Disusun Oleh:
Nama : Teguh Saputra, S.Pd
i
TAHUN 2024
ii
iii
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya sehingga
penulis dapat menyelesaikan Laporan Orientasi Pengenalan Nilai dan Etika Pada Instansi
Pemerintah bagi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja Pemerintah Kabupaten
Sukoharjo. Laporan Orientasi ini dapat terwujud atas bantuan dari berbagai pihak baik secara
langsung maupun tidak langsung. Penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada:
1. Ibu Hj. Etik Suryani, SE, MM, selaku Bupati Kabupaten Sukoharjo yang telah
mendukung pelaksanaan kegiatan orientasi pengenalan nilai dan etika instansi
pemerintahbagi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja.
2. Ibu Sumini, S.E, MM, selaku Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber
Daya Manusia Kabupaten Sukoharjo beserta jajarannya yang telah memberikan
pelayanan yang optimal selama pelaksanaan orientasi pengenalan nilai dan etika instansi
pemerintah bagi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja.
3. Bapak Heru Indarjo, SH, MH. Selaku Plt. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten
Sukoharjo beserta jajarannya yg telah memberikan dukungan dan perhatian sehingga
orientasi pengenalan nilai dan etika instansi pemerintah bagi pegawai pemerintah
dengan perjanjian kerja.
4. Ibu Darsini, S. Pd,SD selaku mentor dari SD Negeri Manisharjo 02 Kecamatan
Bendosari Kabupaten Sukoharjo yang telah membimbing, memberikan masukan dan
arahan sehingga Laporan Orientasi ini dapat diselesaikan dengan baik dan tepat waktu.
5. Panitia penyelenggara Orientasi Pengenalan Nilai dan Etika Pada Instansi Pemerintah
bagi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja Pemerintah Kabupaten Sukoharjo
yang telah bekerja keras dan selalu memberikan motivasi dan dukungan dalam
mensukseskan Orientasi ini;
6. Seluruh rekan - rekan peserta Orientasi Pengenalan Nilai dan Etika Pada Instansi
Pemerintah bagi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja Pemerintah Kabupaten
Sukoharjo Angkatan V atas bantuan dan dukungannya;
7. Keluarga besar SD Negeri Manisharjo 02 Kecamatan Bendosari Kabupaten Sukoharjo,
yang telah mendukung rencana aktualisasi yang mencerminkan nilai-nilai dasar profesi
PPPK;
8. Seluruh keluarga penulis yang telah memberikan doa dan dukungannya
iv
Penulis menyadari bahwa penulisan laporan orientasi PPPK ini masih jauh dari
kesempurnaan. Oleh karena itu, penulis berharap kritik dan saran yang membangun untuk
perbaikan laporan ini. Semoga laporan ini bermanfaat dan menjadi pegangan rencana kerja
tahunan PPPK.
v
DAFTAR ISI
LAPORAN ................................................................................................................ i
LEMBAR PENGESAHAN…................................................................................... ii
PRAKATA ................................................................................................................. iii
DAFTAR ISI .............................................................................................................. v
BAB I PENDAHULUAN........................................................................................... 1
A. Latar Belakang ............................................................................................. 1
B. Maksud dan Tujuan ..................................................................................... 3
C. Waktu dan Tempat ....................................................................................... 3
BAB II NILAI DAN ETIKA PEMERINTAH KABUPATEN SUKOHARJO ... 4
A. Visi Misi..................................................................................................... 4
B. Struktur Organisasi dan Tata Kerja (SOTK) ............................................. 9
C. Manajemen Kepegawaian dan Penilaian Kinerja PPPK………………… 18
D. ASN Berakhlak…………………………………………………… 23
BAB III NILAI DAN ETIKA ORGANISASI PERANGKAT DAERAH............ 24
A. Rencana Strategis (RenStra) SD Negeri Manisharjo 02................................... 24
B. SOTK SD Negeri Manisharjo 02………………………….............................. 30
C. Tugas Pokok dan Fungsi (Tupoksi) PPPK d SD Negeri Manisharjo 02........... 31
BAB IV RENCANA KERJA PPPK ......................................................................... 34
A. Rencana Aksi Tahunan………………………............................................ 34
B. Berita Acara………………………………………………………………... 37
C. Foto Kegiatan Seminar ……………………………………………………. 40
BAB V PENUTUP....................................................................................................... 41
A. Simpulan ......................................................................................................... 41
B. Saran ........................................................................................................... 41
LAMPIRAN
A ......................................................................................................................................... .42
vi
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
1
terhadap Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (PPPK) berupa kegiatan
orientasi.
Oleh karena itu, penulis bermaksud untuk menyusun laporan orientasi dan
rencana kerja yang diberi judul “Laporan Orientasi Pengenalan Nilai dan Etika pada
2
Instansi bagi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja Pemerintah Kabupaten
Sukoharjo Tahun 2023”.
B. Maksud dan Tujuan
1. Maksud
2. Tujuan
Orientasi Pengenalan Nilai dan Etika pada Instansi Pemerintah Bagi Pegawai
Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahun 2024.
1. Agenda I, tanggal 12 Februari 2024 pembukaan orientasi pegawai
pemerintah dengan perjanjian kerja, di Hotel Istana Hapsari Bulakrejo
Sukoharjo.
2. Agenda II, tanggal 12 - 15 Februari 2024, on the job training orientasi
pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja pemerintah Kabupaten
Sukoharjo dengan materi SOTK OPD Pemerintah Kabupaten
Sukoharjo, Pendidikan anti korupsi dan manajemen kepegawaian di
Gedung Hotel Istana Hapsari Bulakrejo Sukoharjo.
3
BAB II
1. Visi
Dalam rangka mewujudkan visi, misi, tujuan dan sasaran serta strategi
arah kebijakan RPJMD 2021-2026, secara khusus Bupati dan Wakil Bupati
Sukoharjo terpilih 2021-2026 membuat Program Unggulan yang harus
diimplementasikan/diwujudkan yaitu:
a.Reformasi Birokrasi yang Dinamis Berbasis Teknologi Informasi dan
Sistem Layanan Terintegrasi melalui:
1) Peningkatan Pelayanan Perijinan Terpadu Satu Pintu (PTSP) dengan
mendirikan Mall Pelayanan Publik;
2) Peningkatan kualitas Layanan Administrasi Kependudukan;
3) Penyelenggaraan Sistem Merit dalam Manajemen ASN;
5
4) Mengintensifkan komunikasi dengan masyarakat dalam rangka
penyelesaian problem solving di masyarakat berbasis online;
5) Membangun komunikasi dengan tokoh masyarakat dalam penyelesaian
masalah sosial dan bencana.
b. Penguatan Kapasitas Desa/Kelurahan melalui
4) Penguatan BUMDes.
c.Pemberian Bantuan Sarana dan Prasarana Kepada Kader Pembangunan
Daerah, melalui:
1) Bantuan operasional kader posyandu;
2) Bantuan operasional kader sanggar inklusi;
3) Bantuan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Balita Posyandu;
4) Bantuan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Difabel Sanggar
Inklusi;
5) Bantuan operasional Kader PKK Tingkat
Kabupaten/Kecamatan/Desa/ Kelurahan
d. Pemberian Bantuan Sarana dan Prasarana Keagamaan, melalui:
2) Pengajian rutin;
6
4) Bantuan bagi Guru Tidak Tetap dan Pegawai Tidak Tetap;
8) Pelatihan gender
f. Penguatan Sistem Kesehatan dan Penanganan Pandemi Covid-19,melalui:
a. UPT
b. Cabang Dinas
10
Perbup Nomor 51 Tahun 2021 Tentang Kedudukan Susunan Organisasi
Tugas dan Fungsi Serta Tata Kerja Sekretariat Daerah Kabupaten
Sukoharjo. Setda terdiri dari 3 asisten dan 9 bagian. Tugas Setda adalah
membantu Bupati dalam penyusunan kebijakan dan pengoordinasian
administratif terhadap pelaksanaan tugas Perangkat Daerah serta pelayanan
administratif.
b. Sekretariat DPRD (Tipe A)
Perbup Nomor 52 Tahun 2021 Tentang Kedudukan Susunan Organisasi
Tugas dan Fungsi Serta Tata Kerja Sekretariat DPRD Kabupaten Sukoharjo.
Sekretariat DPRD terdiri dari 3 bagian. Tugas Sekretariat DPRD adalah
membantu Bupati menyelenggarakan administrasi kesekretariatan dan
keuangan DPRD, mendukung pelaksanaan tugas dan fungsi DPRD serta
menyediakan dan mengoordinasikan tenaga ahli yang diperlukan oleh
DPRD dalam melaksanakan hak dan fungsinya sesuai dengan kebutuhan.
c. Inspektorat (Tipe A)
Perbup Nomor 53 Tahun 2021 Tentang Kedudukan Susunan Organisasi
Tugas dan Fungsi Serta Tata Kerja Inspektorat Kabupaten
11
a) Satuan Pendidikan Formal (Perbup Nomor 4 Tahun 2018),
terdiri dari SD dan SMP.
b) Satuan Pendidikan Non Formal (Perbup Nomor 33 Tahun
2017), terdiri dari SKB Sukoharjo.
12
a) Sosial (Urusan wajib yang berkaitan dengan pelayanan dasar)
b) Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Urusan wajib
yang tidak berkaitan dengan pelayanan dasar)
c) Pengendalian Penduduk dan KB (Urusan wajib yang tidak berkaitan
dengan pelayanan dasar).
15
b) Pertanian (Urusan Pilihan)
1) Jabatan Fungsional
b. Manajemen PPPK
1) Penetapan Kebutuhan
2) Pengadaan
3) Penilaian kinerja
5) Pengembangan Kompetensi
6) Pemberian Penghargaan
18
7) Disiplin
9) Perlindungan
1) Penggembangan Kompetensi
2) Meninggal dunia
3) Permintaan sendiri
4) Perampingan organisasi
j. Perlindungan
2) Jaminan Kesehatan
4) Bantuan hukum
k. Cuti
1) Cuti tahunan
2) Cuti sakit
3) Cuti melahirkan
4) Cuti bersama
21
Pemerintah masing-masing. Penilaian kinerja PPPK didelegasikan
secara berjenjang kepada atasan langsung dari PPPK. Penilaian kinerja
PPPK dapat mempertimbangkan pendapat rekan kerja setingkat dan
bawahannya.
Hasil penilaian kinerja PPPK disampaikan kepada tim penilai
kinerja PPPK. Hasil penilaian kinerja PPPK dimanfaatkan untuk
menjamin objektivitas perpanjangan perjanjian kerja, pemberian
tunjangan, dan pengembangan kompetensi. PPPK yang dinilai oleh
atasan dan tim penilai kinerja PPPK tidak mencapai target kinerja yang
telah disepakati dalam perjanjian kerja diberhentikan dari PPPK.
D. ASN BerAKHLAK
a. Berorientasi Pelayanan
c. Kompeten
d. Harmonis
e. Loyal
3) Bertindak proaktif.
g. Kolaboratif
24
BAB III
1.1 Visi
Berdasarkan Visi diatas Maka Misi SD Negeri Manisharjo 02 adalah sebagai berikut
1. Memacu siswa untuk berprestasi dalam bidang akademik dan non akademik
minimal sampai Tingkat kabupaten.
2. Mewujudkan prestasi sekolah dibidang akademik dan non akademik sampai
pada tingkat nasional dan internasional.
3. Mewujudkan standar kelulusan dengan nilai minimal 75 sesuai dengan SNP.
4. Mewujudkan proses pembelajaran paikem, inovatif, dan kontekstual.
5. Mewujudkan sumber daya pendidik dan kependidikan yang profesional.
6. Meningkatkan kemampuan guru, pegawai, dan siswa dalam penggunaan Bahasa
asing (Bahasa Inggris).
7. Mewujudkan sarana dan prasarana belajar yang lengkap dan memadai sesuai
dengan kebutuhan.
8. Mewujudkan manajemen sekolah yang transparan dan akuntabel.
9. Mewujudkan standar biaya yang memadai dan terpenuhi
10. Mewujudkan sistem penilaian yang berkualitas dan akurat.
11. Membiasakan warga sekolah untuk melaksanakan 5 S (Senyum, Salam, Sapa,
Sopan dan Santun).
12. Menciptakan suasana kerja yang harmonis berdasarkan indicator budaya sekolah
yaitu kedisiplinan, partisipasi, tanggung jawab, kebersamaan, kejujuran,
kekeluargaan semangat hidup dan semangat belajar.
25
2. Tujuan
TUJUAN TUJUAN TUJUAN JANGKA
JANGKA JANGKA PENDEK
PANJANG MENENGAH
a. Menghasilkan i. Membentuk 1. Melaksanakan pembiasaan
lulusan pembelajar karakter pembelajar sikap Pancasila secara
sepanjang hayat sepanjang hayat terintegrasi pada yang
yang beriman, berlandaskan profil diselenggarakan baik dalam
bertaqwa, berakklak peserta didik bentuk kegiatan proyek.
mulia, mandiri, pancasila 2. Melaksanakan 100% penilaian
bernalar kritis, sikap berbasis Profil Peserta
peduli berdaya didik Pancasila
juang tinggi, cinta 3. Mendorong 100% peserta
tanah air, bangga didik mencapai minimal
pada budaya predikat BAIK, pada penilaian
bangsanya dan sikap berbasis Profil Peserta
tenggang rasa didik Pancasila
mengembangkan b. Memfasilitasi 1. Memfasilitasi Proses belajar
minat serta peserta didik untuk mengajar yang berpusat pada
bakatnya sesuai mengembangkan peserta didik
dengan profil keragaman potensi, 2. Menangani 100% peserta
peserta didik minat dan bakat didik yang mengalami
pancasila serta kecerdasan permasalahan pembelajaran
intelektual, agar dapat terselesaikan.
emosional, spriritual 3. Mengikutsertakan 100%
dan kinestetik peserta didik pada minimal 1
secara optimal ekstrakurikuler pilian sesuai
sesuai dengan bakat dan minatnya.
tingkat 4. Mengikutsertakan 100%
perkembangannya peserta didik pada minimal 1
program life skill sesuai
bakat dan minatnya.
5. Mengikutsertakan 50%
peserta didik pada minimal 1
lomba/kompetisi akademik
dan non akademik per tahun.
c. Memfasilitasi 1. Mendorong 100% peserta
peserta didik untuk didik ikut serta dalam
dapat meningkatkan kegiatan-kegiatan ibadah
budaya disiplin 2. Mengikutsertakan 100%
beribadah serta peserta didik pada minimal 1
kesadaran hidup program pengemangan diri
sehat kelompok keagamaan
3. Mendorong 100% peserta
didik ikut serta menerapkan
perilaku hidup bersih dan
26
sehat.
2 menghasilkan lulusan d. Membekali peserta 1. Mengintegrasikan project
ysng tersmpil dalam didik dengan base learning pada 100%
berfikir keahlian berfikir pada peserta didik
kritis,berkreaktifitas, kreaktif dan berfikir 2. Mengikutsertakan 100%
mamanfaatkan kritis peserta didik menghasilkan
teknologi digital,dan minimal 1 produk kreaktif
mengembangkan per tahun dari project base
minat serta bakatnya learning
untuk menghasilkan 3. Melaksanakan 100% proses
prestasi penilaian yang mengandung
minimal 25% soal bertipe
HOTS
4. Membekali agar
100%peserta didik mampu
menjawab minimal 70% soal
bertipe HOTS dengan benar.
e. Membekali peserta 1. Memfasilitasi 75%
didik dalam pembelajaran dengan
penugasan digital menggunakan media
TIK
2. Mendorong 100%
peserta didik mampu
mengoperasikan
minimal 1 perangkat
digital dengan BAIK
dan BENAR
i. Menghasilkan lulusan f. Memfasilitasi 1. Mendorong 100%
yang memiliki peserta didik peserta didik memiliki
wawasan lingkungan memiliki kepekaan kepedulian social
dan mampu (sensitivitas), dengan mengikuti
menyesuaikan diri kemampuan berbagai kegiatan
dalam kehidupan mengekspresikan social.
social. dan mengapresiasi 2. Mendorong 100%
keindahan dan peserta didik memiliki
keseimbangan sikap pemaaf dan
(harmoni), hidup berani meminta maaf.
bermasyarakat, 3. Mendorong 100%
berguna untuk orang keikutsrtaan peserta
lain. didik menjauhi sikap
vandalism.
4. Mendorong 100%
keikutsertaan peserta
didik memelihara
kerukunan.
27
3. Rencana Strategi Pencapaian SD Negeri Manisharjo 02
1. Rencana Satrategis Pencapaian Mutu Bidang akademik
28
3. Rencana Strategis Pengembangan Manajemen Sekolah
30
4. Pemantauan, pengkajian dan pelaporan kemajuan belajar siswa di
lakukan melalui suatu proses yang sistimatis dan terencana
5. Program inti berdasarkan skala prioritas program peningkatan mutu dari
31
B. SOTK SD NEGERI MANISHARJO 02
STRUKTUR ORGANISASI
SEKOLAH DASAR NEGERI MANISHARJO 02
KEPALA SEKOLAH
DARSINI, S.Pd.SD
DEWAN / KOMITE
MUJIONO
UNIT PERPUSTAKAAN
PISCESSA FATIMAH, S.Pd.
GURU KELAS I GURU KELAS II GURU KELAS III GURU KELAS IV GURU KELAS V GURU KELAS VI
C. LISTYANI DEWI, S. Pd PISCESSA FATIMAH, S.Pd
TEGUH SAPUTRA, S.Pd GINARYO, S.Pd NANIK SUWARNI, S.Pd HARSI LIS MANIARTI, S.Pd
D.
SISWA
MASYARAKAT
31
32
E. Tugas Pokok dan Fungsi (Tupoksi) PPPK di SD Negeri Manisharjo 02
1. Tugas Pokok PPPK di SD Negeri Manisharjo 02
a. Tugas Pokok PPPK di OPD meliputi :
1) Melaksanakan kebijakan publik yang dibuat oleh Pejabat Pembina
Kepegawaian sesuai dengan ketentuan perundang undangan
memberikan pelayanan publik yang profesional dan berkualitas
2) Mempererat persatuan dan kesatuan Negara Kesatuan Republik
Indonesia.
b. Tugas Pokok Guru SD Negeri Manisharjo 02
Guru bertanggung jawab kepada Kepala Sekolah dan mempunyai tugas
melaksanakan kegiatan proses belajar mengajar secara efektif dan efisien.
1) Membuat perangkat pengajaran
Modul Ajar/RPP
Silabus/ ATP
Program tahunan / semester
Program rencana pengajaran
Jurnal Harian
2) Melaksanakan kegiatan pembelajaran
3) Melaksanakan kegiatan penilaian proses belajar, ulangan harian,
ulangan umum, ulangan akhir.
4) Melaksanakan analisa hasil ulangan harian.
5) Menyusun dan melaksanakan program perbaikan dan penga-yaan.
6) Mengisi daftar nilai siswa.
7) Melaksanakan kegiatan membimbing (pengimbasan pengeta-huan)
kepada guru lain dalam proses belajar mengajar.
8) Membuat alat pelajaran / alat peraga.
9) Menumbuh kembangkan sikap menghargai karya seni.
10) Mengikuti kegiatan pengembangan dan pemasyarakatan kurikulum.
11) Melaksanakan tugas tertentu di sekolah.
12) Mengadakan pengembangan program pengajaran yang menjadi
tanggung jawabnya.
13) Membuat catatan tentang kemajuan hasil belajar siswa.
31
14) Mengisi dan meneliti daftar hadir siswa sebelum memulai pelajaran.
15) Mengatur kebersihan ruang kelas dan ruang praktikum.
16) Mengumpulkan dan menghitung angka kredit untuk kenaikan
pangkatnya.
c. Tugas Pokok Wali Kelas
1) Melakukan Pengelolaan kelas yang meliputi penyusunan: denah tempat
duduk siswa, bendera Merah Putih, papan absensi siswa, daftar pelajaran
kelas, daftar piket kelas, buku absensi kelas, buku kegiatan pembelajaran /
buku agenda kelas, jam dinding, tanaman/penghijauan kelas, dan tata tertib
kelas.
2) Penyusunan / pembuatan statistik kehadiran dan prestasi bulanan
siswa,
3) Pembuatan daftar kumpulan nilai
4) Pembuatan catatan khusus tentang siswa,
5) Pencatatan mutasi siswa,
6) Mengingatkan kewajiban administrasi keuangan siswa di kelasnya
7) Pengisian buku Laporan Penilaian Hasil Belajar/rapor
8) Pembagian buku Laporan Penilaian Hasil Belajar/rapor
d. Tugas Pokok Guru Mata Pelajaran
1) Membuat dan menyiapkan program serta perangkat pembelajaran
2) Melakukan sosialisasi Kompetensi Dasar (KD), Standar Kompetensi,
Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM), Sistem dan prosedur penilaian
kepada siswa di awal pertemuan sebelum proses belajar mengajar awal
dimulai
3) Melaksanakan kegiatan penilaian berkesinambungan
4) Membuat daftar nilai Menyusun dan melaksanakan program perbaikan
dan pengayaan
5) Melaksanakan kegiatan membimbing siswa dalam kegiatan pembelajaran
6) Membuat bahan ajar
7) Membuat alat peraga/pelajaran
8) Membuat media pembelajaran
9) Melaksanakan tugas tambahan di sekolah
32
10) Mengadakan pengembangan setiap bidang pelajaran yang
menjadi tanggungjawabnya
33
11) Membuat catatan tentang kemajuan hasil belajar masing-masing siswa
yang diajarnya
12) Meneliti daftar hadir siswa sebelum memulai pelajaran
13) Ikut berperan aktif dalam menegakan disiplin siswa.
14) Bertanggung jawab terhadap kebersihan dan penghijauan ruang kelas dan
ruang praktikum
15) Mengumpulkan dan menghitung angka kredit untuk kenaikan pangkatnya
16) Berkoordinasi dengan seluruh guru kelas
2. Fungsi PPPK di SD Negeri Manisharjo 02
a. Fungsi PPPK di OPD
1) Fungsi Instruksional (pengajar), membuat perencanaan terkait
program pengajaran, melaksanakan program yang telah disusun
dan membuat penilaian setelah melakasanakan program
tersebut.
2) Fungsi Educational (pendidik), mengarahkan peserta didik
untuk memiliki kepribadian yang baik dan mulia.
3) Fungsi managerial, sebagai manager yang bertanggung jawab
atas lingkungan kelas
b. Kewajiban PPPK di OPD
1) Menciptakan suasana pendidikan yang bermakna,
menyenangkan,kreatif,dinamis, dan dialogis;
2) Mempunyai komitmen secara profesional untuk
meningkatkan mutu pendidikan dan;
3) Memberi teladan dan menjaga nama baik lembaga, profesi,
dan kedudukan sesuai dengan kepercayaan yang diberikan
kepadanya.
4) Mengikuti dan menjadi anggota organisasi profesi (UU No.14
tahun2005 pasal41 (3) ttg Guru dan Dosen)
5) Pengembangan kompetensi (PP No.49/2018 Manajemen
PPPK)
34
No RHK Pimpinan INDIKATOR TARGET KEGIATAN & OUTPUT KEGIATAN PENERAPAN NILAI-
yang di intervensi RHK ASPEK KINERJA TAHAPAN NILAI BERAKHLAK
INDIVIDU
1. Terlaksananya supervisi Terlaksananya Kuanti Jumlah doc 2 laporan Menyusun perencanaan Tersusunnya perangkat - Berorientasi pelayanan
Pendidik dan Tendik perencanaan dan pembelajaran bimbingan pembelajaran - Kompeten
Kuali
pelaksanaan Perencanaan 100 % - Akuntabel
Waktu
pembelajaran prosentase Konsul ke atasan dalam perencanaan Terlaksananya bimbingan dengan
12 bulan pembelajaran atasan
Terlaksanya perencaan
periode waktu Menerapkan perencanaan
pembelajaran Menerapkan perencanaan
pembelajaran kepada peserta didik
2. Terlaksananya supervisi Terlaksananyakegia Kuanti Jumlah laporan 2 Laporan Menyusun laporan evaluasi Tersusunnya evaluasi - Berorientasi pelayanan
pendidik dan Tendik tan evaluasi dan kegiatan evaluasi penilaian hasil pembelajaran penilaian hasil pembelajaran - Kompeten
penilaian hasil Kuali dan hasil - Akuntabel
pembelajaran pembelajaran
Waktu
Prosentase 100%
terlaksananya
kegiatan
BAB IV
35
36
35
DOKUMENTASI SEMINAR
36
Dokumentasi pelaksanaan seminar
39
BAB V
PENUTUP
A. Simpulan
Dari hasil Orientasi Pengenalan Nilai Etika Pada Instansi Bagi Pegawai
Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja Pemerintah Kabupaten Sukoharjo Tahun 2023
dapat disimpulkan sebagai berikut:
1. Memberikan kesempatan kepada ASN PPPK untuk melakukan pengenalan
terhadap tugas pokok dan fungsi sesuai dengan tujuan rekrutmen.
2. Masa orientasi akan memberikan pemahaman dan pengenalan bagi para ASN
PPPK pada tugas dan fungsi serta visi misi.
3. Sebagai ASN PPPK di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sukoharjo perlu
diberikan pendampingan agar dapat menyesuaikan diri dengan nilai-nilai dan
budaya kerja Pemerintah Kabupaten Sukoharjo.
B. saran
1. Setelah kita mengikuti orientasi diharapkan dapat meningkatkan kinerja ASN
PPPK.
2. Dapat meningkatkan pengetahuan tentang nilai-nilai dan etika dalam Kabupaten
Sukoharjo.
3. Mampu mengaktualisasikan di dalam kehidupan sehari-hari dan di tempat tugas.
40
LAMPIRAN
41
PP No. 49 Tahun 2018 tentang Manajemen PPPK
Permen PANRB No. 6 Tahun 2022 tentang Pengelolaan Kinerja Pegawai ASN
Peraturan LAN No. 15 Tahun 2020 tentang Pengembangan Kompetensi PPPK
Peraturan Ka. LAN No. 289 Tahun 2022 tentang Pedoman Orientasi PPPK
Kegiatan orientasi bertujuan agar PPPK:
1. Mengenal tugas dan fungsinya sebagai ASN
2. Mengenal nilai dan etika pada Instansi Pemerintah
3. Mampu mengaktualisasikan nilai – nilai dasar ASN Ber-AKHLAK
4. Mampu melaksanakan tugas dan kewajibannya dalam program
pemerintah di unit kerjanya masing-masing
Kegiatan Orientasi PPPK dilaksanakan dengan tahapan sebagai berikut:
a. Penyusunan Laporan Orientasi
b. Anti Korupsi
c. Visi dan Misi Kebijakan Pemeritah Kabupaten Sukoharjo
d. Manajemen Kepegawaian dan Penilaian Kinerja PPPK
e. Implementasi Core Value Ber-AKHLAK dan Bangga Melayani Bangsa
f. Struktur Organisasi dan Tata Kerja Pemerintah Kabupaten Sukoharjo
g. Wawasan Kebangsaan
h. Orientasi Tempat Tugas PPPK
Sistematika Laporan Hasil Kegiatan Orientasi PPPK disusun:
1) Judul
2) Lembar Pengesahan
3) Kata Pengantar
4) Daftar Isi
5) Bab I. Pendahuluan
a. Latar Belakang
b. Maksud dan Tujuan
c. Waktu dan Tempat
6) Bab II. Nilai dan Etika Pemerintah Kabupaten Sukoharjo
a. Visi dan Misi’
b. Struktur Organisasi dan Tata Kerja (SOTK) OPD
42
c. Manajemen Kepegawaian dan Penilaian Kinerja PPPK
7) Bab III. Nilai dan Etika Organisasi Perangkat Daerah (OPD)
a. Rencana Strategis (Renstra) OPD
b. SOTK OPD
c. Tugas Pokok PPPK
8) Bab IV. Rencana Kerja PPPK
9) Bab V. Penutup
43
RESUME HARI KESATU
PEMBERI MATERI KE 1
SESI 1I
Anti Korupsi
Tujuan pembekalan materi anti korupsi adalah terbentuknya perilaku ASN PPPK
yang amanah dan jujur serta berperan aktif dalam pencegahan korupsi di
lingkungan kerjanya.
Target pembelajaran anti korupsi diberikan agar:
1. Menyadari dampak perilaku dan tipikor bagi dirinya, keluarga, masyarakat,
44
bangsa, dan kehidupannya.
2. Menjelaskan cara-cara menghindari perilaku korupsi.
Pengertian Korupsi
- Menurut hukum di Indonesia Korupsi adalah perbuatan melawan hukum dengan
maksud memperkaya diri sendiri atau orang lain, baik perorangan maupun
korporasi yang dapat merugikan keuangan negara/ perekonomian negara. Korupsi
merupakan kejahatan luar biasa/ Ekstra Ordinary Crime.
Masif korupsi bisa berdampak pada:
a. Ekonomi
Penurunan produktivitas
Rendahnya Kualitas barang dan jasa untuk publik
Meningkatnya hutang negara
b. Sosial dan Kemiskinan
Terbatasnya akses bagi masyarakat miskin
Mahalnya harga, jasa, dan pelayanan publik
Pengentasan kemiskinan berjalan lambat
Meningkatnya angka kriminalitas
Solidaritas sosial semakin langka
Demoralisasi
c. Birokarasi Pemerintahan
d. Politik dan Demokrasi
e. Penegakan Hukum
f. Pertahanan dan Keamanan
g. Kerusakan Lingkungan
Banjir bandang akibat kerusakan hutan
Strategi yang bisa dilakukan untuk memperantas korupsi antara lain dengan:
1) Strategi reprsif
2) Strategi perbaikan sistem
3) Edukasi dan kampanye
Menurut UU No 31 tahun 1999 Jo UU No 20 Tahun 2001 terdapat 30 jenis
tindak pidana korupsi yang dikategorikan menjadi 7 jenis besar:
45
a) Kerugian keuangan negara
b) Penyuapan
c) Pemerasan
d) Penggelapan dalam jabatan
e) Kecurangan
f) Konflik kepentingan dalam pengadaan
g) Gratifikasi.
Berintegritas itu berarti menolak gratifikasi dan tidak korupsi. Hal ini
ditegaskan dalam peraturan hukum sebagai berikut:
Peraturan Daerah Provinsi Jateng No 05 tahun 2019 tentang RPJMD
Provinsi Jawa Tengah
Peraturan Gubernur No 59 Tahun 2014 tentang Pengendalian Gratifikasi di
Lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah
Peraturan Gubernur No 76 Tahun 2018 tentang Pembangunan Budaya Integritas
Peraturan Gubernur No 10 Tahun 2019 tentang Implementasi Pendidikan
Anti Korupsi
Keputusan Gubernur No 770/ 4 Tahun 2014 tentang Wajib LHKPN bagi
Pejabat Struktural Eselon 1, 2, 3 dan 4 di Lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa
Tengah
Keputusan Gubernur No 700/ 7 Tahun 2014 tentang Unit Pengendali
Gratifikasi di Lingkungan Pemerintah Provins Jawa Tengah
Nilai-nilai anti Korupsi
Inti (jujur, disiplin, tanggungjawab)
Sikap (adil, berani, peduli)
Etos Kerja (kerja keras, mandiri, sederhana)
Visi Jateng yang berkenaan dengan korupsi adalah “Tetep Mboten Korupsi,
Mboten Ngapusi” dengan misi-misinya sebagai berikut:
Membangun Masyarakat Jateng yang religious, toleran, dan guyub untuk
menjaga NKRI
Memperluas reformasi birokrasi melalui penguatan koordinasi dengan
pemerintah Kabupaten/Kota
46
Mengurangi kemiskinan dan pengangguran dengan memperkuat basis ekonomi
rakyat dan membuka ruang usaha baru
Menjadikan rakyat Jateng lebih sehat, lebih pintar, lebih berbudaya dan
mencintai lingkungan
Peraturan Gubernur No 10 Tahun 2019 tentang Implementasi Pendidikan Anti Korupsi di
Jawa Tengah kepada Peserta Didik, Aparatur Sipil Negara, Pegawai BUMD, dan
Masyarakat.
47
RESUME HARI KESATU
PEMBERI MATERI KE 1
SESI III
1. UUD 1994
Visi
“Negara Indonesia yang merdeka,Bersatu,berdaulat, adil dan Makmur”.
Misi
a. Melindungi segenap bangsa Indonesia
48
b. Memajukan kesejahteraan umum
c. Mencerdaskan kehidupan bangsa
d. Ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan
2. Capaian Indikator Makro Kabupaten Sukoharjo dikatakan tingkat pembangunan
daerah berhasil dapat dilihat melalui 4 aspek, yaitu :
a. Pertumbuhan Ekonomi
b. Tingkat Pengangguran
c. Angka Kemiskinan
d. Indeks Pembangunan Manusia
3. Capaian Tujuan dan Sasaran Pembangunan Tahun 2022
a. Capaian Tujuan Pembangunan Tahun 2022
b. Capaian Sasaran Pembangunan Tahun 2022
4. Isu Strategis Pembangunan Kabupaten Sukoharjo
a. Ketahanan Ekonomi untuk Pertumbuhan yang Berkualitas
Tantangan kondisi global, ancaman resesi dunia, inflasi, pangan, energy, ancaman pada
sektor pertanian, industry, perdagangan, investasi, ekspor
b. Sumber Daya Manusia yang Berkualitas, Berkarakter dan Berdaya Saing
Tantangan daya saing Sumber Daya Manusia (pendidikan, kesehatan), demografi
penduduk, kesetaraan gender, karakter Bangsa (nilai-nilai budaya lokal)
c. Penanggulangan Kemiskinan
Tantangan dalam penyediaan akses terhadap kebutuhan dasar, kehidupan ekonomi yang
berkelanjutan, perilaku dan budaya masyarakat, serta tata kelola penanggulangan
kemiskinan, seperti data dan ketepatan sasaran intervensi.
d. Penguatan Infrastruktur dengan memperhatikan Daya Dukung Lingkungan dan
Kelestarian Sumber Daya Alam
Perlunya penguatan pembangunan infrastruktur dalam mendukung performa wilayah
(jalan, jembatan, pasar, bangunan gedung, embung, dsb), mempunyai dampak negatif
(eksploitasi SDA, Pencemaran) yang dapat mengakibatkan bencana
e. Tata Kelola Pemerintahan dan Kondusivitas Wilayah
Belum optimalnya penerapan RB, digitalisasi, pelayanan publik, pemerintahan yg
kolaboratif, kapasitas fiscal dan pencipataan kondusivitas wilayah
5. Arah Kebijakan Pembangunan Kabupaten Sukoharjo Tahun 2024
Peraturan Daerah (PERDA) Kabupaten Sukoharjo Nomor 3 Tahun 2021 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah TH. 2021-2026.
49
a. Visi :
“MEWUJUDKAN MASYARAKAT SUKOHARJO YANG LEBIH MAKMUR”
b. Misi :
1. Mewujudkan Tata Kelola Pemerintahan Yang Baik Melalui Percepatan
Reformasi Birokrasi
2. Meningkatkan Sumber Daya Manusia Yang Berkualitas
3. Memperkuat Perekonomian Rakyat Yang Berdaya Saing Tinggi
4. Memperkuat Pembangunan Infrastruktur Berwawasan Lingkungan
5. Meningkatkan Kualitas Kehidupan Sosial dan Keagamaan
6. Arah Kebijakan
a. Lapangan kerja dan daya saing perekonomian
b. Penguatan Pengurangan Kemiskinan
c. Penguatan Tata Kelola Pemerintahan yang baik
d. Penguatan Kualitas SDM
e. Penguatan Pembangunan Infrastruktur
f. Penguatan Revolusi Mental
g. Penguatan Kerjasama
h. Harmonisasi Rencana Pembangunan Wilayah
50
e. Angka Kemiskinan 7,6 - 7,4 persen;
f. Pertumbuhan Ekonomi 4,9-5,3 persen
g. Tingkat Pengangguran Terbuka 4,57 - 4,48 persen
h. Pendapatan perkapita 47,362 juta rupiah;
i. Indeks Pembangunan Infrastruktur 68,26
j. Indeks Kualitas Lingkungan Hidup 61,32
k. Indeks Resiko Bencana (IRB) 92,50
l. Persentase Penanganan Gangguan Keamanan, Ketentraman Masyarakat, dan
Ketertiban Umum 87,97 persen.
51
RESUME HARI KEDUA
PEMBERI MATERI KE 1
SESI 1
52
dan kehormatan ASN
5. Pasal 5 s/d pasal 7 tentang Jenis Status dan Kedudukan Aparatur Sipil Negara
terdiri:
a. PNS : PNS merupakan Pegawai ASN yang diangkat sebagai pegawai tetap
oleh Pejabat Pembina Kepegawaian dan memiliki nomor induk
pegawai secara nasional
b. PPPK : PPPK merupakan Pegawai ASN yang diangkat sebagai pegawai
dengan perjanjian kerja oleh pejabat Pembina kepegawaian sesuai
kebutuhan instansi pemerintah dan ketentuan Undang – Undang
53
Pelamaran PPPK
5. Pasal 19 tentang Seleksi Pengadaan PPPK
6. Pasal 28 tentang Pengumuman hasil seleksi
7. Pasal 19 tentang Pengangkatan PPPK
8. Pasal 33 tentang Perjanjian Kerja PPPK, Pemutusan Perjanjian Kerja
54
RESUME HARI KEDUA
PEMBERI MATERI KE 1
SESI 1I
A. Peraturan Bupati Sukoharjo Nomor 67 Tahun 2022 Tentang Disiplin Pegawai ASN
- Kewajiban ASN wajib melaksanakan pasal 5 dan 6
- Macam-macam larangan ASN
- Tingkat dan Jenis HUDIS (Hukuman Disiplin)
- HUDIS tingkat ringan PNS dan PPPK
55
1. Teguran lisan
2. Teguran tertulis
3. Pernyataan tidak puas secara tertulis
- HUDIS tingkat sedang
PNS PPPK
a. pemotongan tunjangan kinerja Berdasarkan Perjanjian Kerja :
sebesar 25% (duapuluh lima a. Penundaan kenaikan gaji
persen) selama 6 (enam) bulan berkala selama 1 (satu)
b. pemotongan tunjangan kinerja tahun
sebesar 25% (duapuluh lima b. Penurunan golongan setingkat
persen) selama 9 (sembilan) lebih rendah selama 1 (satu)
bulan tahun
c. pemotongan tunjangan kinerja
sebesar 25% (duapuluh lima
persen) selama 12 (dua belas)
bulan
- HUDIS tingkat berat
PNS PPPPK
a. penurunan jabatan setingkat Berdasarkan Perjanjian Kerja :
lebih rendah selama12 (dua a. pemutusan hubungan Perjanjian
belas) bulan Kerja dengan hormat
b. pembebasan dari jabatannya b. pemutusan hubungan Perjanjian
menjadi JabatanPelaksana Kerja dengan hormat tidak atas
selama 12 (dua belas) bulan permintaan sendiri
c. pemberhentian dengan hormat c. pemutusan hubungan Perjanjian
tidak atas permintaan sendiri Kerja tidak dengan hormat
sebagai PNS
56
- Pelanggaran terhadap larangan pasal 7 kategori HUDIS
sedang dan berat.
- Pejabat yang berwenang menghukum yaitu:
a. Pejabat Pembina Kepegawaian
b. Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama
c. Pejabat Pengawas
58
RESUME HARI KEDUA
PEMBERI MATERI KE 1
SESI III
INDIKATOR KEBERHASILAN
Mampu mengaktualisasikan BerAKHLAK menjadi Pelayan Masyarakat dan
Bangsa. Dikutip dari pidato Presiden Joko Widodo “Setiap ASN harus mempunyai
orientasi yang sama, yaitu memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat. Bukan
zamannya lagi ASN bergaya seperti perjabat kolonial, yang justru minta dilayani”
Harapan Masyarakat dalam Pelayanan Publik
1. Lebih baik (better)
2. Lebih cepat (faster)
3. Lebih baru (Newer)
4. Lebih murah (cheaper)
5. Lebih sederhana (more simple)
ASN Ber AKHLAK
1. Berorientasi Pelayanan
‘Komitmen memberikan pelayanan prima demi kepuasan masyarakat’
2. Akuntabel
“Bertanggung jawab atas kepercayaan yang diberikan”
3. Kompeten
“Terus belajar dan mengembangkan kapabilitas”
4. Harmonis
“Saling peduli dan menghargai perbedaan”
5. Loyal
“Berdedikasi dan mengutamakan kepentingan Bangsa dan Negara”
6. Adaptif
“Terus berinovasi dan antusias dalam mengegrakkan ataupun menghadapi perubahan”
7. Kolaboratif
“Membangun kerja sama yang sinergis”
60
RESUME HARI KETIGA
PEMBERI MATERI KE 1
SESI I
Dasar Hukum
61
o UU no 23 Tahun 2014
o PP No 18 Tahun 2016
o PP No 72 Tahun 2019
Dasar Pembentukan Organisasi Perangkat Daerah (Psl 208, 217 dan psl 219
UU23/ 2014 JO PP
1. Kepala daerah dan DPRD dalam menyelenggarakan Urusan
Pemerintahandibantu oleh Perangkat Daerah (Pasal 208)
2. Pasal 217 UU 23/2014:
Dinas dibentuk untuk melaksanakan Urusan Pemerintahan yang menjadikewenangan
Daerah.
3. Pasal 219 UU 23/2014:
Badan dibentuk untuk melaksanakan fungsi penunjang Urusan
Pemerintahanyang menjadi kewenangan Daerah.
URUSAN PEMERINTAHAN KONKUREN WAJIB PELAYANAN DASAR(
Pasal 11 UU 23/2014)
1. Urusan Pemerintahan Wajib Pelayanan Dasar
2. Urusan Pemerintahan Wajib Non Pelayanan Dasar
3. Urusan Pemerintahan Pilihan
LEMBAGA TERTENTU (UU 23/2014 JO Psl 46 (5) PP 18/2016)
62
dikonsultasikan kepada Menteri dan menteri yang menyelenggarakan Urusan
Pemerintahan bidang pendayagunaan aparatur negara
TIPELOGI DINAS DAN BADAN
1. DINAS/BADAN TIPE A APABILA HASIL PERHITUNGAN NILAI
VARIABEL LEBIH DARI 800 (DELAPAN RATUS);
2. DINAS/BADAN TIPE B APABILA HASIL PERHITUNGAN NILAI
VARIABEL LEBIH DARI 600 (ENAM RATUS) SAMPAI DENGAN
800(DELAPAN RATUS);
3. DINAS/BADAN TIPE C APABILA HASIL PERHITUNGAN NILAI
VARIABEL LEBIH DARI 400 (EMPAT RATUS) SAMPAI DENGAN 600
(ENAM RATUS);
4. MENJADI SUBBIDANG ATAU SEKSI PADA BIDANG APABILA HASIL
PERHITUNGAN NILAI VARIABEL KURANG DARI ATAU SAMA
DENGAN 300 (TIGA RATUS)
SUSUNAN ORGANISASI PERANGKAT DAERAH DINAS
KABUPATEN/KOTA (Pasal 81 S.D PASAL 83)
I. TIPE A :
II. TIPE B :
III. TIPE C :
63
• Bidang terdiri paling banyak 2 Bidang
64
RESUME HARI KETIGA
PEMBERI MATERI KE 2
SESI II
Nasionalisme = Kesetiaan
65
A. Bentuk - bentuk nasionalisme :
1. Cinta tanah air
2. Mematuhi aturan
3. Mematuhi hukum yang berlaku
4. Melestarikan budaya Indonesia
B. Ciri-ciri Nasionalisme:
1. Belanegara = Kesadaran
2. Tujuan belanegara yaitu:
a. Mempertahankan negara
b. Menjaga keutuhan negara
c. Menjaga identitas negara
C. Wawasan kebangsaan adalah:
1. Cara pandang yang dilandasi akan kesadaran diri sebagai warga bagi negara akan
diri dan lingkungannya di dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
2. Cara pandang bangsa Indonesia mengenai diri dan lingkungannya, mengutamkan
kesatuan dan persatuan wilayah dalam penyelenggaraan kehidupan
bermasyarakat, berbangsa danbernegara (Prof. Muladi, 2014)
D. Wawasan kebangsaan bagi generasi muda:
1. Bagi generasi muda merupakan upaya untuk ikut ihtiar berperan aktif dalam
menjaga persatuan dan kesatuan bangsa kelangsungan dan kesinambungan
Negara Kesatuan RepublikIndonesia (NKRI)
2. Wawasan kebangsaan penting untuk menjadi bekal kepada generasi muda dalam
menjaga NKRI
E. Karakter Bangsa Indonesia adalah nilai-nilai kehidupan nyata bangsa Indonesia yang
merupakan perwujudan pengamalan pancasila
1. Membangun karakter bangsa dapat dilakukan dengan membentuk kebiasaan baik
2. Dasar dalam pembentukan karakter bangsa yaitu melalui nilai-nilai
PancasilaPeranPemuda Dalam Membangun Karakter Bangsa
3. Generasi muda harus mempunyai karakter yang kuat untuk membangun bangsa
dan negara, memilikikepribadian yang tinggi, semangat nasionalisme, berji saing,
66
mampu memahami pengetahuan dan teknologi guna bersaing secara global
4. Generasi muda adalah generasi harapan bangsa. Generasi bangsa yang cerdas
selalu mengisi waktu dengan hal-hal positip
F. Ideologi Pancasila sebagai ideologi negara merupakan sarana pemersatu masyarakat
dan pengarah motivasi bangsa untuk mencapai cita-cita.
1. Fungsi Ideologi Pancasila:
a. Sebagai pemersatu bangsa Indonesia, memperkukuh, dan memelihara dan
persatuan
b. Membimbing dan mengarahkan bangsa Indonesia untuk mencapai tujuan
c. Memberikan motivasi untuk menjaga dan memajukan jati diri bangsa
Indonesia
d. Menjadikan pedoman hidup bangsa Indonesia untuk menjaga keutuhan
negara
e. Menumbuhkan jiwa nasionalisme dan patrionisme
f. Menunjukkan jalan serta mengawasi dalam upaya mewujudkan cita-cita yang
terkandung dalam Pancasila
2. Tujuan Ideologi Pancasila:
a. Untuk memiliki sikap religius, memeluk agama sesuai dengan keyakinan dan
taat kepada Tuhan
b. Menanamkan dan menjunjung tinggi rasa saling menghargai dan
menghormati HAM
c. Mendahulukan kepentingan umum untuk kesejahteraan bersama
d. Menciptakan bangsa yang adil
3. Pengamalan Pancasila dalam kehidupan sehari hari.
a. Sila Pertama
1) Mengembangkan sikap saling menghormati antar pemeluk agama.
2) Membina kerukunan hidup di antara sesame umat beragama.
3) Menunjukkan sikap saling toleran sesama antar pemeluk agama.
b. Sila Kedua
1) Membantu korban bencana alam
2) Membantu adik belajar
67
3) Membantu orang tua
4) Membantu teman yang kesusahan
c. Sila Ketiga
1) Menggunakan bahasa Indonesia dalam pergaulan sehari-hari
2) Menghargai produk-produk dalam negeri agar dapat mendukung
perekonomian dalam negeri
3) Mengembangkan diri agar dapat membanggakan negeri lewat prestasi
4) Mengenal dan menghargai keberagaman dalam masyarakat Indonesia,
seperti suku, ras, agama, dan kebudayaan
d. Sila Keempat
1) Mengutamakan pengambilan keputusan dengan musyawarah untuk
mencapai mufakat
2) Mengutamakan kepentingan bersama daripada kepentingan pribadi
dalam bermusyawarah dan bertindak
3) Mengikuti pemilihan umum (pemilu) dan mengajak orang lain untuk
menggunakan hak pilihnya
4) Menghargai pendapat orang lain
e. Sila Kelima
1) Menjunjung semangat kekeluargaan dan gotong royong
2) Menjaga keseimbangan hak dan kewajiban diri sendiri
3) Menghormati hak dan kewajiban orang lain
4) Tidak melakukan perbuatan yang merugikan orang lain, seperti merusak
fasilitas umum, mengganggu ketenangan dan keamanan orang lain di
sekitar rumah dan sekolah
4. Peluang di Dunia Digital
a. Menyaring ideologi asing yang masuk ke Indonesia
b. Menyebarkan kebaikan yang sesuai dengan nilai Pancasila
c. Motivasi sebagai dasar dalam pengembangan IPTEK
d. Landasan pembutan regulasi dunia digital untuk keamanan
5. Tantangan Di Dunia Digital
a. Kurang pengawasan dalam penggunaan teknologi
68
b. Kurang mempelajari dan memahami nilai-nilai Pancasila
c. Adanya kabar tidak benar atau HOAKS
d. Adanya ujaran kebencian yang bisa mempengaruhi generasi muda
e. Kurangnya kesadaran generasi muda akan me menjaga nilai-nilai Pancasila
69
RESUME HARI KETIGA
PEMBERI MATERI KE 3
SESI III
Dasar Hukum
UU no 23 Tahun 2014
PP No 18 Tahun 2016
PP No 72 Tahun 2019
70
Permendagri No 12 Tahun 2017
V. TIPE B :
VI. TIPE C :
72
FUNGSI DINAS & BADAN
73
RESUME HARI KETIGA
PEMBERI MATERI KE 4
SESI 1V
74
2. Pasal 3 tentang Prinsip Landasan ASN
3. Pasal 4 tentang Nilai Dasar ASN
4. Pasal 5 tentang Kode Etik dan Kode Perilaku ASN bertujuan menjaga martabat
dan kehormatan ASN
5. Pasal 6 tentang Jenis Status dan Kedudukan Aparatur Sipil Negara terdiri:
a. PNS : PNS merupakan Pegawai ASN yang diangkat sebagai pegawai tetap
oleh Pejabat Pembina Kepegawaian dan memiliki nomor induk
pegawai secara nasional
b. PPPK : PPPK merupakan Pegawai ASN yang diangkat sebagai pegawai
dengan perjanjian kerja oleh pejabat Pembina kepegawaian sesuai
kebutuhan instansi pemerintah dan ketentuan Undang – Undang
6. Pasal 8 tentang Pegawai ASN Berkedudukan sebagai unsur aparatur negara
7. Pasal 9 tentang :
a. Pegawai ASN melaksanakan kebijakan yang ditetapkan oleh pimpinan
instansi pemerintah
b. Pegawai ASN harus bebas dari pengaruh dan intervensi semua golongan dan
semua partai politik
8. Pasal 10 tentang Fungsi, Peran, dan Tugas
9. Pasal 11 tentang Tugas ASN
10. Pasal 12 tentang Peran ASN
11. Hak dan Kewajiban ASN
a. Hak PNS dengan PPPK sama hanya saja PPPK tidak mendapatkan
Jaminan Pensiun dan Jaminan Hari Tua
b. Kewajiban PNS dan PPPK semua sama
B. PP 49 TAHUN 2018 TENTANG MANAJEMEN PEGAWAI PEMERINTAH
DENGAN PERJANJIAN KERJA
1. Pasal 2 – Jabatan ASN yang dapat diisi oleh PPPK
Jabatan Fungsional
Jabatan Pimpinan Tinggi
2. Pasal 3 – Manajemen PPPK, Penetapan Kebutuhan
3. Pasal 6 dan 7 tentang Pengadaan PPPK
75
4. Pasal 14 tentang Perencanaan Pengadaan PPPK, Pengumuman Lowongan, dan
Pelamaran PPPK
5. Pasal 19 tentang Seleksi Pengadaan PPPK
6. Pasal 28 tentang Pengumuman hasil seleksi
7. Pasal 19 tentang Pengangkatan PPPK
8. Pasal 33 tentang Perjanjian Kerja PPPK, Pemutusan Perjanjian Kerja.
76
77