Anda di halaman 1dari 8

BUKU JAWABAN UJIAN (BJU)

UAS TAKE HOME EXAM (THE)


SEMESTER 2022/23.2 Genap (2023.1)

Nama Mahasiswa : Dedi putra

Nomor Induk Mahasiswa/NIM :859539945

Tanggal Lahir : 31 Desember 1999

Kode/Nama Mata Kuliah : PDGK4406/ Pembelajaran Matematika SD

Kode/Nama Program Studi : 119 - PGSD S1 (Masukan Sarjana) Kurikulum Baru

Kode/Nama UPBJJ : 20 - Bandar Lampung

Hari/Tanggal UAS THE : Selasa, 27Juni 2023

Tanda Tangan Peserta Ujian

Petunjuk

1. Anda wajib mengisi secara lengkap dan benar identitas pada cover BJU pada halaman ini.
2. Anda wajib mengisi dan menandatangani surat pernyataan kejujuran akademik.
3. Jawaban bisa dikerjakan dengan diketik atau tulis tangan.
4. Jawaban diunggah disertai dengan cover BJU dan surat pernyataan kejujuran akademik.

KEMENTERIAN PENDIDIKAN,
KEBUDAYAANRISET, DAN
TEKNOLOGI UNIVERSITAS
TERBUKA
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS
TERBUKA

Surat Pernyataan
MahasiswaKejujuran
Akademik

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama Mahasiswa DEDI PUTRA


NIM : 859539945
Kode/Nama Mata Kuliah : PDGK4406/ Pembelajaran Matematika SD
Fakultas : FKIP (Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan)
Program Studi : PGSD S1 (Masukan Sarjana) Kurikulum Baru
UPBJJ-UT : Bandar Lampung – Salut Ambawara, Pringsewu

1. Saya tidak menerima naskah UAS THE dari siapapun selain mengunduh dari aplikasi THE pada
lamanhttps://the.ut.ac.id.
2. Saya tidak memberikan naskah UAS THE kepada siapapun.
3. Saya tidak menerima dan atau memberikan bantuan dalam bentuk apapun dalam pengerjaan soal ujian
UAS THE.
4. Saya tidak melakukan plagiasi atas pekerjaan orang lain (menyalin dan mengakuinya sebagai pekerjaan
saya).
5. Saya memahami bahwa segala tindakan kecurangan akan mendapatkan hukuman sesuai dengan aturan
akademik yang berlaku di Universitas Terbuka.
6. Saya bersedia menjunjung tinggi ketertiban, kedisiplinan, dan integritas akademik dengan tidak
melakukan kecurangan, joki, menyebarluaskan soal dan jawaban UAS THE melalui media apapun, serta
tindakan tidak terpuji lainnya yang bertentangan dengan peraturan akademik Universitas Terbuka.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila di kemudian hari terdapat pelanggaran atas
pernyataan di atas, saya bersedia bertanggung jawab dan menanggung sanksi akademik yang ditetapkan oleh
Universitas Terbuka.
Pagelaran, 17 Juni 2023

Yang Membuat Pernyataan


085669283632

Dedi putra
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS

TERBUKA

1. a. George Polya mengemukakan empat tahapan dalam proses pemecahan masalah matematika,
yaitu:
1) Pemahaman masalah (Understanding the problem):
Pada tahap ini, siswa harus memahami dengan baik masalah yang diberikan. Mereka harus
mengidentifikasi informasi yang relevan, memahami pertanyaan yang diajukan, dan
menentukan apa yang diminta dalam masalah tersebut. Tahap ini melibatkan analisis dan
pemahaman yang mendalam terhadap masalah.
2) Perencanaan (Devising a plan):
Tahap ini melibatkan pembuatan strategi atau rencana untuk menyelesaikan masalah.
Siswa harus memikirkan langkah-langkah yang mungkin mereka ambil untuk mencapai
solusi. Mereka dapat menggunakan pemodelan matematika, mencari pola, atau
menggunakan teknik matematika lainnya yang relevan. Tujuan dari tahap ini adalah
membuat rencana yang sistematis untuk memecahkan masalah.
3) Melaksanakan rencana (Carrying out the plan):
Pada tahap ini, siswa menjalankan rencana yang telah mereka buat pada tahap sebelumnya.
Mereka menggunakan langkah-langkah yang mereka rancang untuk mencari solusi
masalah. Proses ini melibatkan pemikiran kritis, perhitungan matematika, penggunaan alat
bantu, dan pemecahan submasalah yang muncul dalam prosesnya.
4) Meninjau kembali (Looking back):
Tahap terakhir adalah meninjau kembali atau mengevaluasi solusi yang ditemukan. Siswa
harus menguji kembali solusi mereka, memeriksa apakah solusi tersebut memenuhi
persyaratan masalah, dan memeriksa apakah ada cara lain yang lebih efisien atau lebih baik
untuk memecahkan masalah tersebut. Tujuan dari tahap ini adalah untuk memastikan
bahwa solusi yang ditemukan adalah benar, lengkap, dan dapat dipahami dengan jelas.
b. Berikut adalah rancangan pembelajaran berdasarkan teori George Polya untuk topik "Operasi
Hitung Bilangan Bulat":
1) Tahap 1: Pemahaman masalah
Materi: Penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat
Kegiatan:
 Guru memberikan contoh masalah penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat
kepada siswa.
 Siswa membaca masalah dengan cermat, mengidentifikasi bilangan bulat yang terlibat,
dan memahami pertanyaan yang diajukan dalam masalah tersebut.
 Siswa memperjelas konsep bilangan bulat dengan menjelaskan arti dari bilangan positif
dan negatif dalam konteks yang diberikan.
2) Tahap 2: Perencanaan
Kegiatan:
 Guru mengajarkan beberapa strategi perencanaan, seperti menggunakan bilangan bulat
pada garis bilangan atau memanfaatkan sifat komutatif dan asosiatif dalam
penjumlahan dan pengurangan.
 Siswa membuat rencana dengan memilih strategi yang sesuai untuk menyelesaikan
masalah penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat yang diberikan.
3) Tahap 3: Melaksanakan rencana
Kegiatan:
 Siswa menerapkan strategi yang telah mereka perencanakan dalam tahap sebelumnya.
 Siswa melakukan perhitungan dengan menggunakan metode yang tepat, seperti
menggunakan garis bilangan atau sifat-sifat matematika yang relevan.
 Siswa mencatat langkah-langkah yang diambil dalam proses pemecahan masalah.
4) Tahap 4: Meninjau kembali
Kegiatan:
 Siswa meninjau kembali solusi yang ditemukan dan memeriksa apakah jawaban
mereka konsisten dengan masalah yang diberikan.
 Siswa memeriksa kembali langkah-langkah yang diambil dalam pemecahan masalah,
dan memastikan bahwa tidak ada kesalahan perhitungan atau kesalahan konseptual.
 Guru dan siswa berdiskusi tentang berbagai metode yang dapat digunakan untuk
memecahkan masalah penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat, serta
membandingkan keefektifan dan keefisienan masing-masing metode.
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS

TERBUKA
2. Untuk menyelesaikan masalah ini, kita akan menghitung berat belanjaan Ibu dan membaginya menjadi
dua kantong dengan berat yang sama.
a. Berat belanjaan Ibu seluruhnya:
Berat wortel = 3/4 kg
Berat daging ayam = 2 1/2 kg = 2.5 kg
Berat kentang = 1 1/4 kg = 1.25 kg
Berat jagung manis = 1 2/4 kg = 1.5 kg
Berat beras = 2 kg
Total berat belanjaan Ibu = Berat wortel + Berat daging ayam + Berat kentang + Berat jagung
manis + Berat beras
= 3/4 kg + 2.5 kg + 1.25 kg + 1.5 kg + 2 kg
= 0.75 kg + 2.5 kg + 1.25 kg + 1.5 kg + 2 kg
= 6 kg
Jadi, berat belanjaan Ibu secara keseluruhan adalah 6 kg.

b. Berat belanjaan setiap kantong belanja:


Karena setiap kantong belanja harus memiliki berat yang sama, kita akan membagi berat belanjaan
Ibu seluruhnya dengan jumlah kantong, yaitu 2.
Berat belanjaan setiap kantong = Berat belanjaan Ibu seluruhnya / Jumlah kantong
= 6 kg / 2
= 3 kg
Jadi, berat belanjaan setiap kantong belanja adalah 3 kg.

c. Kemungkinan isi belanjaan pada kantong 1 dan kantong 2:


Untuk membagi belanjaan Ibu menjadi dua kantong dengan berat yang sama, kita dapat
mengambil secara bergantian dari daftar belanjaan dan menambahkannya ke setiap kantong hingga
berat kantong mencapai 3 kg.
 Kemungkinan isi belanjaan pada kantong 1:
Wortel: 3/4 kg
Daging ayam: 2 1/2 kg = 2.5 kg (total 3kg)
 Kemungkinan isi belanjaan pada kantong 2:
Kentang: 1 1/4 kg = 1.25 kg
Jagung manis: 1 2/4 kg = 1.5 kg
Beras: 2 kg
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS

TERBUKA

3. Kita dapat menggunakan prinsip konservasi volume untuk menyelesaikan masalah ini.
Volume air dalam drum sebelum dipindahkan adalah volume air dalam bak penampungan setelah
dipindahkan.
 Volume air dalam drum sebelum dipindahkan = Volume air dalam bak penampungan setelah
dipindahkan
 Volume air dalam drum = Volume air dalam balok

Volume air dalam drum dapat dihitung dengan mengurangi air yang tumpah dan sisa air di drum dari
volume total drum.
 Volume air dalam drum = Volume drum - Volume air yang tumpah - Sisa air di drum
 Volume drum = Volume silinder

= π * r^2 * h
= π * (7/2)^2 * 10 dm^3
= 385π dm^3
Volume air dalam drum = 385π dm^3 - 19 dm^3 - 42 dm^3
= 324π dm^3

 Volume air dalam drum = Volume air dalam balok


 Volume balok = Panjang * Lebar * Kedalaman
Volume air dalam balok = 6 dm * 6 dm * Kedalaman
= 36 dm^2 * Kedalaman

Karena volume air dalam drum = volume air dalam balok, maka:
36 dm^2 * Kedalaman = 324π dm^3
Kedalaman = 324π dm^3 / 36 dm^2
= 9π dm
Jadi, kedalaman balok tersebut adalah 9π dm.

BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS

TERBUKA

4. Untuk menghitung jarak antara kota X dan kota Z, kita dapat menggunakan hukum cosinus pada
segitiga yang terbentuk.
Langkah-langkah untuk menghitung jarak antara kota X dan kota Z:
1) Konversi sudut dari derajat ke radian:
Sudut 35° dalam radian = 35° * π / 180°
= 35π / 180 radian
Sudut 155° dalam radian = 155° * π / 180°
= 155π / 180 radian
2) Hitung jarak yang ditempuh Arfa dari kota X ke kota Y:
Jarak = Kecepatan * Waktu
Jarak X ke Y = 50 km/jam * 4 jam
= 200 km
3) Hitung jarak yang ditempuh Arfa dari kota Y ke kota Z:
Jarak = Kecepatan * Waktu
Jarak Y ke Z = 75 km/jam * 4 jam
= 300 km
4) Gunakan hukum cosinus pada segitiga yang terbentuk untuk menghitung jarak antara kota X
dan kota Z:
Jarak X ke Z = √(Jarak X ke Y^2 + Jarak Y ke Z^2 - 2 * Jarak X ke Y * Jarak Y ke Z *
cos(sudut))
Jarak X ke Z = √(200^2 + 300^2 - 2 * 200 * 300 * cos(35π/180))
= √(40000 + 90000 - 120000 * cos(35π/180))
= √(130000 - 120000 * cos(35π/180))

Hitung nilai cos(35π/180) dengan menghitung kosinus sudut 35° dalam radian.
Jarak X ke Z ≈ √(130000 - 120000 * 0.8192)
≈ √(130000 - 98256)
≈ √(31744)
≈ 178.14 km
Jadi, jarak antara kota X dan kota Z adalah sekitar 178.14 km.

BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS

TERBUKA

Anda mungkin juga menyukai