ANALISIS DUNIA ANNA DARI SEGI

EKSTRINSIK DAN INTRINSIK

DISUSUN OLEH:
DAMAY SYAFA NAILA
X-BDP

SMK NEGERI 15 JAKARTA

JALAN MATARAM 1 KEBAYORAN BARU JAKARTA SELATAN
2020
 INTRINSIK

 IDENTITAS BUKU

Judul buku: Dunia Anna

Pengarang: Jostein Gaarder
Penerbit: Mizan
Tahun terbit: Agustus 2017
Jumlah halaman: 245

 SIPNOSIS
Bumi 2082, Nova sangat terkejut saat tiba-tiba di terminal online-nya
muncul surat dari nenek buyutnya, Anna. Surat yang ditulis 70 tahun lalu,
tepat tanggal 12.12.12 tepat saat nenek buyutnya berusia 16 tahun seperti
Nova saat ini.

Sungguh misterius bagaimana mungkin 70 tahun lalu nenek buyutnya sudah

tau bahwa kelak cicitnya bernama Nova? Dan darimana nenek buyutnya tau
tentang keresahan-keresahan Nova? Tentang bumi yang sudah tak seindah
dulu lagi, tentang spesies yang punah, tanah-tanah yang tenggelam, kutub
yang meleleh. Dan, benarkah cincin rubi merah dari legenda aladin, menjadi
kunci untuk mengembalikan keseimbangan bumi? Cincin yang selama ini
melingkar di jari Anna, nenek buyutnya?
Jostein Gaarder penulis dunia sophie, kembali dengan dunia anna, sekali lagi
mengajak kita berkaca. Dengan kisah yang ringan penuh makna, Jostein
Gaarder kembali mengajak pembaca merenungkan eksistensi manusia dan
semesta.

 TEMA
Diperkuat dengan paragraph…..
1. Dalam percakapan orang-orang dewasa yang didengarnya, Anna
menangkap beberapa kata seperti “pemanasan global” atau
“perubahan iklim”. Pertama kali dalam hidupnya Anna menyadari
bahwa dunia yang dia tinggali sedang mengalami kerusakan.
 AMANAT
Diperkuat oleh paragraph….
Menurut sebuah perumpamaan, seekor katak yang dimasukkan kedalam air
mendidih akan segera melompat keluar dari air mendidih tersebut untuk
menyelamatkan diri. Namun, jika katak tersebut dimasukkan kedalam panic
berisi air dingin yang secara perlahan direbus hingga mendidih, katak
tersebut tidak akan mendeteksi bahaya yang pada akhirnya ia mati direbus.
Lagi-lagi Jonas mengangguk. Ia berkata, “apakah generasi kita seperti katak
tersebut? Atau, sistem demokrasi yang kita jalani ini? Dapatkah bumi
bertahan dalam segala ulah ‘kemanusiaan’ kita ini?”

 TOKOH PERWATAKAN
 Anna
Peduli, kritis, dan gigih
Diperkuat oleh paragraph….
Anna senang Jonas memperhatikan apa yang telah diambilnya dari
internet dan diguntingnya dari berbagai koran dan media cetak
lainnnya. Selain itu, dia juga penasaran pada apa yang telah
dipikirkannya selama perjalanan naik ski di gunung tadi.
“lalu, apa yang harus kita lakukan? Bagaimana kita dapat mencegah
punahnya 1.001 spesies flora dan fauna?” renung Anna.

 Jonas
Konyol
Diperkuat oleh paragraph….
Tahun ini mereka telah beberapa kali bermain ski sejak pertengahan
November, dan akhir akhir ini mereka sering memulai perjalanan ski
dari desa masing masing dan bertemu diatas gunung, tempat keluarga
Anna memiliki sebuah pondok. Dan itulah yang diusulkan Jonas
sekarang. Dia bilang hari ini adalah kesempatan terakhirnya untuk
menjadi pacar seseorang yang berumur lima belas tahun. Itu bukan hal
tercerdas yang bisa dikatakan Jonas.

 Nova
Peduli, sensitif.
Diperkuat oleh paragraph….
 Nova sudah sejak lama mengunduh aplikasi LOST SPECIES, yang
dari waktu ke waktu menampilkan kabar terbaru terhadap punahnya
spesies flora dan fauna. Dia bisa saja menghapus aplikasi itu dan
menutup diri dari segala yang terjadi didunia sekitarnya, tetapi sebagai
manusia dia merasa berkewajiban untuk mengikuti perkembangan
proses degradasi habitat di bumi. Dia gusar, dia berang. Kemarahan
yang sia sia karena dia, toh, tak bisa berbuat apa apa….

 LATAR SETTING
 Latar tempat
Kamar
Diperkuat dengan paragraph….
Dia bangkit di atas tempat tidur, dan seketika seberkas cahaya redup
menyala dimeja nakas.
 Latar waktu
Masa depan
Diperkuat dengan paragraph….
Saat tangannya menjulur kearah alat diatas meja itu, cahayanya
menerang, dan ketika ia kembali berbaring sambil memegang
terminalnya, alat itu otomatis teraktifkan. Dilayarnya tercantum sabtu,
12 desember 2082.

 SUDUT PANDANG
Sudut pandang orang ketiga pengamat.
Diperkuat dengan paragraph….
Dia memandang sekeliling kamar tidurnya. Dindingnya berwarna merah
darah. Tampak olehnya tetesan air hujan menerpa jendela sempit yang
memanjang dari lantai kayu hingga kusen biru dibawah langit langit loteng
miring.

 MAJAS
1. Personifikasi
Tak tersisa sedikitpun es dikutub utara, dan hari ini hampir tidak berangin
sama sekali, hanya goyangan riak riak laut yang menandakan ini siaran
langsung, dan tampak sekilas wadah tempat kamera diletakkan.
2. Alegori
 Masih ada yang tersisa di alam bebas, tapi itu hanya sekelumit dari
keanekaragaman masa lalu, sekedar remah remah dari sajian hidangan
kerajaan alam.

EKSTRINSIK

 NOVEL
Novel berjudul dunia anna, bergenre fantasi.
 KARYA
Jostein Gaarder
 MENGANDUNG NILAI
Mengandung nilai sosial.
Didukung pada kutipan paragraph:
“sesederhana itu, cintailah tetanggamu sendiri. Dan itu juga harus
mencakup ‘tetangga’ generasi atau generasi selanjutnya. Ini harus
melingkupi seluruh makhluk yang akan hidup di Bumi sesudah
kita.”