Anda di halaman 1dari 4

Matrikulasi

1. Apa Itu Hukum

Padanan kata dari ilmu hukum adalah ilmu hukum dalam arti luas, ilmu hukum dalam arti sempit
sangat beda, hukum positif adalah hukum yang berlaku di suatu negara, hukum terdiri atas
perintah atau sanksi yang dipatuhi oleh penguasa dan setiap anggota berdasarkan pendapat
john Austin. Hukum adalah keseluruhan norma atau kaidah yang mengatur suatu hubungan
hukum baik dalam perdata atau pidana agar terciptanya keadilan, manfaat dan kententraman
dalam masyarakat. Hukum itu bisa tertulis atau tidak tertulis berdasarkan ketetapan yang telah
dikeluarkan oleh penguasa.

Ciri-ciri hukum
- Ditetapkan oleh kekuasaan
- Bersifat lugas dan objektif
- Hukum berkaitan dengan Tindakan dan perilaku manusia yang diamati
- Hukum memiliki suatu kebenaran tertentu yang kita namakan keberlakuan meliputi aspek
moral,social dan yuridis.
- Hukum memiliki bentuk-bentuk tertentu, suatu struktur formal. Kita membedakan kaidah-
kaidah hukum, figure hukum dan Lembaga hukum
- Ciri terpenting menyangkut objek dan isi dari hukum mengabdi tujuan hukum.

2. Terminologi hukum

- Rechtswetenschop (Belanda)
Dogmatika hukum dalam arti sempit dan dogmatika hukum dalam arti luas mencakup ajaran
hukum dan filsafat hukum.

- Rechtstheorie (Belanda)
Lapisan ilmu hukum yang berada diantara dogmatika hukum dan filsafat hukum dalam arti
sempit dan dalam arti luas sama dengan rechtswetenchap.

- Jurisprudence (Inggris)
Putusan hakim yang sudah tetap dan ilmu hukum dalam arti luas.

- legalScience (Inggris)

- Jurisprudent (Inggris)

3. Ilmu hukum sebagai ilmu sui generis adalah ilmu jenis tersendiri dan sulit dikelompokkan dalam
salah satu cabang ilmu lain dan karakter normative ilmu hukum adalah ilmu hukum memiliki
karakter yang khas dan kekhasannya terletak pada sifat yang normative. Dan ilmu hukum
memiliki aspek empiris yang dapat diuji kebenarannya terhadap fakta hukum yang ada
masyarakat maka hukum dapat dikatakan sebagai ilmu yang sempurna. Karena ada aturan-
aturan yang dibuat dan harus dipelajari dan hukum itu dibuat, dilaksanakan dan ditegakkan.
- Hakikat keilmuan hukum diragukan
- Karena sifat yang normative ilmu hukum bukanlah ilmu empiris
- Berusaha mengempiriskan ilmu hukum melalui kajian-kajian sosiologik
- Akibatnya pembangunan dan pembentukan hukum tidak ditangani secara professional
- Menerapkan metode-metode penelitian social dalam penelitian hukum normative
- Merumuskan format-format penelitian hukum yang dilatarbelakangi oleh metode penelitian
ilmu sosial.

- Pendekatan untuk menjelaskan hakekat ilmu hukum ada pendekatan falsafah hukum terdiri
dari posifivistik, ilmu hukum empiris, sosial jurisprudence dan sosial legal study serta
pendekatan secara normative serta pendekatan secara teori hukum.

4. Jenis-jenis ilmu hukum

- Ilmu hukum normative dan ilmu hukum empiris

- kualitas penstudi hukum

- Jurist, normative, menguasai, ars


- legal scientist, empiris
Hanya kelompok yuris yang kompeten untuk menduduki profesi hukum seperti: hakim,
jaksa, dan advoked di belakang titelnya Mr (Meester in de rechten) system anglo amerika
(Master of laws atau legum magister)
- Doctor of philosophyof law (Ph.D/Dr)
- Filosofis, normative/yuridis, empiris/sosiologis.

Sifat hukum empiris

- Secara tegas membedakan fakta dan norma


- Gejala hukum harus murni empiris, yaitu fakta sosial
- Metode yang dipergunakan adalah metode ilmu empiris
- Bebas nilai

Sistematika hukum positif

- Aturan hukum disamakan dengan norma yang isinya an ought or a may


- System hukum terdiri dari sekumpulan norma yang diinterperir oleh ilmuwan hukum
sebagai suatu bidang pengertian yang kontradiktor.

Analisa hukum positif

- Merupakan suatu open system yaitu aturan hukum dan keputusan harus dipikirkan dalam
suatu hubungan
- Norma hukum bertumpu atas asas hukum dan dibalik asas hukum dapat disistematisasikan
gejala-gejala lainnya.

Metode interpretasi meliputi Interpretasi gramatikan atau mengartikan suatu term hukum
menurut Bahasa sehari-hari
Menilai hukum positif

- Ini merupakan sifat normative ilmu hukum


- Ilmu hukum dogmatic tidak bebas nilai akan tetapisarat nilai
- Penilaian hukum positif terkait dengan rechtsidee yang merupakan tujuan. Sedangkan ilmu
hukum dogmatic berusaha untuk mewujudkan tujuan itu dalam setiap putusan.
Hukum Agraria

Membentuk karakter budaya berpikir, dan kajiannya harus didasarkan pada filosofis dan teori.

Edukasi dan pemberdayaan masyarakat terhadap potensi sumber daya agraria.

Menggali dan menemukan potensi dengan pendekatan visi

- Bermutu
- Berwawasan Ekowisata
- Berdaya saing global

Pembentukan Kompetensi

- Akademik : konsep, norma, teori


- Professional : etika dan ketrampilan akademik.

Anda mungkin juga menyukai