Anda di halaman 1dari 4

PROGRAM

DIGITAL
TALENT
BUMN
Self-Learning Fundamental
Digital Mindset and Behavior

MODULE 1: INTRODUCTION TO DIGITAL


MINDSET AND BEHAVIOR

Submodule 1
What is Digital Mindset and Behavior?
WHAT IS DIGITAL MINDSET AND BEHAVIOR?

SUBMODULE DESCRIPTION OVERVIEW


Penjelasan mengenai pengertian dari Digital Mindset and Behavior dan
perbedaannya dengan term serupa. Selain itu, pada submodul ini juga akan
disebutkan komposisi atau aspek yang membentuk Digital Mindset and Behavior
pada diri individu.

Pengertian Digital Mindset and Behavior


Tahukah kamu? Mindset merujuk pada struktur kepercayaan atau cara dari
bagaimana seseorang berpikir, menilai sesuatu (Dweck, 2007). Mindset memiliki
peran yang sangat besar dalam diri kita. Mindset memberikan pengaruh yang sangat
kuat terhadap perasaan, kognisi, dan perilaku individu, termasuk bagaimana ia
mengatur goal, menyusun strategi untuk dapat menguasai keterampilan ataupun
menyelesaikan pekerjaan tertentu, dan mengantisipasi hasil dari perilaku yang
dihasilkannya (Rasmussen-Moseid & Botero, 2020). Berdasarkan Technology
Acceptance Model (Davis, 1989), cara pandang atau persepsi individu terhadap sifat
atau aspek teknologi tertentu akan memengaruhi sikap dan juga intensi serta
perilakunya dalam penggunaan teknologi. Dua persepsi umum pada Technology
Acceptance Model ini merujuk pada perceived usefulness (PU), yaitu kepercayaan
yang dimiliki seseorang bahwa penggunaan teknologi tertentu bisa meningkatkan
performa kerjanya, dan perceived ease of use (PEU), yaitu kepercayaan yang
dimiliki seseorang bahwa penggunaan teknologi atau sistem tertentu tidak
memerlukan banyak usaha dan mudah.

Merujuk pada sebuah mindset digital, mindset ini merupakan kunci utama untuk
dapat sukses di dunia digital, khususnya pada masa transformasi digital. Digital
mindset diperlukan sebagai bagian dari budaya organisasi untuk dapat menekankan
pentingnya dan juga implementasi dari transformasi digital. Dalam hal ini, digital
mindset berarti struktur pengetahuan dan pengalaman yang terbentuk karena hidup
dalam masyarakat digital dan digunakan individu untuk dapat sukses pada era digital
(Benke, 2017 dalam ACI, 2019).

1
Perbedaan antara Digital Mindset and Behavior dengan kemampuan digital
Digital Mindset and Behavior berbeda dengan digital skill atau keterampilan untuk
menggunakan perangkat digital, aplikasi informasi dan jejaring untuk mengakses
dan mengatur informasi. Sebagai contoh, seseorang dengan digital mindset and
behavior tidak sama atauterbatas pada individu yang mampu menggunakan gadget,
sosial media, mengedit video, coding, dan lain-lain. Seseorang dengan digital
mindset and behavior memiliki serangkaian dasar pemikiran atau cara pandang, di
mana dasar pemikiran dan cara pandangnya tersebut menjadi acuan yang
mengarahkan sikap dan perilakunya terhadap teknologi ataupun dunia digital secara
keseluruhan.

Komposisi dari Digital Mindset and Behavior


Digital mindset tersusun atas beberapa komposisi aspek yang akan kamu pelajari
pada konten pembelajaran berikutnya. Komposisi aspek tersebut meliputi:
1. Fostering Teamwork
2. Communication
3. Agility
4. Customer Centric
5. Data Driveness
6. Open Mind
7. Critical Thinking
8. Digital Literacy

2
Referensi
Rasmussen-Moseid, K. O. & Botero, M. P. (2020). Mindset matters: How and when
fixed digital mindset influences employees’ approach towards and avoidance of
new workplace technology. BI Norwegian Business School Campus Oslo.

Davis, F. D., Bagozzi, R. P., & Warshaw, P. R. (1989), User Acceptance of


Computer Technology: A Comparison of Two Theoretical Models. (1989).
Management Science, 35(8), 982-1003.

Anda mungkin juga menyukai