FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS PALANGKA RAYA TAHUN 2022 CATATAN DAN DOKUMENTASI KEGIATAN ASISTENSI MENGAJAR
Nama Mahasiswa : Niko Fernando Kadmaer, S.Pd
Dosen Pembimbing : Dr. Ristati, S.Pd, M.Hum Guru Pamong : Slamet Miharto, S.Pd
H KEGIATAN DOKUMENTASI
SENIN, 7 NOVEMBER 2022
1. Guru Pamong memberikan arahan bagaimana proses asistensi mengajar akan dilaksanakan. Ada beberapa rencana dan pertimbangan yang Guru Pamong dan Mahasiswa diskusikan hari itu. Adapun isi diskusinya adalah sebagai berikut: a. Mempelajari poin-poin penting dalam topik Asistensi Mengajar di LMS. b. Menentukan kelas yang akan digunakan untuk praktek asistensi mengajar selama satu siklus (5 hari). c. Mempersiapkan perangkat dan media pembelajaran yang akan digunakan. SELASA, 8 NOVEMBER 2022 2. Guru Pamong dan Mahasiswa melaksanakan Asistensi Mengajar I.
Pada pelaksanaannya, mahasiswa
bertugas sebagai asisten guru pamong yang membantu proses belajar mengajar. Adapun kegiatan yang dilakukan adalah membantu mempersiapkan LCD Proyektor, membagikan LKPD, mengamati guru pamong, dsb. RABU, 9 NOVEMBER 2022 3. Mahasiswa mempersiapkan diri untuk Asisten Mengajar II untuk Kamis, 10 November 2022.
Guru Pamong membagikan
contoh Modul Ajar Kurikulum Merdeka untuk dipelajari lebih lanjut. Mahasiswa melakukan diskusi kelompok mengenai rancangan Modul Ajar tersebut, terutama untuk proses pembelajaran pada esok hari.
KAMIS, 10 NOVEMBER 2022
4. Guru Pamong dan Mahasiswa melaksanakan Asistensi Mengajar II.
Seperti biasa, mahasiswa kembali
mempersiapkan perangkat mengajar (bahan ajar, media pembelajaran, dan alat evaluasi), serta mengatur kelompok belajar, seperti layaknya Asistensi Mengajar I. Tidak lupa, mahasiswa juga mengamati proses pembelajaran, namun kali ini sudah memiliki gambaran bagaimana Modul Ajar yang digunakan oleh pihak sekolah.
JUM’AT, 11 NOVEMBER 2022
5. Guru Pamong dan Mahasiswa melakukan refleksi atas hasil kegiatan asistensi mengajar. Ada beberapa masukan dan catatan yang perlu digarisbawahi sebagai calon guru di era kurikulum merdeka: a. Asesmen diagnostik perlu dilakukan oleh guru sebelum melaksanakan pembelajaran. Namun, jika Anda guru yang sudah cukup mengenal peserta didiknya, asesmen diagnostik cukup dilakukan dengan teknik observasi. b. Asesmen diagnostik nantinya akan mengarah pada pembelajaran berdiferensiasi dimana guru akan menyadari bahwa setiap individu peserta didik mempunyai kelebihan dan kelemahannya masing- masing. Contohnya minat, motivasi, gaya belajar, dan kemampuan kognitif. c. Berdasarkan pengamatan penulis saat kegiatan Asistensi Mengajar, guru bahasa inggris disarankan memiliki pembawaan yang ceria dan bersemangat. Hal ini perlu dilakukan agar suasana kelas lebih hidup dan menyenangkan. d. Penggunaan apersepsi masih dilakukan oleh guru guna memancing motivasi, minat, dan rasa ingin tahu peserta didik tentang materi pembelajaran hari itu. e. Penggunaan media dan alat pembelajaran berbasis teknologi seperti Laptop dan LCD Proyektor sangat membantu proses pembelajaran agar semakin efektif dan efisien.
REFLEKSI TINDAK LANJUT (RTL)
Setelah melaksanakan kegiatan asistensi mengajar, mahasiswa diharapkan mampu memahami keberagaman peserta didik dan menerapkan pembelajaran berdiferensiasi dengan baik seperti yang diamanatkan kurikulum merdeka belajar. Adapun mengenai perancangan modul ajar, mahasiswa telah mengidentifikasi dan memahami modul ajar yang dipakai oleh SMP Negeri 6 Palangka Raya. Beberapa hal tersebut akan sangat bermanfaat ketika mahasiswa memasuki topik Pembelajaran Terbimbing selanjutnya. LAMPIRAN I
Manajemen waktu dalam 4 langkah: Metode, strategi, dan teknik operasional untuk mengatur waktu sesuai keinginan Anda, menyeimbangkan tujuan pribadi dan profesional