berusaha untuk
memastikan bahwa rumah pelanggan bersih dan segar setelah layanan selesai.
4.4 Pengemasan Produk
Pengemasan produk Green House Cleaning menggunakan bahan-bahan
ramah lingkungan, seperti kertas daur ulang, karton, atau bahan yang dapat didaur
ulang atau terurai dengan mudah di lingkungan. Green House Cleaning berusaha
untuk mengurangi penggunaan plastik dalam pengemasan produknya. Jika ada
penggunaan plastik, perusahaan akan menggunakan plastik daur ulang atau bahan
plastik yang lebih ramah lingkungan
BAB V
KEUANGAN
5.1 Pengeluaran Perbulan
1. Biaya Bahan Baku dan Pembersih:
Rp.5.000.000
2. Biaya Gaji dan Upah:
Rp.2.500.000
3. Biaya Pemasaran dan Promosi:
Rp.1.000.000
4. Biaya Operasional Kantor:
Rp.4.000.000
5. Biaya Pengembangan Produk:
Rp.1.000.000
6. Biaya Transportasi:
Rp.1.000.000
TOTAL : +/- 14.500.000
5.2 Pemasukan Perbulan
Pelanggan: 20 per bulan
Harga Layanan : Rp.700.000
Layanan : 2 kali
Total: Rp.700.000 x 2 x 20
Rp.28.000.000
Saldo: Pengeluaran – Pemasukan = 13.500.000
BAB VI
ASPEK ORGANISASI DAN MANAJEMEN
6.1 Aspek Organisasi
Menyusun struktur organisasi yang efisien dan efektif untuk memastikan
koordinasi dan komunikasi yang baik antara berbagai bagian dan tim dalam
perusahaan. Struktur organisasi biasanya mencakup manajemen tingkat atas,
manajemen operasional/owner, dan tim pembersih.
6.2 Aspek Perancangan
Berikut adalah beberapa aspek perencanaan yang relevan dalam Green
House Cleaning:
 Perencanaan Bisnis: Merumuskan rencana bisnis yang jelas dan
komprehensif untuk Green House Cleaning, termasuk tujuan bisnis,
strategi pemasaran, struktur organisasi, analisis pesaing, dan proyeksi
keuangan.
 Perencanaan Keuangan: Merencanakan dan mengelola keuangan bisnis
dengan cermat, termasuk menetapkan anggaran, menghitung biaya
operasional, memproyeksikan pendapatan, dan mengidentifikasi sumber
pendanaan yang dibutuhkan.
 Perencanaan Pemasaran: Merancang strategi pemasaran yang efektif untuk
mempromosikan Green House Cleaning, meningkatkan kesadaran merek,
dan menarik pelanggan baru. Strategi pemasaran dapat melibatkan iklan,
media sosial, promosi, dan kerjasama dengan mitra bisnis.
 Perencanaan Layanan: Menentukan jenis layanan yang akan ditawarkan
oleh Green House Cleaning, termasuk pembersihan reguler, pembersihan
mendalam, pembersihan khusus, dan layanan tambahan sesuai permintaan.
Rencana ini juga mencakup harga layanan yang kompetitif.
 Perencanaan Sumber Daya Manusia: Merencanakan kebutuhan sumber
daya manusia untuk mengelola bisnis dengan efisien, termasuk jumlah dan
kualifikasi tim pembersih, serta pelatihan dan pengembangan karyawan.
 Perencanaan Pengelolaan Pelanggan: Menyusun strategi untuk
membangun hubungan yang baik dengan pelanggan, seperti sistem
manajemen pelanggan untuk melacak permintaan, jadwal pembersihan,
dan umpan balik pelanggan.
 Perencanaan Keberlanjutan Lingkungan: Merencanakan dan menerapkan
praktik keberlanjutan dalam operasional Green House Cleaning, termasuk
penggunaan produk pembersih ramah lingkungan, pengelolaan limbah,
dan program daur ulang.
 Perencanaan Pengembangan Produk: Merencanakan pengembangan dan
penyempurnaan layanan pembersihan berdasarkan umpan balik pelanggan
dan perubahan kebutuhan pasar.
 Perencanaan Keamanan: Menetapkan kebijakan dan prosedur keamanan
untuk melindungi karyawan, pelanggan, dan aset perusahaan.
 Perencanaan Pengendalian Kualitas: Menyusun langkah-langkah untuk
memastikan kualitas layanan pembersihan yang konsisten dan memuaskan
pelanggan.
6.3 Aspek Resiko
Berikut adalah beberapa aspek risiko yang relevan dalam Green House
Cleaning:
 Kesehatan dan Keselamatan: Risiko cedera atau kecelakaan bagi tim
pembersih saat bekerja di rumah pelanggan harus diatasi dengan serius.
 Kepuasan Pelanggan: Risiko ketidakpuasan pelanggan bisa berdampak
negatif pada reputasi bisnis.
 Persaingan di Pasar: Persaingan yang ketat di industri pembersihan rumah
dapat menjadi risiko bagi Green House Cleaning.
 Fluktuasi Permintaan: Permintaan untuk layanan pembersihan dapat
mengalami fluktuasi seiring dengan perubahan musiman atau kondisi
ekonomi.
 Pengelolaan Keuangan: Risiko terkait manajemen keuangan, seperti
kekurangan modal atau masalah likuiditas, dapat mengganggu operasional
perusahaan.
 Keberlanjutan Lingkungan: Jika Green House Cleaning tidak konsisten
dalam praktik keberlanjutan lingkungan, seperti menggunakan bahan
pembersih ramah lingkungan atau mengelola limbah dengan benar, risiko
reputasi dapat muncul dan pelanggan mungkin mencari alternatif yang
lebih berkelanjutan.
 Regulasi dan Kepatuhan: Perubahan peraturan atau ketidakpatuhan
terhadap peraturan yang berlaku dapat menyebabkan konsekuensi hukum
dan denda bagi bisnis.
 Ketergantungan pada Tim Pembersih: Jika Green House Cleaning sangat
bergantung pada beberapa anggota tim pembersih tertentu, risiko terkait
keberlanjutan layanan dapat muncul jika ada absensi atau perubahan status
karyawan tersebut.
BAB VII
PENUTUP
7.1 Kesimpulan
Green House Cleaning merupakan bisnis jasa pembersihan rumah yang
berfokus pada kebersihan dan lingkungan. Dalam menjalankan bisnis ini, ada
beberapa aspek yang perlu diperhatikan untuk mencapai kesuksesan dan
keberlanjutan bisnis.
Aspek-aspek penting dalam Green House Cleaning termasuk fokus pada
kebersihan rumah dengan menggunakan produk pembersih ramah lingkungan,
penawaran layanan berkualitas, dan kepuasan pelanggan. Dengan mengutamakan
layanan yang profesional, tepat waktu, dan sesuai dengan kebutuhan pelanggan,
Green House Cleaning dapat membangun reputasi positif dan meningkatkan
jumlah pelanggan.
7.2 Saran
 Pastikan bahwa tim pembersih Anda dilatih dengan baik dan memberikan
layanan pembersihan berkualitas tinggi.
 Teruskan komitmen pada keberlanjutan lingkungan dengan menggunakan
produk pembersih yang ramah lingkungan dan mengimplementasikan
praktik daur ulang dan pengelolaan limbah yang benar.
 Tingkatkan upaya pemasaran untuk meningkatkan kesadaran tentang
Green House Cleaning.

Anda mungkin juga menyukai