KYS - Preaching in Tabor
KYS - Preaching in Tabor
KYS
kita orang orang percaya telah disalibkan bersama dengan Kristus. Kematian Kristus ini
membawa kehidupan bagi orang orang yang percaya, sehingga hidup manusia bukan lagi hidup
manusia yang lama, manusia yang rapuh, tetapi hidup manusia yang sama sekali baru .
Paulus mengatakan, hidupnya bukan karena dirinya lagi tetapi karena Kristus. Paulus
awalnya adalah seorang anti Kristus, yg menganiaya org org percaya, tp ketika ia percaya
hidupnya benar benar berbeda. hidupnya berubah total., ia percaya tanpa ragu, ia tidak takut,
tidak kuatir untuk memberitakan Firman Tuhan dan tunduk kepada apa yang diperintahkan oleh
Kristus.
Demikian halnya dengan kita, ketika kita sudah menjadi percaya, maka karakter Kristus
harus tinggal dalam diri kita. bukan karakter kita lagi yang ada dalam diri kita, kita mengalami
perubahan dalam diri kita, mematikan semua perbuatan perbuatan jahat dan kedagingan dalam
diri kita. Sehingga satu langkah pun dalam hidup kita tidak lagi dalam kedagingan. semua hidup
kita adalah untuk Tuhan. semua perkataan dan tindakan kita adalah untuk Tuhan.
Firman Tuhan ini memiliki makna yang sangat dalam. ternyata aku tidak hidup sendiri di
dalam dunia ini. aku tidak berjalan sendiri. aku tidak melangkah sendirian. tetapi dalam diriku ini
ada Kristus. Ada Kristus yang selalu menuntun hidupku. mengapa Kristus ada dalam diriku?
Firman Tuhan berkata “Dan hidupku yang kuhidupi sekarang di dalam daging, adalah hidup
oleh iman dalam Anak Allah yang telah mengasihi aku dan menyerahkan diri-Nya untuk aku”
Yesus telah telah menyerahkan dirinya dan mati bagi kita, demikianlah kita menaruh iman
kepada Yesus kita hidup di dalam daging, tetapi kita hidup oleh iman. Imanlah yang
menggerakkan hidup kita, yaitu iman di dalam Kristus.
Maka dalam hidup yang kita jalani ini, Kristuslah yang menjadi pusat dalam hubungan
kita, dalam pelayanan kita, dan dalam segala pekerjaan kita. Bukan lagi “aku”, tetapi Kristus.
bukan lagi pikiranku tetapi pikiran Kristus. Kristuslah yang bekerja dalam hidup kita. pentinglah
untuk kita ingat bahwa “sekali kita telah mati dengan Kristus, kita akan selamanya hidup bagi
Allah”. AMIN