Anda di halaman 1dari 19

MHD DENNIS ANZARRY

2111070352
SEMINAR AKUNTANSI KEUANGAN

A. Pendahuluan
IFRS 2 – shared-based payment atau pembayaran berbasis saham mensyaratkan entitas
untuk menyajikan transaksi pembayaran berbasis saham (seperti penerbitan saham, opsi saham,
atau hak apresiasi saham) di dalam laporan keuangannya, termasuk transaksi dengan pegawai
atau pihak lain yang diselesaikan dengan kas, aset lain, atau instrument ekuitas. Dengan kata
lain, tujuan IFRS 2 adalah mensyaratkan entitas untuk menyajikan dalam laporan laba rugi dan
laporan posisi keuangan dampak transaksi pembayaran berbasis saham. Secara khusus,
pernyataan ini mensyaratkan entitas untuk menyajikan dampak transaksi pembayaran berbasis
saham dalam laba rugi dan posisi keungan, termasuk beban yang berhubungan dengan transaksi
pemberian opsi saham kepada karyawan.

Transaksi pembayaran berbasis saham adalah transaksi yang mana entitas:


a. menerima barang atau jasa dari suplier (termasuk pegawai) berdasarkan persetujuan
berbasis saham, atau
b. menimbulkan utang dalam penyelesaian transaksi dengan supplier berdasarkan persetujuan
pembayaran berbasis saham ketika perusahaan menerima barang atau jasa.
Seperti disajikan dalam diagram berikut:
Pada persetujuan pembayaran berbasis saham, rekanan akan menerima:
a. instrumen ekuitas (saham atau opsi saham), atau
b. kas atau aset lainnya dari entitas berdasarkan nilai instrumen ekuitas (saham, opsi saham)

Terdapat beberapa definisi dalam IFRS ini, yaitu:


a. Terminologi waktu yang ada dalam pembayaran berbasis saham, yaitu grant date, vesting
date, vesting period, dan exercise date.

b. Grant date atau tanggal pemberian


Grant date adalah tanggal di mana suatu entitas dan pihak lain (termasuk karyawan) setuju
untuk pembayaran pengaturan berbasis saham, dimulai ketika entitas dan pihak lawan
berbagi pemahaman tentang syarat dan kondisi dari perjanjian tersebut. Pada tanggal
pemberian kompensasi, yang entitas memberikan kepada rekanan hak untuk kas, aset lain,
atau instrumen ekuitas entitas, jika kondisi pemberi ditentukan, jika ada, terpenuhi. Jika
perjanjian yang tunduk proses persetujuan (misalnya, oleh pemegang saham) pada tanggal
pemberian kompensasi adalah tanggal ketika persetujuan yang diperoleh.
c. Vesting date (tanggal pengakuan kompensasi)
Tanggal pengakuan hak kompensasi (vesting date) merupakan tanggal paling awal saat
karyawan dapat mengeksekusi opsi. Karyawan dapat mengeksekusi kapanpun setelah
tanggal pengakuan hak kompensasi.
d. Vesting period (periode pengakuan hak)
Periode antara grant date dan vesting date.
e. Exercise date (tanggal eksekusi)
Tanggal eksekusi opsi merupakan saat karyawan mengeksekusi hak opsi yang
diterimanya. Karyawan menerima pembayaran berbasis saham. Mungkin hanya beberapa
bulan, periode yang sangat singkat.
f. Kondisi vesting
Kondisi vesting adalah kondisi yang menentukan apakah entitas menerima jasa yang
memberikan hak kepada pihak lawan transaksi untuk menerima kas, aset lain atau
instrument ekuitas entitas, pada perjanjian pembayaran berbasis saham.
g. Kondisi vesting kinerja pasar
Kondisi vesting kinerja pasar adalah suatu kondisi yang terkait dengan harga pasar
instrument ekuitas entitas yang menjadi persyaratan harga eksekusi, vesting, atau
ketereksekusian (exercisability) suatu instrumen ekuitas, seperti pencapaian harga tertentu
dari saham atau nilai itrinsik tertentu dari opsi saham, atau pencapaian target tertentu yang
didasarkan atas harga pasar instrumen ekuitas entitas secara relatif terhadap indeks harga
pasar instrumen ekuitasentitas lain.
h. Nilai intrinsik
Nilai intrinsik adalah selisih antara nilai wajar saham, dengan mana pihak lawan transaksi
memiliki hak (dengan persyaratan atau tanpa persyaratan) untuk memesan atau menerima,
dengan harga (jika ada) yang mana pihak lawan transaksi disyaratkan (atau akan
disyaratkan) untuk membayar saham tersebut.
i. Fair value atau Nilai wajar
Nilai wajar adalah suatu jumlah dengan mana suatu aset dapat dipertukarkan, suatu
liabilitas dapat diselesaikan, atau instrumen ekuitas yang diberikan dapat dipertukarkan
antara pihak yang mengerti dan berkeinginan dalam suatu transaksi yang wajar.
j. Opsi penambahan kembali
Opsi penambahan kembali adalah opsi saham baru yang diberikan apabila saham
digunakan untuk memenuhi harga eksekusi opsi saham terdahulu.
k. Opsi saham
Opsi saham adalah kontrak yang memberikan hak kepada pemegangnya, tetapi tidak
kewajiban (obligation), untuk membeli saham entitas pada suatu harga tertentu atau yang
dapat ditentukan selama periode waktu tertentu.
B. Ruang Lingkup IFRS 2
Transaksi pembayaran berbasis saham dikelompokkan menjadi tiga yaitu:
a. Pembayaran berbasis saham yang diselesaikan dengan instrumen ekuitas - pembayaran
dengan saham atau opsi saham. Fair value yang digunakan adalah pada saat grant date
dan tidak akan diubah.
b. Pembayaran berbasis saham yang diselesaikan dengan instrument kas - pembayaran kas
berdasarkan harga saham. Fair value yang digunakan adalah pada setiap tanggal
pelaporan (reporting date).
c. Pembayaran berbasis saham yang diselesaikan dengan alternatif kas (instrumen ekuitas
atau dengan instrument kas).
IFRS 2 ini juga diterapkan untuk :
a. Transfer oleh pemegang saham kepada pihak lain (termasuk karyawan) yang telah
mentransfer barang atau jasa kepada entitas.
b. Dari induk kepada entitas anak dimana entitas menyediakan barang atau jasa.
c. Ketika entitas tidak menerima barang atau jasa yang tidak dapat diidentifikasi secara
khusus, namun kondisi lain mengindikasikan bahwa barang atau jasa telah diterima
Sedangkan IFRS 2 ini tidak diterapkan pada :
a. Transaksi dengan pemegang saham yang bertindak semata-mata dalam kapasitas
mereka sebagai pemegang saham
b. Barang dan jasa yang diterima oleh entitas yang diselesaikan oleh entitas atau
pemegang saham tidak dalam kelompok
c. Transaksi dalam lingkup IAS 32 dan IAS 39 (atau IFRS 9)
d. Transaksi pembayaran berbasis Share untuk mendapatkan barang sebagai bagian dari
sebuah bisnis. Kombinasi yang IFRS 3 Kombinasi Bisnis berlaku, dalam kombinasi
entitas atau bisnis sepengendali, atau kontribusi bisnis pada pembentukan perusahaan
patungan, seperti yang didefinisikan oleh IFRS 11 Pengaturan Bersama
e. Transfer aset dalam pengaturan restrukturisasi kelompok tertentu Penghargaan yang
diberikan kepada karyawan dari sebuah diakuisisi dalam kapasitasnya sebagai
karyawan (Misalnya, sebagai imbalan untuk layanan lanjutan) berada
dalam lingkup IFRS 2, seperti pembatalan, penggantian dan modifikasi penghargaan
pembayaran berbasis saham sebagai Hasil dari penggabungan usaha atau restrukturisasi
ekuitas lainnya.
Pencatatan IFRS 2

1. Diselesaikan dengan ekuitas


Perusahaan menerbitkan ekuitas (saham atau opsi saham) sebagai pembayaran
sebuah barang atau jasa.
Jurnal

Dr Beban (Laporan Laba Rugi)


Cr Ekuitas (Laporan Posisi Keuangan)

2. Diselesaikan dengan kas


Perusahaan membayar kas berdasarkan nilai instrument ekuitas (saham atau opsi
saham) sebagai pembayaran sebuah barang atau jasa. Liabilitas berada di kredit
karena perusahaan mempunyai kewajiban untuk membayar kas atas harga saham.

Jurnal

Dr Beban (Laporan Laba Rugi)


Cr Liabilitas (Laporan Posisi Keuangan)

C. Akuntansi Pembayaran Berbasis Saham yang Diselesaikan dengan Ekuitas

1. Pengertian
Entitas harus mengukur barang atau jasa yang diterima, dan kenaikan ekuitas
terkait, secara langsung, pada nilai wajar barang atau jasa yang diterima, kecuali
jika nilai wajar tersebut tidak dapat diestimasi secara andal. Jika entitas tidak dapat
mengestimasi nilai wajar barang atau jasa yang diterima secara andal, maka entitas
harus mengukur nilai barang dan jasa tersebut, dan kenaikan ekuitas terkait, secara
tidak langsung, dengan mengacu pada nilai wajar instrument ekuitas yang
diberikan.
Entitas menerima barang atau jasa dari supplier (termasuk karyawan) dan
membayarnya dengan instrumen ekuitas baik itu saham atau opsi saham.

Jurnal

Dr Beban (Laporan Laba Rugi)


Cr Ekuitas (Laporan Posisi Keuangan)
2. Pengukuran
Cara mengukur transaksi yang diselesaikan dengan ekuitas adalah dengan
menggunakan fair value nilai barang atau jasa yang diterima saat tanggal
penerimaan (receipt date). Apabila tidak bisa mengukur fair value dari barang atau
jasa tersebut (misalnya tidak bisa mengukur fair value pegawai), maka
menggunakan fair value instrument ekuitas saat grant date.
3. Perlakuan Akuntansi
a. Pembayaran berbasis saham diselesaikan dengan ekuitas pada transaksi atas
barang/jasa yang diterima.
1) Jika instrumen ekuitas diberikan vesting dengan segera, jasa yang diberikan
telah diterima. Pengakuan pada tanggal pemberian.
2) Jika instrumen diberikan tidak vesting sampai pihak lawan menyelesaikan
pemberian jasa tertentu, jasa baru diterima di masa depan. Pengakuan pada
saat jasa diberikan beserta kenaikan ekuitas. Kondisi non vesting terdiri atas:
- Jika didasarkan pada kinerja pasar, dilakukan estimasi pada tanggal
pemberian.
- Jika tidak didasarkan kinerja pasar, estimasi pada tanggal pemberian
kemudian dilakukan revisi selama periode vesting.
b. Transaksi yang diukur dengan mengacu pada fair value instrumen ekuitas yang
diberikan.
1) Perlakuan kondisi vesting
- Pemberian instrumen ekuitas bergantung pemenuhan kondisi vesting
tertentu yaitu masa kerja atau kinerja.
- Kondisi vesting, selain kondisi vesting kinerja pasar tidak
dipertimbangkan dalam mengestimasi nilai wajar.
- Kondisi vesting mempertimbangkan penyesuaian jumlah instrumen
ekuitas, sehingga akhirnya jumlah barang/jasa yang diterima sebagai
imbalan didsarkan pada jumlah instrumen ekuitas yang akhirnya
vesting.
- Tidak ada ada jumlah barang atau jasa yang diterima jika instrumen
ekuitas yang akhirnya diberikan tidak vest karena kegagalan memenuhi
kondisi vest.
- Entitas mengakui jumlah barang atau jasa yang diterima pada periode
vesting berdasarkan estimasi terbaik yang tersedia dari jumlah
instrumen ekuitas yang diperkirangakan akan vest dan merevisi estimasi
tersebut.
2) Perlakuan kondisi non-vesting
Kondisi non-vesting diperkirakan dalam mengestimasi nilai wajar ekuitas.
Entitas mengakui barang/jasa yang diterima yang telah memenuhi kondisi
vesting yang bukan vesting kinerja pasar.
3) Perlakuan fitur perubahan kembali
Opsi dengan fitur penambahan kembali tidak dipertimbangkan ketika
mengestimasi nilai wajar pada tanggal pengukuran. Opsi penambahan
tersebut dicatat sebagai pemberian opsi baru jika opsi penambahan kembali
selanjutnya diberikan.
4) Perlakuan setelah tanggal vesting
Total ekuitas tidak dilakukan penyesuaian setelah tanggal vesting. Misal
jika opsi tidak dieksekusi pada ekuitas tidak dibalik namun boleh
diklasifikasikan ke komponen ekuitas yang lain.
5) Nilai wajar tidak dapat ditentukan dengan andal
- Entitas mengukur instrumen ekuitas pada nilai intrinsik pada tanggal
pemberian dan pasa setiap tanggal pelaporan dan tanggal penyelesaian
dilakukan penyesuaian (perubahannya diakui dalam laba rugi).
- Entitas mengakui barang/jasa yang diterima berdasarkan jumlah
instrumen ekuitas yang akhirnya vesting atau akhirnya dieksekusi.
6) Modifikasi ketentuan pemberian instrumen ekuitas
- Entitas mengakui dampak modifikasi terhadap jasa yang diterima
selama periode sisa vesting.
- Pembayaran atas modifikasi diakui sebagai pengurang ekuitas, kecuali
jika melebihi nilai wajar maka diakui sebagai beban. Jika ada komponen
liabilitas maka pembayaran diakui sebagai pengurang liabilitas.
- Jika instrumen ekuitas baru diberikan sebagai pengganti instrumen
ekuitas yang lama, maka entitas mencatat instrumen ekuitas baru dengan
cara yang sama dengan modifikasi pemberian ekuitas awal.

4. Contoh Kasus
a. Diselesaikan dengan ekuitas
Cloe memberikan 10,000 pembayaran berbasis saham yang diselesaikan dengan
ekuitas kepada 20 dewan pimpinan pada 1 Jan 2015. Opsi vest pada 31 Dec
2017. Perusahaan mengantisipasi bahwa tidak ada dewan pimpinan yang akan
meninggalkan perusahaan dalam kurun waku 3 tahun.
Opsi fair value adalah sebagai berikut.
1 Jan 2015 $12
31 Dec 2015 $13.50
31 Dec 2016 $13,80
31 Dec 2017 $14.20
Siapkan Laporan Posisi Keuangan dan Laporan Laba Rugi untuk masing-
masing tahun untuk tahun yang berakhir 31 Dec 2015, 31 Dec 2016, dan 31 Dec
2017.
Jawaban:
Pembayaran berbasis saham diselesaikan dengan ekuitas menggunakan fair
value pada saat grant date dan tidak akan diubah. Grant date adalah tanggal 1
Jan 2015. Fair value adalah $12. Sehingga fair value pada tanggal lain selain
grant date, silakan diabaikan saja.
Rumus menghitung ekuitas/tahun selama 3 tahun= jumlah saham x fair value x
jumlah pegawai x (n/3),
dimana n adalah tahun ke.

2015 2016 2017

Laporan Posisi = 10,000 x $12 x 20 x = 10,000 x $12 x 20 x = 10,000 x $12 x 20 x


Keuangan (1/3) (2/3) (3/3)

Ekuitas = 800,000 =1,600,000 =2,400,000


Laporan Laba Rugi =800,000 =1,600,000-800,000 =2,400,000-1,600,000

Beban =800,000 =800,000 =800,000

Jurnal.

2015 2016 2017

Dr Cr Dr Cr Dr Cr

Beban 800,000 800,000 800,000

Ekuitas
800,000 800,000 800,000

b. Diselesaikan dengan ekuitas


Tanggal 1 Jan 2014, Mauritius memberikan 20,000 opsi saham kepada 10 orang
dewan pimpinan. Syaratnya adalah dewan pimpinan harus tetap menjadi
pegawai Mauritius selama 3 tahun. Fair value saat grant date adalah $60.
31 Dec 2014, estimasi 4 dewan pimpinan akan meninggalkan perusahaan
sebelum akhir tahun ketiga.
31 Dec 2015, estimasi 1 dewan pimpinan akan meninggalkan perusahaan
sebelum akhir tahun ketiga.
Siapkan Laporan Posisi Keuangan dan Laporan Laba Rugi untuk masing-
masing tahun untuk tahun yang berakhir 31 Dec 2015, 31 Dec 2016, dan 31 Dec
2017.
Jawaban:
Pembayaran berbasis saham diselesaikan dengan ekuitas menggunakan fair
value pada saat grant date dan tidak akan diubah. Grant date adalah tanggal 1
Jan 2014. Fair value adalah $60. Sehingga fair value pada tanggal lain selain
grant date, silakan diabaikan saja.
Rumus menghitung ekuitas/tahun selama 3 tahun= jumlah saham x fair value x
jumlah pegawai x (n/3),
dimana n adalah tahun ke.
2014 2015

Laporan Posisi Keuangan = 20,000 x $60 x (10-4) x (1/3) = 20,000 x $60 x (10-1) x (2/3)

Ekuitas = 2,400,000 =7,200,000

Laporan Laba Rugi =2,400,000 =7,200,000-2,400,000

Beban =2,400,000 =4,800,000

Jurnal

2014 2015

Dr Cr Dr Cr

Beban 2,400,000 4,800,000

Ekuitas 2,400,000
4,800,000

c. Fair value saat pembelian barang


Stockman membeli persediaan $10 juta pada 1 Juli 2015. Persediaan tersebut
terjual di bulan November 2015 seharga $14 juta. Stockman mempunyai
masalah pada arus kas selama 2015 dan bernegosiasi dengan pemasok untuk
menukarkan persediaan dengan opsi saham. Nilai pasar saham Stockman adalah
GBP 11,5 juta pada 1 Juli 2015.
Jawaban:
Pada kasus ini, perusahaan akan menggunakan fair value dari barang tersebut,
yaitu $10 m. Abaikan saja market value karena kita hanya menjurnal pembelian
berdasarkan fair value inventory.
Jurnal.
Dr Persediaan $10 juta
Cr Ekuitas- saham yang akan diterbitkan $10 juta
D. Akuntansi Pembayaran Berbasis Saham yang Diselesaikan dengan Kas

1. Pengertian
Entitas harus mengukur barang atau jasa yang diperoleh dan liabilitas yang timbul
sebesar nilai wajar liabilitas. Sampai dengan liabilitas tersebut diselesaikan, entitas
harus mengukur kembali nilai wajar liabilitas pada setiap akhir periode pelaporan
dan pada tanggal penyelesaian, dimana setiap perubahan nilai wajar diakui dalam
laporan laba rugi pada periode tersebut. Entitas menerima barang atau jasa dari
suplier (termasuk karyawan) dan membayarnya dengan instrumen kas atau aset lain
(misalnya hak apresiasi saham yaitu pegawai mendapatkan saham berdasarkan
harga saham entitas).
2. Pengukuran
Cara mengukur nilai transaksi tersebut adalah fair value yang diukur terus menerus
pada setiap tanggal pelaporan (reporting date) sampai selesai.
Jurnal

Dr Beban (Laporan Laba Rugi)


Cr Liabilitas (Laporan Posisi Keuangan)

3. Contoh Kasus
a. Diselesaikan dengan kas
1 Jan 2015, Garuda memberikan pembayaran berbasis saham yang diselesaikan
dengan kas sebesar 10,000 kepada 20 dewan pimpinan. Opsi tersebut diakui
pada 31 Dec 2017. Garuda mengantisipasi bahwa tidak ada dewan akan
meninggalkan perusahaan setelah 3 tahun periode.
Opsi fair value sebagai berikut
1 Jan 2015 $12
31 Dec 2015 $13.50
31 Dec 2016 $13,80
31 Dec 2017 $14.20
Siapkan Laporan Posisi Keuangan dan Laporan Laba Rugi untuk masing-
masing tahun untuk tahun yang berakhir 31 Dec 2015, 31 Dec 2016, dan 31 Dec
2017.
Jawaban:
Pembayaran berbasis saham yang diselesaikan dengan kas menggunakan fair
value pada setiap tanggal pelaporan (reporting date) yaitu 31 Dec 2015, 31 Dec
2016, dan 31 Dec 2017. Abaikan fair value pada 1 Jan 2015. Vesting date adalah
31 Dec 2017.

2015 2016 2017

Laporan Posisi = 10,000 x $13.50 x = 10,000 x $13.80 x 20 = 10,000 x $14.20 x 20


Keuangan 20 x (1/3) x (2/3) x (3/3)

Liabilitas = 900,000 =1,840,000 =2,840,000

Laporan Laba Rugi = 900,000 =1,840,000-900,000 =2,840,000-1,840,000

Beban = 900,000 =940,000 =1,000,000

Jurnal.

2015 2016 2017

Dr Cr Dr Cr Dr Cr

Beban 900,000 940,000 1,000,000

Liabilitas
900,000 940,000 1,000,000

b. Opsi diharapkan untuk dieksekusi (diselesaikan dengan kas)


1 Jan 2014, Cheddar memberikan 20,000 saham apresiasi untuk 10 dewan
pimpinan. Syaratnya adalah dewan pimpinan harus tetap menjadi pegawai
Cheddar selama 3 tahun. Fair value masing-masing pembayaran berbasis saham
yang diselesaikan dengan kas pada 31 Dec 2014 adalah $80 dan 31 Dec 2015
$75.
31 Dec 2014, estimasi 4 dewan pimpinan akan meninggalkan perusahaan
sebelum akhir tahun ketiga.
31 Dec 2015, estimasi 2 dewan pimpinan akan meninggalkan perusahaan
sebelum akhir tahun ketiga.
Siapkan Laporan Posisi Keuangan dan Laporan Laba Rugi untuk untuk tahun
yang berakhir 31 Dec 2014 dan 31 Dec 2015.
Jawaban.

2014 2015

Laporan Posisi Keuangan = 20,000 x $80 x (10-4) x (1/3) = 20,000 x $75 x (10-2) x (2/3)

Liabilitas = 3,200,000 =8,000,000

Laporan Laba Rugi = 3,200,000 =8,000,000-3,200,000

Beban = 3,200,000 =4,800,000

Jurnal.

2014 2015

Dr Cr Dr Cr

Beban 3,200,000 4,800,000

Liabilitas 3,200,000
4,800,000

c. Nilai intrinsik
Entitas memberikan 100 hak atas kenaikan harga saham dengan penyelesaian
kas kepada setiap 500 karyawannya, dengan syarat bahwa karyawan tersebut
harus tetap bekerja pada entitas selama tiga tahun ke depan.
Selama tahun ke-1, 35 karyawan berhenti. Entitas mengestimasi bahwa 60
karyawan lagi akan berhenti selama tahun ke-2 dan ke-3.
Selama tahun ke-2, 40 karyawan berhenti dan entitas mengestimasi bahwa 25
karyawan lagi akan berhenti selama tahun ke-3.
Selama tahun ke-3, 22 karyawan berhenti bekerja.
Pada akhir tahun ke-3, 150 karyawan mengeksekusi hak atas kenaikan harga
saham, 140 karyawan lainnya mengeksekusi pada akhir tahun ke-4 dan sisanya
113 karyawan mengeksekusi pada akhir tahun ke-5
Entitas mengestimasi nilai wajar hak atas kenaikan harga saham pada setiap
akhir tahun dimana terdapat liabilitas sebagaimana disajikan dibawah.
Pada akhir tahun ke-3, seluruh hak atas kenaikan harga saham yang dipegang
oleh karyawan yang tersisa vest.
Nilai intrinsik hak atas kenaikan harga saham pada tanggal eksekusi (sama
dengan kas yang dibayarkan) pada akhir tahun ke-3, 4 dan 5 juga disajikan di
bawah ini.
Tahun Nilai Wajar/fair value Nilai intrinsik
1 Rp14,40
2 Rp15,50
3 Rp18,20 Rp15,00
4 Rp21,40 Rp20,00
5 Rp25,00
Jawaban.
Tahun Perhitungan Beban Rp Liabilitas Rp
100 x Rp14,40 x (500-95) x 194.400 194.400
110
1 Cat. 35 karyawan berhenti +
60 akan berhenti selama
tahun2 & 3 =95
100 x Rp15,50 x (500-100) 218.933 413.333
x 2/3 (194.400+218.933)
Cat. 35 berhenti tahun-1 +
2
40 karyawan berhenti
tahun-2 + 25 akan berhenti
selama tahun 3 = 100
100 x Rp18,20 x (500-97- 47.127 460.460
150) – 413.333 (413.333+47.127)
Cat. 35 berhenti tahun1 +
40 berhenti tahun2 + 22
3 berhenti tahun3 = 97
150 adalah total karyawan
yang mengeksekusi pada
akhir tahun ke-3
100 x Rp15,00 x 150 225.000
Tahun Perhitungan Beban Rp Liabilitas Rp
Total 272.217
100 x Rp21,40 x (253-140)- (218.640) 241.820
Rp460.460 (460.460-218.640)
Cat. 140 adalah total
karyawan yang
4
mengeksekusi pada akhir
tahun ke-4
100 x Rp20,00 x 140 280.000
Total 61.360
Rp0-Rp241.820 (241.820) 0
Cat. Rp 0 karena tidak ada
5 nilai wajar lagi
100 x Rp25,00 x 113 282.500
Total 40.680
Total seluruh 787.500
beban

E. Akuntansi Pembayaran Berbasis Saham yang Diselesaikan dengan Kas dan


Penerbitan Saham (Alternatif Kas)

1. Pengertian
Transaksi pembayaran berbasis saham dimana persyaratan perjanjian memberikan
pilihan kepada entitas atau suplier untuk diselesaikan dengan kas (atau aset lain)
atau dengan penerbitan instrumen ekuitas. Entitas harus mengakui transaksi
tersebut sebagai transaksi pembayaran berbasis saham dengan penyelesaian kas,
jika telah menimbulkan liabilitas untuk diselesaikan dengan kas atau aset lain. Opsi
lain entitas mengakui transaksi pembayaran berbasis saham dengan diselesaikan
instrumen ekuitas jika tidak terdapat liabilitas yang timbul.
a. Transaksi pembayaran berbasis saham dengan persyaratan pengaturan yang
memberikan pilihan penyelesaian kepada pihak lawan.
Jika entitas memberikan hak kepada pihak lawan (supplier atau pegawai) untuk
memilih transaksi pembayaran berbasis saham akan diselesaikan dengan kas
atau ekuitas, maka entitas memberikan instrumen keuangan majemuk.
Instrumen keuangan majemuk meliputi liabilitas dan ekuitas. Transaksi dengan
pihak selain pegawai, fair value barang atau jasa diukur secara langsung.
Entitas mengukur komponen ekuitas dan instrumen keuangan majemuk
sebesar perbedaan fair value barang atau jasa yang diterima dan fair value
liabilitas pada saat barang atau jasa diterima.
b. Transaksi pembayaran berbasis saham dengan persyaratan pengaturan yang
memberikan pilihan penyelesaian kepada entitas.
Entitas menentukan apakah ia memiliki kewajiban untuk menyelesaikan
dengan kas dan mencatat transaksi pembayaran berbasis saham secara tepat.
Entitas memiliki kewajiban untuk menyelesaikan dengan kas jika (a) pilihan
penyelesaian dengan instrumen ekuitas tidak memiliki substansi komersial,
atau (b) entitas memiliki praktik masa lalu atau kebijakan tertulis mengenai
penyelesaian kas, atau (c) secara umum menyelesaikan jika pihak lawan
meminta penyelesaian dengan kas.
2. Contoh Kasus
1 Jan 2014, Entitas memberikan hak kepada karyawan untuk memilih antara 1.000
saham phantom, yaitu hak atas pembayaran kas yang setara dengan nilai 1.000
saham, atau 1.200 saham. Pemberian tersebut dengan syarat karyawan
menyelesaikan masa kerja tiga tahun.
Jika karyawan memilih alternatif saham, saham tersebut harus ditahan selama tiga
tahun setelah tanggal vesting. Pada grant date, harga saham entitas adalah Rp50
per saham. Pada akhir tahun 2014, 2015, dan 2016, harga saham adalah Rp52,
Rp55 dan Rp60. Entitas tidak mengekspektasi untuk membayar dividen dalam tiga
tahun ke depan.
Setelah mempertimbangkan dampak pembatasan pengalihan setelah tanggal
vesting, entitas mengestimasi bahwa fair value alternatif saham pada saat grant
date adalah Rp48 per saham.
Pada akhir tahun ke-3, karyawan memilih:
Skenario 1: Alternatif kas
Skenario 2: Alternatif instrumen ekuitas
Jawaban.
Fair value atas Perhitungan Total
alternatif instrumen ekuitas 1.200 saham x Rp 48 Rp 57.600
alternatif kas 1.000 saham phantom x Rp Rp 50.000
50
komponen ekuitas dari Rp 57.600 – Rp 50.000 Rp 7.600
instrumen keuangan
gabungan

Tahun Perhitungan Beban Liabilitas Ekuitas


2014 Komponen liabilitas (1.000 x Rp52 × 1/3 17.333 17.333
) 2.533 2.533
Komponen ekuitas (Rp 7.600 × 1/3 )
2015 Komponen liabilitas (1.000 x Rp 55 × 2/3 19.333 19.333
) – 17.333 2.533 2.533
Komponen ekuitas (Rp 7.600 × 1/3 )
2016 Komponen liabilitas (1.000 x Rp 60 × 3/3 23.334 23.334
) – 36.666 2.534 2.533
Komponen ekuitas (Rp 7.600 × 1/3 )
Skenario 1 : Dibayar kas Rp 60.000 (60.000)
Total 67.600 7.600
Skenario 2 : Diterbitkan saham 1.200 (60.000) 60.000
lembar
Total 67.600 67.600

F. Pembayaran berbasis saham antara kelompok entitas

Entitas yang menerima barang atau jasa harus mengukur barang atau jasa yang diterima
sebagai diselesaikan dengan instrumen ekuitas atau diselesaikan dengan kas dengan
menilai sifat dari penghargaan yang diberikan dan kepemilikan hak dan kewajiban.
Pembayaran berbasis saham diperlakukan sebagai penyelesaian instrumen ekuitas jika
penghargaan yang diberikan adalah dari instrumen ekuitas atau entitas tidak memiliki
kewajiban untuk menunaikan transaksi pembayaran berbasis saham.
Jika tidak memenuhi dua kondisi diatas maka diperlakukan sebagai pembayaran
berbasis saham dengan penyelesaian kas.
G. Pengungkapan

1. Entitas mengungkapkan informasi yang memungkinkan pengguna laporan keuangan


untuk memahami sifat dan luas pengaturan pembayaran berbasis saham yang ada
selama periode. Entitas mengungkapkan sebagai berikut :
a. deskripsi mengenai setiap jenis pengaturan pembayaran berbasis saham yang ada
pada setiap waktu selama periode, termasuk syarat dan ketentuan umum setiap
pengaturan seperti kondisi vesting, jangka waktu maksimum opsi yang diberikan,
dan metode penyelesaian (dengan kas atau ekuitas).
b. Jumlah dan rata-rata tertimbang harga eksekusi opsi tiap kelompok.
c. Untuk Opsi saham yang dieksekusi selama periode, rata-rata tertimbang harga
saham pada tanggal eksekusi.
d. Untuk Opsi saham yang beredar pada akhir periode, kisaran harga eksekusi dan
rata-rata tertimbang sisa umur kontrak.
2. Entitas mengungkapkan informasi yang memungkinkan pengguna laporan keuangan
untuk memahami bagaimana penentuan nilai wajar barang atau jasa yang diterima
atau nilai wajar instrumen ekuitas yang diberikan selama periode. Entitas
mengungkapkan sebagai berikut:
a. Nilai wajar barang atau jasa yang diterima diukur mengacu pada nilai instrumen
ekuitas yang diberikan.
b. Instrumen ekuitas lain yang diberikan selama periode, jumlah rata-rata tertimbang
nilai wajar instrumen ekuitas pada tanggal pengukuran, dan informasi tentang
bagaimana nilai wajar tersebut diukur.
c. Pengaturan pembayaran berbasis saham yang dimodifikasi selama periode.
3. Entitas mengungkapkan informasi yang memungkinkan pengguna laporan keuangan
untuk memahami dampak transaksi pembayaran berbasis saham terhadap laba rugi
entitas selama periode dan terhadap posisi keuangannya. Entitas mengungkapkan :
a. Jumlah beban yang diakui selama periode yang timbul dari transaksi pembayaran
berbasis saham dengan barang atau jasa yang diterima tidak memenuhi kualifikasi
untuk diakui sebagai aset.
b. Liabilitas yang timbul dari transaksi pembayaran berbasisi saham :
- Jumlah nilai tercatat pada akhir periode
- Jumlah nilai instrik liabilitas pada akhir periode yang mana pihak lawan kas
atau aset lain telah vesting pada akhir periode. Sebagai contoh : hak atas
kenaikan harga saham telah vesting.

Anda mungkin juga menyukai