Anda di halaman 1dari 2

BLEFARITIS

No.Dokumen : 234/445.4/C/SOP/
III/2017
No.Revisi :A
SOP
Tanggal Terbit : 31 maret 2017
Halaman : 1/2
Disahkan oleh: Asep, Rosihulhaq, S.Kep, M.Kes.
Kepala UPTD
NIP. 19730605 199403 1 004
Puskesmas Campaka
1.Pengertian Radang pada tepi kelopak mata (margo palpebra), dapat disertai terbentuk
ulkus pada tepi kelopak mata, serta dapat melibatkan folikel rambut
2.Tujuan Sebagai acuan dalam mendiagnosa dan menangani blefaritis.
3.Kebijakan SK Kepala Puskesmas No. 002/445.4/C/SK/I/2017 tentang Pelayanan Klinis
4.Referensi Kepmenkes Nomor 514 tahun 2017 tentang Panduan Praktik Klinis bagi Dokter
di Fasyankes Primer

5.Langkah-langkah 1. Perkenalan, Informed consent


2. Menegakkan diagnosis blefaritis
1) Anamnesis
- Gatal pada tepi kelopak mata.
- Merasa ada sesuatu di kelopak mata, panas pada tepi kelopak
mata, dan kadang-kadang disertai rontok bulu mata.
- Selama tidur sekresi mata mengering sehingga ketika bangun
kelopak mata sukar dibuka
- Faktor risiko: kondisi kulit seperti dermatitis seboroik, higiene
danl ingkungan tidak bersih, daya tahan tubuh yang menurun
2) Pemeriksaan Fisik
- Skuama atau krusta pada tepi kelopak
- Tampak bulu mata rontok
- Dapat ditemukan tukak yang dangkal pada tepi kelopak mata
- Dapat terjadi pembengkakan dan merah pada kelopak mata
- Dapat terbentuk keropeng yang melekat erat pada tepi kelopak
mata; jika keropeng dilepaskan, bisa terjadi perdarahan
3. Penatalaksanaan blefaritis
1) Memperbaiki kebersihan dan membersihkan kelopak dari kotoran
dapat menggunakan sampo bayi
2) Memperbaiki kebersihan dan membersihkan kelopak dari kotoran
dapat menggunakan sampo bayi.
3) Apabila ditemukan tukak pada kelopak mata, salep atau tetes
mata seperti eritromisin, basitrasin atau gentamisin 2 tetes setiap
2 jam hingga gejala menghilang

1/2
4) Memberikan informasi kepada pasien dan keluarga bahwa kulit
kepala, alis mata, dan tepi palpebra harus selalu dibersihkan
terutama pada pasien dengan dermatitis seboroik.
5) Memberitahu pasien dan keluarga untuk menjaga higiene
personal dan lingkungan
6) Rujuk apabila tidak membaik dengan pengobatan optimal
6.Unit terkait Ruang pemeriksaan umum, ruang tindakan

7.Dokumen terkait Rekam Medis, Surat Rujukan, Resep

2/2

Anda mungkin juga menyukai