Anda di halaman 1dari 32

LAPORAN

PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL)


DI
BENGKEL JALAN CAGAK
SERVICE KARBURATOR
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Mengikuti Sidang Pkl
Tahun Pelajaran 2022/2023

Disusun Oleh
Rifki Muhamad Septian
NIS. 18197073

YAYASAN PENDIDIKAN DAN SOSIAL DHARMA AGUNG


SMK DHARMA AGUNG
TEKNIK OTOMOTIF
TEKNIK SEPEDA MOTOR
2023
LEMBAR PENGESAHAN

LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN (PKL)

SERVICE KARBURATOR

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Mengikuti Sidang Pkl


Tahun Pelajaran 2022/2023

Oleh
Rifki Muhamad Septian
NIS. 18197073

Disetujui dan disahkan oleh :

Pembimbing Sekolah Pembimbing DU/DI instansi

Ria, S.Pd Hori


Wakasek Hubin Kepala Program

Yanti Susanti, S.E Tatang Gunawan, S.Sy


Mengetahui,
Kepala SMK Dharma Agung Paseh

Wawan Setiawan, S.Pd, S.Kom

i
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr.Wb. Dengan memanjatkan puji dan syukur ke


hadirat Allah SWT, yang telah memberikan kemudahan dan kelancaran dalam
penyusunan laporan praktek kerja lapangan (PKL) dengan judul "Service
Karburator", laporan ini berisi kegiatan dan pengalaman penulis selama
melaksanakan praktek kerja lapangan di Bengkel Jalan Cagak
Dalam penyusunan laporan ini penulis menghadapi beberapa hambatan,
namun atas bantuan dari berbagi pihak laporan ini dapat disusun dengan baik.
Oleh karenanya dengan segala kerendahan hati, penulis mengucapkan banyak
terima kasih pada semua pihak yang telah membantu penulis, antara lain:

1. Bapak Wawan Setiawan,S.Pd.,S.Kom.,selaku Kepala Sekolah SMK Dhar


ma Agung Paseh
2. Ibu Yanti Susanti,S.E.,selaku Wakasek Hubin SMK Dharma Agung Pase
h
3. Bapak Tatang Gunawan,S,Sy., selaku Kepala Program TSM SMK Dharm
a Agung Paseh
4. Ria,S.Pd., selaku Pembimbing PKL di Sekolah
5. Bapak Hori selaku Pembimbing DU/DI di Bengkel Jalan Cagak
6. Kedua orang tua penulis yang selalu mendukung Pendidikan kami, serta s
ahabat yang tidak bisa disebutkan satu per satu.

Laporan ini disusun dengan maksud untuk menjadi hasil laporan dari
praktek kerja lapangan yang dilakukan oleh penulis untuk menyelesaikan tugas
dari sekolah, terkait kerja lapangan yang sudah penulis laksanakan dengan jurnal
yang ditulis dan disusun agar menjadi hasil akhir dari laporan PKL ini.

Penulis

ii
iii
DAFTAR ISI

Lembar Pengesahan ......................................................................................... i


Kata Pengantar.................................................................................................. ii
Daftar Isi............................................................................................................ iii
BAB I PENDAHULUAN.................................................................................. 1
1.1 Latar Belakang Praktek Kerja Lapangan (PKL)........................................... 1
1.2 Maksud dan Tujuan ..................................................................................... 1
1.3 Waktu dan Tempat Pelaksanaan................................................................... 1
1.4 Tinjauan Lokasi ........................................................................................... 2
BAB II PROSES DAN HASIL BELAJAR DU/DI/INSTANSI ................... 3
2.1 Uraian Praktik Kerja Lapangan ................................................................... 3
2.1.1 Pengertian Karburator................................................................................ 3
2.1.2 Kelebihan dan Kekurangan Karburator..................................................... 3
2.1.3 Komponen Komponen yang ada di Karburator ........................................ 6
2.1.4. Permasalahan pada Karburator ................................................................ 6
2.1.5 Service Karburator..................................................................................... 7
2.2 Kendala Yang Dihadapi................................................................................ 8
2.3. Cara Mengatasi Kendala ............................................................................. 8
BAB III PENUTUP........................................................................................... 9
3.1 Kesimpulan.................................................................................................. 9
3.2 Saran ............................................................................................................ 9
Daftar Pustaka..................................................................................................... 10
Lampiran............................................................................................................. 11
Gambar 1 ………………………………………………………………………..
Gambar 2 ………………………………………………………………………..
Gambar 3 ………………………………………………………………………..
Gambar 4 ………………………………………………………………………..
Gambar 5 ……………………………………………………………………….

iv
IDENTITAS SEKOLAH

Nama Sekolah : SMK DHARMA AGUNG


NPSN : 20259522
NISN/NSS/NDS : 0057088633
Alamat Sekolah : Kp. Cipedes
Keluraha/Desa : Cipedes
Kode Pos : 40383, Telp 02277873330
Kecamatan : Paseh
Kota/Kabupaten : Bandung
Provinsi : Prov.Jawa Barat
Website : http://www.smkdharmaagung.sch.idE-mail
smkdharmaagung@yahoo.co.id

v
IDENTITAS SISWA

Nama Peserta Didik (Lengkap) : Rifki Muhamad Septian


Tempat, Tanggal Lahir : Bandung, 21 September
2005
Jenis Kelamin : Laki-Laki
Nomor Induk/NISN : 18197073
Kompetensi Keahlian : Teknik Sepeda
Motor
Sekolah Asal : Smk Dharma Agung
Nomor Telp : 083180977098
Alamat Peserta Didik : Kp. Sangkali RT 02 RW 14
Ds. Cihanyir Kec.
Cikancung Kab. Bandung

vi
IDENTITAS DU/DI

Nama Dunia Usaha/Industri : Bengkel Jalan Cagak


Alamat : Jl. Majalaya - Cicalengka,
Ragas
Nama Pimpinan : Hori
Nama Pembimbing : Rijal

vii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang
Adapun latar belakang dari penyusunan laporan ini adalah sebagai
pertanggung jawaban kami yang telah melaksanakan prakerin terhitung mulai
tanggal 03 April s/d 03 Juni 2023 terhadap pihak sekolah, sebagai salah satu
pertimbangan untuk penilaian prakerin di kelas duabelas ini.
Laporan ini sekaligus dapat dijadikan sebagai pedoman bagi penulis di
masa yang akan datang dan menuangkan segala pengalaman yang di dapat selama
melaksanakan prakerin yang di laksanakan di Bengkel Jalan Cagak.
Seiring dengan meningkatnya kemajuan teknologi maka industri dapat menjadi
wadah untuk mencari perkembangan pengetahuan yang biasa di pelajari di
sekolah dimana kami sebagai siswa-siswi SMK bisa mempraktekan di lapangan
kerja secara langsung.
Perkembangan dan kemajuan teknologi sepeda motor roda dua atau roda
tiga yang akhir-akhir ini yang terus melaju dengan cepat, maka siswa SMK
Progam Keahlian Teknik Sepeda Motor harus dapat menyikapi dan
mengikuti pertumbuhan dan kemajuan sepeda motor di tanah air Indonesia
tercinta.

1.2 Maksud Dan Tujuan


Membantu siswa/i untuk memiliki wawasan karier, memilih bidang
karier yang ulet dan gigih dalam berkompetensi, beradaptasi dalam lingkungan
kerja, serta mampu mengembangkan sikap profesional dalam bidang keahliannya.

1.3 Waktu Dan Tempat Pelaksanaan


a. Waktu
Penulis melaksanakan praktek kerja lapangan (PKL)ini selama 2
bulan terhitung dari tangga 03 April sampai tanggal 03 Juni 2023.
Praktek kerja lapangan (PKL) dilaksanakan di Bengkel Jalan Cagak.

1
2

Adapun waktu pelaksanaan (PKL) yang telah diterapkan oleh pihak


perusahaan.
1) Hari Kerja : Senin-Sabtu
2) Jam Masuk: 08.00 wib
3) Jam Istirahat: Senin- Sabtu : 12.00-13.00 wib
Jum'at : 11.30-13.00 wib
4) Jam Pulang: 16.00 wib
B. Tempat Pelaksanaan
Tempat pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan (PKL) di Bengkel Jalan
Cagak berada di jln.majalaya cicalengka,Ragas dimulai dari tanggal 03
April - 03 Juni 2023

1.4 Tinjauan Lokasi


Bengkel Jalan Cagak berada di jln.majalaya cicalengka, Ragas
kabupaten Bandung Jawa Barat.
3

A. Sejarah DU/DI/Instansi

SEJARAH BENGKEL
BENGKEL JALAN CAGAK
a. Sejarah Singkat Perusahaan

Bengkel Jalan Cagak merupakan bengkel sepeda motor yang telah berdiri sejak
tanggal 11 September 2008 Awalnya, Bengkel Jalan Cagak adalah bengkel umum
yang melayani jasa servis seluruh tipe dan merek kendaraan bermotor. Seiring
berjalannya waktu, Bengkel Jalan Cagak sedikit demi sedikit mulaiMelakukan
penjualan Sperapat motor dari berbagai macam merek sesuai dengan permintaan
konsumen. Dari hasil penjualan ini, Bengkel Jalan Cagak mulai mengalami
perkembangan bahkan kemajuan yang pesat mengingat besarnya permintaan
konsumen terhadap sepeda motor dari berbagai merek pada waktu itu.
Melihat besarnya konsumen yang semakin banyak Bengkel Jalan Cagak Maka,
pada tahun 2021 Bengkel Jalan Cagak Memilih Berpindah Ke tempat Yang Lebih
Luas, terletak di Jalan majalaya-cicalengka , Ragas , Kabupaten Bandung dan
terus mengalami
perkembangan hingga saat ini .Bengkel Jalan Cagak ini ditujukan untuk
memenuhi dan melayani para pengguna sepeda motor Berbagai tipe yang berada
di daerah tersebut, berupa pelayanan service,turun mesin dan pembelian sparepart
Sepeda Motor
4

a. Struktur Organisasi

Pimpinan
HORI

Administrasi
RISMA

Mekanik 1 Mekanik 2
FECI RIJAL

b. Bidang Usaha Perusahaan DU/DI


Bengkel Jalan Cagak bergerak pada bidang usaha jasa service
sepeda motor dan penjualan sparepart motor.
BAB II
PROSES DAN HASIL BELAJAR DU/DI/INSTANSI

2.1 Uraian Praktik Kerja Lapangan


Di hari pertama PKL penulis di Bengkel Bengkel Jalan Cagak, penulis
melakukan pengenalan kepada semua staf bengkel dan di beri tahu tentang
struktur apa saja yang ada di Bengkel Jalan Cagak lalu penulis di perkenalkan
sistem kerja di Bengkel Jalan Cagak seperti apa lalu penulis mempelajari hal hal
yang bisa dikerjakan oleh penulis di Bengkel Jalan Cagak disini penulis akan
membahas tentang bagaimana cara membongkar atau memperbaiki motor, service
motor, ganti oli, service cvt dan ganti kanvas rem.

2.1.1 pengertian Karburator


Karburator adalah sebuah alat yang berfungsi mencampur udara dan bahan
bakar pada mesin pembakaran dalam otomotif. Karburator masih digunakan dala
m mesin kecil dan dalam mobil tua atau khusus seperti yang dirancang untuk bala
p mobil stok, juga mesin sepeda motor 2 tak dan 4 tak, pemotong rumput dan gerg
aji mesin. Kebanyakan mobil yang diproduksi pada awal 1980-an telah mengguna
kan injeksi bahan bakar elektronik terkomputerisasi. Mayoritas sepeda motor masi
h menggunakan karburator dikarenakan lebih ringan dan murah, tetapi pada 2005 
sudah banyak model baru diperkenalkan dengan injeksi bahan bakar. Contoh mer
k karburator: karbu PE, karbu PWK, karbu Mikuni, karbu keihin.

Sejarah dan Pengembangan

Karburator pertama kali ditemukan oleh Karl Benz pada tahun 1885 dan


dipatenkan pada tahun 1886. Pada tahun
1893 insinyur kebangsaan Hungaria bernama János Csonka dan Donát Bánki juga
mendesain alat yang serupa. Adalah Frederick William Lanchester
dari Birmingham, Inggris yang pertama kali bereksperimen menggunakan
karburator pada mobil. Pada tahun 1896 Frederick dan saudaranya membangun
mobil pertama yang menggunakan bahan bakar bensin di Inggris, bersilinder

5
6

tunggal bertenaga 5 hp (4 kW), dan merupakan mesin pembakaran dalam (internal
combustion). Tidak puas dengan hasil akhir yang didapat, terutama karena
kecilnya tenaga yang dihasilkan, mereka membangun ulang mesin tersebut, kali
ini mereka menggunakan dua silinder horisontal dan juga mendisain ulang
karburator mereka. Kali ini mobil mereka mampu menyelesaikan tur sepanjang
1.000 mil (1600 km) pada tahun 1900. Hal ini merupakan langkah maju
penggunaan karburator dalam bidang otomotif

Karburator umum digunakan untuk mobil berhahan bakar bensin sampai akhir
1980-an. Setelah banyak kontrol elektronik digunakan pada mobil, penggunaan
karburator mulai digantikan oleh sistem injeksi bahan bakar karena lebih mudah
terintegrasi dengan sistem yang lain untuk mencapai efisiensi bahan bakar.

2.1.2 Kelebihan dan Kekurangan Karburator


Kelebihan

 Komponennya sederhana dan mudah dibongkar pasang,


 Memungkinkan untuk mengatur kompisisi perbandingan bahan bakar dan
udara sesuai kebutuhan mesin yang diinginkan,
 Lebih tahan terhadap kualitas bahan bakar yang tidak konsisten,
 Mudah dibersihkan dan dianalisis secara manual jika terjadi gangguan.
Kekurangan

 Sulit start saat dingin, maka disediakan tuas choke untuk memudahkan star
t dingin,
 Semprotan bahan bakar tidak stabil meskipun pada RPM konstan,
 Sulit untuk dikombinasikan dengan sistem elektronik yang menjadi tren ke
ndaraan masa kini,
 Untuk mesin yang lebih dari satu silinder, pengaturan komposisi udara dan
bahan bakar tiap silindernya akan sangat sulit.
7

2.1.3 Komponen komponen yang ada pada Karburator


Komponen Karburator Motor

A. Mangkok karburator (float chamber)

Ada cukup banyak komponen pada karburator motor, salah satunya ialah
mangkuk karburator atau juga float chamber. Mangkuk karburator berfungsi
untuk menampung bahan bakar yang akan di alirkan ke venturi.
8

B. Jarum Pelampung (floater valve)

Jika dilihat dari namanya, tentu komponen ini memiliki bentuk seperti jarum.
Hanya saja untuk ukurannya pasti beda, lalu fungsinya sendiri sebagai penyalur
bahan bakar melalui lubang-lubang pada jarum tersebut. Cara kerjanya sendiri jika
jarum tertekan maka seacar otomatis akan tertutup pula lubangnya.

C. Pelampung (floater)

Pelampung menjadi komponen yang terletak di dalam mangkuk karburator,


komponen ini berbahan dari plastik. Sedangkan fungsinya sebagai pengukur
9

volume bahan bakar, dimana semakin banyak bensin didalamnya. Maka


pelampung akan menekan jarum sehingga menutup suplai bahan bakarnya.

D. Skep/katup Gas

Komponen satu ini memiliki bentuk seperti tabung dimana bergerak naik turun
sesuai dengan penarikan gas. Pada saat posisi diatas maka rpm akan tinggi lalu
jika rpm dibawah maka rpm rendah karena aliran udaranya tertutup. Dalam hal
penarikan semakin tinggi maka semakin besar pula rpm.

E. Main Nozzle/Needle Jet


10

Selanjutnya ialah Main Jet atau Needle Jet merupakan saluran utama pada
karburator motor. Dimana berfungsi sebagai penghubung antara bahan bakar ke
dalam ruang pelampung.

F. Needle Jet

Komponen satu ini memiliki fungsi memancarkan bahan bakar ketika katup gas
mulai ditarik. Besarnya bahan bakar keluar terlihat dari berapa besaran skep
membuka. Jadi semakain besar membuka maka semakin banyak juga debit bahan
bakar yang masuk.

G. Pemancar besar (main jet)


Ada cukup banyak sekali komponen di dalam karburator motor seperti main jet
dimana berfungsi memancarkan bahan bakar waktu motor digas penuh.
11

H. Sekrup udara / baut udara ( air screw)

Air screw atau sekruo udara berfungsi untuk mengatur besaran udara yang akan
dicampur dengan bahan bakar.

I. Katup cuk (choke valve)

Lalu yang terahir ialah katup cuk berfungsi untuk menutup udara dari luar yang
masuk ke dalam karburator.
12

2.1.4 Permasalahan Pada Karburator


Ciri-Ciri Kerusakan Pada Karburator

Untuk mengetahui karburator kita dalam kondisi yang prima atau tidak sangat
mudah untuk diketahui, seperti sepeda motor kita sering mengeluarkan asap yang
berwarna, mesin brebet ketika gas ditarik, berikut ciri-ciri karburator yang rusak.

1. Mesin Terasa Tersendat saat Stasioner

Ketika pencampuran bahan bakar di dalam venturi dengan udara tidak cukup
banyak dan seimbang, sehingga proses pembakaran juga tidak akan sempurna,
apabila pembakaran tidak sempurna maka hentakan atau tenaga untuk mendorong
piston akan melemah akibatnya mesin akan tersendat-sendat.

2. Tarikan Sudah Lemah

Kondisi ini terjadi seperti masalah sebelumnya, yaitu campuran bahan bakar dan
udara yang tidak sempurna seperti ukuran ideal yang ditetapkan dari pabrikan,
karena asupan bahan bakar tidak sesuai dengan standar yang diberikan oleh
pabrikan, sehingga menyebabkan tarikan motor menjadi lemah.

3. Putaran Mesin Melemah atau Mengambang

Hal ini biasanya terjadi ketika pengendara motor telah menarik tuas gas sehingga
seperempat dari ukuran seharusnya putaran mesin ternyata tidak mau naik
sehingga motor seperti kesulian untuk dijalankan. Hal ini terjadi karena bahan
bakar masuk kelubang venture karburator.

4. Motor Mengeluarkan Asap Hitam dari Knalpot

Masalah ini biasanya terjadi karena karburator terlalu basah yang artinya asupan
bahan bakar ke lubang venturi terlalu lebih daripada takarannya namun udara
yang masuk terlalu sedikit, sehingga hal ini menyebabkan asap yang dikeluarkan
dari knalpot berwarna hitam.
13

Kerusakan Pada Karburator

Masalah pada karburator biasanya muncul apabila perawatan sepeda motor tidak
dilakukan dengan rutin. Pada dasarnya sistem injeksi dan karburator memiliki
kelebihan dan kekurangan masing-masing. Sebagai pemilik kendaraan sebaiknya
kita mengetahui kerusakan yang biasa terjadi pada karburator serta cara
memperbaikinya.

1. Kebocoran Bahan Bakar (Karburator Banjir)

Terjadinya kebocoran bensin di dalam karburaotr ini sering dialami oleh pemilik
kendaraan motor yang sering merombak atau memodifikasi sepeda motor.
Memodifikasi bagain tersebut dengan harapan meningkatkan performa sepeda
motor, namun hal ini dapat memicu penyebab kerusakan pada pelampung yang
memiliki fungi untuk mengatur pembatas permukaan bensin, sehingga dapat
terjadi kebocoran bensin di dalam karburator.

Dikarenakan pengontrolan pembatas bensin ini telah rusak, atau tidak bekerja
semestinya sehingga menyebabkan bahan bakar lebih boros dan tentunya
merugikan bagi pemilik kendaraan. Oleh karena itu perlu adanya perbaikan
dengan cara mengganti bagian pelampung pada karburator, sehingga tidak terjadi
kebocoran bensin.

2. Setelan Mesin Karburator Tidak Pas

Pada umumnya komponen karburator memiliki dua sekrup penyetel yang


bentuknya kecil. Dua sekrup tersebut mmeiliki fungis sebagai pengatur masuknya
bahan bakar dan satu lagi untuk mengatur asupan udara. 

Kedua sekrup ini seringkali dilakukan perubahan guna untuk menyesuaikan


putaran mesin agar lebih ideal, setiap bagian sekrup apabila diputar sedikit
maupun banyak sangat memengaruhi tenaga mesin.
14

Namun perlu diingat, apabila perbandingan antara angin dan bensin yang
bercampur ini tidak ideal, dapt memengaruhi proses pembakaran bahan bakar
yang tidak sempurna. Sehingga performa yang diberikan tidak maksimal.

3. Bensin Tidak Turun

Apabila hal ini terjadi maka menyebabkan mesin sepeda motor susah dihidupkan.
Terutama ketika sepeda motor sudah lama didiamkan, atau bisa juga saat berada
di dataran tinggi. Apabila hal ini terjadi, maka kita harus memerikan saluran
bensin motor. 

Permasalahan ini bisanya terjadi karena bensin tidak mengalir dari tangki ke
karburator. Karena pada umumnya untuk motor yang masih menggunakan
karburator tidak memiliki fuel pump. Sehingga aliran bensin dari tangki ke
karburator hanya memanfaatkan gaya gravitasi. 

Apabila hal ini terjadi, jangan ragu untuk melepas selang bensin yang masuk ke
karburator, lalu biarkan bensin mengalir sampai lancar. Lalu setelahnya pasang
kembali ke selang karburator.

4. Saluran Main Jet Mampet

Terdapat banyak hal yang dapat menyebabkan kurangnya performa mesin. Pada
kendaran yang masih menggunakan karburator memiliki alat yang digunakan
untuk melakukan pengkabutan dan pencampuran bahan bakar dengan udara. Main
jet adalah slah satu komponen yang memiliki tugas menyalurkan dan
mengkabutkan bensin.

Penggunaan sepeda motor setiap hari dan kurangnya perhatian terhadap


kebersihan karburator dapat menyebabkan kotoran dan kerka yang menempel
pada bagian main jet. Sehingga pemasok bahan bakar untuk proses pengkabutan
menjadi sedikit, lalu tenaga yang dihasilkan kurang maksimal. Solusinya kita
harus membersihkan saluran main jet pada karburator.
15

5. Karburator Kotor

Karburator yang kotor disebabkan oleh tangki bensin yang tidak pernah
dibersihkan atau biasa menggunakan bahan bakar yang tidak murni atau oplosan
sehingga terdapat kotoran yang masuk ke karburator dan menjadi kerak. 

Kotoran yang masuk ke dalam karburator dan mengendap akan menghambat


aliran bensin sehingga proses pengabutan udara dengan bahan bakar menjadi tidak
sempuran. Sehingga motor sulit untuk dihidupkan, tersendat-sendat, hingga
tenaga mesin berkurang.

Hal yang harus dilkaukan adalah membersihkan kotoran tangki bensin dan
karburator. Apabila perlu saringan bahan bakar juga harus diperhatikan karena
penyaringan bensin yang kotor dapat menyebabkan karburator sulit untuk
menghisap bensin.

6. Karburator Kering

Karburator yang kering disebabkan oleh asupan bahan bakar yang terlalu sedikit
dibandingkan jumlah udara di karburator. Komposisi yang tidak seimbang ini
akan memengaruhi tenaga yang dihasilkan oleh mesin. 

Terdapat dua penyebab untuk masalah ini yaitu asupan bahan bakar yang dibatasi
dan pemasok udara yang disetel besar. Hal yang dapat dilakukan untuk mengatasi
permasalahan ini dengan cara melakukan penyetelan udara yang masuk ke dalam
karburator.

7. Karburator Basah

Karburator yang basah ini berkebalikan dengan karburator kering. Dimana


karburator basah memiliki jumlah bahan bakar yang terlalu banyak dibandingkan
dengan jumlah udara yang masuk ke karburator.
16

2.1.5 Service Karburator


Lepas Karburator
Langkah pertama yang harus kamu lakukan adalah melepas karburator dari
dudukan. Lepaskan bagian karburator dengan menggunakan alat atau kunci-kunci.
Untuk melakukan langkah pertama ini, kamu harus hati-hati supaya nantinya
kamu lebih mudah ketika membersihkan bagian-bagian dari karburator motor
yang kotor.

Buka Mangkuk Karburator dan Bersihkan


Setelah karburator dilepaskan, kemudian langkah kedua adalah dengan membuka
mangkuk karburator. Lihat endapan yang terbentuk atau mungkin ada kontaminasi
air di dalam mangkuk tersebut. Kamu juga dapat membersihkan karburator
dengan kuas dan kemudian bilas dengan bensin, karena membersihkan dengan
menggunakan bensin akan lebih bersih.

Pembersihan Filter Udara


Pembersihan filter udara juga merupakan salah satu langkah membersihkan
karburator pada sepeda motor. Untuk melakukannya, akan lebih mudah jika
bagian ini dilepas terlebih dulu. Nah, untuk proses pembersihan pada filter udara
ini, kamu bisa menggunakan cairan pembersih khusus. Setelah selesai, diamkan
beberapa saat sampai cairan pembersih mengering sendiri.

Lepas dan Bersihkan Pilot Jet, Main Jet, dan Needle Jet
Cara membersihkan karburator motor yang selanjutnya adalah dengan melepas
bagian pilot jet, main jet, dan needle jet. Dalam proses pelepasan ini, kamu perlu
melakukannya satu per satu dengan hati-hati lalu segera bersihkan supaya
karburator bisa bekerja kembali.

Bersihkan bagian tersebut dengan cara meniup bagian lubang. Langkah ini akan
lebih mudah jika kalian memiliki kompresor. Jangan lupa juga untuk
membersihkan badan karburator, semprot bagian lubang pada moncong
karburator agar bersih dari kotoran dan air yang menyumbat.
17

Spuyer Karburator
Spuyer juga menjadi komponen yang wajib kamu bersihkan, karena sangat
berpengaruh pada kinerja mesin pada motor kamu. Nah, untuk proses
pembersihannya juga terbilang mudah. Kamu bisa menggunakan amplas halus
untuk membersihkan kotoran yang menempel. Hal yang perlu diperhatikan yaitu
ketika dalam proses membersihkan kamu harus benar-benar berhati-hati supaya
tak merubah ukuran dari diameter spuyer kompresor.

Apabila cara membersihkan karburator yang satu ini salah dan spuyer kompresor
ini mengalami perubahan pada ukuran diameternya maka akan sangat
dimungkinkan mesin motor kamu tidak bisa dihidupkan. Maka dari itu, kehati-
hatian dan ketelitian ketika menginjak proses ini mutlak diperlukan agar
penerapan cara ini menjadi lebih maksimal.

Pasang Kembali Komponen


Langkah terakhir ini dilakukan setelah seluruh bagian pada karburator sudah
dibersihkan. Jangan lupa juga untuk mengatur campuran bahan bakar dengan
menyetel tingkat ketinggian pelampung bensin.

Untuk mengatur ketinggian pelampung bahan bakar ini kamu bisa menggunakan
jangka sorong. Apabila sudah selesai semua maka kamu rakit dulu seluruh
komponen dari karburator yang sudah dilepas tadi. Kemudian, pasang karburator
pada dudukannya seperti semula. Motor siap digunakan.

2.2 Kendala Yang Dihadapi


Kendala yang dihadapi pas Praktek Kerja Lapangan (PKL) adalah saya
belum terlalu mahir dalam bidang perbengkelan karena pada saat itu saya belum
terlalu bisa memahami dunia perbengkelan, penyebabnya adalah sebelum Praktek
Kerja Lapangan (PKL)tidak ada waktu buat praktek disekolah sampai sampai saya
belum cukup bekal untuk melakukan Praktek Kerja Lapangan (PKL).

2.3 Cara Mengatasi Kendala


18

Seiringnya waktu berjalan melalukan Praktek Kerja Lapangan (PKL)


Alhamdulillah saya sedikit demi sedikit mulai bisa memahami dunia
perbengkelan dan bisa langsung terjun di dunia perbengkelan tersebut.
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Setelah saya melakukan Praktik Kerja Lapangan (PKL) saya dapat menimpu
lkan bahwa:
a. Praktik Kerja Lapangan sangat penting bagi seluruh siswa sekolah meneng
ah kejuruan (SMK), karena dengan Praktik Kerja Lapangan ini para siswa
dapat menambah pengetahuan dan sebagai latihan sebelum terjun langsung
ke dunia usaha/ industri dan menjadi tenaga kerja profesional di masa yan
g akan datang.
b. Siswa juga dapat mengembangkan keterampilan di bidang yang kemudian
menjadi keahlian yang mantap.
c. Siswa dapat mengembangkan kemampuan mental, fisik, ketentuan, inovasi
dan inisiatif dalam menghadapi permasalahan/ kesulitan yang ada di dunia
indutri.

3.2 Saran
a. Saran untuk Pihak Industri
Perusahaan diharapkan dapat menerima para siswa untuk melakukan kegia
tan praktik kerja lapangan (PKL) yang bertujuan menambahkan rasa percaya diri
dan meningkatkan keterampilan dan pengetahuan siswa dalam dunia usaha.
b. Saran untuk Pihak Sekolah
Hendaknya piha sekolah dapat meningkatkan dalam pengawasan siswa sel
ama praktek kerja lapangan, meningkatkan komunikasi antara pembimbing deng
an siswa yang melaksanakan PKL.
c. Saran untuk Adik Kelas
1. Mempersiapkan diri baik dalam fisik, mental, dan keterampilan.
2. Mencari pengetahuan sebanyak mungkin di tempat PKL
3. Menjaga nama baik diri sendiri dan sekolah

19
20

DAFTAR PUSTAKA

https://wuling.id/id/blog/autotipskarburator-motorl-pengertian-komponen-cara-ker
janya diakses pada 08 Juli 2023 pukul 19.00
https://www.wartaoto.com/tips/4906/penyebab-dan-cara-memperbaiki-karburator.
html diakses pada 08 Juli 2023 pukul 21.17
https://amp.kompas.com/otomotif/read/2020/10/14/110200615/ perawatankarburator
diakses pada 08 Juli 2023 pukul 18.31
https://auto2000.co.id/berita-dan-tips/komponen karburator diakses pada 8 Juli 2023
pukul 18.1
21

LAMPIRAN
22
23

Anda mungkin juga menyukai