Anda di halaman 1dari 16

Makalah

ADMISTRASI PERKANTORAN

JUDUL

BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT PEREMPUAN DAN


KELUARGA BERENCANA KOTA PALOPO

Oleh

NAMA : NUR ASIA


NIK : 17.023.63.201.022

UNIVERSITAS ANDI DJEMMA PALOPO

TAHUN 2018/2019
KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur kami panjatkan ke Hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat limpahan
Rahmat dan Karunia-nya sehingga kami dapat menyusun makalah ini dengan baik dan benar, serta
tepat pada waktunya. Dalam makalah ini kami akan membahas mengenai “B a d a n
Pemberdayaan masyarakat Perempuan Dan Keluarga Berencana kota
P a l o p o ”.
Makalah ini telah dibuat dengan berbagai observasi dan beberapa bantuan dari berbagai pihak
untuk membantu menyelesaikan tantangan dan hambatan selama mengerjakan makalah ini. Oleh
karena itu, kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah
membantu dalam penyusunan makalah ini.
Kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan yang mendasar pada makalah ini. Oleh
karena itu kami mengundang pembaca untuk memberikan saran serta kritik yang dapat membangun
kami. Kritik konstruktif dari pembaca sangat kami harapkan untuk penyempurnaan makalah
selanjutnya.
Akhir kata semoga makalah ini dapat memberikan manfaat bagi kita semua.

Palopo, 09 Januari 2019

Penulis
DAFTAR ISI

K a t a P e n g a n t a r .......................................................................................................................
D a f t a r I s i ..................................................................................................................................
B a b I P e n d a h u l u a n ................................................................................................................
A . L a t a r B e l a k a n g ..........................................................................................................
B. Rumusan Masalah...............................................................................................................
Bab II Pembahasan.........................................................................................................................
A . Visi Dan Misi......................................................................................................................
B. Tugas Pokok, Fungsi Dan Uraian Tugas Kepala Badan.....................................................
C. Sekretariat...........................................................................................................................
D. Bidang Keluarga Berencana (Kb) Dan Keluarga Sejahtera (Ks)........................................
E. Sumber Daya Manusia (Sdm).............................................................................................
F. Struktur ..............................................................................................................................
Bab III Penutup...............................................................................................................................
A. Kesimpulan ........................................................................................................................
B. Saran ..................................................................................................................................
Biodata Data Diri............................................................................................................................
BAB 1
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Undang- Undang Tentang Pembentukan Unit Pelaksana Teknis
Pengendalian Program Kependudukan berencana Pada Badan
Pemberdayaan masyarakat Perempuan Dan Keluarga Berencana kota
Palopo
a. Menimbang :
a. Bahwa untuk melaksanakan ketentuan pasal 18 ayat (2) peraturan daerah kota palopo
no. 4 tahun 2008 tentang pembentukan organisasi dan tata kerja lembanga teknis
daerah kota palopo;

b. Mengingat :
a. Undang-undang no. 52 tahun 2009 tentang perkembangan kependudukan dan
pembagunan keluarga (lembaran Negara republik Indonesia tahun 2009 no. 161,
tambahan lembaran Negara republik Indonesia no. 5080
b. Peraraturan daerah kota palopo no. 4 tahun 2008 tentang pembentukan organisasi dan
tata kerja lembaga teknis daerah kota palopo.

B. RUMUSAN MASALAH
1. Bagaimana Visi Dan Misi Dari Badan Pemberdayaan Masyarakat Permpuan dan KB
2. Apa tugas dan fungsi bidang KB
BAB II
PEMBAHASAN

A . VISI DAN MISI


Visi dan Misi Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan Keluarga Berencana
Visi badan pemberdayaan masyarakat, perempuan dan KB Kota Palopo adalah : 
”Mewujudkan Penduduk Tumbuh Seimbang  dan Keluarga Berkualitas”

Untuk mewujudkan visi tersebut, maka misi yang diemban badan pemberdayaan masyarakat,
perempuan dan KB adalah ”mewujudkan Pembangunan yang berwawasan Kependudukan dan
mewujudkan Keluarga Kecil Bahagia Sejahtera  sehingga mampu berperan secara aktif dalam
pembangunan, agar secara bertahap masyarakat mampu membangun diri, keluarga dan
lingkungannya secara mandiri”, melalui :
1. Memberdayakan Masyarakat Membangun Keluarga Kecil dan Berkualitas
2. Penyediaan Data dan Informasi Pembangunan Kependudukan dan KB
3. Peningkatan Kesejahteraan, Kemandirian dan Ketahanan Keluarga
4. Pelaksanaan Advokasi dan Koordiansi di Bidang Pengendalian Penduduk dan KB
5. Penyusunan desain Program Kependudukan,KB dan Pembangunan Keluarga
6. Peningkatan pelayanan Keluarga Berencana
7. Peningkatan pembinaan balita, anak dan remaja
8. Pengelolaan dan Pengendalian Sistem Informasi Keluarga
9. Peningkatan Kemandirian ber KB Keluarga Pra Sejahtera dan Sejahtera

B. TUGAS POKOK, FUNGSI DAN URAIAN TUGAS KEPALA BADAN


1. Badan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan dipimpin oleh seorang Kepala
Badan yang mempunyai tugas pokok membantu Bupati/Walikota dalam membina,
mengkoordinasikan dan melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan daerah di
bidang Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan.
2. Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1),
menyelenggarakan fungsi:
a. Perumusan kebijakan teknis di bidang Keluarga Berencana dan Pemberdayaan
Perempuan;
b. Pemberian dukungan atas penyelenggaraan pemerintahan daerah di bidang Keluarga
Berencana dan Pemberdayaan Perempuan;
c. Pembinaan dan pelaksanaan tugas di bidang Keluarga Berencana dan Pemberdayaan
Perempuan serta kesekretariatan Badan;
d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Uraian Tugas Kepala Badan Bidang Keluarga Berencana Dan Pemberdayaan Perempuan adalah
sebagai berikut :
a. Merencanakan, mengorganisasikan, menggerakkan dan mengendalikan serta menetapkan
kebijakan teknis di bidang Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan;
b. Melaksanakan pemberian dukungan atas penyelenggaraan pemerintahan daerah di bidang
keluarga berencana dan pemberdayaan perempuan;
c. Menyelenggarakan pembinaan dan pelaksanaan tugas di bidang Keluarga Berencana dan
Pemberdayaan Perempuan;
d. Membina, mengkoordinasikan dan mengelola data dan informasi yang terkait dengan
Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan;
e. Membina, mengkoordinasikan dan melaksanakan program dan kegiatan di bidang
keluarga berencana dan Keluarga Sejahtera;
f. Membina, mengkoordinasikan dan melaksanakan program dan kegiatan di bidang
Pergerakan Masyarakat;
g. Membina, mengkoordinasikan dan melaksanakan program dan kegiatan di bidang
Pemberdayaan Perempuan;
h. Membina dan mengarahkan Kepala Sekretariat dan para Kepala Bidang dalam
melaksanakan tugasnya;
i. Melakukan pembinaan terhadap kedisiplinan dan peningkatan kualitas sumber daya
pegawai dalam lingkup Badan;
j. Melakukan pembinaan dan pengendalian atas pengelolaan keuangan;
k. Melakukan pembinaan dan pengendalian atas pengelolaan perlengkapan dan peralatan
Badan;
l. Menyelenggarakan koordinasi dengan instansi atau unit kerja terkait;
m. Menilai prestasi kerja Kepala Sekretariat dan Kepala Bidang dalam rangka pembinaan dan
pengembangan karir;
n. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas dan fungsinya;
dan
o. Dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada Bupati melalui Sekretaris
Daerah.

C. SEKRETARIAT
1. Sekretariat dipimpin oleh seorang Sekretaris, mempunyai tugas melaksanakan urusan umum
dan ketatalaksanaan bidang kepegawaian, keuangan serta perencanaan Badan Keluarga
Berencana dan Pemberdayaan Perempuan.
2. Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1), menyelenggarakan
fungsi :
a. Perumusan kebijakan teknis di bidang perencanaan, umum dan kepegawaian serta
keuangan;
b. Pemberian dukungan atas penyelenggaraan urusan di bidang perencanaan, umum dan
kepegawaian serta keuangan;
c. Pembinaan dan pelaksanaan tugas di bidang perencanaan, umum dan kepegawaian serta
keuangan;
d. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Badan sesuai dengan tugas dan
fungsinya.

Uraian Tugas Sekretaris Badan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan, adalah sebagai
berikut :
a. Merencanakan, mengkoordinasikan, menggerakkan dan mengendalikan serta menetapkan
kebijakan di bidang perencanaan, umum dan kepegawaian, keuangan serta perlengkapan;
b. Menyusun rencana kegiatan tahunan sebagai pedoman pelaksanaan tugas;
c. Mengelola dan mengkoordinasikan pelaksanaan pelayanan teknis dan administratif kepada
seluruh satuan organisasi dalam lingkup Badan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan
Perempuan;
d. Mengelola dan mengkoordinasikan pelaksanaan urusan perencanaan;
e. Mengelola dan mengkoordinasikan pelaksanaan urusan dan umum dan kepegawaian;
f. Mengelola dan mengkoordinasikan pelaksanaan urusan keuangan;
g. Mengelola dan mengkoordinasikan pelaksanaan urusan perlengkapan;
h. Melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap penyelenggaraan administrasi umum,
kepegawaian, keuangan dan perlengkapan;
i. Mengkoordinasikan penyusunan laporan pelaksanaan program dan kegiatan lingkup Badan
Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan;
j. Menilai prestasi kerja para Kepala Sub Bagian dalam rangka pembinaan dan pengembangan
karir;
k. Melaksanakan tugas lain sesuai dengan kewenangan dan bidang tugas yang diberikan oleh
pimpinan;
l. Dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada Kepala Badan Keluarga Berencana
dan Pemberdayaan Perempuan.

D. BIDANG KELUARGA BERENCANA (KB) DAN KELUARGA SEJAHTERA (KS)


1. Bidang KB dan KS dipimpin oleh seorang Kepala Bidang, mempunyai tugas pokok
merumuskan kebijakan teknis, memberikan dukungan atas penyelenggaraan pemerintahan
daerah, membina, mengkoordinasikan dan melaksanakan program dan kegiatan di bidang
Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera.
2. Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1), menyelenggarakan
fungsi;
a. Perumusan kebijakan teknis di bidang keluarga berencana dan keluarga sejahtera;
b. Pemberian dukungan atas penyelenggaraan pemerintahan daerah di bidang keluarga
berencana dan keluarga sejahtera;
c. Pembinaan dan pelaksanaan tugas di bidang keluarga berencana dan keluarga sejahtera;
dan
d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Badan melalui Sekretaris Badan sesuai
dengan tugas dan fungsinya.
Uraian Tugas Kepala Bidang KB dan KS adalah sebagai berikut :
a. Menyusun dan menetapkan kebijakan teknis di bidang keluarga berencana dan keluarga
sejahtera;
b. Merencanakan dan menyusun program dan kegiatan tahunan di bidang keluarga berencana
dan keluarga sejahtera sebagai pedoman dalam pelaksanaan tugas;
c. Merencanakan dan menyelenggarakan urusan pemerintahan dan pelayanan umum di bidang
keluarga berencana dan keluarga sejahtera;
d. Melakukan pembinaan dan melaksanakan program dan kegiatan di bidang keluarga berencana
dan keluarga sejahtera;
e. Melakukan koorddinasi, pemantauan dan evaluasi terhadap penyelenggaraan program dan
kegiatan di bidang keluarga berencana dan keluarga sejahtera;
f. Memberikan petunjuk, mengawasi dan membimbing pelaksanaan tugas di bidang keluarga
berencana dan keluarga sejahtera;
g. Menilai prestasi kerja para Kepala Sub Bidang dalam rangka pembinaan dan pengembangan
karier;
h. Melaksanakan tugas lain sesuai dengan kewenangan dan bidang tugas yang diberikan oleh
pimpinan; dan
i. Dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada Kepala Badan Keluarga Berencana
dan Pemberdayaan Perempuan melalui Sekretaris Badan.

Sub Bagian Operasional KB dan KR


1. Sub Bidang Operasional KB dan KR dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bidang, mempunyai
tugas pokok mempersiapkan bahan penyusunan kebijakan teknis, membina,
mengkoordinasikan dan melaksanakan program dan kegiatan di bidang operasional keluarga
berencana dan kesehatan reproduksi (KB-KR).
2. Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1), menyelenggarakan
fungsi:
a. Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis di bidang operasional keluarga berencana
dan kesehatan reproduksi (KB-KR);
b. Pemberian dukungan atas pelaksanaan tugas di bidang operasional keluarga berencana dan
kesehatan reproduksi (KB-KR);
c. Pembinaan dan pelaksanaan tugas di bidang operasional keluarga berencana dan kesehatan
reproduksi (KB-KR);
d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Uraian Tugas Kepala Sub Bagian Operasional KB dan KS adalah sebagai berikut :
a. Mempersiapkan dan mengolah bahan perumusan kebijakan teknis di bidang operasional
keluarga berencana dan kesehatan reprodduksi (KB-KR);
b. Mengumpulkan bahan penyusunan rencana operasional keluarga berencana dan kesehatan
reprodduksi (KB-KR);
c. Menyusun rencana pelaksanaan program dan kegiatan di bidang operasional keluarga
berencana dan kesehatan reprodduksi (KB-KR) sebagai pedoman dalam pelaksanaan tugas;
d. Membina, mengkoordinasikan dan melaksanakan program dan kegiatan di bidang operasional
keluarga berencana dan kesehatan reprodduksi (KB-KR);
e. Melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap penyelenggaraan program dan kegiatan di
bidang operasional keluarga berencana dan kesehatan reprodduksi (KB-KR);
f. Memberikan petunjuk, mengawasi dan membimbing bawahan dalam pelaksanaan tugas di
bidang operasional keluarga berencana dan kesehatan reprodduksi (KB-KR);
g. Melaksanakan evaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan kegiatan Sub Bidang operasional
keluarga berencana dan kesehatan reprodduksi (KB-KR);
h. Dalam melaksanakan tugas lain sesuai dengan kewenangan dan bidang tugas yang diberikan
oleh pimpinan;
i. Dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada Kepala Bidang KB dan KS Badan
Keluarga Berencana Dan Pemberdayaan Perempuan.

Sub Bagian Operasional KS dan PK


1. Sub Bidang Operasional KS-PK dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bidang, mempunyai tugas
pokok mempersiapkan bahan penyusunan kebijakan teknis, membina, mengkoordinasikan dan
melaksanakan program dan kegiatan di bidang operasional KS-PK.
2. Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (1), menyelenggarakan
fungsi :
a. Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis di bidang operasional keluarga sejahtera dan
pengentasan kemiskinan (KS-PK);
b. Pemberian dukungan atas pelaksanaan tugas di bidang operasional keluarga sejahtera dan
pemberdayaan keluarga (KS-PK);
c. Pembinaan dan pelaksanaan tugas di bidang operasional keluarga sejahtera dan
pemberdayaan keluarga (KS-PK);
d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Uraian Tugas Kepala Sub Bagian Operasional KS-PK adalah sebagai berikut :
a. Mempersiapkan dan mengolah bahan perumusan kebijakan teknis di bidang operasional
keluarga sejahtera dan pemberdayaan keluarga (KS-PK);
b. Mengumpulkan bahan penyusunan rencana operasional keluarga sejahtera dan pemberdayaan
keluarga (KS-PK);
c. Menyusun rencana pelaksanaan program dan kegiatan di bidang operasional keluarga
sejahtera dan pemberdayaan keluarga (KS-PK) sebagai pedoman dalam pelaksanaan tugas;
d. Membina, mengkoordinasikan dan melaksanakan program dan kegiatan di bidang operasional
keluarga sejahtera dan pemberdayaan keluarga (KS-PK);
e. Melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap penyelenggaraan program dan kegiatan di
bidang operasional keluarga sejahtera dan pemberdayaan keluarga (KS-PK)
f. Memberikan petunjuk, mengawasi dan membimbing bawahan dalam pelaksanaan tugas di
bidang operasional keluarga sejahtera dan pemberdayaan keluarga (KS-PK);
g. Melaksanakan evaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan kegiatan Sub Bidang operasional
keluarga sejahtera dan pemberdayaan keluarga (KS-PK);
h. Dalam melaksanakan tugas lain sesuai dengan kewenangan dan bidang tugas yang diberikan
oleh pimpinan;
i. Dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada Kepala Bidang KB dan KS Badan
Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan.
E. SUMBER DAYA MANUSIA (SDM)

No Nama NIP Jabatan Pangkat/ Pendidikan Diklat


. Gol.
1 Hj. Suriani 1965123 Kepala Pembina S2 - Akselerasi pelaporan
A.Kaso, 1 dines Tk. Administrasi DAK sub bidang
Se.,M.Si 199103 1.IV/b Pemerintaha KB tahun 2018
2 073 n melalui aflikasi
morena dan
persiapan
pengolahan data
tahun 2019
2 Drs. Garuda, 1965091 sekertaris Pembina. S2 - Administrasi
Ms.Si 7 IV/a Administrasi Keuangan
199503 Negara - Administrasi
1 003 Kepegawaian
- Administrasi
perkantoran
3 Nursyam Yusuf, 1991012 Bidang Pembina. S1 Ekonomi - Sosialisasi
SE 8 KB IV/a pembangunan
199010 keluarga bersama
1 001 mitra kerja tahun
2018
4 ST. Salmah, 1993041 Bidang Penata tk. S1 - Distribusi alton
SKM 1 pengenda 1, III/d Kesehatan - Capasiti bulding 2018
198803 lian dana Masyarakat Program KKBPK
2 008 dan tingkat provinsi
penditrib sul-sel
usian
alkon
5 - Jaminan
pelayanan
KB
6 Hj. Floriyanna 1962091 Pembinaa Pembina. S2 - Pelaksanaan jaga
Irna Ningsih, 9 n IV/a Pemerintaha mutu
SE.,M.Si 198603 pesertaan n Daerah - Pelayanan KB
2 014 KB - Kesehatan reproduksi
F. STRUKTUR
BAB III

PENUTUP

A. KESIMPULAN
Dengan tersusunnya makalah ini B a d a n P e m b e r d a y a a n m a s y a r a k a t P e r e m p u a n
Dan Keluarga Berencana kota Palopo
Diperolehnya data dan gambaran tentang Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana serta
Dapat dilakukan pengambilan keputusan dan kebijakan bidang Pengendalian Penduduk,
Keluarga Berencana serta Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak berdasar data
dan program kb adalah program yang diberlakukan pemerintah untuk menekan laju
pertumbuhan penduduk yang semakin tahun semakin meningkat.

dalam hal ini pemerintah menyiapkan semua hal yang diperlukan untuk menyukseskan
program kb nasional dengan membentuk Badan pemberdayaan masyarakat perempuan dan
kb kota palopo

dan dengan struktur serta SDM yang ada dapat menyukseskan program KB Nasional
sehingga program kb dikota palopo dapat berhasil dan dapat mencapai target yang diharapkan
seperti visi dan misinya yaitu “Mewujudkan Penduduk Tumbuh Seimbang  dan Keluarga
Berkualitas’’.

B. SARAN
1. Saran Bagi Seksi Advokasi, Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) Revitalisasi adalah
perubahan besar BKKBN dalam hal ini badan pemberdayaan masyarakat, perempuan dan
KB kota palopo, mulai dari indentitas organisasi antara lain visi, misi, strategi, logo,
hingga perencanaan dan implementasi program-program BKKBN. Keseluruhan program
komunikasi ditujukan kepada stakeholder eksternal antara lain pemerintah, LSM, pihak
swasta, Universitas dan masyarakat luas. Akan lebih baik BKKBN juga melakukan
revitalisasi di dalam tubuh internal BKKBN, hal ini bertujuan agar seluruh jajaran
BKKBN memiliki semangat dan visi misi yang sama untuk melakukan revitalisasi dengan
lokakarya atau program-program penguatan motivasi dan komunikasi bekerja. Semangat
dan motivasi kerja internal BKKBN mempengaruhi keluaran program komunikasi, produk
dan layanan BKKBN.
BIDATA DATA DIRI

Nama : Nur Asia

Nim : 17.023.63.021.022

Ttl. : Batu, 11 Januari 1982

Alamat : Kel. Batu Walenrang. Kec. Telluwanua

Pekerjaan/ Unit Kerja : Dinas PP Dan KB Kota Palopo.

BKKBN provinsi Sulawesi selatan

No/Hp : 085299 447 793

Anda mungkin juga menyukai