Disusun oleh :
Nama : Reza Pandansari, S.Pd.
NI PPPK : 19840410 202221 2 028
Instansi : SMK Negeri 1 Pemalang
Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas ridho
dan karuniaNya, maka penulisan Laporan Orientasi PPPK ini dapat diselesaikan tepat
pada waktunya. Laporan Orientasi ini disusun dalam rangka memenuhi salah satu syarat
untuk menyelesaikan tahapan Orientasi PPPK yang diselenggarakan oleh BPSDMD
Provinsi Jawa Tengah.
Terdapat beberapa hambatan dalam menyusun Laporan Orientasi PPPK ini,
namun berkat bantuan dari berbagai pihak baik secara langsung maupun tidak langsung,
akhirnya Laporan Orientasi ini dapat diselesaikan dengan baik. Oleh karena itu penulis
menyampaikan terima kasih kepada:
1. Kepala Badan Pengembangan SDM Daerah Provinsi Jawa Tengah dan Dinas
Pendidikan Jawa Tengah beserta jajarannya yang telah menyelenggarakan Orientasi
Pemerintah bagi PPPK.
2. Bapak Drs. Susilohadi M.Pd. selaku kepala SMK Negeri 1 Pemalang dan mentor
atas semua arahan, motivasi, dukungan, masukan dan bimbingannya selama kegiatan
orientasi.
3. Bapak dan Ibu pembimbing atas semua arahan, motivasi, dukungan, masukan dan
bimbingan selama proses penyusunan laporan orientasi.
Penulis sadar bahwa Laporan Orientasi PPPK ini masih jauh dari kesempurnaan,
oleh karenanya penulis berharap masukan dari berbagai pihak agar laporan orientasi ini
menjadi lebih baik.
Penyusun
iii
DAFTAR ISI
B. SOTK ............................................................................................... 3
iv
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Aparatur Sipil Negara (ASN) menurut UU No. 5 Tahun 2014 adalah profesi
bagi Pegawai Negeri Sipil dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja yang
bekerja pada instansi pemerintah. Pegawai ASN melaksanakan kebijakan publik yang
dibuat oleh pejabat pembina kepegawaian sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan, memberikan pelayanan publik yang profesional.
Keputusan Kepala LAN No 289/K/PDP.07/2022 tentang Pedoman Orientasi
Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja pada pasal 31 ayat (1) Instansi
Pemerintah wajib menyelenggarakan Orientasi bagi PPPK. Orientasi sebagaimana
dimaksud dilakukan oleh Instansi Pemerintah yang pelaksanaannya berdasarkan pada
Kurikulum dan menggunakan sistem informasi yang ditetapkan oleh LAN.
Dengan latar belakang tersebut kiranya penulis melaksanakan Orientasi PPPK
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2022 yang
diselenggarakan oleh BPSDMD Provinsi Jawa Tengah.
1
C. Waktu dan Tempat
1. Waktu
Orientasi PPPK Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah Tahun
2022 dilaksanakan pada tanggal 31 Oktober – 8 November 2022
2. Tempat
Orientasi PPPK Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah Tahun
2022 dilaksanakan di SMK Negeri 1 Pemalang dengan metode pembelajaran
daring dan On Job Training.
2
BAB II
NILAI DAN ETIKA PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH
3
d. Fokus pada pekerjaan fungsional
e. Mendorong efektivitas dan efisiensi kinerja
4. Kebijakan dan Strategi Penyederhanaan Birokrasi
a. Transformasi Organisasi
Delayering, Mekanisme Kerja yang Fleksibel & Kolaboratif
b. Transformasi Sistem Kerja
Digitalisasi Pelayanan Publik, Digitalisasi Proses Bisnis Internal, Tata Kelola
Pemerintahan Berbasis Digital
c. Transformasi Jabatan
Wujudkan Birokrasi Jujur dan Akuntabel
Akuntabilitas adalah salah satu tonggak penting Era Reformasi.
4
2) Pengembangan kompetensi sesuai perencanaan Instansi
3) Memperhatikan hasil penilaian kinerja PPPK
4) Paling lama 24 jam pelajaran dalam 1 tahun perjanjian kerja
b. Pemberian Penghargaan:
1) PPPK yang menunjukan kesetiaan, pengabdian, kecakapan, kejujuran,
kedisiplinan dan prestasi kerja
2) Tanda Kehormatan
3) Prioritas Pengembangan Kompetensi (prioritas kinerja paling baik)
4) Menghadiri acara resmi kenegaraan
5. Ketentuan lebih lanjut mengenai pelaksanaan pengembangan kompetensi PPPK
diatur lebih lanjut dengan Peraturan Lembaga Administrasi Negara (PP 49 Tahun
2018)
6. Disiplin
Yang memuat kewajiban dan larangan saudara sebagai PPPK serta sanksi
apabila melanggar ketentuan yang berlaku, dari sanksi tingkat ringan berupa
teguran, sedang berupa penurunan golongan hingga yang terberat yaitu pemutusan
hubungan kerja dengan tidak hormat.
Dasar Hukum Pasal 86 ayat (4) UU No.5 Tahun 2014 tentang ASN
7. Pemutusan Hubungan Kerja
PHK hal ini dapat dilakukan apabila :
a. Jangka waktu Perjanjian Kerja berakhir;
b. Saudara meninggal dunia;
c. Terjadi perampingan organisasi atau kebijakan pemerintah yang
mengakibatkan pengurangan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja
pada Pihak Kesatu.
d. Tidak melaksanakan kewajiban dan atau melanggar larangan yang
mengakibatkan hukuman pemutusan hubungan kerja.
8. Cuti
PPPK berhak mendapatkan cuti tahunan, cuti sakit, cuti melahirkan, dan cuti
bersama selama masa Perjanjian Kerja.
5
BAB III
STRUKTUR ORGANISASI
SMK NEGERI 1 PEMALANG
TAHUN PELAJARAN 2022 – 2023
15
Keterangan :
- Bidang pada Waka Kurikulum
1. Administrasi Pembelajaran dan pengajaran : Nanik Setiowati EP, S.Pd
2. Pengembangan Pembelajaran & E-Learning : Devita Hermanto, S.Kom
3. Penilaian Pembelajaran ( E-Raport ) : Agung Sugiarto, S.Kom
4. Pemantauan Supervisi Pembelajaran : Yenny Widaryanti, S.Pd
16
C. Manajemen Tupoksi PPPK di SMK Negeri 1 Pemalang
Manajemen tupoksi Guru PPPK di SMK Negeri 1 Pemalang sudah sesuai ketentuan.
Guru sudah diberikan jam mengajar minimal 24 JP dan tugas tambahan yang lain.
Daftar Guru PPPK tahun 2022 dan jam mengajarnya adalah sebagai berikut:
17
21. Nurahmat Imzakie, S.Pd Penjaskes 24
19850616 202221 1 014
22. Feny Nurvita Arifany, S.Kom. Produktif TKJ 27
19890724 202221 2 013
23. Devita Hermanto, S.Kom. TIK 24
19921023 202221 1 005
24. Isniati, S.Kom. TIK 24
19930714 202221 2 013
25. Irfan Maulana Fardi, S.Kom. TIK 24
19950811 202221 1 001
26. Nadirin, S.Pd. Produktif AKL 30
19740703 202221 1 001
Daftar Guru PPPK yang mendapatkan Tugas Tambahan adalah sebagai berikut:
No Nama Guru PPPK / NIP Mapel Tugas Tambahan
1. Duddy Mulyawan, S.Kom. Produktif TKJ Wali Kelas
19771108 202221 1 004
2. Ika Widiyantika, S.Kom. Produktif TKJ Wali Kelas
19831001 202221 2 018
3. Reza Pandansari, S.Pd Produktif BDP Wali Kelas
19840410 202221 2 028
4. Hilyar Nurhandoko, S.Pd. BK -
19850823 202221 1 010
5. Agung Sugiarto, S.Kom. Produktif TKJ Staff Kurikulum
19880509 202221 1 004
6. Reffidya Ami Hanastibina, S.Pd. Bhs. Jerman Wali Kelas
19900418 202221 2 008
7. Anisa Farah Diba, S.Pd. Matematika Wali Kelas
19911106 202221 2 011
8. Agus Triyono, S.Pd. Produktif TO Wali Kelas
1992081 2202221 1 011
9. Ahmad Najib Priyanto, S.Pd. Produktif TO KaKom
19930116 202221 1 010
10. Yosam Saktiawan, S.Pd. Produktif TO KaKom
19930528 202221 1 007
11. Mukhlisin, S.P. BK -
19720406 202221 1 002
12. Gunadi, S.Pd. IPAS Wali Kelas
19760329 202221 1 003
13. Sri Patmawati, S.Pd. BK -
19770508 202221 2 008
14. Sumiati, S.Pd. BK -
1979072 2202221 2 008
15. Yanti Triwahyuti, S.Pd. Bahasa Wali Kelas
19810105 202221 2 025 Indonesia
16. Agus Gunawan, S.T. TIK Operatos Dapodik
19810819 202221 1 006
18
17. Andang Taufik Hidayat, S.Kom. TIK Operator Dapodik
19820115 202221 1 004
18. Reza Pandansari, S.Pd. BK -
19840410 202221 2 028
19. Devi Nuranita, S.Pd. BK -
19840425 202221 2 022
20. Akhmad Habibi, S.Kom. TIK Wali Kelas
19840819 202221 1 006
21. Nurahmat Imzakie, S.Pd Penjaskes Wali Kelas
19850616 202221 1 014
22. Feny Nurvita Arifany, S.Kom. Produktif TKJ Wali Kelas
19890724 202221 2 013
23. Devita Hermanto, S.Kom. TIK Wali Kelas
19921023 202221 1 005
24. Isniati, S.Kom. TIK Wali Kelas
19930714 202221 2 013
25. Irfan Maulana Fardi, S.Kom. TIK Wali Kelas
19950811 202221 1 001
26. Nadirin, S.Pd. Produktif AKL Wali Kelas
19740703 202221 1 001
19
BAB IV
RENCANA KERJA PPPK DI SMK NEGERI 1 PEMALANG
20
mencapai kesuksesan dalam kehidupannya, (3) menerima kelemahan kondisi diri
dan mengatasinya secara baik.
2. Sosial
Suatu proses pemberian bantuan dari konselor kepada peserta didik/konseli
untuk memahami lingkungannya dan dapat melakukan interaksi sosial secara
positif, terampil berinteraksi sosial, mampu mengatasi masalah-masalah sosial yang
dialaminya, mampu menyesuaikan diri dan memiliki keserasian hubungan dengan
lingkungan sosialnya sehingga mencapai kebahagiaan dan kebermaknaan dalam
kehidupannya.
Aspek perkembangan peserta didik/konseli yang dikembangkan meliputi (1)
berempati terhadap kondisi orang lain, (2) memahami keragaman latar sosial
budaya, (3) menghormati dan menghargai orang lain, (4) menyesuaikan dengan nilai
dan norma yang berlaku, (5) berinteraksi sosial yang efektif, (6) bekerjasama dengan
orang lain secara bertanggung jawab, dan (8) mengatasi konflik dengan orang lain
berdasarkan prinsip yang salingmenguntungkan.
3. Belajar
Proses pemberian bantuan kepada peserta didik/ konseli dalam mengenali
potensi diri untuk belajar, memiliki sikap dan keterampilan belajar, terampil
merencanakan pendidikan, memiliki kesiapan menghadapi ujian, memiliki
kebiasaan belajar teratur dan mencapai hasil belajar secara optimal sehingga dapat
mencapai kesuksesan, kesejahteraan, dan kebahagiaan dalam kehidupannya.
Aspek perkembangan yang dikembangkan meliputi; (1) menyadari potensi
diri dalam aspek belajar dan memahami berbagai hambatan belajar; (2) memiliki
sikap dan kebiasaan belajar yang positif; (3) memiliki motif yang tinggi untuk
belajar sepanjang hayat; (4) memiliki keterampilan belajar yang efektif; (5) memiliki
keterampilan perencanaan dan penetapan pendidikan selanjutnya; dan (6) memiliki
kesiapan menghadapi ujian
4. Karir
Proses pemberian bantuan oleh guru bimbingan dan konseling atau konselor
kepada peserta didik/konseli untuk mengalami pertumbuhan, perkembangan,
eksplorasi, aspirasi dan pengambilan keputusan karir sepanjang rentang hidupnya
secara rasional dan realistis berdasar informasi potensi diri dan kesempatan yang
tersedia di lingkungan hidupnya sehinggamencapai kesuksesan dalam
kehidupannya.
21
Aspek perkembangan yang dikembangkan meliputi; (1) pengetahuan konsep diri
yang positif tentang karir, (2) kematangan emosi dan fisik dalam membuat keputusan
karir, (3) Kesadaran pentingnya pencapaian prestasi untuk mendapatkan kesempatan
karir, (4) Kesadaran hubungan antara pekerjaan dan belajar, (5) Keterampilan untuk
memahami dan menggunakan informasi karir, (6) Kesadaran hubungan antara tanggung
jawab personal, kebiasaan bekerja yang baik dan kesempatan karir, (7) Kesadaran
bagaimana karir berhubungan dengan fungsi dan kebutuhan di masyarakat, (8) Kesadaran
tentang perbedaan pekerjaan dan perubahan peran laki-laki dan perempuan.
Ada 4 (empat) kompetensi yang harus dimiliki oleh setiap guru yaitu: kompetensi
pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi profesional, dan kompetensi sosial.
Kompetensi pedagogik adalah kemampuan guru dalam mengelola pembelajaran peserta
didik. Kompetensi kepribadian adalah kemampuan guru yang memiliki kepribadian
mantap, berakhlak mulia, arif, dan berwibawa serta menjadi teladan peserta didik.
Kompetensi profesional adalah kemampuan guru dalam penguasaan materi pelajaran
secara luas dan mendalam. Kompetensi sosial adalah kemampuan guru untuk
berkomunikasi dan berinteraksi secara efektif dan efisien dengan peserta didik, sesama
guru, orangtua/wali peserta didik, dan masyarakat sekitar.
1. Kompetensi Pedagogik
22
2. Kompetensi Kepribadian
23
kependidikan, dengan orang tua, peserta didik, dan masyarakat.
Rencana kerja penulis untuk meningkatkan kompetensi sosial melalui
kegiatan membimbing siswa dalam meningkatkan prestasi belajarnya terutama dalam
menghadapi Penilaian Semester dan Penilaian Akhir Tahun, membantu peserta didik
untuk bisa menumbuhkan semangat belajar dan menumbuhkan sikap dan kesadaran
dalam belajar, melakukan kegiatan membimbing siswa dalam kegiatan PIK R, UKS,
berinteraksi dengan orang tua peserta didik baik secara langsung dengan mengadakan
layanan konsultasi maupun melalui media sosial Whatsup, berinteraksi dengan
peserta didik melalui layanan klasikal, konseling individu, bimbingan kelompok,
menjadi peserta dalam kegiatan Seminar/Workshop baik di sekolah maupun di luar
sekolah, mendampingi peserta didik dalam kegiatan lomba, dan mengikuti kegiatan
dalam penyusunan Laporan Pengembangan Diri.
B. Rincian Kegiatan Tahun Pelajaran 2022/2023
1. RENCANA KEGIATAN/OPERASIOAL (ACTION PLAN)
Rencana kegiatan (action plan) bimbingan dan konseling merupaan rencana
yang menguraikan tindakan-tindakan yang diperlukan untuk mencapai tujuan yang
didapat dari hasil assesmen terhadap kondisi peserta didik/konseli serta standar
kompetensi kemandirian siswa. Rencana kegiatan bimbingan dan konseling terdiri
dari beberapa komponen, yaitu :
a. Bidang layanan
Berisi tentang bidang layanan bimbingan dan konseling
b. Tujuan Layanan
Berisi tentang tujuan yang akan dicapai yang berbasis hasil asesmen, tugas
perkembangan atau standar kompetensi kemandirian siswa
c. Komponen layanan
Terdiri dari empat komponen yaitu (1) layanan dasar, (2) layanan responsif, (3)
peminatan dan perencanaan individual, (4) dukungan system
d. Strategi layanan
Merupakan kegiatan/strategi layanan yang dilakukan dan disesuaikan dengan
komponen layanan. Contohnya, untuk komponen layanan dasar, strategi layanan
yang dapat dilaksanakan adalah bimbingan
e. Kelas
Berisi kelas yang akan mendapatkan layanan bimbingan dan konseling
f. Materi,
24
Berisi tentang tema/topik materi yang akan dibahas untuk mencapai tujuan.
g. Metode,
Berisi teknik/strategi kegiatan layanan bimbingan dan konseling yang
akandilakukan.
h. Alat/media,
Berisi alat dan media yang akan digunakan misalnya power point presentation,
kertas kerja dansebagainya.
i. Evaluasi,
Berisi jenis dan alat evaluasi yang digunakan untuk memastikan ketercapaian
tujuanlayanan.
j. Ekuivalensi,
Berisi penyetaraan kegiatan bimbingan dan konseling yang dilakukan dengan
jumlah jam. (secara rinci dapat dilihat pada Lampiran Permendikbud No.111
Tahun 2014 tentang Bimbingan dan Konseling pada Pendidikan Dasar dan
Menengah).
Berdasarkan uraian di atas penulis menyusun rincian rencana kerja PPPK di
tahun 2022/2023 sebagaimana dalam tabel di halaman berikut:
25
berahlak mulia, arif dan berwibawa serta
menjadi teladan bagi peserta didiknya
2. Hadir ke sekolah tepat waktu sesuai
dengan PP no 53 tahun 2010
3. Pulang dari sekolah tepat waktu
4. Masuk kelas tepat waktu
5. Berpakaian rapi
6. Melaksanakan shalat berjamaah dzuhur
bersama peserta didik
7. Ramah terhadap peserta didik
8. Menerima peserta didik tanpa
membedakan status sosial dan ekonomi
3. Profesional 1. Melaksanakan 4 bidang layanan BK • Juni-Juli 2022
2. Mengikuti MGBK • Juli 2022
3. Mendokumentasikan praktik baik dalam •Agustus
mengajar 2022
4. Mengikuti seminar/pelatihan
5. Memperbanyak membaca buku terkait
dengan BK dan Psikologi Remaja
6. Membuat Media Layanan BK
7. Membuat Buku Pedoman Guru
8. Berkolaborasi dengan teman sejawat
dan guru senior.
9. Membuat Laporan Pengembangan Diri
10. Menjalankan kode etik BK
26
4. Melakukan konseling individu dan
bimbingan kelompok
5. Ikut serta dalam kegiatan sosial
6. Mendampingi siswa dalam kegiatan
lomba akademis dan non akademis
27
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Kegiatan ini dilaksanakan penulis selama tahap Orientasi PPPK Dinas
Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2022 tanggal 31 Oktober
– 8 November 2022 dengan metode pembelajaran daring dan On Job Training. Laporan
Orientasi ini merupakan sarana bagi penulis dalam mewujudkan dan
mengaktualisasikan nilai-nilai dasar ASN serta dapat melaksanakan tugas yang menjadi
kewajibannya dalam melaksanakan program pemerintah.
Berdasarkan laporan Orientasi PPPK Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
Provinsi Jawa Tengah Tahun 2022, penulis dapat menarik kesimpulan sebagai
berikut:
1. PPPK adalah Warga Negara Indonesia yang memenuhi persyaratan tertentu, yang
diangkat berdasarkan perjanjian kerja dalam rangka melaksanakan tugas
pemerintahan.
2. Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) kita harus berpartisipasi
untuk mewujudkan visi, misi dan tujuan dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.
3. PPPK memiliki kesempatan yang sama untuk mengikuti Pengembangan
Kompetensi sesuai dengan Perencanaan Pengembangan Kompetensi pada
Instansi Pemerintah dan/atau hasil penilaian kinerja PPPK yang bersangkutan.
4. PPPK untuk melakukan pengembangan kapasitas secara mandiri yang
disesuaikan dengan kebutuhan organisasi,
B. Saran
Penulis menyadari masih banyak kekurangan dalam penyusunan Laporan
Orientasi PPPK Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah Tahun
2022 yang dilaksanakan dengan metode pembelajaran daring dan On Job Training.
Penulis berharap Orientasi ini dapat menambah pengetahuan bagi penulis yang
notabene merupakan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja di SMK Negeri 1
Pemalang.
28