DISUSUN OLEH :
KELAS: VIII A
NO. ABSEN: 28
Karya Tulis
Diajukan kepada SMP Muhammadiyah 3 Semarang untuk memenuhi salah satu persyaratan kelas
VIII dalam mengikuti Penilaian Akhir Semester Genap, Tahun Pelajaran 2021/2022 SMP
Muhammadiyah 3 Semarang, khususnya mata pelajaran bahasa Indonesia,IPA, IPS, PPKN dan PAI.
Kelas : VIII A
No. Absen : 28
JANUARI 2023
i
LEMBAR PERNYATAAN
Saya menyatakan bahwa karya yang ditulis dalam Laporan Kegiatan Study JAKARTA BANDUNG ini
benar-benar hasil karya saya sendiri, bukan hasil copyan, dan bukan hasil atau pikiran orang lain.
Sebagian pendapat atau temuan orang lain yang terdapat dalam karya tulis ini dikutip atau dirujuk
berdasarkan kode etik ilmiah.
Semarang, … Desember …
LEMBAR PENGESAHAN
Karya tulis berjudul Laporan Kegiatan Study Tour Jakarta Bandung ditulis oleh Sophia Dewi
Khoirul Annas, kelas VIII A, nomor absen 28 telah dipertahanan di hadapan pembimbing dan
wali kelas Rofiqoh Ilma Aulia N, S.Pd, SMP Muhammadiyah 3 Semarang
Menyetujui
Mengetahui,
Kepala Sekolah
iii
PERSEMBAHAN :
Bapak Rojudin S.Pd, M.Si , kepala SMP Muhammadiyah 3 Semarang yang telah
memberikan izin untuk melaksanakan study tour.
Ibu Okta Viyani Ningsih, S.Pd, sebagai pembimbing untuk membimbing dalam menyusun
laporan.
Ibu Rofiqoh Ilma Aulia N, S.Pd, sebagai wali kelas yang telah memotivasi dalam menyusun
laporan.
Bapak, Ibu guru dan karyawan SMP Muhammadiyah 3 Semarang yang selalu
iv
KATA PENGANTAR
Dengan mengucap syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan berkat,
rahmat, dan hidayahNya, sehingga kami diberi kekuatan dan kemampuan untuk membuat
Laporan Hasil Outing Class ini. Laporan ni disusun untuk memenuhi salah satu tugas pada mata
pelajaran Sejarah Indonesia, PPKn, Bahasa Indonesia, Bahasa Jawa, Seni Budaya dan Bahasa
Inggris. Kami menyadari bahwa dalam penulisan ini, tidak akan selesai tanpa bantuan berbagai
pihak. Oleh karena itu dengan kerendahan hati, kami dalam kesempatan ini mengucapkan
terrima kasih kepada :
1. Bapak Rojudin S.Pd, M.Si, selaku kepala SMP Muhammadiyah 3 Semarang.
2. Ibu Okta Viyani Ningsih S.Pd, selaku guru BahasaIndonesia.
3. Ibu Dra. Endang Sri Wijayani, selaku guru PPKn.
4. Ibu Rofiqoh Ilma Aulia N, S.Pd, selaku guru IPA.
5. Ibu Siti Zulaikhah S.H, selaku guru Bahasa IPS.
6. Bapak Drs. H. Mursid selaku guru PAI
purna. Akhirnya, dengan segala kerendahan hati yang tulus, penulis berharap semoga laporan
ini dapat memberikan manfaat bagi penulis, pembaca dan pihak-pihak yang memerlukan.
Semarang,
Penulis
v
DAFTAR ISI Halaman
JUDUL ……........................................................................................................ i
PERNYATAAN …..............................................................................................ii
PENGESAHAN .................................................................................................iii
BAB I. PENDAHULUAN
B. Identifikasi Masalah.................................................................................1
E.Metode Penelitian.................................................................................. 3
3.zzzz………………………………………………………………………dst
vi
……………………………………………………………………..
D. Kunjungan …..
1. xxx………………………………………………………………………..
2 yyyy………………………………………………………………
3. ……………………………………………………………………dst.
. ...........................................................................................................
A. Simpulan..................................................................................................
B. Saran...........................................................................................................
vii
BAB I
PENDAHULUAN
adalah kegiatan Study Tour yang wajib diikuti oleh seluruh peserta didik kelas VIII
yang dikategorikan sebagai salah satu syarat untuk mengikuti Ulangan Akhir Semester
Genap.
Study tour sebagai acuan peserta didik untuk membuat karya tulis yang
merupakan bentuk ekspresi dalam bahasa tulis, di samping sebagai salah satu syarat
untuk mengikuti Ulangan Akhir Semester Genap Tahun Pelajaran (…..) SMP
Peserta didik kelas VIII wajib membuat karya tulis, di samping merupakan bentuk
ekspresi dalam bahasa tulis juga sebagai salah satu syarat untuk mengikuti Penilaian
Bali merupakan objek yang dipilih karena memiliki sejarah dan budaya yang perlu diketahui oleh
B.Identifikasi Masalah
Untuk menghindari kesalahpahaman terhadap judul karya tulis Laporan Kegiatan Study Tour (……),
Objek yang dituju sebagai acuan untuk membuat karya tulis, di antara:
1.Jakarta
c.Dunia Fantasi(Dufan)
d. ITC
2.Bandung
b.Museum Perjuangan
c.Cibaduyut
Atas dasar latar belakang masalah di atas dapat penulis rumuskan masalah sebagai berikut :
1.Dimana letak, ….
2.Bagaimankah, …..
dst.
Berdasarkan rumusan masalah tersebut di atas maka penulisan karya tulis ini bertujuan untuk
mengetahui sejarah - sejarah objek wisata (……) yang telah dikunjungi. Adapun manfaat yang
penulis harapkan dalam melaksanakan study tour ini adalah memberikan informasi tentang sejarah
E.Metode Penelitian
Dalam kegiatan study tour Jakarta-Bandung penulis mengumpulkan data sebagai bahan untuk
menyusun karya tulis dengan menggunakan metode-metode sebagai berikut :
Penulis mengamati objek secara langsung kemudian mengumpulkan data yang diperlukan sebagai
bahan untuk membuat karya tulis .
Penulis mencari dan mengumpulkan buku-buku yang ada hubungannya dengan objek wisata yang
diperlukan. .
F. Sistematika Pembahasan
Laporan kegiatan study tour Bogor – Bandung disusun menggunakan sistematika penulisan karya
tulis yang meliputi bagian awal, isi, dan bagian akhir,.Bagian awal memuat tentang halaman judul,
halaman pernyataan, halaman pengesahan, halaman motto dan persembahan, kata pengantar, dan
daftar isi.
BAB I Pendahuluan, berisi gambaran secara umum supaya pembaca memahami karya tulis yang
meliputi latar belakang masalah, identifikasi masalah, rumusan masalah, tujuan dan manfaat
melakukan kunjungan,metode penelitian, sistematika pembahasan.
BAB II Isi Laporan, berisi tentang perjalanan dari semarang sampai di tempat penginapan, dari
penginapan menuju Bogor hingga kembali ke penginapan. Selanjutnya perjalanan dari penginapan
menuju ke Bandung hingga kembali ke Semarang. serta idetifikasi objek wisata yang dikunjungi baik
dikuknjungi. Sedangkan saran berisi tentang masukan-masukan yang berkaitan dengan pelaksanaan
kegiatan study tour (…..) pada SMP Muhammadiyah 3 Semarang tahun pelajaran 2021/2022.
4
BAB II
ISI LAPORAN
(Bahasa Indonesia)
a. Tesis : Saung Angklung Mang Udjo merupakan pusat kerajinan bambu, Pusat Pertunjukan
budaya Sunda, dan Workshop instrumen musik dari Bambu. Saung Angkung ini didirikan pada tahun
1966 oleh Udjo Ngalagena bersama istrinya Uum Sumiati dengan maksud untuk melestarikan dan
memelihara seni kebudayaan tradisional Sunda. Pertunjukan budaya yang biasa ditampilkan berisi
beberapa penampilan pendek yang menakjubkan, seperti seni tari tradisional, Upacara Helaran atau
upacara khitanan khas Sunda, Orkestra Angklung dan Arumba, dan masih banyak lagi.
b. Argumentasi : Acara dibuka dengan Upacara Helaran atau upacara Khitanan khas Sunda, anak
yang sudah di sunat dinaikan ke atas Jampana atau tandu khas Sunda sambil dipayungi payung
Songsong kemudian diarak keliling panggung, serta di ekor Helaran ada anak anak yang bermain
angklung dan kuda lumping. Setelah upacara Helaran selesai, acara dilanjut dengan tari tradisional
salah satunya tari Topeng, tari Topeng diperankan oleh 3 gadis yang memakai baju merah dan
membawa topeng, mereka menari dengan anggun dan lemah lembut. Ditengah tarian, tiga gadis itu
mengenakan topeng lalu tariannya menjadi lebih tegas dan gagah. Kemudian ada juga penampilan
Orkestra Angklung yang menakjubkan, dan diakhir acara para penonton diberi angklung dan
diajarkan cara bermain angklung, saya sendiri mendapat angklung bernomor 5. Sebelum pertunjukan
selesai para penonton memainkan lagu “Bunda” Cipt. Melly Goeslaw menggunakan Angklung.
a. Penegasan ulang : Saung Angklung Mang Udjo bukan hanya sekedar tempat wisata edukasi
budaya Sunda biasa, namun tempat ini juga adalah tempat untuk melestarikan dan memelihara
kebudayaan Sunda yang kian lama makin menyusut orang yang melestarikannya terutama anak
anak muda Sunda. Saung ini juga membuka sanggar bagi orang orang yang ingin belajar dan
melestarikan kebudayaan Sunda dari yang dewasa hingga yang masih kecil. Cara melestarikan
budaya Sunda yang mereka terapkan juga cukup menarik, salah satunya dengan mengajarkan
cara bermain angklung untuk para pengunjung. Pengelolaan budaya ini merupakan cara kita
untuk memahami, melindungi serta melestarikan budaya agar tidak punah dan memperkuat
ketahanan bangsa.
(Dokumentasi pentas Angklung dan tari Topeng, serta saya belajar bermain angklung).
Monumen Perjuangan didirikan untuk mengenang perjuangan para rakyat Bandung ketika Negara
Republik Indonesia belum merdeka dan setelah merdeka melawan penjajah. Monumen ini dibangun
pada tanggal 1 Januari 1991 dan pembangunannya memakan waktu 4 tahun. Lalu Monumen
Perjuangan diresmikan oleh Gubernur Jawa Barat yaitu Raden Nana Nuriana pada tanggal 23
Agustus 1995.
Selain untuk mengenang perjuangan para rakyat kota Bandung dalam melawan penjajah. Monumen
ini dibangun guna memvisualisasi rangkaian perjuangan rakyat melawan penjajah pada masa
revolusi kemerdekaan. Didalam Monumen Perjuangan terdapat ruang Audiovisual untuk menonton
film dokumenter cuplikan-cuplikan video dokumentasi peperangan yang terjadi di Bandung dan
3. Diorama Perjuangan Sultan Agung Tirtayasa dengan rakyat menentang kolonial Belanda tahun
1658.
Ada juga beberapa pakaian peninggalan jaman dahulu, seperti searagam prajurit Belanda dan
Jepang, seragam tentara wanita, dan masih banyak lagi terpajang dengan rapi di bagian pameran
Museum Monumen Perjuangan, selain ruang pameran terdapat juga perpustakaan. Diluar Meseum
Monumen Perjuangan, terdapat relief yang berada pada dinding di depan pintu masuk museum.
Relief itu menggambarkan perjuangan rakyat Bandung dari zaman kerajaan hingga zaman kolonial
Belanda dan Jepang dalam memerjuangkan dan memertahankan kemerdekaan bangsa Indonesia.
Sejarah konflik konflik yang di Monumen Perjuangan ini kebanyakan dipicu karena perbedaan latar
belakang kebudayaan dan perbedaan kepentingan yang berakibat retaknya hubungan antar-individu
atau kelompok, rusaknya harta benda dan bahkan hilangnya nyawa manusia, serta terjadinya
Terdapat 3 lokasi yang menjadi bukti kekejaman PKI terhadap para pahlawan Revolusi, yaitu
antara lain :
Lubang Buaya adalah nama sebuah desa yang digunakan oleh orang orang PKI sebagai tempat
pelatihan sampai terjadinya G30SPKI. Terdapat 16 KK yang dipilih oleh orang orang PKI sebagai
tempat pelatihan sampai terjadinya G30SPKI. Mengapa Lubang Buaya dipilih menjadi markas PKI?
a. Perdana menteri Republik Rakyat Cina berjanji kepada PKI akan memberikan senjata gratis
b. Lubang Buaya berada di tengah hutan pohon Karet, mereka berasumsi yang dijanjikan perdana
menteri Cina sedang menuju ke Indonesia dengan aman dan cepat melalui pangkalan militer.
Museum ini menceritakan sepak terjang Partai Komunis Indonesia dari bulan November tahun 1945
sampai penumpasannya bulan Januari tahun 1974. Terdapat 34 peristiwa digambarkan setiap
peristiwa 1 diorama. Museum Pengkhianatan PKI terdapat 34 diorama, 5 foto kompilasi dan 2
miniatur.
Museum Paseban menceritakan terjadinya G30SPKI mulai dari rapat rapat persiapan, pelatihan,
penculikan, pembunuhan, dan pengangkatan jenazah. Museum Paseban juga terdapat pakaian
Mulanya terdapat 10 jenderal yang menjadi target penculikan PKI, namun di coret 3 menjadi 7
orang. Peristiwa penyiksaan dan pembunuhan 7 jenderal dinamakan oleh PKI sebagai pesta Harum
Bunga. Dalam peristiwa G30SPKI, PKI berhasil menembak mati 3 jenderal yaitu jenderal Ahmad
1. Sebagai salah satu pengenangan pemerintah terhadap para pahwalan revolusi yang gugur
Indonesia.
2. Mengingatkan kepada kita sebagai generasi penerus bangsa atas bahaya masuknya komunis.
3. Sebagai sarana edukasi dan sarana rekreasi.
(dokumentasi monumen Pancasila dan Baju bekas darah serta foto jenderal).
1. Klasifikasi Taksonomi Hewan yang ada di Ocean Dream Samudra (IPA)
Ocean Dream Samudra merupakan unit Oceanarium terbesar yang terdiri dari Lumba lumba, Singa
Laut, dan banyak aneka satwa air lainnya. Selanjutnya Taksonomi hewan, ada 7 kelas takson yang
dmiliki hewan. Yang tertinngi adalah Kingdom, lalu di susul Filum, kemudian Kelas, Ordo, Famili, dan
yang paling bawah dan paling spesifik adalah spesies.
Lumba lumba Hidung Botol masuk dalam Kingdom Animalia karena mereka adalah hewan, kemudian
Lumba lumba masuk dalam Filum Chordata. Mammalia adalah kelas untuk hewan ini karena mereka
menyusui anaknya, lalu Ordo mereka adalah Artiodactyla. Mereka memiliki Famili Delphinidae, dan
ber Genus Tursiops. Terakhir yang paling spesifik adalah spesies, Lumba lumba Hidung Botol ber
spesies Tursiops Truncatus.
ODS memiliki 2 jenis Singa laut, salah satunya adalah jenis Singa Laut Amerika Selatan atau berjenis
Otaria Byronia. Singa laut Amerika selatan diklasifikasikan Otaria oleh George Shaw pada 1800, dan
byronia oleh Henri Marie Ducrotay de Blainville. Singa laut Amerika Selatan hidup berkoloni seperti
kebanyakan hewan air lainnya. Singa laut memakan ikan, cumi cumi maupun kerang.
Singa laut masuk dalam Kingdom Animalia, Filumnya adalah Chordata. Mamalia adalah kelas Singa
Laut, lalu Singa laut masuk dalam Ordo Carnivora, dan Singa laut juga termasuk dalam Famili
Otariidae. Genus Singa Laut adalah Otaria, dan terakhir Spesies Singa Laut Amerika Selatan adalah
Otaria Byronia.
BAB III
PENUTUP
A. SIMPULAN
B. SARAN
Program kegiatan study tour SMP Muhammadiyah 3 Semarang hendaklah dipertahankan sebagai
program tahunan untuk tahun pelajaran berikutnya study tour sangat bermanfaat bagi peserta didik.
Di samping sebagai wahana untuk menambah ilmu pengetahuan juga sebagai wahana untuk
refresing.
6
LAMPIRAN- LAMPIRAN
1.
a.
a.
a.
a.
1.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
1.
1.
a.
b.
3.
1.
1.
2.
3.
4.
1.
1.
1.
1.
1.
1.