2. Mammografi Digital
Menggantikan mammografi analog
Kualitas imaging dan intrepretasi lebih baik
Kompresi payudara tidak perlu sekuat analog
Indikasi
1. Adanya benjolan pada payudara
2. Adanya rasa tidak enak pada payudara
3. Pada penderita dengan riwayat resiko tinggi untuk mendapatkan keganasan payudara
4. Pembesaran kelenjar aksilar yang meragukan
5. Penyakit paget pada puting susu
6. Adanya penyebab metastasis tanpa diketahui asal tumor primer
7. Pada penderita dengan cancer - phobia
Kontraindikasi
1. Sebelum usia 40 tahun
2. Sedang hamil atau menyusui
Persiapan Mammografi
1. Peralatan mamografi harus dikalibrasi dengan tepat
2. Verifikasi identitas pasien
3. Menginformasikan langkah & tujuan mammografi
4. Skrining kembali pasien
5. Pasien harus meninggalkan pakaian tubuh bagian atas dan diberi jubah
Teknik Mammografi
Mammografi juga digunakan untuk memandu prosedur intervensi, termasuk lokalisasi
jarum dan biopsi jarum. Screening mammograms are performed in at least two standard views,
which include the craniocaudal view (CC) and the mediolateral-oblique (MLO).
Komplikasi
Komplikasi langsung dan subakut dapat timbul dari kompresi payudara yang berlebihan
Terbatas pada memar
Hematoma berukuran kecil
Ketidaknyamanan saat kompresi
Klasifikasi
Adanya kalsium yang halus dan berbintik-bintik di dalam dan di sekitar lesi
yang mencurigakan menunjukkan kanker payudara dan terjadi pada 50% kanker yang tidak dapat
dipalpasi. Mikrokalsifikasi ini merupakan tanda kanker yang sangat penting pada wanita yang
lebih muda.
Diffuse: acak di seluruh payudara.
Regional: menempati sebagian besar jaringan (> 2 cm)
Grouped (cluster): kalsifikasi di sebagian kecil jaringan payudara (5 kalsifikasi dalam 1 -
2 cm).
Linear: tersusun dalam garis menunjukkan deposit di suatu duktus.
Segmental: deposit di berbagai duktus & cabang-cabangnya.
Kasus ini dilaporkan sebagai BI- RADS 5 & terbukti menjadi karsinoma duktal invasif.
Irregular : curiga ke arah keganasan