PROPOSAL PROGRAM PRODUK INOVASI MAHASISWA

Inovasi Pembuatan Pupuk Memanfaatkan Teknik Takakura

Sebagai Usaha Meningkatkan Produktivitas Tanaman

Oleh
Mita Wahyu Settiya : 20201115062
Sri Rahmawati : 20201115020
Farda Iyyan Sari Saleh : 20201115004
Ainun Karisma Wardani
Alfina Salsa Biela Saputri

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURABAYA

2022
 HALAMAN PENGESAHAN
PROGRAM INOVASI MAHASISWA 2022

1. Judul : Inovasi Pembuatan Pupuk Memanfaatkan Tekik

Takakura sebagai usaha meningkatkan produktifitas
tanaman
2. Ketua Pelaksana :
a. Nama Lengkap : Mita Wahyu Settiya
b. NIM : 20201115062
c. Program Studi : PGSD
d. Fakultas : FKIP
e. Alamat Rumah : Jl. Wonosari Wetan Gg 1B/10
f. No. Telp/HP : 082233742870
g. Daerah Asal : Surabaya
3. Dosen Pembimbing : Meirza Nanda Faradita, S.Pd., M.Pd
4. Anggaran Kegiatan : Rp 8.500.000
Surabaya, 28 Mei 2022

Mengetahui,

Dosen Pembimbing Ketua

Pengusul

Meirza Nanda Faradita, S.Pd., M.Pd Mita Wahyu Settiya

NIDN. 0723058905 NIM. 20201115062

Menyetujui Dekan

Dr. Ratno Abidin, S.Pd., M.Pd

NIP 012.02.1.1988,14,093
 DAFTAR ISI
Daftar Isi
Ringkasan
BAB 1. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ........................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah ...................................................................................... 1
1.3 Tujuan Program .......................................................................................... 2
1.4 Manfaat .................................................................................................... 2
1.5 Luaran ........................................................................................................ 2
BAB 2. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
2.1 Gambaran Umum Lingkungan ................................................................... 3
2.2 Potensi Sumber Daya ................................................................................. 4
2.3 Analisis Produk .......................................................................................... 4
2.4 Peluang Usaha dan Pasar ........................................................................... 5
2.5 Analisis SWOT .......................................................................................... 5
2.6 Analisis Keuangan ..................................................................................... 6
BAB 3. METODE PELAKSANAAN
3.1 Tahap Persiapan ......................................................................................... 8
3.2 Tahap Pengadaan Alat dan Bahan.............................................................. 8
3.3 Tahap Pembuatan Produk .......................................................................... 8
3.4 Tahap Promosi ......................................................................................... 9
3.5 Tahap Penjualan Produk ............................................................................ 10
3.6 Evaluasi ...................................................................................................... 10
3.7 Laporan Akhir ............................................................................................ 10
BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
4.1 Anggaran Biaya ......................................................................................... 11
4.2 Jadwal Kegiatan ......................................................................................... 12
DAFTAR PUSTAKA
Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota, dan Dosen Pendamping ...................... 14
Lampiran 2. Format Justifikasi Anggaran Kegiatan ........................................ 21
Lampiran 3. Sususnan Organisasi Tim Pelaksana dan Pembagian Tugas ....... 22
Ringkasan

Kompos Takakura adalah salah satu cara pembuatan

kompos dengan mendaur-ulang sampah organik dapur yang
ditemukan oleh Mr. Takakura pada tahun 2004. Pengomposan ini
juga seperti pada cara pengomposan Bokashi yakni menggunakan
sampah organik dan bersifat higenis.
Metode takakura ini tidak memerlukan lahan yang luas dan
kapasitanya sesuai dengan volume sampah organik yang dibuang
rumah tangga sehari-hari. Dengan begitu sampah dapat dikelola
dengan mudah, tidak menimbulkan bau, tidak menyita banyak
waktu dalam pemrosesnya, dan hasilnya dapat langsung
dimanfaatkan. Pembuatan kompos ini hanya bisa digunakan untuk
tumbuh-tumbuhan. Sementara sampah yang berasal dari hewan
tidak bisa menggunakan metode keranjang takakura ini karena
akan menimbulkan belatung.
Berdasarkan data yang menempati persentase tertinggi adalah
sampah organik sebesar 57%. Sampah yang ditumpuk pada tempat
pembuangan akan menimbulkan bau dan aliran sungai yang
menyebabkan pencemaranudara, tanah, bahkan ekosistem air.
Salah satu cara yang dapat digunakan untuk memanimalkan
dampak negatif yang ditimbulkan sampah organik domestik adalah
mengelolah sampah tersebut dengan melibatkan masyarakat.
Upaya pengelolahan sampah berbasis masyarakat mandiri perlu
dilakukan, mulai dari tahap pengumpulan hingga pemrosesan
akhir. Penangan sampah dengan metode pengomposan bahan
sampah di tingkat rumah tangga menjadi jalan keluar terbaik.
Meningat dalam pembuatan kompos skala rumah tangga todak
memerlukan lahan yang luas dan tidak menghasilkan bau tak
sedap.
Salah satu metode pembuatan kompos yang sederhana,
praktis, dan dapat diterapakan untuk skala rumah tangga adalah
metode takakura yang dapat diaplikasikan dalam skala individu
atau rumah tangga. Selain sederhana dan murah, metode
komposting takakura dapat diaplikasikan dalam skala rumah
tangga karena tidak membutuhkan lahan yang luas, portable,
proses dekomposisi yang cepat dan tidak berbau.
Metode takakura terbukti dapat menyelesaikan permasalahan
sampah di lingkungan rumah tangga. Pembuatan produk pupuk
organik dengan memanfaatkan teknik takakura menjadi peluang
usaha yang selain bernilai ekonomis juga dapat menjadi solusi
permasalahan sampah di lingkungan rumah tangga.
 1
BAB I
PENDAHUAN
1.1 Latar Belakang
Berdasarkan data tersebut, yang menempati persentase tertinggi adalah
sampah organik sebesar 57%. Sampah yang ditumpuk pada tempat pembuangan
akan menimbulkan bau dan aliran sungai yang menyebabkan pencemaran
udara, tanah, bahkan ekosistem air.
Salah satu cara yang dapat digunakan untuk meminimalkan dampak negatif
yang ditimbulkan sampah organik domestik adalah mengolah sampah tersebut
dengan melibatkan masyarakat. Upaya pengolahan sampah berbasis masyarakat
mandiri perlu dilakukan, mulai dari tahap pengumpulan hingga pemrosesan
akhir. Penanganan sampah dengan metode pengomposan bahan sampah di
tingkatan rumah tangga menjadi jalan keluar terbaik. Mengingat dalam
pembuatan kompos skala rumah tangga tidak memerlukan lahan yang luas dan
tidak menghasilkan bau tak sedap.
Salah satu metode pembuatan kompos yang sederhana, praktis, dan dapat
diterapkan untuk skala rumah tangga adalah metode takakura, yang dapat
diaplikasikan dalam skala individu atau rumah tangga. Selain sederhana dan
relatif murah, metode komposting takakura tepat untuk diaplikasikan dalam
skala rumah tangga karena tidak membutuhkan lahan yang luas, portable,
proses dekomposisi yang cepat, dan tidak berbau (Abdimasku, 2021).
Metode takakura merupakan metode komposting yang diperkenalkan di
Indonesia oleh Mr Takakura pada tahun 2004. Jenis sampah rumah tangga yang
dapat diolah dengan metode ini adalah sisa sayuran, sisa nasi, sisa ikan, dan
sampah organik lainnya. Sebelum sampah dapat dimanfaatkan, perlu terlebih
dahulu digolongkan atau dipisahkan antara sampah yang bisa didaur ulang
seperti sampah organik yang sebagian besar berasal dari sampah rumah tangga
(Abdimasku, 2021).
Metode takakura terbukti dapat menyelesaikan permasalahan sampah di
lingkungan rumah tangga. Berdasarkan latar belakang tersebut, maka ide
pembuatan produk pupuk organik dengan memanfaatkan teknik takakura
menjadi peluang usaha yang selain bernilai ekonomis juga dapat menjadi solusi
permasalahan sampah.

1.2 Rumusan Masalah

1. Bagaimana cara memanfaatkan limbah rumah tangga dengan teknik

takakura agar menghasilkan pupuk yang bermanfaat bagi tanaman?
2. Bagaimana cara pembuatan pupuk dengan teknik takakura yang bernilai
ekonomis
 2

1.3 Tujuan
Untuk mengurangi penumpukan limbah rumah tangga seperti sisa sayuran, sisa
nasi, sisa ikan, dan sampah organik lainnya. Melalui pengelolaan mandiri
pembuatan pupuk organik dengan teknik takakura.

1.4 Manfaat
Pada pemakaian pupuk organik dengan teknik takakura memiliki pengaruh
yang sangat nyata terhadap jumlah daun, panjang dan lebar daun, bobot
konsumsi, volume akar dan panjang akar. Dikarenakan pada pupuk organik
dengan teknik takakura memiliki unsur hara makro C organik, N total, P205,
K20 dan C/N. Rasio pada pupuk organik takakura tinggi, sehingga apabila
ditambah dengan tanah maka dapat meningkatkan kesuburan tanah (Zakiyah
Amini, Dina Dwirayani, R. Eviyati, 2020)

1.5 Luaran

Menghasilkan pupuk organik dengan teknik takakura yang bermanfaat bagi

tanaman yang bernilai ekonomis.
 3
BAB II
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

2.1 Gambaran Umum Lingkungan

Di Surabaya sendiri hampir semua orang membuang sampah sisa

limbah rumah tangga begitu saja, padahal limbah sisa rumah tangga tersebut
bisa kita manfaatkan sebagai pembuatan pupuk organik teknik takakura.
Maka dari itu kita membuat produk ini biar seluruh warga Surabaya bisa
meniru dengan cara individu dalam proses pembuatan pupuk organik teknik
takakura ini. Teknik takakura sendiri merupakan metode pembuatan pupuk
kompos. Metode ini dipilih karena mudah dilakukan dan dapat digunakan
dalam skala rumahan. Alat dan bahan yang dibutuhkan pun secara
sederhana, yaitu sampah organik limbah rumah tangga yang teksturnya
tidak terlalu keras serta sekam, keranjang, kain, dan kantung sekam untuk
komposter. Jenis sampah yang boleh dimasukkan harus berukuran kecil-
kecil, sehingga sebaiknya dicincang terlebih dahulu sebelum dimasukkan
ke dalam komposter (Dida S. N. Hilman, 2019)
Metode pembuatan kompos takakura ini memanfaatkan proses
fermentasi yang melibatkan bakteri aerobik. Kompos yang dibuat dengan
menggunakan metode takakura terbukti memiliki makronutrien yang paling
diperlukan yaitu N, P, K dan rasio C/N dengan kadar optimal. Selain
makronutrien, kompos yang dibuat dengan metode takakura memiliki
kandungan mikronutrien Fe dan Mn dengan kadar mencapai
1.181±177mg/kg dan 327±49mg/kg. Kandungan logam berat berupa Cu
dan Zn juga ditemukan pada kompos yang dihasilkan dengan metode
takakura, namun masih dalam kadar yang kecil dan masih memenuhi
standar sehingga masih tergolong aman untuk lingkungan (Abdimasku,
2021).
Tujuan dari pembuatan pupuk organik teknik takakura ini adalah untuk
mengedukasi masyarakat dengan meminimalisir sampah organik dan
menjaga lingkungan. Harapannya warga Surabaya ini antusias dalam
pembuatan pupuk organik teknik takakura ini.
 4
2.2 Potensi Sumber Daya
Sampah organik sangat mudah didapatkan di daerah Surabaya, kita
dapat mengumpulkannya sendiri sampah organik atau limbah rumah tangga
secara individu. Bahkan sampah organik ini bisa dijadikan pupuk organik
dengan teknik takakura yang dalam pembuatannya sangat mudah untuk
dilakukan. Hal ini akan mengurangi sampah organik atau limbah rumah
tangga, karena kita bisa mengolah kembali untuk pembuatan pupuk organik
teknik takakura ini.

2.3 Analisis Produk

a. Nama Produk

Nama produk pupuk organik teknik takakura ini adalah “POT-K”

singkatan dari Pupuk Organik Teknik-Takakura. Harapannya pupuk
organik teknik takakura ini memiliki banyak manfaat bagi tanaman atau
tumbuhan.

Gambar 3.1 merk kemasan pupuk organik teknik takakura (POT-K)

b. Bentuk Produk
Berikut ini contoh bentuk produk “POT-K” yang akan dibuat :

Gambar 2.1 produk pupuk organik teknik takakura (POT-K)

 5
c. Karakteristik Produk
Produk “POT-K” ini solusi untuk pengenalan di kalangan masyarakat,
bahwa pembuatan pupuk organik ini sangat mudah dan bahannya pun
mudah didapatkan. Ciri dari produk “POT-K” pada umumnya sama
dengan pupuk yang lainnya. Khasiatnya pun sangat bermanfaat untuk
tanaman, mulai dari jumlah daun, panjang dan lebar daun, bobot
konsumsi, volume akar dan panjang akar, dan lain-lain. Dan pupuk ini
terbilang sangat ekonomis karena dengan pembuatannya berbahan dasar
sampah organik.

d. Keunggulan Produk

- Cara pembuatannya mudah

- Memiliki banyak manfaat bagi tanaman
- Harga jauh lebih ekonomis
- Bisa mengurangi sampah organik atau limbah rumah tangga

2.4 Peluang dan Segmentasi Pasar

Produk yang kita buat adalah berbahan dasar sampah organik atau limbah
rumah tangga. Ketersediaan bahan pembuatan produknya pun yang mudah
ditemukan di sekitar kita dan memiliki banyak manfaat bagi tanaman.
Tentunya dengan bahan yang mudah ditemukan dan memiliki banyak
manfaat, membuat harga produknya pun jauh lebih ekonomis di pasaran.
Segmentasi pasar dari produk “POT-K” ini akan mencegah hama pada
tanaman, dan membuat berkembangnya tanaman dengan baik.

2.5 Analisis SWOT

A. Strenght (Kekuatan)
- Tidak menimbulkan bau tak sedap
- Bahan pembuatannya juga mudah dan dapat ditemukan disekitar
kita
- Harganya pun ekonomis
- Mengurangi sampah organik atau limbah rumah tangga
 6
B. Weakness (Kelemahan)
a. Saat pembuatan pupuk organik teknik takakura membutuhkan
waktu yang lama
b. Menggunakan bakteri EM4 yang dapat menimbulkan rasa gatal jika
terkena kulit
C. Opportunities (Kesempatan)

a. Masih jarang orang mengetahui pupuk organik teknik takakura

b. Sebagai alternatif pembasmi hama
D. Threats (Ancaman)

a. Banyaknya berbagai jenis pupuk organik

b. Persaingan ketat dengan produk yang dihasilkan oleh merk-merk
lain yang jauh lebih terkenal

2.6 Analisis Keuangan

A. Biaya produksi penunjang

= bahan habis pakai + peralatan

= Rp 4.000.000 + Rp 800.000
= Rp 4.800.000
B. BEP harga

= biaya produksi /total produksi

= Rp 4.800.000/ 30
= Rp 160.000
= Rp 170.000 (harga jual)
BEP harga akan mencapai titik implus pada saat harga mencapai Rp
170.000

C. Pendapatan
= harga jual x jumlah produk
= Rp 170.000 x 30
= Rp 5.100.000
D. Keuntungan

= pendapatan – biaya produksi

= Rp 5.100.000 – Rp 4.800.000
= Rp 300.000
 7
E. BEP produksi
= biaya produksi / harga
= Rp 4.800.000/ Rp 170.000
= Rp 29
Jadi pemasaran produk pupuk organik teknik takakura (POT-K) akan
mencapai titik implus pada saat produksi mencapai 29 (POT-K)

F. BEP tingkat pengembalian

= biaya produksi / keuntungan
= Rp 4.800.000 / Rp 300.000
= 16 bulan
BEP tingkat pengembalian akan tercapai dalam waktu kurang lebih 16 bulan
 8
BAB III
METODE PELAKSANAAN

3.1 Tahap Persiapan

Pada tahap persiapan ini yang perlu dilakukan memahami konsep
kewirausahaan dengan baik. Tahap selanjutnya harus menyiapkan strategi
pemasaran, merk dan pelayanan. Dan juga mempersiapkan alat dan bahan
pembuatan produk. Serta mencari tempat jualan pupuk yang strategis.
Pada masa pandemi saat ini kita bisa menjualnya di media sosial seperti
web, instagram, twitter, facebook, wa, telegram dan lain-lain. Dan bisa dilakukan
penjualan secara langsung dengan membuka tempat jualan yang strategis, dan
memberikan pamflet atau brosur untuk diberikan kepada calon pembeli.

3.2 Tahap Pengadaan Alat dan Bahan

Pada tahap ini dilakukan pembelian alat penunjang proses produksi dan pembelian
bahan produksi yang dibutuhkan. Tentunya dengan pembelian bahan produksi kita
memilih kualitas yang terbaik agar pertumbuhan tanaman pun cepat berkembang
dan dapat mengusir hama. Dengan demikian, hal tersebut harus dilakukan dengan
teliti dan kejelian. Sehingga dihasilkan produk yang berkualitas tinggi dan
ekonomis.

3.3 Tahap Pembuatan Produk

Pada tahap pembuatan produk ini merupakan tahap yang terpenting dari suatu
produk usaha ini. Pada tahap ini terdapat alat dan bahan produk diantaranya :
a. Menyiapkan Alat dan Bahan (Muchammad Tamyizl, Laily Noer Hamidah,
Ardhana Rahmayanti, Listin Fitrianah, Atik Widiyanti, Lily Octavia,
Luqman Hakim, 2018) dan (Rosid, SP, 2019)
ALAT :
1. Sekop atau pengaduk
2. Pisau
3. Bantal sekam
4. EM4 atau biomol
5. Kardus bekas
6. Kain penutup
7. Keranjang berongga
 9
BAHAN :

1.Sampah organik atau sampah rumah tangga

2.Kompos

b. Membuat produk “POT-K”

1. Lapisi keranjang dengan kardus

2. Letakkan bantal sekam di dasar keranjang dan rapikan
3. Masukkan kompos sebanyak 1/3 wadah, dan ratakan
4. Aduk sampah organik yang sudah dipotong kecil-kecil dan
campurkan EM4 untuk mempercepat pengoposan
5. Masukkan sampah organik yang sudah dicampur EM4 kedalam
keranjang
6. Semprotkan kembali EM4 secukupnya dipermukaan sampah
organik
7. Tutup kembali dengan kompos dan ratakan
8. Tutup keranjang dengan batal sekam, kain dan penutup keranjang
9. Letakkan keranjang pada tempat yang teduh dan memiliki sirkulasi
udara yang baik

c. Pengemasan

Setelah semua sudah siap dapat dipindahkan ke dalam trash bag. Langkah
selanjutnya yang dapat di lakukan ialah menempelkan stiker logo pada
kemasan produk “POT-K”. Dan produk “POT-K” siap dijual kepada calon
pembeli.

3.4 Tahap Promosi

Tahap promosi adalah tahap terpenting untuk membuka usaha, dengan hal
ini suatu produk akan dipasarkan kepada para konsumen untuk menarik perhatian.
Promosi dikatakan berhasil apabila strategi pemasaran yang baik. Pemasaran harus
menentukan keadaan yang efektif, dengan begitu dapat menarik perhatian calon
pembeli.
 10
Promosi dapat dilakukan di berbagai media sosial seperti, web, instagram,
twitter facebook, wa, telegram dan lain-lain. Ada juga di online shop seperti, lazada,
bukalapak, tokopedia, shopee dan lain-lain. Tidak hanya itu promosi dapat
dilakukan secara langsung kepada calon pembeli dengan pemberian brosur atau
pamflet.
3.5 Tahap Penjualan Produk
Di tahap penjualan produk ini kita memilih media sosial dan media cetak.
Karena media sosial kita dapat mempromosikan produk kita bukan satu kota saja,
tapi juga seluruh Indonesia. Dengan cara ini kita dapat membuat akun produk kita
di berbagai media sosial maupun online shop, sedangkan di media cetak kita akan
membuat brosur atau pamflet yang akan disebarkan kepada calon pembeli.
Akun-akun tersebut nantinya akan kita gunakan untuk proses penjualan
produk kita. Dengan adanya akun-akun tersebut akan memudahkan kita dalam
memperkenalkan produk kita kepada konsumen. Pada era sekarang, lebih tepatnya
di era pandemi ini. Penjualan melalui media sosial dinilai lebih efektif. Karena
produk akan semakin cepat dan mudah diketahui oleh calon konsumen, sehingga
konsumen yang berdatangan untuk membeli juga semakin banyak. Meskipun
penjualan dilakukan secara online kita tetap menjaga kualitas produk pupuk organik
kita sehingga tidak mengecewakan calon konsumen.

3.6 Evaluasi
Evaluasi produk “POT-K” dilakukan setiap 1 minggu sekali dengan tujuan
menganalisis perkembangan usaha produk “POT-K”.

3.7 Laporan Akhir

Seluruh rangkaian kegiatan yang telah dilaksanakan akan dilaporkan kepada atasan
sesuai dengan kondisi di lapangan dan format yang telah ditentukan.
 11
BAB IV
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran Biaya

Tabel 4.1 Anggaran biaya kegiatan
No. Jenis Pengeluaran Sumber Dana Besaran Dana
(Rp)
1 Bahan habis pakai (sampah Belmawa Rp 4.800.000
organik, kompos, sekop, Perguruan Tinggi
pisau, bantal sekam, Instansi lain (Jika
EM4/biomol, kardus bekas, ada)
kain penutup, keranjang
berongga) maksimlal 60% dari
jumlah dana yang diusulkan
2 Sewa dan jasa Belmawa
Perguruan Tinggi Rp 1.500.000
Instansi lain (Jika
ada)
3 Transportasi lokal maksimal Belmawa Rp 1.200.000
30% dari jumlah dana yang Perguruan Tinggi
diusulkan Instansi lain (Jika
ada)
4 Lain-lain Belmawa Rp 1.000.000
Perguruan Tinggi
Instansi lain (Jika
ada)
Jumlah
Rp 8.500.000
Rekap Sumber Dana Belmawa Rp 7.000.000
Perguruan Tinggi Rp 1.500.000
Instansi lain (Jika
ada)
Jumlah Rp 8.500.000
 12
4.2 Jadwal Kegiatan
Tabel 4.2 Jadwal Kegiatan

No Jenis Kegiatan Bulan Penanggungjawab

1 2 3 4
1 Persiapan program Mita Wahyu Settiya
2 Persiapan alat dan Sri Rahmawati
bahan
3 Pembuatan produk Farda iyyan Sari Saleh
4 Promosi produk Ainun Karisma Wardani
5 Penjualan produk Alfina Salsa Biela Saputri
6 Evaluasi produk Sri Rahmawati
7 Pembuatan produk Mita Wahyu Settiya
 13
DAFTAR PUSTAKA

Abdimasku. 2021. Atasi limbah organik melalui pelatihan pembuatan

pupuk kompos metode keranjang takakura kepada kelompok Dawis Cempaka
Semarang.
https://scholar.google.com/scholar?hl=id&as_sdt=0%2C5&q=pupuk+organik+tek
nik+takakura&btnG=#d=gs_qabs&u=%23p%3DcUN_50ZguisJ. 4(1), 49-54, 2021
Zakiyah Amini, Dina Dwirayani, R. Eviyati. 2020. Pemanfaatan pupuk
organik takakura terhadap pertumbuhan tanaman pakcoy.
https://jurnal.ugj.ac.id/index.php/agro_sintesa/article/view/4854.
Dida S. N. Hilman. 2019. Mahasiswa teknik lingkungan FST Unair buat
pupuk kompos takakura. https://fst.unair.ac.id/mahasiswa-teknik-lingkungan-fst-
unair-buat-pupuk-kompos-takakura/. 22/6/2019

Muchammad Tamyiz1, Laily Noer Hamidah, Ardhana Rahmayanti, Listin

Fitrianah, Atik Widiyanti, Lily Octavia, Luqman Hakim. 2018. Pelatihan
pengomposan sampah organik dengan sistem takakura pada siswa MA Darul Ulum
Waru.
https://journal.unusida.ac.id/index.php/jssd/article/download/164/119/305#:~:text
=Kekurangan%20dari%20pengomposan%20menurut%20responden,rasa%20gatal
%20jika%20terkena%20kulit. 1 Juni 2018
Rosid, SP. 2019. Cara membuat kompos takakura.
http://cybex.pertanian.go.id/mobile/artikel/80636/CARA-MEMBUAT-KOMPOS-
TAKAKURA/. 11 November 2019
 14

Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota, dan Dosen Pendamping

1. Biodata Ketua
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Mita Wahyu Settiya
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi PGSD
4 NIM 20201115062
5 Tempat dan Tanggal Lahir Surabaya, 10 Mei 2001
6 Alamat email mithawahyusettiya@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 082233742870
B. Kegiatan Kemahasiswaan/Kesiswaan yang Sedang/Pernah Diikuti
No Jenis Kegiatan Status dalam Kegiatan Waktu dan Tempat
1 MOX Peserta 27 September 2020 online
(Surabaya)
2 MASTAMA Peserta 30 September 2020 online
(Surabaya)
3 Terapi Visi Peserta 29-31 Januari 2021 online
(Surabaya)
4 DAD IMM Peserta 2021 offline (Lamongan)
5 RTL DAD IMM Panitia 2021 offline (Keputih,
Surabaya)
6 Terapi Visi Panitia 2022 offline (Lamongan)
7 DAD IMM Panitia 19-24 Mei 2022 offline
(Gresik)
C. Penghargaan yang Pernah Diterima
No Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Penghargaan Tahun
1 - - -
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan
dalam pengajuan proposal PIM .
Surabaya, 28 Mei 2022
Ketua

(Mita Wahyu Settiya)

 15

A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Sri Rahmawati
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi PGSD
4 NIM 20201115020
5 Tempat dan Tanggal Lahir Sorifo’o, 25 Juli 2002
6 Alamat email Srirahmawati0225@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 085335761405
B. Kegiatan Kemahasiswaan/Kesiswaan yang Sedang/Pernah Diikuti
No Jenis Kegiatan Status dalam Kegiatan Waktu dan Tempat
1 Ospek Kampus Peserta 2020, Online
2 PKM-PM Ketua 2021, Online
3 DAD IMM Peserta 2021, Lamongan
4 RTL DAD IMM Panitia 2021, Surabaya Keputih
5 Menulis Buku Peserta 2021, Online
(Senyum
Manismu)
6 Relawan MATANA Anggota 2022, Lumajang Timur-
Erupsi Semeru Candipuro-Sumber
Mujur
7 Terapi Visi IMM Panitia 2022 Lamongan
C. Penghargaan yang Pernah Diterima
No Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Penghargaan Tahun
1 Piagam Penghargaan Literasi Pustaka 2021
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan
dalam pengajuan proposal PIM .
Surabaya, 28 Mei 2022
Anggota

(Sri Rahmawati)
 16

A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Farda Iyyan Sari Saleh
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi PGSD
4 NIM 20201115004
5 Tempat dan Tanggal Lahir Surabaya, 27 Juni 2002
6 Alamat email fardaiyyan27@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 089602033323
B. Kegiatan Kemahasiswaan/Kesiswaan yang Sedang/Pernah Diikuti
No Jenis Kegiatan Status dalam Kegiatan Waktu dan Tempat
1 Ospek Kampus Peserta 2020, Online

C. Penghargaan yang Pernah Diterima

No Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Penghargaan Tahun
1 - - -
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan
dalam pengajuan proposal PIM .
Surabaya, 28 Mei 2022
Anggota

(Farda Iyyan Sari Saleh)

 17

A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Ainun Karisma Wardani
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Asal Sekolah SMA Wachid Hasyim 1 Surabaya
4 NISN -
5 Tempat dan Tanggal Lahir Bangkalan, 26 Januari 2006
6 Alamat email karismaWulandari@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 089666838796
B. Kegiatan Kemahasiswaan/Kesiswaan yang Sedang/Pernah Diikuti
No Jenis Kegiatan Status dalam Kegiatan Waktu dan Tempat
1 - - -

C. Penghargaan yang Pernah Diterima

No Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Penghargaan Tahun
1 - - -
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan
dalam pengajuan proposal PIM .
Surabaya, 28 Mei 2022
Anggota

(Ainun Karisma Wardani)

 18

A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Alfina Salsa Biela Saputri
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Asal Sekolah SMA Wachid Hasyim 1 Surabaya
4 NISN -
5 Tempat dan Tanggal Lahir Bojonegoro, 20 Oktober 2004
6 Alamat email bielashalsa@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 089523587952
B. Kegiatan Kemahasiswaan/Kesiswaan yang Sedang/Pernah Diikuti
No Jenis Kegiatan Status dalam Kegiatan Waktu dan Tempat
1 - - -

C. Penghargaan yang Pernah Diterima

No Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Penghargaan Tahun
1 - - -
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan
dalam pengajuan proposal PIM .
Surabaya, 28 Mei 2022
Anggota

(Alfina Salsa Biela Saputri)

 19

A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Meirza Nanda Faradita,. S.Pd., M.Pd
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Bidang keahlian Pendidikan Guru Sekolah Dasar
4 NIDN 0723058905
5 Tempat dan Tanggal Lahir Surabaya, 23 Mei 1989
6 Alamat email meirzananda@fkip_um-surabaya.ac.id
7 Nomor Telepon/HP 085944000212
B. Riwayat Pendidikan
No Gelar Sarjana S2/Magister S3/Doktor
Akademik
1 Nama Intuisi Universitas Negeri Universitas PGRI -
Surabaya Adi Buana
2 Jurusan/Prodi Pendidikan Guru Teknologi -
Sekolah Dasar Pendidikan

C. Rekam Jejak Tri Dharma PT Pendidikan/Pengajaran

No Nama Mata Kuliah Wajib/Pilihan SKS
1 Pembelajaran IPA di SD Wajib 3 SKS
2 Strategi Pembelajaran Wajib 2 SKS
3 Perencanaan Pembelajaran Wajib 3 SKS
4 Bimbingan Konseling Wajib 2 SKS
5 Kewirausahaan Dasar Wajib 2 SKS
6 KDM dan Microteaching Wajib 3 SKS
7 Teori belajar Wajib 2 SKS
8. Assesment dan Evaluasi Wajb 3 SKS
Pembelajaran

Penelitian
No Judul Penelitian Penyandang DanaTahun
1 Pembelajaran Snowball Throwing Mandiri 2019
Untuk Meningkatkan Hasil
Belajar IPA Materi
Pengelompokkan Hewan
2 Peningkatan Hasil Belajar IPA di Mandiri 2019
SD dengan Menggunakan
Metode PQ4R
3 Media Model Tiruan Sapi Perah Mandiri 2019
dapat Meningkatkan
Kemampuan Kognitif Anak
Usia Dini
4 Penerapan Multimedia Interaktif Mandiri 2020
Untuk Meningkatkan Aktifitas
dan Hasil Belajar IPA di SD
Tawangsari
5 Penggunaan Aplikasi Quizizz Mandiri 2021
Untuk Meningkatkan Hasil
Belajar Mahasiswa PGSD
Pada Masa Pandemi Covid-19
6 Pengembangan Media “MEB” Mandiri 2021
 20
dalam Menumbuhkan Rasa
Nasionalis pada Pembelajaran
Matematika SD
7 Analisis Aktivitas Siswa dalam Mandiri 2021
Pembelajaran Daring
Menggunakan Ms.Teams pada
Masa Pandemi Covid-19
8 Elementary Teachers’ Perceptions Mandiri 2021
of Online Learning During
Covid-19 Restrictions
9 Relationship between critical Mandiri 2022
thinking and creative thinking
through zoom meeting on
science learning in elementary
school

Pengabdian Kepada Masyarakat

No Judul Pengabdian Kepada Masyarakat Penyandang Dana Tahun
1 Workshop Pembelajaran Literasi Mandiri 2019
Dengan Media Edmodo di SDN
Geluran III Sidoarjo
2 Workshop Penyusunan Perangkat Mandiri 2019
Pembelajaran K13 Revisi 2017
3 Workshop Penyusunan Artikel Mandiri 2020
Terindeks Sinta Pada Guru SD
Surabaya Tahun 2020
4 Workshop Penyusunan Artikel Mandiri 2021
Terindeks Sinta Pada Guru SD
Tahun 2021
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggp menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan
dalam pengajuan PIM

Surabaya, 28 Mei 2022

Dosen Pembimbing

(Meirza Nanda Faradita,. S.Pd., M.Pd)

 21

Lampiran 2. Format Justifikasi Anggaran Kegiatan

No. Jenis Pengeluaran Volume Harga Total (Rp)

Satuan (Rp)
1 Belanja Bahan (maks 60%)
Sekop 28 buah Rp 200.000 Rp 200.000
Pisau 10 buah Rp 100.000 Rp 100.000
Bantal sekam 17 buah Rp Rp
1.500.000 1.500.000
EM4/Biomol 75 buah Rp Rp
1.500.000 1.500.000
Kardus bekas 50 buah Rp 150.000 Rp 150.000
Kain penutup 50 buah Rp 150.000 Rp 150.000
Keranjang berongga 16 buah Rp 400.000 Rp 400.000
Sampah organik 80 kg Rp 400.000 Rp 400.000
Kompos 80 kg Rp 400.000 Rp 400.000
SUB TOTAL Rp Rp
4.800.000 4.800.000
2 Belanja Sewa (maks 15%)

Sewa tempat 1 tempat Rp Rp

1.500.000 1.500.000
SUB TOTAL Rp Rp
1.500.000 1.500.000
3 Perjalanan Lokal (maks 30%)

Transportasi 1 buah Rp Rp
1.200.000 1.200.000
SUB TOTAL RP Rp
1.200.000 1.200.000
4 Lain-lain (maks 15%)

Lainnya Seperlunya Rp Rp
1.000.000 1.000.000
SUB TOTAL Rp Rp
1.000.000 1.000.000
TOTAL JUMLAH Rp Rp
8.500.000 8.500.000
 22
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Pelaksana dan Pembagian Tugas

N Nama/NIM Program Bidan Alokasi Uraian Tugas

o Studi g Ilmu Waktu
(jam/mingg
u)
1 Mita Wahyu S1 PGSD PGSD 1 Minggu Penyusunan
Settiya/20201115062 karya tulis,
pengamatan
dan mencari
solusi
masalah
2 Sri S1 PGSD 1 Minggu Desain
Rahmawati/20201 PGSD gagasan,
115020 menganalisa
kesalahan-
kesalahan
dalam data
penulisan
PKM
3 Farda Iyyan Sari S1 PGSD PGSD 1 Minggu Peninjauan
Saleh/20201115004 untuk
menerapkanid
e masalah
4 Alfina Salsa Biela S1 PGSD PGSD 1 Minggu Evaluasi
Saputri

5 Ainun Karisma D3 TLM TLM 1 Minggu Penilaian

Wardani kerja
 23

5. Judul : Inovasi Pembuatan Pupuk Memanfaatkan Tekik

Takakura sebagai usaha meningkatkan produktifitas tanaman
6. Ketua Tim : Mita Wahyu Settiya
Bidang Ilmu : PGSD
Daerah Kegiatan : Surabaya
Fakultas/Program Studi : FKIP/S1 PGSD
No Kriteria Bobot Skor Nilai
1 Kebaharuan dan Tingkat 20
Inovasi : Gagasan
(Orisinalitas, Unik dan
Manfaat Masa Depan)
Kemutakhiran ipteks yang 20
diadopsi
2 Kesesuaian Metode 15
Pelaksanaan
3 Potensi Program : Kontribusi 25
Produk Luaran Terhadap
Perkembangan Iptek
Potensi Publikasi di media 10
4 massa
Penjadwalan Kegiatan dan 5
Personalia : Lengkap,
Jelas, Waktu dan
Personalianya Sesuai
5 Penyusunan Anggaran Biaya 5
: Lengkap, Rinci, Wajar
dan Jelas Peruntukannya
Total 100
Bobot Nilai 30%

Keterangan :
Nilai = Bobot x Skor ; Skor (1 = Buruk ; 2 = Sangat Kurang ; 3 = Kurang ; 5 = Cukup ; 6 = Baik ; 7 =
Sangat Baik)
Komentar :
Surabaya, 28 Mei 2022
Penilai

TIM BAKAI