Anda di halaman 1dari 8

BAB II PASAR DAN PEMASARAN

2.1 Gambaran Umum Pasar dan Sasaran Dalam berwirausaha diperlukan pengetahuan tentang kondisi pasar agar dapat memanfaatkan peluang pasar yang ada. Hal itu dapat memberikan informasi mengenai seberapa besar peluang untuk mendapatkan keuntungan, terutama sebagai pemula. Maka dari itu diperlukan strategi-strategi dan inovasi dalam memasarkan produk ini, agar dapat bersaing dengan pengusaha lain yang bergerak di bidang yang sama. 2.1.1 Jenis Produk Yang Dipasarkan Produk adalah suatu barang atau jasa yang ditawarkan kepada pasar untuk dikonsumsi, memuaskan keinginan dan memenuhi kebutuhan konsumen. Berdasarkan pernyataan tersebut, maka produk yang akan ditawarkan adalah butik serta kafe. Untuk butik menjual segala sesuatu yang berhubungan dengan fashion seperti pakaian, tas, sepatu serta asesoris lainnya. Sedangkan untuk kafe sendiri hanya menjual makanan makanan cepat saji seperti burger, french fries dan lain lain. 2.1.2 Wilayah Pemasaran Usaha yang akan didirikan kemungkinan besar akan bertempat di kota Bandung, dikarenakan dikota ini sudah terkenal dengan fashion nya besar kemungkinan membuka usaha fashion akan berhasil. Apalagi setiap weekend kota ini selalu didatangi oleh pendatang dari jakarta, bogor dan kota lainnya. 2.2 Analisis SWOT Berdasarkan pengamatan terhadap kebutuhan konsumen akan fashion yang unik, maka kami menawarkan makanan yang sudah umum dikonsumsi oleh banyak orang dengan variasi dan inovasi yang kami sajikan. Selain itu, daerah Dago merupakan daerah yang setiap harinya dipadati oleh orang-orang yang ingin
5 Business Plan-Kewirausahaan

berbelanja, mendapat hiburan, atau sekedar ingin berwisata kuliner. Oleh karena itu, kami memanfaatkan peluang tersebut dengan mendirikan usaha di bidang makanan berupa daging ayam di daerah Dago, Bandung. 2.2.1 Strength Usaha yang kami dirikan ini tentunya memiliki keunggulan atau kekuatan tersendiri dibanding dengan pengusaha lain yang memiliki bidang usaha yang sama. Adapun kekuatan tersebut adalah: a. Bahan baku yang mudah didapat dan ramah lingkungan. b. Rasa yang berbeda karena dipadukan dengan berbagai macam sambal, sehingga menimbulkan rasa penasaran untuk mencoba menu sambal yang lain. 2.2.2 Weaknesses Dalam pembuatan suatu usaha sudah pasti ada sisi kelemahan disamping keunggulan. Kelemahan yang dimiliki oleh usaha kami adalah: a. Modal yang masih relatif kecil. b. Terbatasnya fasilitas transportasi yang dimiliki untuk penyediaan bahan baku. 2.2.3 Opportunity Masyarakat cenderung menginginkan hal yang baru, dan disinilah kami menawarkan hal baru tersebut untuk memenuhi permintaan masyarakat. Selain itu lokasi usaha di daerah keramaian dan dekat dengan pusat kota Bandung menjadi peluang bagi usaha kami. 2.2.4 Threat Adapun ancaman bagi usaha kami ini adalah: a. Pengusaha yang bergerak dalam bidang yang sama di sekitar daerah Dago Bandung.

6 Business Plan-Kewirausahaan

b. Harga bahan baku yang tidak menentu sehingga kemungkinan terjadi kenaikan harga terhadap bahan baku dan menyebabkan harga produksi juga ikut meningkat. c. Semakin banyaknya franchise yang bergerak dalam bidang yang sama dari luar yang masuk ke Indonesia. d. Kemungkinan adanya pesaing yang meniru konsep usaha kami dan membuatnya menjadi lebih baik. 2.3 Permintaan Berdasarkan minat konsumen didapat permintaan akan kebutuhan terhadap makanan yaitu rasa yang dapat memuaskan konsumen, harga yang terjangkau sesuai dengan pelayanan, memberikan hal yang berbeda dari menu yang ada sebelumnya. Adapun aspek-aspek yang mempengaruhi permintaan adalah aspek intern konsumen (seperti kepuasan konsumen yang tidak terbatas, dan keinginan untuk dimanjakan), aspek intern perusahaan (seperti proses pelayanan yang berbeda, dan kualitas produk), dan aspek ekstern konsumen dan perusahaan (rasa daging ayam dengan aneka macam sambal yang membuat unik dan memberikan rasa lebih lezat). 2.3.1 Jumlah Permintaan Terhadap Produk Usaha kami ini buka setiap hari, dari hari Senin sampai dengan hari Minggu. Setiap harinya kami mulai buka pukul 12.00 sampai dengan pukul 21.00. Jadi usaha kami beroperasi 10 jam setiap harinya. Kami memproyeksikan jumlah pengunjung yang datang ke DLi-Chick adalah 7 orang dalam satu jam. Usaha kami ini beroperasi 10 jam setiap harinya, sehingga dapat diproyeksikan dalam satu hari pengunjung yang datang ke DLiChick adalah 7 x 10 = 70 orang, yang dapat di artikan bahwa jumlah permintaan terhadap produk dalam 1 hari adalah 70 produk, sehingga jumlah permintaan terhadap produk dalam 1 minggu adalah 70 x 7 = 490 produk. Dapat disimpulkan dari pernyataan di atas bahwa jumlah permintaan terhadap produk selama 1 tahun adalah 490 x 48 = 23.520 permintaan.
7 Business Plan-Kewirausahaan

2.3.2 Proyeksi Permintaan Tingkat pertumbuhan perekonomian masyarakat Bandung adalah 5,1% per tahun, dapat diperkirakan jika tingkat perekonomian masyarakat meningkat maka permintaan terhadap produk yang kami jual juga meningkat sebesar 5,1%. Maka dari itu kami memproyeksikan jumlah permintaan terhadap produk yang kami jual dalam 5 tahun pertama adalah sebagai berikut: Tahun 2010 2011 2012 2013 2014 Jumlah permintaan 23.520 24.720 25.980 27.305 28.698

2.4 Penawaran Pesaing menawarkan

(Competitors) dalam produk yang

sejenis pada konsumen tentunya menjadi gambaran kemampuan pesaing dalam melayani konsumen selama periode tertentu. Penawaran dari kompetitor dapat dijadikan standar dalam melakukan pelayanan yang diberikan sehingga kami dapat memberikan inovasi baru yang lebih baik dari sudah yang ada. 2.4.1 Jumlah Produk Sejenis Di Pasar Setelah dilakukan survei di daerah Dago mengenai jumlah pesaing yang memiliki bidang usaha yang sama, berikut ini adalah tabel jumlah produk sejenis di pasar:

No 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.

Nama Pesaing Tenda Kencana Tenda Gobak Tenda Tiara Tenda Dago Tenda Simpang Warong Pojok Dwilingga Harum sari
8

Business Plan-Kewirausahaan

9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 2.4.2 Proyeksi Penawaran

Cempor Waroeng Pak Asep Dago 10 Dago 24 Warung Ceu Mar Ayam Goreng Wongsolo Tiloe Caf

Penawaran dari produk sejenis yang ditawarkan pada konsumen oleh pesaing. Penawaran tersebut menunjukkan kemampuan pesaing dalam melayani konsumen selama periode tertentu. Berikut adalah proyeksi penawaran dari kompetitor kepada konsumen:

Nama Tenda Kencana Tenda Gobak Tenda Tiara Tenda Dago Tenda Simpang Warong Pojok Dwilingga Harum sari Cempor Waroeng Pak Asep Dago 10 Dago 24 Warung Ceu Mar Ayam Goreng Wongsolo Tiloe Caf

Jumlah Tempat Duduk 24 28 28 25 18 20 20 15 23 15 10 10 15 30 12 TOTAL

Jam Beroperasi 12 Jam dari 17.00-05.00 10 Jam dari 19.00-05.00 10 Jam dari 17.00-03.00 10 Jam dari 17.00-03.00 10 Jam dari 17.00-03.00 12 jam dari 10.00-22.00 12 jam dari 10.00-22.00 12 jam dari 10.00-22.00 10 jam dari 13.00-23.00 12 jam dari 10.00-22.00 9 jam dari 14.00-23.00 9 jam dari 14.00-23.00 12 jam dari 10.00-22.00 12 jam dari 10.00-22.00 12 jam dari 10.00-22.00

Jumlah per tahun 28.224 23.520 23.520 23.520 23.520 28.224 28.224 28.224 23.520 28.224 21.168 21.168 28.224 28.224 28.224 385.728

Proyeksi Penawaran Pesaing Selama 5 Tahun Tahun 2010 2011


9 Business Plan-Kewirausahaan

Jumlah Penawaran 385.728 405.400

2012 2013 2014 2.5 Pangsa Pasar

426.076 447.805 470.643

Setelah kami mengetahui proyeksi permintaan dan penawaran terhdadap produk kami dapat menentukan pangsa pasar atas produk kami. Berikut adalah diagram pangsa pasar usaha sejenis:

2.6 Rencana dan Strategi Pemasaran Strategi merupakan salah satu bagian dari proses perencanaan. Hal itu dikarenakan, strategi dibuat untuk mencari dan menciptakan suatu kondisi ideal untuk melakukan pemasaran. Kami tidak hanya membuat strategi pemasaran berdasarkan keinginan sendiri, tetapi diperlukan pula pengetahuan mengenai strategi pemasaran yang dilakukan oleh pesaing. Dengan melihat strategi pemasaran pesaing, maka kami dapat melakukan inovasi dan mengembangkan
10 Business Plan-Kewirausahaan

inovasi tersebut menjadi strategi pemasaran yang lebih baik dan dapat menguasai pasar. 2.6.1 Strategi Pemasaran Pesaing Di dalam melakukan suatu usaha haruslah memiliki pengetahuan tentang strategi pemasaran pesaing. Pesaing terdekat yaitu pengusaha yang senantiasa berusaha untuk memberikan kepuasan terhadap pelanggan dan memenuhi kebutuhan yang sama serta mengajukan tawaran yang sama. Strategi-strategi pemasaran yang dilakukan pesaing antara lain melakukan promosi dengan menyebarkan brosur, word of mouth (dari mulut ke mulut), dan memberikan harga yang bersaing. 2.6.2 Strategi Pemasaran Strategi pemasaran yang akan dilakukan adalah membagi-bagi pasar, menyeleksi sasaran pasar yang sesuai, dan menentuka posisi nilai dari suatu produk atau jasa yang biasa disebut dengan Segmenting, Targeting, dan Positioning. 1. Segmenting Kelompok yang ada orang dewasa. 2. Targeting Dalam strategi pemasaran kami menentukan target pasar kami yaitu para remaja dan orang dewasa. 3. Positioning Suatu cara agar konsumen mudah mengingat bidang usaha kami yaitu dengan menyediakan tiga macam olahan ayam yaitu goreng, bakar dan presto. Tentunya menyediakan berbagai macam sambal juga menjadi suatu cara agar usaha kami dapat diingat oleh konsumen dan mendapat posisi di pasar. 2.6.3 Budget Penjualan
11 Business Plan-Kewirausahaan

akan dibagi-bagi menjadi kelompok remaja dan

Dari data yang didapat dalam perhitungan proyeksi permintaan, maka kami dapat memperkirakan budget penjualan dalam satu tahun sebagai berikut: Tahun
2010 2011 2012 2013 2014

Harga/unit (Rp)
17000 17000 17000 17000 17000

Permintaan
23.520 24.720 25.980 27.305 28.698

Penjualan (Rp)
399.840.000 420.231.840 441.663.664 464.188.511 487.862.125

12 Business Plan-Kewirausahaan

Anda mungkin juga menyukai