Pemeriksaan
Penunjang
Anatomi
• Terletak antara iga 2 di superior
dan iga 6 di inferior
• Antara taut sternokostal di medial
dan line aksilaris anterior di lateral
• Dua pertiga bagian atas mamma
terletak di atas otot pektoralis
mayor
• Sepertiga bawahnya terletak di
atas otot seratus anterior, otot
oblikus eksternus abdominis dan
otot rektus abdominis.
• Setiap payudara terdiri
dari
– 12-20 lobulus kelenjar,
– masing-masing
mempunyai saluran
bernama duktus laktiferus
yang akan bermuara ke
papilla mamma.
• Diantara kelenjar susu
dan fascia pectoralis
terdapat jaringan lemak.
• Diantara lobulus, terdapat
jaringan ikat yang disebut
ligamentum Cooper yang
memberi kerangka untuk
payudara
• Terdapat 7 kelenjar limfatik vena
aksilaris :
– Vena aksilaris
– Mammaria eksterna
– Mammaria interna
– Skapular
– Sentral
– Subclavicular
– interpectoral
Pemeriksaan Klinis
• ANAMNESIS
• PEMERIKSAAN FISIK
– Inspeksi
– Palpasi
Pemeriksaan Penunjang
FNAB
USG
FNAB (Fine Needle Aspiration
Biopsy)
Prosedur pemeriksaan ini
dengan cara menyuntikkan
jarum berukuran 22–25
gauge melewati kulit atau
secara percutaneous untuk
mengambil contoh cairan
dari kista payudara atau
mengambil sekelompok sel
dari massa yang solid pada
payudara.
Sebelum dilakukan pengambilan jaringan, terlebih dulu dilakukan pembersihan
pada kulit payudara yang akan diperiksa. Apabila benjolan dapat diraba maka
jarum halus tersebut di masukan ke daerah benjolan seperti pada gambar
FAM
Perubahan Fibrokistik
Tumor Filoides
Galaktokel
Papiloma Intraduktus
Duktus ektasia
Kista
• Gambaran USG pada kista
adalah lesi dengan bentuk
bundar atau oval dengan
batas tegas dan teratur, an-
ekoik, dan adanya
penyengatan akustik
posterior ( PAS )
Fibroadenoma Mammae
Pada USG payudara
akan terlihat massa
yang homogen,
berbatas tegas
dengan halo sign,
dengan internal echo
yang normo atau
hiper.
Medullary Carcinoma
Tubular Carcinoma
. Right Craniocaudal mammogram (A) ; Ultra Sonography of the right breast (B)
• massa yang kecil tak beraturan dengan kepadatan sentral dan berbatas bertanduk
• Batas yang berbentuk tanduk tersebut lebih panjang dari diameter lesi sentral,
• Radial Scar Mikrokalsifikasi
Invasif Lobular Carcinoma
Perubahan yang terjadi pada produksi mucus dan gambaran sel yang sulit
ditentukan. Secara makroskopik konsistensi tumor sangat lunak seperti
gelatin dan berwarna pucat biru keabuan. Sel tumor tampak berkelompok
dan memiliki pulau-pulau sel yang kecil dalam sel musin yang besar dan
mendorong ke stroma terdekat.
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
• Secara klinis tumor payudara dapat dideteksi secara dini
melalui tanda dan gejala yang timbul.
• Dalam melakukan diagnosis klinis, secara umum 2 hal
yang harus dilakukan ialah Anamnesis dan Pemeriksaan
Fisik.
• Pemeriksaan radiologis, dalam hal ini Mammografi dan
Ultra Sonography , berperan dalam mendiagnosis
keganasan payudara, namun sekarang sudah mulai
digunakan MRI sebagai sarana yang lebih modern
dalam melakukan diagnosis, sedangkan diagnosis pasti
kanker payudara ialah dengan pemeriksaan patologi-
anatomi.
BAB IV
Daftar Pustaka
• Cohen S.M, Aft R.L, and Eberlein T.J. 2002. Breast Surgery. In: Doherty
G.M et all, ed. The Washington Manual of Surgery. Third edition.
Philadelphia: Lippincott Williams and Wilkins. p 40.
• Fadjari, H. 2012. Pendekatan Diagnosis Benjolan di Payudara. Jakarta.
• De jong, Syamsuhadi. Ilmu Bedah. EGC. Jakarta. 2010.
• National Cancer Institute. SEER 1973–2001 public-use data. Accessed
online at: http://seer.cancer.gov/publicdata/.
• Leichter I, Buchbinder S, Bamberger P, Novak B, Fields S, Lederman R.
Quantitative characterization of mass lesions on digitized mammograms for
computer-assisted diagnosis. Invest Radiol 2000; 35:366–372.
• Karellas A, Vedantham S. Breast cancer imaging: a perspective for the next
decade Med Phys. 2008; 35:4878-4897.
• Berman CG. Recent advances in breast-specific imaging.Cancer Control.
2007;14:338-349.
• Pisano ED, Chandramouli J, Hemminger BM et al. Does intensity
windowing improve the detection of simulated calcifications in dense
• Obenauer S, Luftner-Nagel S, von Heyden D. Screen film versus full field
digital mammography: image quality, detectability and characterisation of
lesions. Eur Radiol 2002; 12:1697–1702.
• Pisano ED, Gatsonis C, Hendrick E, et al. Diagnostic performance of
digital versus film mammography for breast-cancer screening. N Engl
JMed. 2005; 353:1773-1783.
• 10. Baum F, Fischer U, Obenauer S, et al. Computer-aided detection in
direct digital full-field mammography: initial results. Eur Radiol. 2002;
12:3015-3017.
• Kukustoyo, Priadi. Radiologi Tumor Mammae. Journal Report, Universitas
Muhammadiyah Malang, 2014.
• Andrea, Gheonea at al. The Role of Imaging Techniques in Diagnosis of
Breast Cancer. Current Health Science Journal. Volume 43 Issue 4 2017
October – December.
• Rasad, Sjahriar. Radiologi Diagnostik. Edisi Kedua. Fakultas Kedokteran
Universitas Indonesia. Jakarta: 2013.