NEPHROLITHIASIS
Gigin Sandria
406162042
Pembimbing:
dr. Suryo Adji, Sp.B
dr. Adi Purnomo, Sp.B
GINJAL
ANATOMI GINJAL
Ginjal terletak di rongga retroperitonium dan terlindung oleh
otot-otot punggung di sebelah posterior dan oleh organ-
organ intraperitoneal di sebelah anteriornya.
Persarafan
Dipersarafi oleh serabut
plexus renalis. Serabut-
serabut aferen yang berjalan
melalui plexus renalis masuk
ke medulla spinalis melalui
nervi thoracici 10, 11 dan 12.
FISIOLOGI GINJAL
Kedua ginjal berfungsi mensekresikan sebagian besar
produk sisa metabolisme. Ginjal mempunyai peran penting
mengatur keseimbangan air dan elektrolit di dalam tubuh
dan mempertahankan keseimbangan asam-basa darah.
1. Filtrasi glomerulus
Filtrasi glomerulus, perpindahan non-
diskriminatif plasma bebas protein
dari darah ke dalam tubulus.
2. Reabsorpsi tubulus
Reabsorpsi tubulus, perpindahan
selektif bahan-bahan tertentu dalam
filtrat kembali ke darah kapiler
peritubulus.
3. Sekresi tubulus
Sekresi tubulus, perpindahan yang
sangat spesifik mengenai zat-zat
tertentu dari darah kapiler peritubulus
ke dalam cairan tubulus. Segala
sesuatu yang difiltrasi atau
disekresikan tetapi tidak direabsorpsi
akan diekskresikan sebagai urin.
URETER
Ureter merupakan saluran
kecil yang menghubungkan
antara ginjal dengan
kandung kemih (vesica
urinearia), dengan panjang
± 25-30 cm, dengan
penampang ± 0,5 cm.
GEJALA KLINIS
Rasa nyeri tergantung lokasi
Demam
Infeksi
Hematuria dan kristaluria
Mual dan Muntah
DIAGNOSIS
NEFROLITIASIS URETEROLITIASIS
Tidak ada gejala atau tanda Kolik:
Nyeri pinggang, sisi - Serangan nyeri
kostovertebral - Mual muntah
Hematuria makroskopik/ - Gelisah
mikroskopik
Pielonefrtitis dan/ atau sistitis Nyeri alih ke regio inguinal
Pernah mengeluarkan batu Ileus paralitik
saat miksi Hematuria
Nyeri tekan kostovertebral Tampak batu pada
Tampak batu pada pemeriksaan radiologi
pemeriksaan radiologi
Gangguan faal ginjal
PEMERIKSAAN FISIK
Pemeriksaan fisik umum : hipertensi, febris,
anemia, syok
Pemeriksan fisik khusus urologi
Sudut kosto vertebra : nyeri tekan , nyeri ketok,
pembesaran ginjal
Supra simfisis : nyeri tekan, teraba batu, buli-buli
penuh
Genitalia eksterna : teraba batu di uretra
Colok dubur : teraba batu pada buli-buli (palpasi
bimanual)
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksaan Laboratorium :
Darah rutin
Sedimen urine : leukosituria, hematuria, kristal pembentuk batu
Foto polos abdomen : batu radio-opak di saluran kemih
Kegemukan, peminum
alkohol, dan diet tinggi
protein mempunyai peluang
lebih besar menderita
penyakit BSK
Batu struvit
(magnesium-amonium
fosfat)