Kelompok 1

Ahmad Taufiq Ramadhan

Siti Nur Azizah

Elisa Agustin

Januar Asyif Ahmad Baihaqi

M. Alfin Maulana

Assalamualaikum Wr.Wb. Hi guys, saya ... dan juga teman-teman saya ingin menjelaskan materi
tentang jenis-jenis kelompok sosial, sebelumnya teman-teman tau ga sih kelompok sosial tuh apa?
Pasti belum karena belum tahu saya kasih tau ya, jadi kelompok sosial adalah suatu wadah yang
berisi sekumpulan individu yang berinteraksi, terdapat faktor yang menyatukan juga memiliki
struktur, kaidah ataupun memiliki pola perilakunya yang sama wadah tersebut juga tentunya
bersistem dan berproses.

Nah kelompok sosial itu ada 2 jenis loh pertama kelompok semu atau kelompok tidak teratur dan
kelompok nyata atau kelompok teratur,kita bahas satu-satu ya, kelompok semu yaitu kelompok
yang terbentuk secara spontan maupun tidak memiliki struktur, kelompok semu ada 3 jenis loh
pertama itu ada kerumunan, kedua masa, dan ketiga public, kalian tau ga kerumunan tuh ada 7 loh
jenisnya, ada formal audience,ada planned expressif group, ada spectator, ada juga panic, terus ada
inconvernient, terus tuh ada acting dan juga immortal, disini kita akan ngejelasinnya satu-satu yaa,

pertama itu formal audience, tau ga formal audience itu yang seperti apa?pasti kalian ga tau ya, Jadi
formal audience itu kerumunan yang punya satu pusat dan satu tujuan yang sama contohnya nih
(Vidio) nah kaya gitu tuh contohnya jadi kita tuh ada ditempat yang sama dengan tujuan sama dan
satu pusat juga,

Terus, kedua itu planned expressif group, jenis kerumunan ini tu mirip-mirip kaya yang tadi, tetapi
bedanya tuh di pusatnya aja, jadi di planned expressif group itu kita memiliki satu tujuan tetapi
berbeda pusat gituu contohnya (Vidio) nah kaya gitu itu contohnya planned expressif group,

yang ketiga itu spectator causal crowds, pernah nggak sih kalian ngeliat kecelakaan di jalan? Nah,
kemungkinan besar pas kecelakaan itu terjadi, banyak orang yang berkumpul untuk menyaksikan hal
tersebut. Itu namanya spectator causal crowds, jadi Spectator causal crowds adalah kumpulan
orang-orang yang terbentuk karena ingin melihat atau menyaksikan suatu kejadian secara langsung
atau bisa kita bilang karena rasa penasaran.

Keempat panic crowds dari namanya aja kita udah melihat kata “panic”, jadi panic crowds adalah
kerumunan orang yang disebabkan karena kepanikan atau ketegangan dari suatu peristiwa.
Sehingga mereka mencoba menyelamatkan diri mereka. (Vidio) nah yang kaya gitu tuh contoh dari
panic crowds.

Kelima inconvernient causal crowds, Pernah lihat kumpulan orang di stasiun kereta api atau halte
bus? Nah jadi itu tuh termasuk ke dalam jenis kerumunan inconvenient causal crowds. Bisa dibilang
bahwa Inconvenient causal crowds adalah kerumunan yang memiliki kesamaan tujuan karena ingin
menggunakan fasilitas yang sama. Namun, kerumunan ini hanya bersifat sementara.

Keenam dan ketujuh itu sebenarnya dari jenis yang sama yaitu lawless crowds tapi supaya bahasnya
enak kita bagi menjadi dua bagian aja yaa, kita mulai dari acting lawless crowds dulu ya, kalian
pernah lihat atau mungkin pernah ikutan tawuran antar pelajar ? Nah tawuran antar pelajar tuh
termasuk ke acting lawless crowds, jadi bisa dikatakan bahwa acting lawless crowds yaitu
kerumunan yang memiliki tujuan tertentu, menggunakan kekuatan fisik dan tentunya melanggar
hukum yang berlaku, berbeda dengan Immoral lawless crowds, jadi jika di acting lawless crowds kita
itu menggunakan kekuatan fisik dan menggunakan kekerasan maka di Immoral lawless crowds
memang udah dari awal sudah berniat untuk membuat kerusuhan atau tindakan yang melanggar
norma.

Nah jadi itu tuh jenis-jenis kerumunan, berikutnya ada masa dan publik, masa itu kelompok sosial
yang terjadi akibat adanya penolakan akan kebijakan yang telah berlaku maupun akan berlaku, masa
itu bisa dicirikan dengan kehadiran individu tersebut ke tempat tujuan, masa juga ada dua jenisnya
yaitu masa aktif dan masa pasif, masa aktif yaitu kumpulan orang tersebut sudah melakukan
tindakan nyata, sedangkan untuk masa Pasif kumpulan orang yang datang hanya diam
memperhatikan.

Selanjutnya publik yaa, nah publik tu hampir sama dengan masa akan tetapi bedanya masa ini orang-
orangnya hanya berkumpul di media sosial bukan hadir langsung, publik juga ada beberapa jenis
yaitu publik aktif, publik sadar dan publik apatis, publik aktif yaitu publik yang sadar akan masalah
sekitarnya, untuk publik sadar yaitu publik yang tau akan masalah sekitarnya akan tetapi dia juga
memberikan sebuah solusi untuk masalah tersebut, sedangkan untuk publik apatis kalian bisa
menebak sendiri ya hehe, ya publik apatis yaitu publik yang tahu akan masalah akan tetapi dia hanya
diam saja

Nah jadi itulah penjelasan tentang semua yang termasuk kelompok semu, sekarang kita lanjut ke
kelompok nyata. Kelompok nyata yaitu kelompok yang terbentuk secara disengaja dan juga memiliki
strukturnya kelompok nyata juga ada beberapa jenis-jenisnya

1.Kelompok nyata yang berdasarkan jumlah

Pertama ada Dyad kelompok ini hanya memiliki jumlah 2 anggota, lalu kedua ada Tyad, kelompok ini
hanya memiliki anggota berjumlah 3, tapi kalian tau ga sih nama kelompok ketika jumlah anggotanya
itu lebih dari 3? Jadi ketika jumlah anggotanya lebih dari tiga namun masih bisa dihitung atau
masing-masing anggotanya masih bisa berinteraksi satu sama lain itu dinamakan kelompok kecil,
namun jika sudah tidak bisa dihitung dan masing-masing anggotanya jarang berinteraksi antar satu
sama lain itu dinamakan kelompok besar.

2. In-grup dan out-grup

In-grup dan out-grup itu sebenarnya saling berkaitan, dimana in-grup adalah kelompok saya dan out-
grup adalah kelompok mereka, contoh adalah ketika saya adalah fans dari tim EVOS maka saya akan
menyebutkan bahwa saya adalah fans EVOS, berbeda ketika kita bertemu dengan fans RRQ maka
mereka adalah fans RRQ.

3. Primer grup dan Secondary grup

Temen-temen ada yang pernah denger primer grup atau secondary grup ngga? Palingan juga ngga,
Jadi primer grup bisa kita sebut sebagai kelompok pertama contohnya itu seperti keluarga maupun
sahabat, sedangkan secondary grup bisa dibilang sebagai kelompok kedua maksud dari kedua itu
kedua bagi diri seseorang contohnya itu teman kerja ataupun teman sekolah.

4. Formal grup dan Informal grup

Ga usah basa-basi, jadi kelompok formal yaitu kumpulan orang yang ingin mencapai tujuan tertentu,
selain tujuannya yang jelas kelompok ini dibentuk dengan aturan yang jelas dan tegas, contohnya
polisi maupun pegawai pemerintah dibidang pendidikan. Sedangkan kelompok informal itu
merupakan sebuah kelompok yang terbentuk secara tidak sengaja namun memiliki tujuan yang
sama, contohnya ketika para murid atau siswa saat jam istirahat mereka akan pergi ke kantin hanya
untuk ngobrol saja

5. Membership group dan Refference grup

Membership kayaknya kalian sering dengar ya, walaupun kalian mungkin sudah tau saya akan tetap
menjelaskan ya, jadi membership grup yaitu kelompok dimana individu menjadi bagian dari suatu
kelompok secara fisik meskipun mereka jarang berinteraksi, biasanya membership group dicirikan
dengan adanya kartu membership, adapun untuk refference grup bisa dikatakan sebagai tujuan
ataupun acuan bagi kelompok lain, misalnya saat kita masih di bangku SMP tentunya kita ingin pergi
ke SMA yang kita inginkan bukan? Nah pergi ke SMA itulah yang bisa disebut sebagai acuan untuk
kita.

6. Gemeinshcaft dan Gesellshcaft

Gemeinshcaft atau dalam bahasa Indonesia disebut paguyuban merupakan kelompok yang memiliki
ikatan batin yang kuat, hubungannya juga alami dan bertahan lama, biasanya kelompok ini
dideskripsikan sebagai masyarakat yang tinggal di desa, Gesellshcaft atau patembayan adalah
kelompok sosial yang hubungannya tidak alami dan singkat, serta tidak ada kedekatan batin antar
anggotanya, kelompok patembayan biasanya dideskripsikan sebagai masyarakat yang tinggal di kota.
Oh iya sebenarnya Gemeinshcaft juga ada jenisnya loh, pertama ada Gemeinshcaft by blood dimana
terbentuk karena adanya ikatan darah, lalu kedua ada Gemeinshcaft by mind kelompok ini disatukan
karena pemikiran, ideologi dan paradigma yang sama, dan terakhir ada Gemeinshcaft by place
kelompok ini terbentuk karena kedekatan tempat atau jarak tinggalnya.

7. Okupasional grup dan Volunteer grup

Biar cepet langsung saja, okupasional grup merupakan kelompok yang terbentuk karena memiliki
pekerjaan yang sama contohnya PGRI maupun IDI, lalu untuk Volunteer grup merupakan kelompok
yang terbentuk karena adanya keinginan untuk masuk kedalam kelompok atau bisa dibilang secara
suka rela, contohnya seperti PMI.

Nah jadi itulah jenis-jenis kelompok sosial, kita selesaiin disini aja ya sudah cape soalnya hehe,
terimakasih karena sudah mau mendengarkan dari awal sampai akhir bagi yang mendengarkan saja
ya yang ga mendengarkan ulang aja dari awal hehe, terimakasih untuk semua yang udah nonton
Vidio ini.

Wassalamualaikum Wr.Wb