Anda di halaman 1dari 2

PERESEPAN PEMESANAN DAN

PENGELOLAAN OBAT
Nomor : 078/SOP/PKM-MJS/III/2023

SOP No. Revisi : 0


Tgl.Terbit : 25 Maret 2023
Halaman : 1/2

UPT PUSKESMAS Euis Jubaedah


MAJASARI
1. Pengertian Peresepan adalah proses pesanan atau permintaan obat tertulis dari
dokter, dokter gigi, dan tenaga medis lainnya yang berijin kepada
Apoteker atau Asisten apoteker di Puskesmas Majasari untuk
menyediakan atau membuatkan obat dan menyerahkannya kepada
pasien.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah langkah untuk melaksanakan
peresepan, pemesanan dan pengelolaan obat.
3. Kebijakan Keputusan Kepala UPT Puskesmas Majasari Nomor: 088/SK/PKM-
MJS/III/2023 tentang Peresepan, Pemesanan dan Pengelolaan Obat.
4. Referensi a. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 44 tahun 2016 tentang
manajemen puskesmas;
b. Permenkes RI No.26 Tahun 2020 tentang standar pelayanan
kefarmasian di puskesmas.
c. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 34 tahun 2022 tentang
akreditasi Pusat Kesehatan Masyarakat, Klinik, Laboratorium
Kesehatan, Unit Transfusi Darah, Tempat Praktik Mandiri
Dokter, danTempat Praktik Mandiri Dokter Gigi;
d. Keputusan Menteri Kesehatan HK 01.07/Menkes/165/2023
tentang Standar Akreditasi Pusat Kesehatan Masyarakat;
5. Prosedur/ a. Peresepan Obat
Langkah – 1) Obat diresepkan sesuai terapi atas diagnosis pasien
langkah 2) Pemberian resep dilakukan oleh petugas farmasi atau
petugas lain yang diberi kewenangan.
b. Pemesanan Obat
1) Pemesanan obat untuk kebutuhan puskesmas dilakukan oleh
petugas farmasi atau gudang obat puskesmas.
2) Pemesanan obat untuk kebutuhan pelayanan dilakukan oleh
petugas unit pelayanan terkait kepada petugas farmasi
gudang obat puskesmas.
c. Pengelolaan Obat
a. Pengelolaan obat di gudang obat dilakukan oleh petugas
farmasi meliputi kegiatan perencanaan, permintaan,
penerimaan, penyimpanan, distribusi, administrasi dan
pelaporan.
6. Unit terkait a. Tenaga medis
b. Petugas Farmasi
7. Rekaman histori
perubahan No Yang Dirubah Isi Perubahan Tanggal Mulai
Diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai