Anda di halaman 1dari 28

SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP)

Mata Kuliah : Blok Sistem Endokrin


Kode Mata Kuliah :
SKS : 2 SKS
Waktu Pertemuan : 100 menit
Pertemuan ke :1
A. Tujuan
1. TIU : Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran pada blok XI (Sistem endokrin) ini mahasiswa semester IV akan dapat
menerapkan asuhan keperawatan pada klien dengan gangguan sistem endokrin pada berbagai tingkat usia dengan
memperhatikan aspek legal dan etis.
2. TIK : Setelah menyelesaikan mata kuliah ini, para mahasiswa akan dapat menjelaskan tentang Asuhan keperawatan
pada klien dengan Diabetes mellitus
B. Pokok Bahasan : Asuhan keperawatan pada klien dengan Diabetes mellitus
C. Sub Pokok Bahasan :
1. Konsep medik Diabtetes mellitus
2. Pengkajian keperawatan pada klien dengan diabetes mellitus
3. Diagnosa pada klien dengan Diabetes mellitus
4. Intervensi Keperawatan pada klien dengan Diabetes mellitus
5. Evaluasi keperawatan pada klien dengan Diabetes mellitus
Kegiatan Belajar Mengajar
Tahap Kegiatan Pengajar Kegiatan Mahasiswa Media dan
Alat

Pendahuluan 1. Menjelaskan cakupan SGD pertemuan 1 Memperhatikan Ceramah


2. Menjelaskan manfaat dan relevansi SGD pertemuan 1 Memperhatikan
3. Menjelaskan TIU dan TIK Memperhatikan
Penyajian 4. Memfasilitasi kelompok dalam menentukan ketua, sekretaris 1 Peran Ketua Kelompok White
Board,
dan 2 Spidol
1. Memimpin jalannya tutorial
5. Memberikan kasus yang harus dibahas dalam SGD pada ketua
2. Mendorong agar setiap peserta berperan aktif
6. Menyerahkan waktu pada ketua untuk memandu jalannya SGD
7. Mengobservasi jalannya diskusi 3. Menyeimbangkan partisipasi para peserta tutorial
8. Memperhatikan mahasiswa yang aktif dan pasif dalam diskusi
4. Menjaga agar diskusi tidak keluar dari topik yang
9. Memperhatikan apakah ketua mampu mengarahkan diskusi
disepakati
sesuai dengan TIK
10. Mengarahkan SGD supaya tetap pada topik dan kasus 5. Menjaga efektifitas diskusi dan waktu dalam setiap

11. Memotivasi mahasiswa supaya aktif dalam diskusi langkah

12. Melakukan penilaian pada mahasiswa selama berlangsungnya 6. Mengarahkan agar diskusi mencapai suatu kesimpulan
diskusi sesuai dengan format penilaian yang tersedia
Peran Sekretaris Kelompok

1. Mendengarkan dan mencatat pokok ide dan konsep


yang muncul

2. Menyampaikan hasil catatan kepada kelompok untuk


memastikan semua ide dan konsep telah
terdokumentasi

3. Menegaskan ide dan konsep yang penting dalam SGD

Peran Peserta

1. Berpartisipasi aktif dalam proses diskusi

2. Menggali masalah berdasarkan skenario

3. Mendiskusikan masalah untuk mencari jawaban


4. Bekerjasama dengan anggota lain untuk menggali
informasi dari sumber yang diperlukan

Penutup 13. Menutup pertemuan Ceramah


a. Memberikan reinforcement positif pada mahasiswa terhadap Memperhatikan dan mencatat
kelancaran SGD pertemuan 1 Memberikan pendapat dan sumbang saran
b. Memberikan waktu kepada mahasiswa untuk bertanya Menjawab pertanyaan
c. Memotivasi supaya semakin aktif pada SGD ke pertemuan 2
d. Menugaskan mahasiswa untuk mencari literatur yang
berhubungan dengan kasus baik dari buku, internet dll
e. Membacakan nilai yang diperoleh mahasiswa pada SGD
pertemuan dan memberikan berupa komentar tentang kebaikan dan
kekurangan selama diskusi berlangsung.

f. Memberikan gambaran umum tentang SGD yang akan datang

E. Evaluasi : Materi Pertemuan ke-1 akan diuji pada UTS Blok

D. Referensi :

1. Black and matasarin Jacobs. (1997). Medical Surgical Nursing : Clinical management for continuity of care. (Edisi
V).Philadelphia: Wb Sounders Company.
2. Boyages, SC. (1993) Clinical Review 49 Iodine Deficiency Disorder, Journal of Clinical Endocrinology and
Metabolism, Vol. 77. No. 3, 1993, The Endocrine Society, USA
3. Johnson, Marion, 2000, Nursing Outcomes Classification (NOC), second edition, Mosby, United State of American.
4. MC, Closkey, Joanne C, 1996, Nursing Intervention Classification (NIC), second edition, Mosby, United State of American
5. Lippincott., J.B., 1987. Medical – Surgical Nursing, Sixth Edition. Philadelphia : Mosby
6. Lewis, Heitkemper and Dirksen, 2000. MEDICAL SURGICAL NURSING, Assesment and Management of
clinical problems, Fifth edition, Volume 2. USA : Mosby
7. Heather, T. 2012. Nursing Diagnoses: Defenitions & Classifications. Jakarta: EGC
SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP)
Mata Kuliah : Blok Sistem Endokrin
Kode Mata Kuliah :
SKS : 2 SKS
Waktu Pertemuan : 100 menit
Pertemuan ke :4
A. Tujuan
1. TIU : Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran pada blok XI (Sistem endokrin) ini mahasiswa semester IV akan dapat
menerapkan asuhan keperawatan pada klien dengan gangguan sistem endokrin pada berbagai tingkat usia dengan
memperhatikan aspek legal dan etis.
2. TIK : Setelah menyelesaikan mata kuliah ini mahasiswa akan dapat menjelaskan tentang Asuhan keperawatan pada
klien dengan Hipotiroid
B. Pokok Bahasan : Asuhan keperawatan pada klien dengan konjungtivitis dan Asuhan keperawatan pada klien dengan keratitis
C. Sub Pokok Bahasan :
1. Konsep medik tentang Hpotiroid
2. Pengkajian keperawatan pada klien dengan Hipotiroid
3. Diagnosa pada klien dengan Hipotiroid
4. Intervensi Keperawatan pada klien dengan Hipotiroid
5. Evaluasi keperawatan pada klien dengan Hipotiroid

Kegiatan Belajar Mengajar

Tahap Kegiatan Pengajar Kegiatan Mahasiswa Media dan


Alat

Pendahuluan 1. Menjelaskan cakupan SGD pertemuan 4 Memperhatikan Ceramah


2. Menjelaskan manfaat dan relevansi SGD pertemuan 4 Memperhatikan
3. Menjelaskan TIU dan TIK Memperhatikan

Penyajian 4. Menyerahkan waktu pada ketua untuk memandu jalannya SGD Peran Ketua Kelompok White Board,
Spidol
5. Mengobservasi jalannya diskusi
1. Memimpin jalannya tutorial
6. Memperhatikan mahasiswa yang aktif dan pasif dalam diskusi
7. Memperhatikan apakah ketua mampu mengarahkan diskusi sesuai 2. Mendorong agar setiap peserta berperan
aktif
dengan TIK
8. Mengarahkan SGD supaya diskusi berjalan susuai dengan TIK dan 3. Menyeimbangkan partisipasi para
mampu menganalisa kasus peserta tutorial
9. Memotivasi mahasiswa supaya aktif dalam diskusi
4. Menjaga agar diskusi tidak keluar dari
10. Melakukan penilaian pada mahasiswa selama berlangsungnya diskusi
topik yang disepakati
sesuai dengan format penilaian yang tersedia
5. Menjaga efektifitas diskusi dan waktu
dalam setiap langkah

6. Mengarahkan agar diskusi mencapai


suatu kesimpulan

Peran Sekretaris Kelompok

1. Mendengarkan dan mencatat pokok ide


dan konsep yang muncul

2. Menyusun catatan sesuai kategori ide


dan konsep

3. Menyampaikan hasil catatan kepada


kelompok untuk memastikan semua ide
dan konsep telah terdokumentasi

4. Berpartisipasi aktif mengemukakan


pendapat tanpa melupakan tugas
mencatat

5. Menegaskan ide dan konsep yang


penting

Peran Peserta

1. Berpartisipasi aktif dalam proses diskusi

2. Menggali masalah berdasarkan skenario

3. Mendiskusikan masalah untuk mencari


jawaban

4. Bekerjasama dengan anggota lain untuk


menggali informasi dari sumber yang
diperlukan

Penutup 11. Menutup pertemuan Ceramah


a. Memberikan reinforcement positif pada mahasiswa terhadap Memperhatikan dan mencatat
kelancaran SGD Memberikan pendapat dan sumbang saran
b. Menjelaskan kembali hal yang kurang dimengerti mahasiswa atau Menjawab pertanyaan
hal penting terkait dengan topik
c. Mengundang pertanyaan dari mahasiswa
d. Membacakan nilai yang diperoleh mahasiswa pada SGD
pertemuan dan memberikan berupa komentar tentang kebaikan dan
kekurangan selama diskusi berlangsung
e. Memberikan gambaran umum tentang materi perkuliahan yang akan datang

E. Evaluasi : Materi Pertemuan ke-4 akan diuji pada UTS Blok

D. Referensi :

1. Black and matasarin Jacobs. (1997). Medical Surgical Nursing : Clinical management for continuity of care. (Edisi
V).Philadelphia: Wb Sounders Company.
2. Boyages, SC. (1993) Clinical Review 49 Iodine Deficiency Disorder, Journal of Clinical Endocrinology and
Metabolism, Vol. 77. No. 3, 1993, The Endocrine Society, USA
3. Johnson, Marion, 2000, Nursing Outcomes Classification (NOC), second edition, Mosby, United State of American.
4. MC, Closkey, Joanne C, 1996, Nursing Intervention Classification (NIC), second edition, Mosby, United State of American
5. Lippincott., J.B., 1987. Medical – Surgical Nursing, Sixth Edition. Philadelphia : Mosby
6. Lewis, Heitkemper and Dirksen, 2000. MEDICAL SURGICAL NURSING, Assesment and Management of
clinical problems, Fifth edition, Volume 2. USA : Mosby
7. Heather, T. 2012. Nursing Diagnoses: Defenitions & Classifications. Jakarta: EGC

SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP)


Mata Kuliah : Blok Sistem Endokrin
Kode Mata Kuliah :
SKS : 2 SKS
Waktu Pertemuan : 100 menit
Pertemuan ke :7
A. Tujuan
1. TIU : Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran pada blok XI (Sistem endokrin) ini mahasiswa semester IV akan dapat
menerapkan asuhan keperawatan pada klien dengan gangguan sistem endokrin pada berbagai tingkat usia dengan
memperhatikan aspek legal dan etis.
2. TIK : Setelah menyelesaikan mata kuliah ini, para mahasiswa akan dapat menjelaskan tentang Asuhan keperawatan
pada klien dengan Hipertiroid.
B. Pokok Bahasan : Asuhan keperawatan pada klien dengan konjungtivitis dan Asuhan keperawatan pada klien dengan keratitis
C. Sub Pokok Bahasan :
1. Konsep medik hipertiroid
2. Pengkajian keperawatan pada klien hipertiroid
3. Diagnosa pada klien dengan hipertiroid
4. Intervensi Keperawatan pada klien dengan hipertiroid
5. Evaluasi keperawatan pada klien dengan hipertiroid
Kegiatan Belajar Mengajar

Tahap Kegiatan Pengajar Kegiatan Mahasiswa Media dan


Alat

Pendahuluan 1. Menjelaskan cakupan SGD pertemuan 7 Memperhatikan Ceramah


2. Menjelaskan manfaat dan relevansi SGD pertemuan 7 Memperhatikan
3. Menjelaskan TIU dan TIK Memperhatikan

Penyajian 4. Memfasilitasi kelompok dalam menentukan ketua, sekretaris 1 dan 2 Peran Ketua Kelompok White
Board,
5. Memberikan kasus yang harus dibahas dalam SGD pada ketua Spidol
1. Memimpin jalannya tutorial
6. Menyerahkan waktu pada ketua untuk memandu jalannya SGD
2. Mendorong agar setiap peserta berperan aktif
7. Mengobservasi jalannya diskusi
8. Memperhatikan mahasiswa yang aktif dan pasif dalam diskusi 3. Menyeimbangkan partisipasi para peserta
9. Memperhatikan apakah ketua mampu mengarahkan diskusi sesuai tutorial
dengan TIK
10. Mengarahkan SGD supaya tetap pada topik dan kasus 4. Menjaga agar diskusi tidak keluar dari topik
11. Memotivasi mahasiswa supaya aktif dalam diskusi yang disepakati
12. Melakukan penilaian pada mahasiswa selama berlangsungnya
5. Menjaga efektifitas diskusi dan waktu dalam
diskusi sesuai dengan format penilaian yang tersedia
setiap langkah

6. Mengarahkan agar diskusi mencapai suatu


kesimpulan

Peran Sekretaris Kelompok

1. Mendengarkan dan mencatat pokok ide dan


konsep yang muncul

2. Menyampaikan hasil catatan kepada kelompok


untuk memastikan semua ide dan konsep telah
terdokumentasi

3. Berpartisipasi aktif mengemukakan pendapat


tanpa melupakan tugas mencatat

4. Menegaskan ide dan konsep yang penting

Peran Peserta

1. Berpartisipasi aktif dalam proses diskusi

2. Menggali masalah berdasarkan skenario

3. Mendiskusikan masalah untuk mencari jawaban

4. Bekerjasama dengan anggota lain untuk


menggali informasi dari sumber yang
diperlukan

Penutup 13. Menutup pertemuan Ceramah


a. Memberikan reinforcement positif pada mahasiswa terhadap Memperhatikan dan mencatat
kelancaran SGD pertemuan 7 Memberikan pendapat dan sumbang saran
b. Memberikan waktu kepada mahasiswa untuk bertanya Menjawab pertanyaan
c. Memotivasi supaya semakin aktif pada SGD ke pertemuan 2
d. Menugaskan mahasiswa untuk mencari literatur yang
berhubungan dengan kasus baik dari buku, internet dll
e. Membacakan nilai yang diperoleh mahasiswa pada SGD
pertemuan dan memberikan berupa komentar tentang kebaikan dan
kekurangan selama diskusi berlangsung.

f. Memberikan gambaran umum tentang SGD yang akan datang

E. Evaluasi : Materi Pertemuan ke-7 akan diuji pada UAS Blok

D. Referensi :

1. Black and matasarin Jacobs. (1997). Medical Surgical Nursing : Clinical management for continuity of care. (Edisi
V).Philadelphia: Wb Sounders Company.
2. Boyages, SC. (1993) Clinical Review 49 Iodine Deficiency Disorder, Journal of Clinical Endocrinology and
Metabolism, Vol. 77. No. 3, 1993, The Endocrine Society, USA
3. Johnson, Marion, 2000, Nursing Outcomes Classification (NOC), second edition, Mosby, United State of American.
4. MC, Closkey, Joanne C, 1996, Nursing Intervention Classification (NIC), second edition, Mosby, United State of American
5. Lippincott., J.B., 1987. Medical – Surgical Nursing, Sixth Edition. Philadelphia : Mosby
6. Lewis, Heitkemper and Dirksen, 2000. MEDICAL SURGICAL NURSING, Assesment and Management of
clinical problems, Fifth edition, Volume 2. USA : Mosby
7. Heather, T. 2012. Nursing Diagnoses: Defenitions & Classifications. Jakarta: EGC

SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP)


Mata Kuliah : Blok Sistem Endokrin
Kode Mata Kuliah :
SKS : 2 SKS
Waktu Pertemuan : 100 menit
Pertemuan ke : 10
A. Tujuan
1. TIU : Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran pada blok XI (Sistem endokrin) ini mahasiswa semester IV akan dapat
menerapkan asuhan keperawatan pada klien dengan gangguan sistem endokrin pada berbagai tingkat usia dengan
memperhatikan aspek legal dan etis.
2. TIK : Setelah menyelesaikan mata kuliah ini, para mahasiswa akan dapat menjelaskan Asuhan keperawatan pada klien
dengan Ketoasidosis Diabeteik (KAD)
B. Pokok Bahasan : Asuhan keperawatan pada klien dengan Ketoasidosis Diabetik (KAD)
C. Sub Pokok Bahasan :
1. Konsep medik tentang Ketoasidosis Diabetik (KAD)
2. Pengkajian keperawatan pada klien dengan Ketoasidosis Diabetik (KAD)
3. Diagnosa pada klien dengan Ketoasidosis Diabetik (KAD)
4. Intervensi Keperawatan pada klien dengan Ketoasidosis Diabetik (KAD)
5. Evaluasi keperawatan pada klien dengan Ketoasidosis Diabetik (KAD)

Kegiatan Belajar Mengajar

Tahap Kegiatan Pengajar Kegiatan Mahasiswa Media dan


Alat

Pendahuluan 1. Menjelaskan cakupan SGD pertemuan 10 Memperhatikan Ceramah


2. Menjelaskan manfaat dan relevansi SGD pertemuan 10 Memperhatikan
3. Menjelaskan TIU dan TIK Memperhatikan

Penyajian 4. Menyerahkan waktu pada ketua untuk memandu jalannya Peran Ketua Kelompok White
Board,
SGD Spidol
1. Memimpin jalannya tutorial
5. Mengobservasi jalannya diskusi
6. Memperhatikan mahasiswa yang aktif dan pasif dalam
diskusi 2. Mendorong agar setiap peserta berperan aktif
7. Memperhatikan apakah ketua mampu mengarahkan
3. Menyeimbangkan partisipasi para peserta tutorial
diskusi sesuai dengan TIK
8. Mengarahkan SGD supaya diskusi berjalan susuai dengan 4. Menjaga agar diskusi tidak keluar dari topik yang disepakati
TIK dan mampu menganalisa kasus 5. Menjaga efektifitas diskusi dan waktu dalam setiap langkah
9. Memotivasi mahasiswa supaya aktif dalam diskusi
6. Mengarahkan agar diskusi mencapai suatu kesimpulan
10. Melakukan penilaian pada mahasiswa selama
berlangsungnya diskusi sesuai dengan format penilaian Peran Sekretaris Kelompok
yang tersedia 1. Mendengarkan dan mencatat pokok ide dan konsep yang
muncul

2. Menyampaikan hasil catatan kepada kelompok untuk


memastikan semua ide dan konsep telah terdokumentasi

3. Berpartisipasi aktif mengemukakan pendapat tanpa


melupakan tugas mencatat

4. Menegaskan ide dan konsep yang penting

Peran Peserta

1. Berpartisipasi aktif dalam proses diskusi

2. Menggali masalah berdasarkan skenario

3. Mendiskusikan masalah untuk mencari jawaban

4. Bekerjasama dengan anggota lain untuk menggali informasi


dari sumber yang diperlukan

Penutup 11. Menutup pertemuan Ceramah


a. Memberikan reinforcement positif pada mahasiswa Memperhatikan dan mencatat
terhadap kelancaran SGD Memberikan pendapat dan sumbang saran
b. Menjelaskan kembali hal yang kurang dimengerti Menjawab pertanyaan
mahasiswa atau hal penting terkait dengan topik
c. Mengundang pertanyaan dari mahasiswa
d. Membacakan nilai yang diperoleh mahasiswa pada
SGD pertemuan dan memberikan berupa komentar
tentang kebaikan dan kekurangan selama diskusi berlangsung
e. Memberikan gambaran umum tentang materi perkuliahan yang
akan datang

E. Evaluasi : Materi Pertemuan ke-10 akan diuji pada UAS Blok

F. Referensi :

1. Black and matasarin Jacobs. (1997). Medical Surgical Nursing : Clinical management for continuity of care. (Edisi
V).Philadelphia: Wb Sounders Company.
2. Boyages, SC. (1993) Clinical Review 49 Iodine Deficiency Disorder, Journal of Clinical Endocrinology and
Metabolism, Vol. 77. No. 3, 1993, The Endocrine Society, USA
3. Johnson, Marion, 2000, Nursing Outcomes Classification (NOC), second edition, Mosby, United State of American.
4. MC, Closkey, Joanne C, 1996, Nursing Intervention Classification (NIC), second edition, Mosby, United State of American
5. Lippincott., J.B., 1987. Medical – Surgical Nursing, Sixth Edition. Philadelphia : Mosby
6. Lewis, Heitkemper and Dirksen, 2000. MEDICAL SURGICAL NURSING, Assesment and Management of
clinical problems, Fifth edition, Volume 2. USA : Mosby
7. Heather, T. 2012. Nursing Diagnoses: Defenitions & Classifications. Jakarta: EGC
SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP)
Mata Kuliah : Blok Sistem Endokrin
Kode Mata Kuliah :
SKS : 2 SKS
Waktu Pertemuan : 100 menit
Pertemuan ke : 13
A. Tujuan
1. TIU : Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran pada blok XI (Sistem endokrin) ini mahasiswa semester IV akan dapat
menerapkan asuhan keperawatan pada klien dengan gangguan sistem endokrin pada berbagai tingkat usia dengan
memperhatikan aspek legal dan etis.
2. TIK : Setelah menyelesaikan mata kuliah ini, para mahasiswa akan dapat menjelaskan Asuhan keperawatan pada klien
dengan Hiperglikemia Hiperosmolar Non Ketotik (HHNK)
Pokok Bahasan : Asuhan keperawatan pada klien dengan konjungtivitis dan Asuhan keperawatan pada klien dengan
Hiperglikemia Hiperosmolar Non Ketotik (HHNK)
B. C. Sub Pokok Bahasan :
1. Konsep medik tentang Hiperglikemia Hiperosmolar Non Ketotik (HHNK)
2. Pengkajian keperawatan pada klien dengan Hiperglikemia Hiperosmolar Non Ketotik (HHNK)
3. Diagnosa pada klien dengan Hiperglikemia Hiperosmolar Non Ketotik (HHNK)
4. Intervensi Keperawatan pada klien dengan Hiperglikemia Hiperosmolar Non Ketotik (HHNK)
5. Evaluasi keperawatan pada klien dengan Hiperglikemia Hiperosmolar Non Ketotik (HHNK)
Kegiatan Belajar Mengajar

Tahap Kegiatan Pengajar Kegiatan Mahasiswa Media dan


Alat

Pendahuluan 1. Menjelaskan cakupan SGD pertemuan 13 Memperhatikan Ceramah


2. Menjelaskan manfaat dan relevansi SGD pertemuan 13 Memperhatikan
3. Menjelaskan TIU dan TIK Memperhatikan

Penyajian 4. Memfasilitasi kelompok dalam menentukan ketua, sekretaris 1 dan 2 Peran Ketua Kelompok White
Board,
5. Memberikan kasus yang harus dibahas dalam SGD pada ketua Spidol
1. Memimpin jalannya tutorial
6. Menyerahkan waktu pada ketua untuk memandu jalannya SGD
2. Mendorong agar setiap peserta berperan
7. Mengobservasi jalannya diskusi aktif
8. Memperhatikan mahasiswa yang aktif dan pasif dalam diskusi
3. Menyeimbangkan partisipasi para peserta
9. Memperhatikan apakah ketua mampu mengarahkan diskusi sesuai
tutorial
dengan TIK
4. Menjaga agar diskusi tidak keluar dari
10. Mengarahkan SGD supaya tetap pada topik dan kasus
topik yang disepakati
11. Memotivasi mahasiswa supaya aktif dalam diskusi
12. Melakukan penilaian pada mahasiswa selama berlangsungnya diskusi 5. Menjaga efektifitas diskusi dan waktu
sesuai dengan format penilaian yang tersedia dalam setiap langkah

6. Mengarahkan agar diskusi mencapai


suatu kesimpulan

Peran Sekretaris Kelompok

1. Mendengarkan dan mencatat pokok ide


dan konsep yang muncul

2. Menyampaikan hasil catatan kepada


kelompok untuk memastikan semua ide
dan konsep telah terdokumentasi

3. Berpartisipasi aktif mengemukakan


pendapat tanpa melupakan tugas mencatat

4. Mengegaskan ide dan konsep yang


penting

Peran Peserta

1. Berpartisipasi aktif dalam proses diskusi


2. Menggali masalah berdasarkan skenario

3. Mendiskusikan masalah untuk mencari


jawaban

4. Bekerjasama dengan anggota lain untuk


menggali informasi dari sumber yang
diperlukan

Penutup 13. Menutup pertemuan Ceramah


a. Memberikan reinforcement positif pada mahasiswa terhadap Memperhatikan dan mencatat
kelancaran SGD pertemuan 13 Memberikan pendapat dan sumbang saran
b. Memberikan waktu kepada mahasiswa untuk bertanya Menjawab pertanyaan
c. Memotivasi supaya semakin aktif pada SGD ke pertemuan 16
d. Menugaskan mahasiswa untuk mencari literatur yang berhubungan
dengan kasus baik dari buku, internet dll
e. Membacakan nilai yang diperoleh mahasiswa pada SGD pertemuan
dan memberikan berupa komentar tentang kebaikan dan kekurangan selama
diskusi berlangsung.

f. Memberikan gambaran umum tentang SGD yang akan datang

E. Evaluasi : Materi Pertemuan ke-16 akan diuji pada UAS Blok

F. Referensi :

1. Black and matasarin Jacobs. (1997). Medical Surgical Nursing : Clinical management for continuity of care. (Edisi
V).Philadelphia: Wb Sounders Company.
2. Boyages, SC. (1993) Clinical Review 49 Iodine Deficiency Disorder, Journal of Clinical Endocrinology and
Metabolism, Vol. 77. No. 3, 1993, The Endocrine Society, USA
3. Johnson, Marion, 2000, Nursing Outcomes Classification (NOC), second edition, Mosby, United State of American.
4. MC, Closkey, Joanne C, 1996, Nursing Intervention Classification (NIC), second edition, Mosby, United State of American
5. Lippincott., J.B., 1987. Medical – Surgical Nursing, Sixth Edition. Philadelphia : Mosby
6. Lewis, Heitkemper and Dirksen, 2000. MEDICAL SURGICAL NURSING, Assesment and Management of
clinical problems, Fifth edition, Volume 2. USA : Mosby
7. Heather, T. 2012. Nursing Diagnoses: Defenitions & Classifications. Jakarta: EGC
SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP)
Mata Kuliah : Blok Sistem Endokrin
Kode Mata Kuliah :
SKS : 2 SKS
Waktu Pertemuan : 100 menit
Pertemuan ke : 11
A. Tujuan
1. TIU : Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran pada blok XI (Sistem endokrin) ini mahasiswa semester IV akan dapat
menerapkan asuhan keperawatan pada klien dengan gangguan sistem endokrin pada berbagai tingkat usia dengan
memperhatikan aspek legal dan etis.
2. TIK : Setelah menyelesaikan mata kuliah ini, para mahasiswa akan dapat menjelaskan Asuhan keperawatan pada klien
dengan Hipoglikemia
B. Pokok Bahasan : Asuhan keperawatan pada klien dengan Hipoglikemia
C. Sub Pokok Bahasan :
1. Konsep medik tentang Hipoglikemia
2. Pengkajian keperawatan pada klien dengan Hipoglikemia
3. Diagnosa pada klien dengan Hipoglikemia
4. Intervensi Keperawatan pada klien dengan Hipoglikemia
5. Evaluasi keperawatan pada klien dengan Hipoglikemia
Kegiatan Belajar Mengajar

Tahap Kegiatan Pengajar Kegiatan Mahasiswa Media dan


Alat

Pendahuluan 1. Menjelaskan cakupan SGD pertemuan 16 Memperhatikan Ceramah


2. Menjelaskan manfaat dan relevansi SGD pertemuan Memperhatikan
16
3. Menjelaskan TIU dan TIK Memperhatikan

Penyajian 4. Menyerahkan waktu pada ketua untuk memandu Peran Ketua Kelompok White
Board,
jalannya SGD Spidol
1. Memimpin jalannya tutorial
5. Mengobservasi jalannya diskusi
6. Memperhatikan mahasiswa yang aktif dan pasif dalam 2. Mendorong agar setiap peserta berperan aktif
diskusi 3. Menyeimbangkan partisipasi para peserta tutorial
7. Memperhatikan apakah ketua mampu mengarahkan
4. Menjaga agar diskusi tidak keluar dari topik yang disepakati
diskusi sesuai dengan TIK
8. Mengarahkan SGD supaya diskusi berjalan susuai 5. Menjaga efektifitas diskusi dan waktu dalam setiap langkah
dengan TIK dan mampu menganalisa kasus 6. Mengarahkan agar diskusi mencapai suatu kesimpulan
9. Memotivasi mahasiswa supaya aktif dalam diskusi
Peran Sekretaris Kelompok
10. Melakukan penilaian pada mahasiswa selama
berlangsungnya diskusi sesuai dengan format penilaian 1. Mendengarkan dan mencatat pokok ide dan konsep yang
yang tersedia muncul

2. Menyusun catatan sesuai kategori ide dan konsep

3. Menyampaikan hasil catatan kepada kelompok untuk


memastikan semua ide dan konsep telah terdokumentasi

4. Berpartisipasi aktif mengemukakan pendapat tanpa melupakan


tugas mencatat

5. Menegaskan ide dan konsep yang penting

Peran Peserta

1. Berpartisipasi aktif dalam proses diskusi


2. Menggali masalah berdasarkan skenario

3. Mendiskusikan masalah untuk mencari jawaban

4. Bekerjasama dengan anggota lain untuk menggali informasi


dari sumber yang diperlukan

Penutup 11. Menutup pertemuan Ceramah


a. Memberikan reinforcement positif pada mahasiswa Memperhatikan dan mencatat
terhadap kelancaran SGD Memberikan pendapat dan sumbang saran
b. Menjelaskan kembali hal yang kurang dimengerti Menjawab pertanyaan
mahasiswa atau hal penting terkait dengan topik
c. Mengundang pertanyaan dari mahasiswa
d. Membacakan nilai yang diperoleh mahasiswa pada
SGD pertemuan dan memberikan berupa komentar
tentang kebaikan dan kekurangan selama diskusi berlangsung
e. Memberikan gambaran umum tentang materi perkuliahan
yang akan datang

E. Evaluasi : Materi Pertemuan ke-16 akan diuji pada UAS Blok

F. Referensi :

1. Black and matasarin Jacobs. (1997). Medical Surgical Nursing : Clinical management for continuity of care. (Edisi
V).Philadelphia: Wb Sounders Company.
2. Boyages, SC. (1993) Clinical Review 49 Iodine Deficiency Disorder, Journal of Clinical Endocrinology and
Metabolism, Vol. 77. No. 3, 1993, The Endocrine Society, USA
3. Johnson, Marion, 2000, Nursing Outcomes Classification (NOC), second edition, Mosby, United State of American.
4. MC, Closkey, Joanne C, 1996, Nursing Intervention Classification (NIC), second edition, Mosby, United State of American
5. Lippincott., J.B., 1987. Medical – Surgical Nursing, Sixth Edition. Philadelphia : Mosby
6. Lewis, Heitkemper and Dirksen, 2000. MEDICAL SURGICAL NURSING, Assesment and Management of
clinical problems, Fifth edition, Volume 2. USA : Mosby
7. Heather, T. 2012. Nursing Diagnoses: Defenitions & Classifications. Jakarta: EGC
SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP)
Mata Kuliah : Blok Sistem Endokrin
Kode Mata Kuliah :
SKS : 2 SKS
Waktu Pertemuan : 100 menit
Pertemuan ke : 20
A. Tujuan
1. TIU : Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran pada blok XI (Sistem endokrin) ini mahasiswa semester IV akan dapat
menerapkan asuhan keperawatan pada klien dengan gangguan sistem endokrin pada berbagai tingkat usia dengan
memperhatikan aspek legal dan etis.
2. TIK : Setelah menyelesaikan mata kuliah ini, para mahasiswa akan dapat melaksanakan fungsi advokasi pada kasus
dengan gangguan system endokrin sesuai dengan aspek legal dan etis
B. Pokok Bahasan : Fungsi advokasi pada klien dengan gangguan system endokrin
C. Sub Pokok Bahasan :
1. Prinsip-prinsip etika keperawatan
2. Nursing advocacy

Kegiatan Belajar Mengajar

Tahap Kegiatan Pengajar Kegiatan Mahasiswa Media dan


Alat

Pendahuluan 1. Menjelaskan cakupan pertemuan 20 Memperhatikan Ceramah


2. Menjelaskan manfaat dan relevansi pertemuan 20 Memperhatikan
3. Menjelaskan TIU dan TIK Memperhatikan

Penyajian 4. Menjelaskan materi prinsip-prinsip etika keperawatan Memperhatikan White


Board,
otonomi, beneficiency, justice, non maleficience, Spidol
Po. Point
moral right, nilai dan norma masyarakat. LCD
Bertanya
5. Menjelaskan materi nursing advocacy
Menjawab

Penutup 6. Menutup pertemuan Ceramah


a. Memberikan reinforcement positif pada mahasiswa Memperhatikan dan mencatat
yang presentasi , moderator dan juga audiens Memberikan pendapat dan sumbang saran
terhadap kelancaran seminar Menjawab pertanyaan
b. Menjelaskan kembali hal yang kurang dimengerti
mahasiswa atau hal penting terkait dengan topik
c. Memberikan kesempatan bertanya kepada
mahasiswa mahasiswa
d. Memberikan gambaran umum tentang materi pertemuan yang
akan datang

E. Evaluasi : Materi Pertemuan ke-20 akan diuji pada UAS Blok

F. Referensi :

1. Black and matasarin Jacobs. (1997). Medical Surgical Nursing : Clinical management for continuity of care. (Edisi
V).Philadelphia: Wb Sounders Company.
2. Boyages, SC. (1993) Clinical Review 49 Iodine Deficiency Disorder, Journal of Clinical Endocrinology and
Metabolism, Vol. 77. No. 3, 1993, The Endocrine Society, USA
3. Johnson, Marion, 2000, Nursing Outcomes Classification (NOC), second edition, Mosby, United State of American.
4. MC, Closkey, Joanne C, 1996, Nursing Intervention Classification (NIC), second edition, Mosby, United State of American
5. Lippincott., J.B., 1987. Medical – Surgical Nursing, Sixth Edition. Philadelphia : Mosby
6. Lewis, Heitkemper and Dirksen, 2000. MEDICAL SURGICAL NURSING, Assesment and Management of
clinical problems, Fifth edition, Volume 2. USA : Mosby
7. Heather, T. 2012. Nursing Diagnoses: Defenitions & Classifications. Jakarta: EGC
SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP)
Mata Kuliah : Blok Sistem Endokrin
Kode Mata Kuliah :
SKS : 2 SKS
Waktu Pertemuan : 100 menit
Pertemuan ke : 21
A. Tujuan
1. TIU : Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran pada blok XI (Sistem endokrin) ini mahasiswa semester IV akan dapat
menerapkan asuhan keperawatan pada klien dengan gangguan sistem endokrin pada berbagai tingkat usia dengan
memperhatikan aspek legal dan etis.
2. TIK : Setelah menyelesaikan mata kuliah ini, para mahasiswa akan dapat melaksanakan simulasi pendidikan kesehatan
dengan kasus gangguan sistem endokrin pada berbagai tingkat usia dengan memperhatikan aspek legal dan etis.
B. Pokok Bahasan : pendidikan kesehatan dengan kasus gangguan system endokrin pada berbagai tingkat usia
C. Sub Pokok Bahasan :
Pencegahan primer, sekunder dan tertier pada kasus penyakit sistem Endokrin (DM, Hipertiroid, Hipotiroid,
Ketoaidosis Diabetik, HHNK/Hipoglikemia)
Kegiatan Belajar Mengajar

Tahap Kegiatan Pengajar Kegiatan Mahasiswa Media dan


Alat

Pendahuluan 1. Menjelaskan cakupan pertemuan 21 Memperhatikan Ceramah


2. Menjelaskan manfaat dan relevansi pertemuan 21 Memperhatikan
3. Menjelaskan TIU dan TIK Memperhatikan

Penyajian 4. Memberikan waktu kepada mahasiswa secara bergantian dalam Memperhatikan White
Board,
kelompok untuk praktik memberikan pendidikan kesehatan kepada Spidol
Bertanya
pasien Leaflet
Po.point
5. Memotivasi mahasiswa untuk meningkatkan kepercayaan diri LCD
dalam memberikan pendidikan kesehatan kepada pasien Menjawab
6. Melakukan penilaian pada mahasiswa selama berlangsungnya
diskusi sesuai dengan format penilaian yang tersedia

Penutup 7. Menutup pertemuan Berperan sesuai scenario yang diminta kelompok Ceramah
a. Memberikan reinforcement positif pada mahasiswa yang yang yang simulasi.
sudah selesai praktik Memperhatikan dan mencatat
b. Membacakan nilai yang diperoleh mahasiswa pada skill lab Memberikan pendapat dan sumbang saran
memberikan berupa komentar tentang kebaikan dan kekurangan selama Menjawab pertanyaan
diskusi berlangsung
c. Menjelaskan kembali hal yang kurang dimengerti mahasiswa
atau hal penting terkait dengan topik
d. Mengundang pertanyaan dari mahasiswa
e. Memberikan gambaran umum tentang materi pertemuan yang akan dating

E. Evaluasi : Materi Pertemuan ke-21 akan diuji pada UAS Blok

1. F. Black and matasarin Jacobs. (1997). Medical Surgical Nursing : Clinical management for continuity of care.
(Edisi V).Philadelphia: Wb Sounders Company.
2. Boyages, SC. (1993) Clinical Review 49 Iodine Deficiency Disorder, Journal of Clinical Endocrinology and
Metabolism, Vol. 77. No. 3, 1993, The Endocrine Society, USA
3. Johnson, Marion, 2000, Nursing Outcomes Classification (NOC), second edition, Mosby, United State of American.
4. MC, Closkey, Joanne C, 1996, Nursing Intervention Classification (NIC), second edition, Mosby, United State of American
5. Lippincott., J.B., 1987. Medical – Surgical Nursing, Sixth Edition. Philadelphia : Mosby
6. Lewis, Heitkemper and Dirksen, 2000. MEDICAL SURGICAL NURSING, Assesment and Management of
clinical problems, Fifth edition, Volume 2. USA : Mosby
7. Heather, T. 2012. Nursing Diagnoses: Defenitions & Classifications. Jakarta: EGC
SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP)
Mata Kuliah : Blok Sistem Endokrin
Kode Mata Kuliah :
SKS : 2 SKS
Waktu Pertemuan : 100 menit
Pertemuan ke : 23
A. Tujuan
1. TIU : Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran pada blok XI (Sistem endokrin) ini mahasiswa semester IV akan dapat
menerapkan asuhan keperawatan pada klien dengan gangguan sistem endokrin pada berbagai tingkat usia dengan
memperhatikan aspek legal dan etis.
2. TIK : Setelah menyelesaikan mata kuliah ini, para mahasiswa akan dapat mengidentifikasi masalah-masalah penelitian
yang berhubungan dengan sistem endokrin dan menggunakan hasil-hasil penelitian dalam mengatasi masalah
system endokrin.
B. Pokok Bahasan : Hasil-hasil penelitian terkait Sistem Endokrin
C. Sub Pokok Bahasan :
1. Latar belakang
2. Pendahuluan
3. Metode penelitian
4. Hasil penelitian
5. Implikasi keperawatan
Kegiatan Belajar Mengajar

Tahap Kegiatan Pengajar Kegiatan Mahasiswa Media dan


Alat

Pendahuluan 1. Menjelaskan cakupan pertemuan 21 Memperhatikan Ceramah


2. Menjelaskan manfaat dan relevansi pertemuan Memperhatikan
21 Memperhatikan
3. Menjelaskan TIU dan TIK
Penyajian 4. Menyerahkan waktu pada moderator untuk Memperhatikan White
Board,
memandu jalannya seminar Spidol
Bertanya
5. Mengobservasi jalannya seminar
6. Memperhatikan mahasiswa yang aktif dan pasif Menjawab
dalam diskusi
7. Memperhatikan apakah moderator mampu
mengarahkan diskusi sesuai dengan TIK
8. Memotivasi mahasiswa supaya aktif dalam
diskusi
9. Melakukan penilaian pada mahasiswa selama
berlangsungnya diskusi sesuai dengan format
penilaian yang tersedia

Penutup 10. Menutup pertemuan Ceramah


a. Memberikan reinforcement positif pada Memperhatikan dan mencatat
mahasiswa yang presentasi , moderator dan Memberikan pendapat dan sumbang saran
juga audiens terhadap kelancaran seminar Menjawab pertanyaan
b. Menjelaskan kembali hal yang kurang
dimengerti mahasiswa atau hal penting
terkait dengan topic seminar
c. Memberikan gambaran umum tentang materi
pertemuan yang akan datang

E. Evaluasi : Materi Pertemuan ke-23 akan diuji pada UAS Blok

F. Referensi :
1. Black and matasarin Jacobs. (1997). Medical Surgical Nursing : Clinical management for continuity of care. (Edisi
V).Philadelphia: Wb Sounders Company.
2. Boyages, SC. (1993) Clinical Review 49 Iodine Deficiency Disorder, Journal of Clinical Endocrinology and
Metabolism, Vol. 77. No. 3, 1993, The Endocrine Society, USA
3. Johnson, Marion, 2000, Nursing Outcomes Classification (NOC), second edition, Mosby, United State of American.
4. MC, Closkey, Joanne C, 1996, Nursing Intervention Classification (NIC), second edition, Mosby, United State of American
5. Lippincott., J.B., 1987. Medical – Surgical Nursing, Sixth Edition. Philadelphia : Mosby
6. Lewis, Heitkemper and Dirksen, 2000. MEDICAL SURGICAL NURSING, Assesment and Management of
clinical problems, Fifth edition, Volume 2. USA : Mosby
7. Heather, T. 2012. Nursing Diagnoses: Defenitions & Classifications. Jakarta: EGC

Anda mungkin juga menyukai