JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 2.

SITI MARIAM,S.Pd

CGP Akt 8 LINGGA

Jurnal refleksi dwi mingguan merupakan salah satu tugas yang dibuat oleh Calon Guru Penggerak
(CGP) pada pendidikan guru penggerak. Jurnal refleksi dwi mingguan adalah sebuah tulisan tentang
refleksi diri SELAMA 2 minggu kebelakang yang ditulis secara rutin setiap dua mingguan yang wajib
dilakukan oleh para CGP. Pada bagian ini, sebagai CGP akan saya merefleksikan rangkaian kegiatan
selama mempelajari modul 2.2 tentang pembelajaran sosial dan emosional, dengan model refleksi 4F
(Fact, Feeling, Findings, Future) yang dikembangkan oleh Dr. Roger Greenaway.

Fact (Peristiwa)

Setelah melewati paket modul 2.1 tentang tentang pembelajaran untuk memenuhi kebutuhan belajar
murid mulai tanggal tanggal 21 2023, dilanjutkan dengan mempelajari modul 2.2 tentang
pembelajaran pembelajaran sosial dan emosional yang dijadwalkan dari tanggal 04 Agustus s.d. 19
Agustus 2023 melalui LMS Pendidikan Guru Penggerak. Pada tanggal 09 Maret 2023 dan 10 Maret
2023 diadakan kegiatan ruang kolaborasi yang dipandu oleh Bapak Suhartono,M.Pd selaku fasilitator.
Dalam kegiatan ruang kolaborasi, kami dibagi menjadi 3 kelompok untuk membuat ide implementasi
pembelajaran sosial dan emosional untuk murid, serta ide penguatan kompetensi sosial dan
emosional untuk rekan pendidik dan tenaga kependidikan (PTK) di sekolah bersama rekan CGP
angkatan 8. Saya sekelompok dengan Ibu Hazizah,S.Pd, Ibu Nuarafni Olivianti,S.Pd.Aud dan Bapak Rudi
Hartono,S.Pd.SD. Keesokan harinya kami mempresentasikan hasil diskusi berdasarkan konsep-konsep
inti dalam modul 2.2 tentang pembelajaran sosial dan emosional. Dari tugas diskusi ruang kolaborasi
tersebut, dapat diakses pada
linkhttps://drive.google.com/file/d/14urRrKYIv5Lwc29ntMY9c2152CMydN0j/view?usp=sharing. Pada
presentasi ini kami banyak mendapat masukan dan penguatan baik dari rekan sesama CGP dan juga
dari bapak Fasilitator. Dari seluruh materi modul 2.2 ini, hal yang paling penting adalah saya
menambah ilmu dan pengetahuan tentang apa itu pembelajaran sosial dan emosional dan bagimana
cara mengimpelemntasikannya. Semoga apa yang saya dapat dari mempelajari modul ini dapat
menunjang dan membantu tugas saya dalam melaksaksanakan dan menciptakan pembelajaran yang
bermakna bagi murid saya serta mewujudkan murid yang memiliki kemmampuan yang mumpuni
mengelola kompetensi sosial dan emosional mereka.

Feeling (Perasaan)

Selama mempelajari modul 2.2 tentang pembelajaran sosial dan emosional ini, saya merasa senang sebab membuka
wawasan dan pemikiran yang semakin tajam dalam upaya menciptakan pembelajaran yang berorientasi pada murid.
Tapi ada perasaan bimbang mengingat tugas yang pada saat ini begitu padat karena bertepatan dengan padatnya
acara menjelang HUT RI Ke-78. Sempat merasa lelah dan ingin menyerah tetapi teringat dengan perkataan salah
satu teman bahwa saat ini kami diibaratkan dengan seorang pendaki gunung yang sudah berada ditengah jalan
menuju puncak,sehingga tidak ada pilihan untuk mundur lagi. Perkataan tersebut kembali memompa semangat
untuk terus berjuang melupakan rasa lelah demi sampai ke tujuan akhir pendidikan ini untuk menjadi agen
perubahan dalam dunia pendidikan.

Findings (Pembelajaran)

Dari pembelajaran modul 2.2 tentang pembelajaran yang mengintegrasikan kompetensi sosial emosional ini, ilmu
yang saya dapatkan adalah bagaimana meningkatkan kompetensi sebagai seorang pendidikyang bisa
mengembangkan pembelajaran sosial emosional sebagai wujud empati pada murid agar tercipta pengalaman belajar
yang dapat menumbuhkan kompetensi sosial emosional.. Dari mempelajari modul 2.2 ini, saya terpacu untuk
merefleksi diri dan berlatih untuk menerapkan pembelajaran berdiferensiasi yang mengintegrasikan kompetensi
sosial emosional. Saya juga menyadari bahwasanya kita sebagai guru harus dapat bersikap reflektif dan kritis
terhadap kesejahteraan psikologis (well being) murid, untuk menciptakan suasana dan proses pembelajaran yang
menghadirkan keterbukaan, keterlibatan, koneksi, dan tujuan yang berdampak pada murid.

Future (Penerapan)

Cita cita saya adalah menerapkannya dalam pembelajaran dengan tujuan untuk mewujudkan peserta didik yang
cerdas dalam hal sosial dan emosional,semoga dapat terwujud.

Sekian jurnal refleksi 2.2 ini semoga apa yang saya paparkan bermanfaat bagi semua orang,AAMIIN.....