Disusun oleh :
Nama : Tri Setyowibowo, S.Pd.Jas
NIPPPK : 198009302022211007
Unit Kerja /Instansi : SMP Negeri 2 Kramat
Mentor : Joko Pratowo Soengkono, S.Pd
i
ii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL.............................................................................................. i
HALAMAN PENGESAHAN ................................................................................ ii
DAFTAR ISI ......................................................................................................... iii
BAB I. PENDAHULUAN ................................................................................ 1
A. Latar Belakang................................................................................ 1
A. Kesimpulan..................................................................................... 21
B. Saran .............................................................................................. 22
iii
BAB I
PENDAHULUA
N
A. Latar Belakang
Sebagai ASN mempunyai peran yang penting dalam rangka menciptakan
masyarakat madani yang taat hukum, peradaban modern, demokratis, makmur,adil
dan bermoral tinggi dalam penyelenggaraan pelayanan kepada masyarakat secara
adil dan bermoral tinggi dalam menyelenggarakan pelayanan kepada masyarakat
secara adil dan merata.
Orientasi PPPK dilakukan oleh Instansi Pemerintah yang pelaksanaannya
berdasarkan pada Kurikulum dan menggunakan sistem informasi yang ditetapkan
oleh Lembaga Administrasi Negara (LAN). Orientasi PPPK tidak termasuk bentuk
pelaksanaan Pengembangan Kompetensi.
Undang-undang Nomor 5 Tahun 2014 yang berisi tentang Aparatur Sipil
Negaramenyebutkan bahwa Aparatur Sipil Negara yang selanjutnya disingkat ASN
adalah profesi bagi pegawai negeri sipil dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian
Kerja yang bekerja kepada instansi pemerintah serta diangkat oleh pejabat pembina
kepegawaian dan diberi tugas dalam suatu jabatan pemerintahan atau diserahi tugas
lainnya dan di gaji berdasarkan peraturan perundang-undangan. Dalam rangka
pelaksanaan cita-cita bangsa dan mewujudkan tujuan negara sebagaimana tercantum
dalam pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945,
perlu dibangun Aparatur Sipil Negara (ASN) yang memiliki integritas, profesional,
netral dan bebas dari intervensi politik, bersih dari praktik korupsi, kolusi, dan
nepotisme serta mampu menyelenggarakan pelayanan publik bagi masyarakat dan
mampu menjalankan peran sebagai unsur perekat persatuan dan kesatuan bangsa
berdasarkan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
Berdasarkan PP No.49 Tahun 2018 Tentang Manajemen PPPK dan
Keputusan Kepala LAN No.289/K/Pdp.07/2022 tentang Pedoman Orientasi Pegawai
Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja, yang bertujuan untuk pengenalan tugas dan
fungsi ASN, pengenalan nilai dan etika pada Instansi Pemerintah, pemahaman dan
penyediaan informasikepada PPPK yang baru diangkat, diharapkan mampu
mengaktualisasikan nilai-nilai dasar ASN BER AKHLAK serta dapat melaksanakan
tugas yang menjadi
1
kewajibannya dalam melaksanakan program pemerintah di unit kerjanya.
PPPK Tenaga Pendidik di tugaskan sebagai Pendidik di satuan pendidikan
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan yang diberi tugas, tanggung jawab dan hak secara
penuh oleh pejabat yang berwenang pada satuan pendidikan untuk melaksanakan
kegiatan Pembelajaran, selanjutnya dalam melaksanakan tugas sebagai pendidik
dapat dibagi menjadi menyiapkan, melaksanakan, mengembangkan, mengevaluasi
dan melaporkan kegiatan pembelajaran diwilayah kerja masing-masing. Dan untuk
mendukung pelaksanaan tugas jabatannya serta mampu mengimplementasikan nilai
ASN PPPK yang berakhlak, berorientasi pelayanan, akuntabel, kompeten, harmonis,
loyal, adaptif, dan kolaboratif maka diadakan pelatihan mengenai Orientasi
Pengenalan Nilai dan Etika bagi Instansi Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian
Kerja (PPPK).
B. Maksud dan Tujuan
1. Maksud
Kegiatan orientasi yang dilaksanakan merupakan kegiatan yang dikelola oleh
BKPSDM Kabupaten Tegal, yang dimaksudkan membekali peserta dengan
pengetahuan, sikap, dan perilaku tentang nilai dan etika pada instansi pemerintah
dalam mendukung pelaksanaan tugas dan jabatannya untuk mendukung
pencapaian Visi Misi Organisasi serta pengenalan tugas dan fungsi ASN.
2. Tujuan
Tujuan setelah mengikuti orientasi ini peserta mampu memahami dan
mengenalkan nilai dan etika pada instansi pemerintah serta menjadi ASN yang
Berintegritas, Netral, Kompeten, Akuntabel, Berkinerja Tinggi, dan Ber-Akhlak.
dan peserta mampu mengimplementasikan hasil orientasi.
C. Waktu dan Tempat
1. Waktu
Orientasi Pengenalan Nilai dan Etika Instansi Pemerintah bagi Pegawai
Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tenaga Pendidik tahun 2023
dilaksanakan di Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Kab. Tegal selama 3 hari kerja pada tanggal 12 September 2023 s.d 14
September 2023 secara daring dengan media Zoom meeting dan aplikasi Sistem
Informasi Pengembangan Kompetensi Terintegrasi (sipetis).
2
2. Tempat
Pelaksanaan Orientasi PPPK dilaksanakan di Unit kerja masing-masing untuk
kami bertempat di SMP Negeri 2 Kramat Desa Babakan Kecamatan Kramat
Kabupaten Tegal dan peserta wajib mengisi Presensi melalui aplikasi sipetis
dengan mekanisme 2 kali pengisian Presensi pagi jam 07.00 wib sampai dengan 09.00
wib dan Presensi siang jam 12.30 wib sampai dengan 14.30 wib, mengikuti kegiatan
zoom meeting, meresume materi dan mengupload tugas yang di berikan serta
Laporan Akhir melalui Sistem Informasi Pengembangan Kompetensi
Terintegrasi (sipetis) Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya
Manusia Kabupaten Tegal.
3
BAB II.
NILAI DAN ETIKA PEMERINTAH KABUPATEN TEGAL
4
2. Misi
Mewujudkan pemerintahan yang bersih, terbuka, akuntabel, dan efektif
melayani rakyat
5
Fungsi, Serta Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis Daerah dan Badan Di
Lingkungan Pemerintah Kabupaten Tegal
6
2. Struktur Organisasi
Untuk penyelenggaraan administrasi pemerintahan serta program dan kegiatan
pemerintah, Kepala Daerah baik itu Gubernur dan Bupati/Walikota dibantu oleh
perangkat daerah. Perangkat Daerah atau Organisasi Pemerintah Daerah
(OPD) merupakan organisasi atau lembaga pada Pemerintah Daerah yang
bertanggung jawab kepada Kepala Daerah dalam rangka penyelenggaraan
pemerintahan di daerah, Berikut Struktur Organisasi Kabupaten Tegal:
I. BUPATI TEGAL
II. WAKIL BUPATI TEGAL
A. SEKRETARIAT DAERAH
a. Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, terdiri dari :
Bagian Pemerintahan
Bagian Hukum
Bagian Kesejahteraan Rakyat
b. Asisten Perekonomian dan Pembangunan, terdiri dari :
Bagian Perekonomian dan Pembangunan
Bagian Pengadaan Barang/Jasa
c. Asisten Administrasi Umum, terdiri dari :
Bagian Organisasi
Bagian Umum
d. Staf Ahli
B. SEKRETARIAT DPRD
C. INSPEKTORAT
D. DINAS-DINAS DAERAH
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman serta Pertanahan
Dinas Kesehatan
Dinas Sosial
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
7
Dinas Perindustrian, Transmigrasi, dan Tenaga Kerja
Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak,
Pengendalian Penduduk dan KB
Satuan Polisi Pamong Praja
Dinas Lingkungan Hidup
Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
Dinas Perhubungan
Dinas Komunikasi dan Informatika
Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu
Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata
Dinas Perpustakaan dan Kearsipan
Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian
Dinas Perikanan
Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan
E. BADAN DAERAH
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dan Penelitian Pembangunan
Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Badan Pendapatan Daerah
Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah
Badan Kesatuan Bangsa dan Politik
Badan Penanggulangan Bencana Daerah
F. RSUD DAN LEMBAGA LAIN
RSUD dr. Soeselo
RSUD Suradadi
G. Kecamatan
C. Manajemen Kepegawaian dan Penilaian Kinerja PPPK
1. Manajemen Kepegawaian PPPK
Berdasarkan UU Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara dan PP
49Tahun 2018 tentang Manajemen PPPK, bahwa pengadaan PPPK untuk mengisi
keterbatasan SDM dan percepatan pengisian jabatan fungsional yang
membutuhkan persyaratan profesi dan uji kompetensi. Definisi PPPK (Sesuai UU
Nomor 5 Tahun 2014 tentang ASN) PPPK adalah Warga Negara Indonesia yang
memenuhi
8
persyaratan tertentu, yang diangkat berdasarkan perjanjian kerja untuk jangka
waktu tertentu dalam rangka melaksanakan tugas pemerintahan.
Manajemen PPPK meliputi (PP 49 Tahun 2018) penetapan kebutuhan,
pengadaan, penilaian kinerja, penggajian dan tunjangan, pengembangan
kompetensi, pemberian penghargaan, disiplin, pemutusan hubungan perjanjian
kerja dan perlindungan. Untuk menjamin profesionalitas dan etika profesi serta
kinerja PPPK perlu dilakukan pembinaan profesionalitas dilakukan oleh instansi
pembina jabatan fungsional, penegakan disiplin dilakukan oleh instansi
pemerintah, dan pembinaan etika profesi dilakukan oleh instansi pembina JF dan
organisasi profesi.
2. Penilaian Kinerja PPPK
Penilaian kinerja PPPK dilakukan dengan tujuan menjamin objektivitas
prestasi kerja yang sudah disepakati berdasarkan perjanjian kerja antara PPK
dengan pegawai yang bersangkutan. Penilaian kinerja PPPK dilakukan
berdasarkan perjanjian kerja di tingkat individu dan tingkat unit atau organisasi
dengan memperhatikan target, sasaran, hasil, manfaat yang dicapai, dan perilaku
pegawai. Penilaian kinerja PPPK dilakukan secara objektif, terukur, akuntabel,
partisipatif, dan transparan. Penilaian kinerja PPPK berada di bawah kewenangan
Instansi Pemerintah masing-masing. Penilaian kinerja PPPK didelegasikan secara
berjenjang kepada atasan langsung dari PPPK. Penilaian kinerja PPPK dapat
mempertimbangkan pendapat rekan kerja setingkat danbawahannya.
Hasil penilaian kinerja PPPK disampaikan kepada tim penilai kinerja PPPK.
Hasil penilaian kinerja PPPK dimanfaatkan untuk menjamin objektivitas
perpanjangan perjanjian kerja, pemberian tunjangan, dan pengembangan
kompetensi. PPPK yang dinilai oleh atasan dan tim penilai kinerja PPPK tidak
mencapai target kinerja yang telah disepakati dalam perjanjian kerja diberhentikan
dari PPPK.
3. Disiplin PPPK
PPPK wajib mematuhi disiplin, Pemerintah melaksanakan penegakan disiplin
dan upaya peningkatan disiplin, PPPK yang melakukan pelanggaran disiplin,
dijatuhi hukuman disiplin, PPPK setiap instansi menetapkan Pergub Disiplin
PPPK berdasarkan karakterisitik instansi. Apabila melanggar ketentuan yang
berlaku,
9
maka ada sanksi mulai dari sanksi tingkat ringan berupa teguran, sedang berupa
penurunan golongan hingga yang terberat yaitu pemutusan hubungan kerja dengan
tidak hormat.
Sesuai dengan UU No.5 Tahun 2014 tentang ASN Pasal 86 ayat (4),
ketentuan lebih lanjut mengenai disiplin sebagaimana dimaksud pada ayat (1),
ayat (2), dan ayat (3) diatur dengan Peraturan Pemerintah.
1
0
BAB III.
NILAI DAN ETIKA DINAS PENDIDKAN DAN
KEBUDAYAAN KABUPATEN TEGAL
11
4. Terdapat acuan untuk pertanggungjawaban Kepala Dinas
Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tegal dalam
penyelenggaraan pemerintahan daerah urusan pendidikan dan
kebudayaan sesuai tugas pokok dan fungsinya.
5. Sebagai dasar penyusunan Renja Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan Tahun 2022-2024
Sasaran Renstra :
6. Program Kebudayaan
Berdasarkan sumber informasi yang penulis dapat dari Profil, Visi, Misidan Tujuan SMP
Negeri 2 Kramat antara lain:
1. PROFIL SEKOLAH
1. Nama Sekolah : SMP Negeri 2 Kramat
2. NPSN : 20325327
3. Jenjang Pendidikan : SMP
4. Status Sekolah : Negeri
5. Status Kepemilikan : Pemerintah Daerah
6. SK Pendirian Sekolah : 0472/0/1983
7. Tanggal SK Pendirian : 1983-11-07
8. SK Izin Operasional : 0472/0/1983
9. Tanggal SK Izin Operasional : 1983-11-07
10. Kepala Sekolah : Joko Pratowo Soengkono, S.Pd
11. Alamat : Jl. Beringin No.04
12. Kelurahan : Babakan
12
13. Kecamatan : Kramat
14. Kabupaten : Tegal
15. Provinsi : Prov. Jawa Tengah
16. Kode Pos : 52181
17. Nomor Telepon / Fax :-
18. Email : smpn2kramat2020@gmail.com
19. Web : smpn2kramattegal.sch.id
2. VISI SEKOLAH
“Visi SMP Negeri 2 Kramat adalah Iman dan taqwa, unggul dalam prestasi, peduli dan
ramah lingkungan.
3. MISI SEKOLAH
TUJUAN SEKOLAH/SASARAN
Pada Tahun Pelajaran 2023/2024 diharapkan :
a. Masing-masing pesera didik memiliki profil pelajar pancasila
b. Siswa mampu melaksanakan ibadah dengan baik dan benar sesuai dengan ketentuan
c. Lulusan hafal minimal surat pendek juz 30 dan surat pilihan
d. Lulusan mampu menjadi imam sholat, memimpin dzikir dan doa
e. Lulusan mampu membaca Al Quran sesuai ketentuan ilmu tajwid
f. Meningkatkan penguasaan vocabulary Bahasa Inggris
g. Meningkatnya penguasaan teknologi digital
h. Mempertahankan dan meningkatkan perolehan kejuaran yang telah diraih (akademi
dan non akademik)
i. Proporsi lulusan yang dapat mendapat predikat mahir dalam mengikuti Assesmen
Nasional minimal 90 %
13
B. Struktur Organisasi dan Tata Kerja (SOTK)
Tugas Pokok dan Fungsi Struktur Organisasi Dinas Pendidikan danKebudayaan
Kabupaten Tegal
Tugas pokok dan fungsi Kewenangan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan sebagaimana
diatur dalam Peraturan Bupati Tegal Nomor 85 Tahun 2020 tentang Perubahan Kedua
Atas Peraturan Bupati Tegal Nomor 73 Tahun 2019 tentang Kedudukan, Susunan
Organisasi, Tugas dan Fungsi Serta Tata Kerja Dinas Daerah dan Satuan Polisi Pamong
Praja Kabupaten Tegal adalah sebagaiberikut tugas pokok Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan adalah membantu Bupati dalam
penyelenggaraan urusan pemerintah Daerah di bidang Pendidikan dan Urusan
Pemerintahan di bidang Kebudayaan.
Fungsi :
Dalam menyelanggarakan tugas pokok Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten
Tegal, mempunyai fungsi:
a. Perumusan kebijakan teknis di bidang pendidikan dan kebudayaan;
b. Penyelengaraan urusan pemerintahan dan pelayanan di bidang pendidikan dan
kebudayaan;
c. Pembinaan dan pelaksanaan tugas di bidang pendidikan dan kebudayaan;
d. Pembinaan terhadap UPTD di bidang pendidikan dan kebudayaan;
e. Pengelolaan urusan ketatausahaan dinas;
f. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh bupati yang berkaitan dengan lingkup tugas
di bidang pendidikan dan kebudayaan.
Struktur Organisasi Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Kabupaten Tegal
Berdasarkan Peraturan Bupati Tegal Nomor 85 Tahun 2020 tentang Perubahan
Kedua Atas Peraturan Bupati Tegal Nomor 73 Tahun 2019 tentang Kedudukan, Susunan
Organisasi, Tugas dan Fungsi Serta Tata Kerja Dinas-Dinas Daerah dan Satuan Polisi
Pamong Praja Kabupaten Tegal, struktur organisasi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
Kabupaten Tegal terdiri dari
1. Kepala Dinas (Eselon II b)
2. Sekretaris (Eselon III a)
a. Kepala Subbagian Perencanaan (Eselon IV a)
b. Kepala Subbagian Keuangan (Eselon IV a)
c. Kepala Subbagian Umum dan Kepegawaian (Eselon IV a)
14
3. Kepala Bidang Pembinaan Sekolah Dasar (SD)
a. Kepala Seksi Kependidikan Sekolah Dasar
b. Kepala Seksi Sarana dan Prasarana Sekolah Dasar
4. Kepala Bidang Pembinaan Sekolah Menengah Pertama (SMP)
a. Kepala Seksi Kependidikan Sekolah Menengah Pertama
b. Kepala Seksi Sarana dan Prasarana Sekolah Menengah Pertama
5. Kepala Bidang Pembinaan PAUD dan Pendidikan Masyarakat
a. Kepala Seksi PAUD
b. Kepala Seksi Pendidikan Masyarakat
6. Kepala Bidang Kebudayaan
a. Kepala Seksi Cagar Budaya dan Permuseuman
b. Kepala Seksi Sejarah dan Tradisi
c. Kepala Seksi Kesenian
7. Kepala Bidang Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan
a. Kepala Seksi Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Anak Usia Dini
dan Pendidikan Masyarakat.
b. Kepala Seksi Pendidik dan Tenaga Kependidikan SD
c. Kepala Seksi Pendidik dan Tenaga Kependidikan SMP
8. 4 Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Satuan Pendidikan
a. SPF Taman Kanak-kanak
b. SPF Sekolah Dasar
c. SPF Sekolah Menengah
d. SPNF Sanggar Kegiatan Belajar
15
9. Koordinator Dikbud Wilayah Kecamatan
17
BAB IV
RENCANA HASIL KERJA PPPK
18
- Membuat Alur - Laporan Hasil Peduli
Tujuan dokumen Alur Lingkungan
Pembelajaran (ATP) Tujuan Pembelajaran
atau Silabus
- Laporan Hasil
- Membuat Modul Ajar dokumen Modul
atau Rencana Ajar (MA)
Pelaksanaan
Pembelajaran (RPP)
2 Melaksanakan - Melaksanakan - Tersedianya buku Berorientasi
kegiatan pembelajaran yang jurnal mengajar pada Visi
pembelajaran dirancang sesuai Sekolah
kebutuhan belajar yaitu
peserta didik yang Terwujudnya
beragam sehingga Lulusan
pembelajaran Yang
menjadi bermakna Berakhlak
dan Mulia,
menyenangkan Beriman dan
- Tersedianya Bertaqwa,
- Pembelajaran dokumen Disiplin dan
dirancang dan administrasi guru Semangat
dilaksanakan untuk Berprestasi
membangun Berdasarkan
kapasitas untuk Nilai-Nilai
menjadi Budaya dan
pembelajar Peduli
sepanjang hayat Lingkungan
- Tersedianya
dokumen
- Proses pembelajaran administrasi guru
mendukung
perkembangan
kompetensi dan
karakter peserta
didik secara holistic - Tersedianya
dokumen
- Pembelajaran yang administrasi guru
relevan, yaitu
pembelajaran yang
dirancang sesuai
konteks, lingkungan,
dan budaya peserta
didik, serta melibatkan
orang tua dan
komunitas sebagai
mitra - Tersedianya
dokumen
- Pembelajaran administrasi guru
berorientasi pada
masa
19
depan yang
berkelanjutan
20
3 Menilai hasil - Melaksanakan - Tersedianya Berorientasi
pembelajaran asesmen awal dokumen soal pada Visi
pembelajaran untuk asesmen awal Sekolah
mengetahui yaitu
kompetensi awal Terwujudnya
peserta didik Lulusan
Yang
- Membuat soal-soal - Tersedianya Berakhlak
asesmen awal, dokumen soal tengah Mulia,
tengah dan ahir dan ahir semester Beriman dan
Bertaqwa,
- Melaksanakan - Tersedianya Disiplin dan
penilaian harian dokumen nilai harian Semangat
Berprestasi
- Mengoreksi hasil - Tersedianya Berdasarkan
asesmen peserta dokumen nilai Nilai-Nilai
didik Budaya dan
Peduli
Lingkungan
4 Membimbing - Melatih peserta - Dokumen daftar Berorientasi
dan melatih didik pada kegiatan hadir praktik pada Visi
peserta didik praktikum Sekolah
yaitu
- Membimbing peserta - Tersedianya Terwujudnya
didik berupa dokumen remidial Lulusan
remidial Yang
- Tersedianya Berakhlak
- Membimbing peserta dokumen pengayaan Mulia,
didik berupa Beriman dan
pengayaan Bertaqwa,
Disiplin dan
Semangat
Berprestasi
Berdasarkan
Nilai-Nilai
Budaya dan
Peduli
Lingkungan
5 Melaksanakan - Melaksanakan tugas - Tersedianya Berorientasi
tugas tambahan Sebagai dokumen SK tugas pada Visi
tambahan walikelas sekolah Sekolah
yang melekat yaitu
pada - Melaksanakan tugas - Tersedianya program Terwujudnya
pelaksanaan sebagai Pembina kerja ekstrakurikuler Lulusan
kegiatan Ekstrakurikuler olahraga Yang
pokok sesuai olahraga Berakhlak
dengan beban Mulia,
kerja guru Beriman dan
21
Bertaqwa,
Disiplin dan
Semangat
Berprestasi
Berdasarkan
Nilai-Nilai
Budaya dan
Peduli
Lingkungan
22
BAB V.
PENUTU
P
A. Kesimpulan
Berdasarkan uraian pada bab sebelumnya dapat ditarik kesimpulan bahwa
orientasi pengenalan nilai dan etika pada instansi pemerintah bagi pegawai
pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) Tahun 2023 dimaksudkan membekali
peserta dengan pengetahuan, sikap, dan perilaku tentang nilai dan etika pada
Instansi Pemerintah dalam mendukung pelaksanaan tugas jabatannya dalam
mendukung pencapaian Visi Misi Organisasi yang dilakukan secara intens dan
berkesinambungan melalui pendekatan dan metode yang sesuai dapat
meningkatkan kemampuan baik akademik maupun manajerial.
Tujuan Pendidikan Memajukan sumber daya manusia yang berkualitas
melalui penyelengaraan pendidikan di satuan pendidikan yang berpusat pada
kebutuhan peserta didik dan sekolah ramah anak, sesuai dengan visi sekolah
Terwujudnya Lulusan Yang Berakhlak Mulia, Beriman dan Bertaqwa, Disiplin dan
Semangat Berprestasi Berdasarkan Nilai-Nilai Budaya dan Peduli Lingkungan.
PPPK Dinas Pendidikan dan kebudayaan Kabupaten Tegal di tugaskan
sebagai pendidik yang mempunyai tugas pokok :
Membuat perangkat pembelajaran
Melaksanakan kegiatan pembelajaran
Melaksanakan kegiatan Penilaian Proses Belajar, Ulangan Harian, Penilaian
Tengah Semester, Penilaian Akhir Semester, Ujian Akhir
Membimbing dan melatih peserta didik
Melaksanakan tugas tambahan yang melekat pada pelaksanaan kegiatan
pokok sesuai dengan beban kerja guru.
B. Saran
Kegiatan Orientasi Pengenalan Nilai dan Etika Instansi Pemerintah bagi
Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tenaga Pendidik tahun
2023 Berdasarkan kesimpulan di atas maka dapat di kemukakan saran sebagai
berikut :
1. Nilai dan etika Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja dalam
mendukung pelaksanaan tugas jabatannya untuk mencapai Visi dan Misi
Organisasi harus bersikap sopan,berperilaku baik dan Ber-Akhlak Mulia.
2. Sesuai dengan UU No 5 Tahun 2014 tentang ASN Bab III Pasal 6 yaitu
Pegawai ASN terdiri atas : PNS dan PPPK, Pasal 17 Bagian ketiga tentang
jabatan fungsional ASN, Atas dasar itu Semoga PPPK bisa mendapatkan
tunjangan fungsional maupun tunjangan kinerja.
24