Proposal Bussiness Plan M Sukma Budi Harto
Proposal Bussiness Plan M Sukma Budi Harto
DIUSULKAN OLEH:
FAKULTAS TEKNIK
MEDAN
2022
UD NIRANA (TOKO SEMBAKO)
Bisnis sembako adalah salah satu jenis peluang bisnis yang tidak akan ada
matinya. Meskipun berbagai macam minimarket dan supermarket sudah menjamur di
mana-mana namun keberadaan toko sembako masih menjadi peluang usaha yang
menjanjikan. Selain karena toko sembako merupakan kebutuhan sehari-hari semua
orang, modal yang dikeluarkan untuk membuka usaha ini juga tidak terlalu besar.
Visi :
Menjadikan Toko Sembako yang terbaik dalam memberikan pelayanan
kepada konsumennya serta memberikan kepuasan yang lebih bagi pelanggan.
Adapun yang menjadi misi ini adalah:Berusaha memberikan pelayanan
sebaiknya kepada konsumen
Misi :
Mampu menjamin kepuasan konsumen Tidak melakukan kecuarangan –
kecurangan yang dapat merugikan konsumen Berusaha memberikan
pelayanan sebaik mungkin kepada konsumen ( seperti delivery order )
Berusaha mengecilkan tingkat pengangguran
1. Segmentasi Pasar
Semua kalangan masyarakat baik anak-anak, remaja, dewasa, maupun orang
tua, namun segmen yang paling dominan adalah orang tua dan ibu rumah
tangga
2. Target Pasar
Ibu rumah tangga dan pembantu rumah tangga yang mencari bahan dan
kualitas yang terjangkau dan bermutu.
3. Positioning
Bahan baku premium dengan kualitas yang sangat bagus berbeda dengan
yang lain bahannya sangat dipilih dengan kualitas yang premium membuat
kualitas bahan yang bermutu
Jadi proyeksi permintaan bahan baku sembako oleh konsumen dalam beberapa
tahun mendatang diprediksi mengalami peningkatan sebesar 20%
3.2.2 Tabel penawaran pasar dari produk pesaing sejenis
Nama Perusahaaan Pesaing Perkiraan Permintaan (dalam pcs)
UD Zam – Zam 1200
UD Berkah sembako 1000
3.3.1 Produk
Jenis kebutuhan pokok masyarakat menurut keputusan Menteri Industri dan
Perdagangan no. 115/mpp/kep/2/1998 tanggal 27 Februari 1998. Kesembilan
bahan itu adalah beras dan sagu, gula pasir, sayur-sayuran dan buah-buahan,
daging sapi dan ayam, minyak goreng dan margarin, susu, jagung, minyak tanah
atau gas elpiji, garam beryodium. Jadi pedagang sembako adalah orang yang
mencari nafkah dengan menjual barang-barang seperti beras, gula, minyak goreng
dan lain-lain
dengan kami dapat bertukar informasi mengenai perkembangan produk jersey dan
perkembangan minat olah raga dikalangan masyarakat.
Jersey ini juga bisa dijadikan alternatif penggunaan busana di dunia fashion,
hal ini dikarenakan jersey merupakan suatu type busana yang tidak hanya dapat
digunakan pada saat olah raga saja namun juga dapat digunakan untuk acara
santai maupun pada saat beraktifitas sehari – hari. Jersey ini juga bisa dikenakan
di acara-acara non formil dan formal seperti pada saat perkuliahan, dan acara-
acara resmi yang lain yang bersifat santai.
3.3.2 Promosi
Promosi merupakan bagian dari proses pemasaran. Promosi sangat
mempengaruhi kelancaran dan keberhasilan suatu usaha. Kami melakukan
promosi produk kami melalui sejumlah media baik elektronik, cetak, iklan di
radio maupun promosi langsung dari mulut ke mulut. Promosi melalui media
elektronik dilakukan dengan membulka semacam on-line shop di berbagai
jaringan sosial yang kini marak di dunia maya. Promosi melalui media cetak kami
lakukan dengan membuat pamflet.
3.3.3 Plancement
Lokasi usaha yang akan saya dirikan di daerah kota Medan Sunggal ,
dimana di daerah tersebut lingkungan yang cukup lumayan padat penduduk.
Daerah ini pun ramai pengunjung yang berlalu lalang dengan berbagai
kepentingan.
BAB 4
ASPEK PRODUKSI / OPERASIONAL
6.2 Biaya
6.2.1 Biaya Tetap
Nama Total Biaya
Bangunan 10.000.000
Peralatan 5.000.000
Gaji Karyawan 700.000
Pajak 1.000.000
Total 16.700.000
= 45.250
𝐵i𝑎𝑦𝑎 𝑇𝑒𝑡𝑎𝑝
1−𝐵i𝑎𝑦𝑎 7𝑎ri𝑎𝑏𝑒𝑙
𝐻𝑎𝑠i𝑙 𝑃𝑒𝑛ju𝑎𝑙𝑎𝑛
16.700.000
Custome 1−8.000.000
r
= 30.972.222
𝐵i𝑎𝑦𝑎 𝑇𝑒𝑡𝑎𝑝
BEP Unit =
𝐻𝑎𝑟g𝑎 𝐽𝑢𝑎𝑙−𝐵i𝑎𝑦𝑎 𝑉𝑎𝑟i𝑎𝑏𝑒𝑙/𝑈𝑛i𝑡
22.300.000
BEP Unit =
60.000−2.500
= 388 Unit
6.5 Laporan Laba-Rugi
Toko sembako UD Nirana
Laporan Laba-Rugi
Pendapatan
Penjualan Jasa (200 pcs x 40.000) 8.000.000
Penjualan Bersih 8.000.000
Beban Usaha
Beban Tetap 22.300.000
Beban Bahan Baku per bulan 8.000.000
Bahan lain-lain
Biaya Overhead (listrik, transport) 1.050.000
Total Beban 57.550.000
Laba Bersih 14.400.000
22.300.000
=
14.400.000
= 1,4
Artinya, untuk pengembalian modal atas usaha tersebut adalah selama 1,4 yaitu 1
tahun, 4 bulan.
BAB 7
ANALISIS SWOT
Internal : 15 – 8 = 7
Ekternal : 17 – 11 = 6
PENUTUP
8.1 Kesimpulan
Pendirian usaha ini merupakan suatu peluang bisnis yang baik bagi kami.
Apalagi jika kita perhatikan pada saat sekarang ini krisis global yang sedang
pembaca untuk juga berkeinginan membuka usaha karena kondisi krisis saat ini
Tetapi ada yang menjadi kendala dalam usaha ini adalah tambahan modal untuk
rumahan warung sembako seperti yang saya sebutkan diatas? terima kasih atas
waktu anda untuk membaca artikel Proposal Bisnis Rumahan Warung Sembako
BUSINESS MODEL KANVAS
Bn BEP Rupiah =
Key Partners KARYAWAN Value Proposition Customer
Relationships
Kualitas bahan yang
Teman di lebih baik aman dan Sosial media
organisasi harga terjangkau Intagram
Ibu rumah Layanan konsumen yang tokopedia
tangga Whatsapp
baik
Asisten
rumah OWNER Suasana nyaman Toko online
pengunjung dengan Marketplace
tangga
menampilkan kebersihan Buka lapak
Pengusaha BEP Rupiah =
warkop dan pada stand TokoPedia
cafe kecil Menjadikan pelanggan Toko offline
sebagai member tetap Toko sembako
UD Nirana