Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

PENELITIAN SOSIAL

Guru Pengajar :

Rohmat Yuliana, S.PdI.

Disusun Oleh :

Kelompok 4

1. Muhammad Dziqra Al’Ghifari

2. Muhammad Ziafitra Dipraja

3. Rismala Putri

4. Rossa Dwi Lestari

5. Syifa Nailah

6. Tria Safhira Lestari

Kelas : X.6

SMA NEGERI 1 CILIMUS

2023
KATA PENGANTAR

Dengan mengucap puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan
hidayat-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan sebaik-baiknya untuk
tugas dari mata pelajaran Sosiologi.

Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam
penyusunan makalah ini. Makalah ini dibuat bukan hanya untuk melengkapi tugas mata
pelajaran Sosiologi, tetapi juga diharapkan bisa menjadi pedoman untuk menambah
pengetahuan tentang pemahaman dasar penelitian sosial, jenis-jenis penelitian sosial, dan
langkah-langkah metode penelitian sosial, agar para calon peneliti mampu mendapat
kelancaran dalam melakukan penelitian sosial.

Kami menyadari bahwa makalah ini masih banyak kekurangan dan kelemahan baik
dalam penyajian maupun isinya. Kritik dan saran dari Bapak/Ibu dan juga teman-teman tetap
kami harapkan guna perbaikan dan penyempurnaan untuk belajar ke depan. Semoga makalah
ini dapat bermanfaat dan senantiasa menjadi sumber belajar bagi teman-teman.
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

BAB I : PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

1.2. Rumusan Masalah

1.3. Tujuan

BAB II : PEMBAHASAN

2.1. Pengertian Penelitian Sosial

2.2. Jenis-Jenis Penelitian Sosial

2.3. Langkah-Langkah Metode Penelitian Sosial

BAB III : PENUTUP

3.1. Kesimpulan

3.2. Saran

DAFTAR PUSTAKA
BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Kegiatan penelitian adalah usaha untuk menemukan, mengembangkan dan menguji


kebenaran suatu pengetahuan yang dilakukan dengan menggunakan metode ilmiah. Metode
ilmiah ini harus disusun secara terstruktur dan sistematis, dari mulai memilih masalah,
merumuskan masalah sampai pada menarik kesimpulan dan menyusun laporan. Metode
penelitian sosial dapat diartikan sebagai pelajaran yang menjelaskan tentang metode-metode
ilmiah untuk mengkaji kebenaran dan mengembangkan pengetahuan yang menyangkut
gejala-gejala dan masalah sosial. Rencana penelitian yang dituangkan ke dalam tulisan yang
disebut rancangan penelitian. Rancangan penelitian adalah pokok-pokok perencanaan
keseluruhan penelitian yang tertuang dalam suatu kesatuan naskah secara ringkas, jelas, dan
utuh.

Untuk lebih memahami metode pengumpulan data penelitian sosial, maka dalam
makalah ini akan dibahas lebih lanjut tentang pengertian, langkah-langkah, dan metode
pengumpulan data yang digunakan dalam sebuah penelitian sosial.

1.2. Rumusan Masalah

1. Apa pemahaman dasar penelitian sosial?

2. Apa sajakah jenis-jenis penelitian sosial?

3. Apa sajakah langkah-langkah metode dalam melakukan penelitian sosial?

1.3. Tujuan

1. Untuk mengetahui pemahaman dasar penelitian sosial

2. Untuk mengetahui jenis-jenis penelitian sosial

3. Untuk mengetahui langkah-langkah metode dalam melakukan penelitian sosial


BAB II

PEMBAHASAN

2.1. Pengertian Penelitian Sosial

Penelitian sosial atau social research berasal dari kata bahasa Inggris. Kata research
artinya mencari dan social berarti sosial. Jadi, social research dapat diartikan sebagai
penelitian sosial yang mengkaji atau mendalami tentang suatu masalah dengan penelitian
sosial. Secara umum, pengertian penelitian sosial adalah suatu upaya ilmiah yang memiliki
tujuan untuk menganalisis maupun mempelajari berbagai gejala maupun realitas fenomena
sosial yang terjadi dalam masyarakat. Permasalahan tersebut perlu diteliti karena dalam
kehidupan bermasyarakat, akan selalu ada permasalahan yang muncul.

Oleh karena itulah, pengertian penelitian sosial ada dan memiliki peran sebagai alat
untuk menjawab berbagai bentuk permasalahan yang ditemukan dalam masyarakat. Biasanya
penelitian sosial dilakukan dengan pendekatan empiris melalui proses pengumpulan serta
penyusunan data lapangan yang akan berguna untuk menjawab dan mengatasi permasalahan
yang ditemukan oleh peneliti.

Selain itu, penelitian sosial biasanya menjadi instrumen dasar yang digunakan oleh
para sosiologi agar dapat mengembangkan berbagai teori serta konsep mengenai ilmu
sosiologi, seperti yang telah dipelajari secara sistematis.

2.2. Jenis-Jenis Penelitian Sosial

1. Penelitian Primer

Penelitian primer melibatkan pengumpulan data baru melalui pembuatan eksperimen


atau studi. Saat melakukan penelitian sosial, para profesional dapat mengumpulkan data
melalui berbagai sumber, termasuk survei, wawancara, dan observasi. Setelah mereka
mengumpulkan data, peneliti menganalisisnya untuk menghasilkan kesimpulan yang
berhubungan dengan pertanyaan penelitian mereka.
2. Penelitian Sekunder

Penelitian sekunder melibatkan analisis dan menghasilkan kesimpulan dari data yang
sudah ada. Peneliti menggabungkan, mengatur, dan menganalisis informasi untuk
menghasilkan kesimpulan baru dari data yang sudah ada sebelumnya.

3. Penelitian Kualitatif

Penelitian sosial kualitatif berupaya mengumpulkan informasi melalui cara-cara non-


numerik, seperti observasi dan wawancara. Peneliti sering melakukan studi di lingkungan
partisipan untuk meningkatkan kepercayaan dan akurasi. Kemudian, mereka menganalisis
data kualitatif dengan merumuskan tema dari pengamatan dan deskripsi yang dibuat selama
penelitian.

4. Penelitian Kuantitatif

Penelitian sosial kuantitatif menggunakan data numerik untuk sampai pada


kesimpulan. Peneliti dapat mengumpulkan data ini dengan metode seperti jajak pendapat,
survei dan kuesioner. Dengan menggunakan metode ini, peneliti mengukur variabel tertentu
dan menganalisis data untuk menemukan hasil statistik.

2.3. Langkah-Langkah Metode Penelitian Sosial

1. Membuat Rancangan Penelitian

Pembuatan rancangan penelitian merupakan langkah awal dalam melakukan


penelitian sosial. Pada umumnya rancangan penelitian dibuat dalam bentuk proposal.
Proposal terdiri atas bab pendahuluan, kajian pustaka, dan metode penelitian. Adapun bagian
rancangan penelitian mencakup komponen-komponen berikut :

1) Penentuan Topik Penelitian

Topik penelitian dapat diperoleh dengan mengamati permasalahan sosial dalam


masyarakat melalui pengalaman, membaca hasil penelitian, dan menyimak berbagai
informasi dari media massa.

2) Penulisan Judul Penelitian

Judul merupakan identitas dalam laporan penelitian. Judul penelitian sosial harus bisa
menggambarkan informasi yang ingin ditampilkan dalam laporan penelitian.
3) Penulisan Latar Belakang Masalah

Latar belakang memuat penjelasan pentingnya melakukan penelitian sosial terhadap


suatu permasalahan sosial.

4) Penulisan Rumusan Masalah

Rumusan masalah dalam penelitian harus ditulis secara jelas dan memuat batasan
masalah yang akan diteliti.

2. Mengumpulkan Data Penelitian

Data penelitian merupakan catatan dari kumpulan fakta yang belum mempunyai arti
sehingga masih harus diolah. Data penelitian dikumpulkan setelah membuat rancangan
penelitian.

Berdasarkan sifatnya, data penelitian dibedakan menjadi dua, yaitu data kuantitatif
dan data kualitatif. Data kuantitatif adalah data yang dinyatakan dalam bentuk angka. Data
pada penelitian kuantitatif diperoleh melalui angket dan pengukuran. Adapun data kualitatif
adalah data yang dinyatakan dalam bentuk kata-kata/deskripsi, hasil pengelompokan
(nominal), hasil pengategorian (ordinal), dan gambar. Data pada penelitian kualitatif
diperoleh melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi.

Berdasarkan sumbernya, data penelitian dapat dibedakan menjadi dua yaitu data
primer dan data sekunder. Data primer adalah data yang dikumpulkan secara langsung oleh
peneliti. Adapun data sekunder adalah data yang sudah tersedia atau dikumpulkan dalam
penelitian sebelumnya. Sumber data sekunder dapat diperoleh dari buku, surat kabar, dan
jurnal.

3. Mengolah Data Penelitian

Pada penelitian dengan pendekatan kuantitatif pengolahan data berlangsung setelah


semua data dikumpulkan. Misalnya, penghitungan data dilakukan setelah pengukuran atau
semua angket diisi oleh responden. Pengolahan data kuantitatif biasanya menggunakan
program statistik seperti SPSS (Statistical Program for Social Science).
Sedangkan, pada penelitian dengan pendekatan kualitatif pengolahan data dilakukan
sejak awal hingga akhir penelitian. Alat utama yang digunakan dalam analisis data kualitatif
ialah pemikiran peneliti. Peneliti melakukan analisis dengan menginterpretasi hasil data
menggunakan teori sebagai pisau analisis. Saat ini, analisis penelitian kualitatif terbantu
karena terdapat software analisis data kualitatif seperti NVIVO dan CAQDAS.

4. Penyusunan Laporan Penelitian

Membuat laporan penelitian dilakukan setelah analisis data. Penulisan laporan


penelitian hendaknya memperhatikan kerangka laporan penelitian. Kerangka laporan
penelitian dibagi menjadi tiga bagian yaitu awal, isi, dan akhir.

5. Mengomunikasikan Hasil Penelitian Sosial

Setelah menyusun laporan penelitian, peneliti hendaknya mempresentasikan hasil


penelitiannya kepada pihak-pihak terkait. Presentasi merupakan upaya penyampaian suatu
informasi dari penyaji atau orang yang melakukan presentasi kepada pihak lain. Tujuan
presentasi adalah mengomunikasikan hasil penelitian agar mendapat masukan dari pihak lain.
BAB III

PENUTUP

3.1. Kesimpulan

Pada prinsipnya sebab-sebab orang melakukan kegiatan penelitian selain untuk


memenuhi rasa ingin tahu terhadap sebuah gejala atau peristiwa juga untuk memecahkan
masalah dan dapat diterima dengan logika kemanusiaan. Pemahaman dasar penelitian sosial,
jenis-jenis penelitian sosial, dan langkah-langkah metode penelitian sosial adalah cara
mendapat informasi yang harus dilakukan/diikuti oleh seorang peneliti dalam memperoleh
data-data penelitiannya yang disesuaikan dengan adat istiadat serta kebiasaan masyarakat di
tempat ia meneliti.

Dalam penelitian kualitatif, salah satu ciri utamanya adalah orang sebagai
alat/instrument untuk mengumpulkan data. Ini dapat dilakukan dalam pengamatan berperan
serta, wawancara mendalam, pengumpulan dokumen, foto, dan sebagainya. Penting untuk
menjaga hubungan antara peneliti dan pihak yang diteliti yang merupakan kunci penting
keberhasilan penelitian, serta diperlukan kepekaan, keterampilan, dan juga seni untuk dapat
memasuki lingkungan budaya yang akan diteliti. Kemampuan untuk berempati dan bergaul
dengan orang lain jelas merupakan modal penting.

Semua ilmu pengetahuan pada awalnya berinduk pada satu ilmu, yaitu filsafat
perilaku sosial adalah proses dan aktivitas manusia dalam kehidupan sosial, ekonomi,
budaya, dan politik nya, jadi yang di teliti adalah perilaku atau aktivitasnya bukan
manusianya.

3.2. Saran

Seorang peneliti sebaiknya memahami terlebih dahulu tentang data dan cara
mengumpulkan data agar mendapatkan hasil penelitian yang valid.
DAFTAR PUSTAKA

Khansa, 2022, Penelitian, gramedia.com

Team I. Editorial, 2022, Social Research, indeed.com

M. Reza, 2021, Langkah-Langkah Penelitian Sosial, Mandandi.com

Anda mungkin juga menyukai