Anda di halaman 1dari 2

MILIARIA

No. Dokumen : SOP/ICDX.138/2021


No. Revisi :0
SOP
Tanggal Terbit : 5 Juli 2021
Halaman : 1/2
UPTD Antonius Gabhe. Amd. Kep
PUSKESMAS NIP.19740512 1990 03 1
NUALAIN 008

1. Pengertian Miliaria adalah kelainan kulit akibat retensi keringat yang ditandai oleh
adanya vesikel milier. Sinonim untuk penyakit ini adalah biang keringat,
keringat buntet, atau liken tropikus

2. Tujuan Sebagai bahan acuan bagi petugas dalam menerapkan langkah-langkah


dalam penatalaksanaan penyakit Miliaria di Puskesmas Nualain

3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Nualain Nomor : Pusk.Nln/045/SK/UKP/2019


tentang Pelayanan Klinis.

4. Referensi Permenkes no. 5 tahun 2014 tentang Panduan Klinis bagi Dokter di
Fasilitas Pelayanan Kesehatan Primer.

5. Prosedur Persiapan alat dan bahan

6. Cara/ a. Petugas menanyakan keluhan yang dirasakan oleh pasien


Langkah- b. Petugas mencatat hasil anamnesa pada kartu pasien
Langkah c. Petugas melakukan pemeriksaan fisik pada pasien : tekanan darah,
nadi, frekuensi pernafasan. Lakukan pemeriksaan kepala/leher, dada,
perut dan ekstrimitas.
d. Petugas menegakkan diagnosis miliaria
e. Penatalaksanaan:
1. Non farmakologis
a. Memakai pakaian yang tipis dan menyerap keringat
b. Menghindari panas dan kelembapan berlebihan
c. Mejaga kebersihan kulit
d. Mengusahakan ventilasi yang baik
2. Farmakologi
a. Topikal
Bedak salisil 2 % diberikan 2 kali sehari selama 1 minggu.
Terapi berfungsi sebagai antipruritus untuk menghilangkan dan
mencegah timbulnya miliaria profunda
b. Sistemik
Antihistamin: loratadin 1x10 mg per hari selama 7 hari
f. Petugas melakukan konseling dan edukasi. Edukasi dilakukan
dengan memberitahukan keluarga agar dapat membantu pasien
untuk:
1. Menghindari kondisi hidrasi berlebihan atau membantu pasien
untuk pakaian yang sesuai dengan kondisinya.
2. Menjaga ventilasi udara di dalam rumah.
3. Menghindari banyak berkeringat.
4. Memilih lingkungan yang lebih sejuk dan sirkulasi udara
(ventilasi) cukup.
5. Mandi air dingin dan memakai sabun.
7. Diagram Alir
Anamnesa & Pemeriksaan
fisik (TTV, Kepala/leher,
dada, perut, ekstrimitas) Kartu status

Penegakan diagnosis, dan menentukan Kartu status


derajat keparahan penyakit

Non farmakologis
Memakai pakaian yang tipis dan menyerap keringat
Menghindari panas dan kelembapan berlebihan
Mejaga kebersihan kulit
Mengusahakan ventilasi yang baik
Farmakologi
Topikal
Bedak salisil 2 % diberikan 2 kali sehari selama 1 minggu.
Sistemik
Antihistamin: loratadin 1x10 mg per hari selama 7 hari

Apotek Kertas resep

8. Hal-hal yang Petugas bersama-sama melaksanakan koordinasi dan tindakan


perlu di
perhatikan

9. Unit Terkait a. Loket pendaftaran


b. Pelayanan Umum
c. Pelayanan Lansia
d. UGD
e. Apotek

10. Dokumen Rekam medic, register


terkait

11. Rekam No Yang Diubah Isi Perubahan Tanggal dimulai di


Histori berlakukan
perubahan

- - - -

Anda mungkin juga menyukai