Anda di halaman 1dari 11

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh


Puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT yang telah memberikan
kemudahan sehingga kami dapat menyelesaikan karya tulis ilmiah ini dengan
tepat waktu. Tanpa pertolonga-Nya tentunya kami tidak akan sanggup
menyelesaikan dengan baik.

Karya tulis ilmiah ini membahas tentang “Analisis Unsur Intrinsik dan Unsur
Ekstrinsik dalam cerpen “TETANGGA HANTU” karya Ahmad Sufiatur
Rahman”. Kami menyadari bahwa karya tulis ilmiah ini masih jauh dari kata
sempurna, oleh karna itu kritik dan saran oleh semua pihak selalu kami harapkan
demi kesempurnaan karya tulis ilmiah ini.

Semoga karya tulis ilmiah ini dapat memberikan manfaat yang berarti untuk
para pembaca, dan semoga dapat turut serta memajukan ilmu pngetahuan.

Jombang, 03 Mei 2023

Penulis
DAFTAR ISI

Cover...................................................................................................i

Kata Pengantar....................................................................................ii

Daftar Isi.............................................................................................iii

BAB I : PENDAHULUAN.......................................................................1

1.1 Latar Belakang..........................................................................1


1.2
1.3 Rumusan Masalah.....................................................................1
1.4
1.3 Batasan Masalah.......................................................................2

1.5 Tujuan Penelitian......................................................................2


1.6
BAB II : LANDASAN TEORI..........................................................3

2.1 Pengertian Unsur Intrinsik...........................................................3

2.2 Pengertian Unsur Ekstrinsik........................................................4

BAB III : METODE PENELITIAN..................................................5

3.1 Pengertian Deskriptif...................................................................5

3.2 Alasan..........................................................................................5

BAB IV : PEMBAHASAN................................................................6

4.1 Unsur Intrinsik Dalam Cerpen Penyesalan Pak Jati.....................6

BAB V : PENUTUP...........................................................................7

5.1 Simpulan......................................................................................7
5.2 Saran............................................................................................7

Daftar Pustaka....................................................................................8
BAB I
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


1.2
Pengertian sastra dalam (www.artikelsiana.com) adalah suatu karya yang indah
baik itu tulisan maupun lisan. Secara istilah kata sastra memuat makna yang
terasa mengagumkan. Serta memiliki sebuah arti yang sangat menakjubkan
dalam kata tersebut.

Cerpen ialah suatu bentuk dari sastra. Cerpen adalah sebuah cerita pendek yang
sejenis karya sastra. Cerpen biasanya memiliki cerita pendek dan singkat.

Pada cerpen berjudul “TETANGGA HANTU” yang sedang saya teliti ialah
salah satu karya dari Ahmad Sufiatur Rahman. Pada cerpen tersebut terdapat
unsur Intrinsik dan unsur Ekstrinsik yang menarik.

1.3 Rumusan Masalah


1.4

1.2.1 Bagaimana unsur Intrinsik yang terdapat pada cerpen “TETANGGA


HANTU”?

1.2.2 Bagaimana sudut pandang unsur Ekstrinsik yang terdapat pada ceren
“TETANGGA HANTU”?

1.3 Batasan Masalah

1.3.1 Mendeskripsikan unsur Intrinsik yang terdapat pada cerpen


“TETANGGA HANTU”

1.3.2 Mendeskripsikan sudut pandang unsur Ekstrinsik yang terdapat pada


cerpen “TETANGGA HANTU”

1.4 Tujuan
1.4.1 Untuk mengetahui suatu unsur-unsur yang terdapat pada cerpen
“TETANGGA HANTU”
1.4.2
1.5 Definisi Opersional

1.5.1 Kesusastraan adalah sebuah kata yang berasal dari bahasa sansekerta yang
memiliki suatu makna mengagumkan.

1.5.2 Cerpen “TETANGGA HANTU” mengisahkan tentang dirinya saat waktu


usia muda mengalami kejadian ganjil dan ghaib.
BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Unsur Intrinsik

Unsur Intrinsik pada susunan suatu karya sastra yang mewujudkan struktur
karya sastra.

2.1.1 Tema

Tema adalah pokok masalah yang terdapat pada cerita.

2.1.2 Penokohan

Penokohan adalah sifat yang terdapat pada tokoh dalam cerita tersebut.

2.1.3 Tokoh

Tokoh adalah suatu pemeran pada cerita.

2.1.4 Alur

Alur adalah jalan cerita yang memuat semua rangkaian kejadian dalam cerita
tersebut.

2.1.5 Latar

Latar adalah sebuah keterangan tentang tempat,ruang,waktu dan suasana


terjadinya peristiwa disuatu karya.

2.1.6 Sudut Pandang


Pandangan seorang penulis dalam menyampaikan suatu cerita, sehingga kisah
tersebut akan lebih seperti hidup dan tersampaikan kepada para pembaca.

2.1.7 Amanat

Amanat adalah sebuah pesan moral yang disampaikan penulis kepada para
pembaca yang berupa nilai-nilai baik yang dapat dijadikan contoh maupun
teladan.
2.2 Unsur Ekstrinsik
Unsur ekstrinsik menurut Karunia Mulia Putri dalam

https://www.kompas.com adalah unsur yang berada diluar cerpen,

namun tetap berperan besar dalam pengembangan cerita. Unsur

ekstrinsik ini biasanya berupa keadaan subjektivitas peneliti yang

memiliki sikap, keyakinan, dan pandangan hidup yang mana nantinya

akan memengaruhi tulisan suatu karya sastra.


BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Pengertian Deskriptif

Menurut Gamal Thabroni dalam (https://serupa.id) ialah metode yang dilakukan


dalam mengetahui gambaran, keadaan, suatu hal dengan cara mendeskripsikan
sedetail mungkin tentang fakta yang ada. Metode penelitian ini untuk
menjelaskan fenomena yang ada. Serta bisa mencakup aktivitas, karakteristik,
perubahan, hubungan, kesamaan dan perbedaan antara fenomena yang satu
dengan fenomena yang lain.

3.2 Alasan

Untuk membuat deskripsi, gambaran maupun lukisan secara sistematis dan


akurat mengenai sifat, fakta serta hubungan antar fenomena yang diselidiki.
Dapat memperoleh permasalahan terkait tingkah laku manusia. Metode
penelitian ini bertujuan membahas suatu objek atau subjek yang diteliti secara
tepat.
BAB IV

PEMBAHASAN

4.1 Unsur Intrinsik Dalam Cerpen Tetangga Hantu

4.1.1 Tema

Cerpen Tetangga Hantu ini bertemakan tentang horor serta misteri.Berikut


cuplikanya:karena banyak tempat kos di kota malang yang berhantu dan menyimpan
kisah seram.

4.1.2 Setting

Cerpen ini berlatar di tempat kos yang berada di kota malang.Berikut cuplikanya: ketika
aku masih kuliah di kota malang.

4.1.3 Sudut Pandang

Penulis pada cerpen tersebut melakukan sesuatu dan tokoh tersebut pula yang
mengatakan apa yang ada dalam pikiranya dan apa yang ia kerjakan.

4.1.4 Tokoh

Berikut watak atau sifat tokoh masing-masing yang ada dalam cerpen tersebut:
-romi bersifat baik dan penolong. Aku diantar temanku untuk menginap di tempat
kosanya

-wanita paruh baya bersifat peduli. Pakai saja sepatunya,dek. Di dalam masih kotor

4.1.5 Alur

Alur dalam cerita ink menggunakan alur mundur. Berikut cuplikanya: kisah ini terjadi
ketika aku masih kuliah di kota malang

BAB V

PENUTUP

5.1 Simpulan

Setelah meneliti cerpen yang berjudul Tetangga Hantu ini dapat menyimpulkan bahwa
beberapa orang pernah mengalami kejadian misteri dalam kehidupanya.

5.2 Saran

Manfaat yang dapat di ambil dari cerita tersebut adalah tetaplah positif dan berani ketika
mengalami kejadian serupa pada cerita tersebut.

5.2.1 Saran Umum

Meski berada pada lingkungan lain tetaplah untuk saling peduli sesama lain.

5.2.2Saran Khusus

Tidak ada salahnya jika engkau berani dalam melangkah untuk melawan rasa takut dan
ragu,meski tidak sesuai harapan tetapi hasilnya akan lebih memuaskan.
DAFTAR PUSTAKA

Karunia Mulia Putri dalam https://www.kompas.com diakses pada 10 maret 2023, pada
23.47 WIB.

Melihat gambar dalam i.gr-assets.com diakses pada 12 maret 2023, pada 22.13 WIB.

Thabroni Gamal dalam https://serupa.id diakses pada 10 Maret 2023, pada 20.55 WIB

Anda mungkin juga menyukai